TRISYA

Trisya kesal bukan main. Ia hany pulang dalam keadaan mabuk, tetapi ayah memarahinya habis-habisan.

"Emang kenapa sih, kalo pulang mabuk? Kan cuman minum-minum aja!" runtuknya kesal di dalam taksi daring yang ia pesan tadi.

Trisya ingat, kemarin setelah ia dibentak oleh Sam, pria yang dia cintai.

"Cinta? Sejak kapan gue cinta?" tanyanya bermonolog.

Trisya mengaku dirinya tak mencintai Sam. Walau pria itu belum mengetahuinya.

"Mungkin belum ya,.secara dia ganteng, bodynya bagus,.kaya raya itu yang paling penting," lagi-lagi ia bermonolog.

"Eh, ngomong-ngomong tadi, aku lihat mobil dia di rumah deh. Ngapain, nggak mungkinkan dia ngajak aku?" tanyanya dalam hati.

"Paling, si nyebelin Kai yang maksa-maksa Sam buat datang! Dasar cewe murahan!" makinya pada adiknya sendiri.

"Lu nggak akan pernah bahagia, selama gue hidup, Kai! Gue pastiin semua benci sama Lo. Bahkan gue bisa buat Ibu nggak suka sama kehadiran Lo!"

Sumpah Trisya menggema dalam hatinya. Ia sangat yakin, ibu akan selalu berpihak padanya. Dengan semua sandiwara yang ia buat selama ini.

"Kai anak ibu juga, Nak. Dia adalah adik kandungmu walau lain darah. Tapi kalian lahir dari rahim Ibu!'

"Ya, aku tau dia adikku lain Ayah. Tapi, aku ingin lebih disayang, Bu. Setidaknya hanya itu yang kupunya. Karena harta ini bukan milik aku. Kai sudah memiliki segalanya. Masa dia juga harus mendapat kasih sayang yang sama. Aku ingin lebih, Bu!"

"Tapi Nak ...," sepertinya sang ibu ragu ketika memenuhi permintaan putrinya.

"Atau aku harus ...," Trisya membisikkan sesuatu pada ibunya.

Trisya ingat, betapa terkejutnya sang ibu, wajahnya pucat dan bibirnya bergetar. Trisya tersenyum sinis. Ia kembali mengingat betapa sang ibu memohon untuk tidak melakukannya.

"Jangan lakukan itu, Nak. Ibu mohon padamu."

Melihat air mata sang ibu tidak membuatnya luluh. Ia malah berdiri menatap Arin, ibunya dengan dingin. Seringai licik ia tunjukkan.

"Jika Ibu tak menurut. Ya, akan kulakukan."

Trisya menggeleng sambil tersenyum meremehkan. Ia sangat ingat ketika membisikkan ancaman itu. Dirinya masih berusia tiga belas tahun. Dirinya dan Kai berbeda usia tujuh tahun.

"Ah, sampai lupa mau nelepon Sam," ujarnya lalu mengambil benda pipih canggih itu.

Menekan sebuah nama di layar. Menunggu. Panggilan pertama tak diangkat, Trisya melakukan panggilan lagi. Tidak diangkat. Padahal ia tadi sudah mengirimkan pesan. Ia memfitnah Kai.

"Sam, angkat dong!" ujarnya lagi, tetapi kini ponsel Sam malah mati.

"Apa lagi sibuk banget ya?" ujarnya. "Ini malam minggu. Paling dia ke klub."

"Pak, ke klub xxx di jalan xxx ya!" titahnya. "Nanti saya tambahin ongkosnya!"

"Baik, Mba!" sahut supir tersenyum senang karena akan ada penambahan biaya.

Sampai di klub yang dituju setelah membayar. Ia pun turun dari taksi yang ditumpanginya. Gadis itu melenggak-lenggok tubuhnya kalan berjalan. Semua mata pria hidung belang menatapnya penuh minat.

Rambut yang dia cat kemerahan, digerai hingga menutupi punggungnya yang terbuka. Gaun malam yang ia pakai saat ini begitu seksi. Sangat mencetak bentuk tubuhnya yang memang aduhai.

Belahan dada yang rendah, menonjolkan gundukan kencang dan padat di sana. Begitu menggoda tangan-tangan jahil untuk menjamah. Bibirnya yang merekah, begitu sensual menantang semua pria untuk mengecup dan menikmatinya.

Trisya memang cantik. Tubuhnya tinggi 167cn dengan berat 50kg. Gadis itu memang lebih tinggi dari Kai. Kulitnya kuning langsat. Matanya besar dipercantik dengan softlens warna biru. Alisnya ia bentuk sempurna, hidungnya mancung. Pipi tirus, dan satu lagi, ia paling tahu apa maunya pria.

