KETEGASAN UMAR

Umar membawa putrinya langsung ke lantai atas. Lantai khusus orang-orang berkantung tebal. Di sana terpajang berbagai baju, dress, pakaian formal dari branded kelas dunia.

Umar akan mengubah citra putrinya jadi berkelas. Selama ini, ia mengabaikan penampilan sang putri. Diikuti manager mall, semua pegawai pun melayani Umar dan Kaina, begitu juga pelanggan yang lain.

"Ayah, di lantai bawah sama bagus dan berkualitas. Lebih murah lagi," ujar Kai.

"Di bawah itu barang tiruan semua, sayang. Kamu mau memakai barang hasil menjiplak karya orang lain?"

Kai sangat tahu itu. Memang uangnya dulu juga bisa mendatangi lantai yang memanjakan mata ini. Tetapi, akibat pelayanan yang buruk waktu itu, membuatnya enggan untuk datang ke sini.

Umar langsung mencocokan baju-baju kerja. Delapan stel baju dan blazer tak lupa dengan rok span. Kai menukar semua rok dengan celana.

"Kau harus pakai rok mulai sekarang!" titah Umar mengembalikan semua celana yang ditukar Kai.

Gadis itu cemberut. Umar terkekeh melihatnya. Ia pun merangkul bahu anak gadisnya itu ke tempat gaun-gaun malam.

"Sebentar lagi kau juga seorang CEO. Menghadiri gala dinner atau makan malam dengan kolega, harus kau hadiri!" jelas pria itu.

Berbagai gaun panjang dan pendek dicocokkan di tubuh putrinya. Satu gaun warna shock pink menjadi incaran Umar. Pria itu mengambilnya, kemudian menggeleng pelan.

"Terlalu seksi!" Kai tertawa pelan melihat ayahnya.

Setelah dari gaun. Mereka menuju ke sepatu. Untuk hal itu, Umar kalah dengan putrinya yang hanya memakai sepatu kets dibanding high heels. Hanya dua pasang sepatu yang mau dicoba Kai. Setelah itu gadis itu enggan.

Kai sudah lelah. Ia lapar, tadi hanya makan roti saja.

"Ayah, sudah yuk. Aku lapar," rajuknya manja.

"Ya, sudah. Ayo," ajak Umar kemudian.

Mereka pun pergi ke sebuah restoran, setelah membayar semua barang belanjaan untuk Kai. Barang-barang itu nanti langsung dikirim oleh pihak mall ke rumah.

Umar kaget ketika melihat porsi makan anak gadisnya. Dengan tubuh sekecil itu, porsi sedang nasi dan udang bakar cumi asam mampu dihabiskan oleh Kai.

Umar membersihkan mulut Kai dengan tissue. Usai makan mereka pun berlanjut nonton film. Hari ini, Umar benar-benar memanjakan putrinya.

Usai nonton. Kai ingin pulang. Ia sudah cukup lelah berkeliling seharian. Umar pun merasakan juga. Maka mereka pun pulang.

"Kai, bagaimana jika kita pindah rumah. Ayah merasa sesak tinggal di sana," ujar Umar meminta pendapat.

Sebenarnya itu bukan minta pendapat, tetapi, Umar lah yang ingin mengganti propertinya. Kai hanya menghela napas panjang.

"Terserah Ayah. Kai ikut saja," jawab Kai pasrah.

Umar terkekeh. Pria itu telah menyiapkan semuanya. Sudah saatnya, ia memperbaiki citra putrinya yang diperburuk oleh dirinya sendiri.

'Selama ini, kau dituduh oleh semua orang atas perbuatanmu yang tak pernah kau kau lakukan. Ayah akan mengembalikan martabat Agatha pada dirimu!' janji Umar dalam hati.

Sampai rumah. Kai memilih langsung masuk kamarnya. Sedang Umar menelepon seseorang.

"Halo, Vicky!"

"Iya, Tuan!" sahut pria bernama Vicky di seberang telepon.

Vicky merupakan asisten pribadinya Umar. Pria berusia tiga puluh tahun itu sudah mengabdi dengan setia lima tahun lalu.

"Besok, siapkan konfersi pers!" titahnya. "Aku akan memperkenalkan pewaris Agatha!"

"Baik, Tuan!" sahut Vicky.

Sambungan telepon pun .terputus. Vicky tersenyum. Ia begitu lega akhirnya sang atasan memperhatikan putrinya. Selama ini, dirinya selalu memperingatkan Umar.

"Tuan, cari tahu dulu kebenarannya. Saya tidak yakin Nona besar Kai mampu melakukan itu tanpa sebab," sarannya suatu hari ketika Umar mendapat aduan buruk tentang kelakuan Kai.

"Saya tidak yakin, Nona besar Kai melakukan hal itu, Tuan!" sanggahnya suatu hari lain.

Berkali-kali, Vicky selalu membuka pikiran Umar, untuk menyelidiki lebih lanjut atau mencari tahu. Pria itu tak begitu menyukai prilaku Trisya. Gadis yang selalu memandang rendah dirinya.

"Kau itu cuma pegawai di sini. Aku bisa saja membuatmu tidak lagi bekerja dengan Ayah!" ancam Trisya ketika Vicky berdecak sebal melihat tingkahnya yang arogan.

Vicky menggeleng cepat. Ia menyingkirkan semua hal buruk yang telah terjadi kemarin. Pria itu pun langsung melakukan apa yang diperintahkan oleh atasannya tadi.

Sedang di rumah. Pria itu pun menghubungi sebuah agen properti. Wilayah Grand Hills distrik satu akan di tempati.

Sebuah mansion mewah yang memang milik Umar. Pria itu pun mulai menyewa beberapa pengawal untuk Kai. Umar benar-benar ingin menempatkan posisi Kai di tahta tertinggi.

"Tidak akan kubiarkan, orang lain memandang rendah putriku lagi. Jangankan orang lain, kakak sedarah dan ibu kandungnya pun akan kubuat perhitungan jika berani merendahkan seorang Agatha!" tekad Umar.

Ketika usai menyiapkan segalanya. Ia pun melihat sekelilingnya. Berdebu dan sepertinya hanya dibereskan sekenanya. Kini, satu lagi kebenaran Kai terungkap.

Pria itu pun berjalan ke ruang di mana para pekerja rumah bersantai. Benar, di taman belakang para pekerja rumah dengan asik bersantai makan rujak.

Sebenarnya pria itu tidak masalah. Hanya saja, ini sudah waktunya mereka bekerja. Melihat kulit mangga yang berserakan. Umar menguping pembicaraan mereka.

"Ih, semenjak nggak ada Ibu besar. Setidaknya kita agak bebas ya!" sahut Tuti sambil mengunyah.

"Iya, tapi nggak ada Non Trisya uang jajan kita nggak ada. Kalo Non Kai mah pelit. Adanya marah-marah aja kalo liat rumah kotor. Padahal, mah kalo dia mau ya bersihin aja sendiri," Saut Wati.

Ijah pun mengangguk. Umar menganga tak percaya. Trisya selalu mengadu padanya jika Kai memperlakukan para pekerja di rumah semena-mena.

"Kai tak berhenti menyuruh Bi Ijah, Wati, Tini dan Tuti bekerja. Entah apa saja yang dikatakannya kurang bersih. Bahkan Kai melarang mereka bersantai ketika usai bekerja. Kan kasihan, Yah!"

Kini Umar tahu kenapa putri kandungnya itu marah. Waktu sudah menunjukan sore hari. Mestinya mereka bersiap beberes rumah karena majikan akan pulang.

"Oh jadi ini kerjaan kalian ya!"

Semua pembantu wanita itu pun terkejut bukan main. Mereka langsung berdiri dari bale-bale rotan tempat mereka bersantai tadi. Semua wajah langsung tertunduk pucat.

"Jadi apa yang diadukan oleh Kai itu ternyata benar ya!" ujar Umar lagi dengan suara meninggi.

"Jam berapa ini! Kenapa kalian masih santai dan enak-enakan begini!' bentaknya dengan suara keras.

Keempat wanita beda usia itu gemetaran, ketakutan. Mereka berbuat hal yang fatal dan bisa menghancurkan mereka.

"Saya, selama ini membela kalian di depan putri saya yang mengadu. Ternyata ini pembalasan kalian terhadap saya!"

Semuanya menunduk. Air mata bersimbah membasahi pipi mereka. Ketidak dispilinan mereka pelihara. Trisya menyuruh mereka berbuat sesuka hati selama majikan tidak ada di rumah dan tidak menyuruh mereka.

Terlanjur keenakan. Mereka asik bersantai hingga melewati batas. Dulu, Arin pun tak mempermasalahkan kinerja mereka. Mereka selalu siap jika disuruh. Tapi, tidak berinisiatif melakukan pekerjaan yang memang menjadi pekerjaan mereka.

"Saya tidak akan tolerir lagi. Besok, kalian semua akan saya ganti dengan pembantu di rumah Ibu besar. Kalian saya akan kembalikan pada Ibu saya!"

"Tu ...."

"Diam dan tidak ada bantahan!" bentak Umar tegas.

"Bereskan ini semua!" titahnya kemudian meninggalkan keempat wanita tersebut.

Semuanya pun menangis tersedu. Tidak ada yang bisa mereka lakukan selain menurut. Nasib mereka akan ditentukan di rumah ibu kandung sang majikan. Entah itu lanjut atau berhenti begitu saja.

Bersambung.

Sookooorrr! Makanya jadi babu tuh yang bener!

next?

Terpopuler

Comments

ℳ𝒾𝒸𝒽ℯ𝓁𝓁 𝒮 𝒴ℴ𝓃𝒶𝓉𝒽𝒶𝓃🦢

ℳ𝒾𝒸𝒽ℯ𝓁𝓁 𝒮 𝒴ℴ𝓃𝒶𝓉𝒽𝒶𝓃🦢

emang gemblung, kalo kai bersih2 sendiri ya mending gausah mempekerjakan lu dong cong 😤 guna nya orang pake pembantu kan buat bantu bersih2 sm ngurus rumah, dasar bocah kosong

2025-02-19

0

DN

DN

sokoooooorrr.....babu aja belagu. dasarrr !!

2025-01-22

0

Huri Jr

Huri Jr

wes pecat wae pak,

2024-11-17

0

lihat semua
Episodes
1 SAAT ITU
2 PERUBAHAN
3 SEBUAH PERUBAHAN
4 CUCI MATA
5 KENYATAAN
6 MENGINGAT
7 TERKENANG
8 is this a dream?
9 FAKTA DAN PERUBAHAN
10 PERBEDAAN
11 TRISYA
12 KEMARAHAN UMAR
13 KERJASAMA
14 REAL KAI
15 GALA DINNER
16 UMAR YANG MURKA
17 PERCAKAPAN AYAH DAN PUTRINYA
18 HUKUMAN DARI UMAR
19 KETEGASAN UMAR
20 MEMPERKENALKAN KAINA
21 KAINA SYARIFAH AGATHA
22 SEBUAH KEPUTUSAN
23 ARIN
24 ARIN 2
25 BUDAK CINTA
26 Mr. RENOX LUVINSKY
27 SOSOK LAIN KAI
28 GARA-GARA REBUTAN MOTOR
29 MAKAN MALAM KELUARGA
30 AKSI TRISYA
31 AKSI TRISYA 2
32 AKSI TRISYA 3
33 BERKELAHI
34 BERKELAHI 2
35 KEMARAHAN HUSAIN AGATHA
36 KESEMPATAN
37 PINDAH RUMAH
38 BERITA PERCERAIAN
39 SEBUAH PERISTIWA
40 ANCAMAN TRISYA
41 TERANCAM
42 TERANCAM 2
43 ARIN DAN TRISYA
44 RENOX MENCARI CINTA
45 MELAMAR
46 TRISYA MERANA
47 BEJADNYA ARIN
48 SIDANG PERCERAIAN 1
49 KECEWA
50 PERNIKAHAN TANPA IBU
51 PERNIKAHAN TANPA IBU 2
52 MENGOBATI LUKA
53 MENGOBATI LUKA 2
54 BULAN MADU
55 MEMANJAKAN ISTRI
56 KABAR BERITA
57 KABAR BERITA 2
58 KEHAMILAN
59 KEHAMILAN 2
60 KEHAMILAN DAN KELAHIRAN
61 TUJUH BULANAN
62 BABY
63 BABY 2
64 MEMBUKA FAKTA
65 KISAH LAIN KAI
66 NALURI
67 MEET
68 KEBENARAN
69 BERTEMU TEMAN LAMA
70 MEET AGAIN
71 KE RUMAH PIALA
72 MEMBERI KESEMPATAN
73 MEMBERI KESEMPATAN 2
74 MEMBERI KESEMPATAN 3
75 MEMBERI KESEMPATAN 4
76 SEBUAH KEPUTUSAN
77 MUNCULNYA ULAT BULU
78 GALA DINNER
79 RASA MALU YANG BERBEDA
80 KEMBALI
81 BERTEMU
82 KLINIK
83 CINTA TERLAMBAT
84 LAMARAN
85 LAMARAN 2
86 PERNIKAHAN
87 MENDATANGI
88 FIRST LOVELY
89 USAHA
90 USAHA 2
91 USAHA 3
92 MENYADARKAN
93 MENCOBA MENJEGAL
94 PERNIKAHAN
95 SIAPA YANG MENYESAL?
96 JATUH CINTA LAGI?
97 JATUH CINTA LAGI?2
98 JATUH CINTA LAGI? 3
99 FIRST TRIO
100 MENGEJAR CINTA
101 MENGEJAR CINTA 2
102 RINDU YANG TERTAHAN
103 UNGKAPAN CINTA
104 UNGKAPAN CINTA 2
105 MELAMAR
106 KEJUTAN
107 BERITA DUKA
108 LANGSUNG MENIKAH
109 BERITA MENGEJUTKAN
110 BARU TAHU
111 SEBUAH RENCANA
112 DILARIKAN
113 AMNESIA
114 AMNESIA 2
115 WELCOME AMRULLAH
116 MENIKAHLAH DENGANKU
117 SEBUAH PERISTIWA
118 KESEMPATAN KEDUA
119 extra part CINTA UMAR
120 extra part PERTEMUAN
Episodes

Updated 120 Episodes

1
SAAT ITU
2
PERUBAHAN
3
SEBUAH PERUBAHAN
4
CUCI MATA
5
KENYATAAN
6
MENGINGAT
7
TERKENANG
8
is this a dream?
9
FAKTA DAN PERUBAHAN
10
PERBEDAAN
11
TRISYA
12
KEMARAHAN UMAR
13
KERJASAMA
14
REAL KAI
15
GALA DINNER
16
UMAR YANG MURKA
17
PERCAKAPAN AYAH DAN PUTRINYA
18
HUKUMAN DARI UMAR
19
KETEGASAN UMAR
20
MEMPERKENALKAN KAINA
21
KAINA SYARIFAH AGATHA
22
SEBUAH KEPUTUSAN
23
ARIN
24
ARIN 2
25
BUDAK CINTA
26
Mr. RENOX LUVINSKY
27
SOSOK LAIN KAI
28
GARA-GARA REBUTAN MOTOR
29
MAKAN MALAM KELUARGA
30
AKSI TRISYA
31
AKSI TRISYA 2
32
AKSI TRISYA 3
33
BERKELAHI
34
BERKELAHI 2
35
KEMARAHAN HUSAIN AGATHA
36
KESEMPATAN
37
PINDAH RUMAH
38
BERITA PERCERAIAN
39
SEBUAH PERISTIWA
40
ANCAMAN TRISYA
41
TERANCAM
42
TERANCAM 2
43
ARIN DAN TRISYA
44
RENOX MENCARI CINTA
45
MELAMAR
46
TRISYA MERANA
47
BEJADNYA ARIN
48
SIDANG PERCERAIAN 1
49
KECEWA
50
PERNIKAHAN TANPA IBU
51
PERNIKAHAN TANPA IBU 2
52
MENGOBATI LUKA
53
MENGOBATI LUKA 2
54
BULAN MADU
55
MEMANJAKAN ISTRI
56
KABAR BERITA
57
KABAR BERITA 2
58
KEHAMILAN
59
KEHAMILAN 2
60
KEHAMILAN DAN KELAHIRAN
61
TUJUH BULANAN
62
BABY
63
BABY 2
64
MEMBUKA FAKTA
65
KISAH LAIN KAI
66
NALURI
67
MEET
68
KEBENARAN
69
BERTEMU TEMAN LAMA
70
MEET AGAIN
71
KE RUMAH PIALA
72
MEMBERI KESEMPATAN
73
MEMBERI KESEMPATAN 2
74
MEMBERI KESEMPATAN 3
75
MEMBERI KESEMPATAN 4
76
SEBUAH KEPUTUSAN
77
MUNCULNYA ULAT BULU
78
GALA DINNER
79
RASA MALU YANG BERBEDA
80
KEMBALI
81
BERTEMU
82
KLINIK
83
CINTA TERLAMBAT
84
LAMARAN
85
LAMARAN 2
86
PERNIKAHAN
87
MENDATANGI
88
FIRST LOVELY
89
USAHA
90
USAHA 2
91
USAHA 3
92
MENYADARKAN
93
MENCOBA MENJEGAL
94
PERNIKAHAN
95
SIAPA YANG MENYESAL?
96
JATUH CINTA LAGI?
97
JATUH CINTA LAGI?2
98
JATUH CINTA LAGI? 3
99
FIRST TRIO
100
MENGEJAR CINTA
101
MENGEJAR CINTA 2
102
RINDU YANG TERTAHAN
103
UNGKAPAN CINTA
104
UNGKAPAN CINTA 2
105
MELAMAR
106
KEJUTAN
107
BERITA DUKA
108
LANGSUNG MENIKAH
109
BERITA MENGEJUTKAN
110
BARU TAHU
111
SEBUAH RENCANA
112
DILARIKAN
113
AMNESIA
114
AMNESIA 2
115
WELCOME AMRULLAH
116
MENIKAHLAH DENGANKU
117
SEBUAH PERISTIWA
118
KESEMPATAN KEDUA
119
extra part CINTA UMAR
120
extra part PERTEMUAN

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!