Trisya sangat paham apa kebutuhan biologis para pria. Dari sanalah ia menjerat Sam. Walau sampai sekarang pria itu belum jauh menjamahnya. Hanya sekedar ciuman panas saja.

"Pria munafik!" sindir Trisya dalam hati ketika ia berhasil membangkitkan hasrat Sam. Tetapi laki-laki itu langsung menahannya.

"Maaf sayang. Kita akan lakukan nanti ketika sudah halal. Aku ingin sekali memasukimu dengan buas nanti," jelasnya waktu itu.

Tidak hanya sekali, Sam sanggup menolak ajakan Trisya. Trisya menghitung sudah lima kali, Sam berhasil menahan hasratnya.

"Baru kali ini gue dapetin cowo yang bisa menahan libidonya sama gue," ujarnya kemudian menenggak satu coktail.

Matanya mengedar mencari pria yang selama ini menjadi lumbung emasnya. Hanya tiga minggu dia mampu memiliki tas-tas branded yang harganya selangit. Belum lagi sepatu-sepatu, dress dan perhiasan. Betapa Sam memanjakan dirinya.

Sudah satu jam dan entah sudah berapa gelas koktail yang ia habiskan. Namun pria yang ia tunggu tidak ada.

"Mas, ini jam berapa ya?" tanyanya pada bartender setengah berteriak.

Suara bising tentu sudah terdengar dari ia masuk. Lampu disko sudah berputar. DJ tengah memainkan musik dengan asik. Berpuluh-puluh pasangan asik bergoyang di lantai dansa.

"Jam 22.13.. Kenapa, nyari Sam ya?" teriak pria peracik minuman itu sangat mengenal Trisya. Gadis itu sering wara-wiri di tempatnya dengan Sam.

"Iya, tapi sepertinya aku kesorean datang. Dia bisanya jam sebelas malam kan?" teriak Trisya.

"Iya, biasanya sih gitu. Masih satu jam lagi. Kamu nggak nyari target lain?" tawar bartender yang tengah meracik minuman.

"Emang ada yang lebih bagus dari Sam?" bartender itu tertawa mendengar pertanyaan konyol Trisya.

"Siapa yang bisa ngalahin Samhadi?" teriaknya sambil menggeleng.

Trisya hanya tersenyum. Ia pun mulai bosan menunggu. Tak ada salahnya ia melepas beban untuk berdansa sambil mencari incaran baru. Belum ia turun, bartender menahannya.

"Eits, mau kemana?" tanyanya sambil mencekal lengan Trisya.

"Gue mau happy lah!"

"Gue mau nawarin Lo sesuatu yang bisa buat Lo makin happy," tawar bartender.

"Apa? Jangan ngobat ya! Gue pulang mabuk aja dimarahin apa lagi sampai ngobat. Bisa-bisa gue digantung!" bartender itu tertawa.

"Nggak lah. Nih, lu liat cowok yang ada di atas sana. Kan Lu tau yang di atas itu kalo kantungnya nggak tebel, dia punya kartu unlimited. Tadi, dia masuk dengan gold card loh," jelasnya.

Trisya menatap tribun yang dipasangi kaca transparan. Sosok pria tampan tengah menenggak satu minuman. Trisya yakin, pria itu meminum Vodka atau sejenisnya.

"Setidaknya dia sama lah kaya Sam!"

Netra Trisya menatap iris biru di atas. Sepertinya, mata itu juga bertatapan dengannya. Trisya mengangkat gelas. Nampak pria itu pun mengangkat gelasnya.

"Tapi, gue kan nggak bisa ke sana!" ujarnya.

Bartender pun mengangguk lemah. Ia juga lupa, orang sembarangan tidak bisa masuk ke sana seenaknya.

Karena bosan. Trisya pun turun ke lantai dansa dan meliukkan tubuhnya. Beberapa pria mendekat. Menempel pada tubuhnya. Gadis itu begitu liar malam ini. Ia membangkitkan nyaris empat pria sekaligus. Bahkan sampai ada yang orgasme di tempat.

Tujuannya satu. Menarik mata biru di atas sana. Sedang di tribun sosok mata biru itu hanya memandang rendah gadis yang tengah meliuk seksi di bawah.

"B*tch!" makinya.

Pria itu sudah selesai dengan meeting bersama beberapa klien di tempat ini. Sebenarnya ini pertama kalinya ia masuk bar, sesuai permintaan rekan bisnis yang ingin bekerja sama dengannya.

Kini rekannya itu tengah memangku dua wanita berpakaian setengah telanjang. Kesepakatan sudah didapat dari tadi.

"Mister!" panggil seorang asisten yang tak kalah tampan dengannya.

"Let us go!" ajaknya pada asistennya.

Pria itu mengangguk. Lalu mereka berdua pergi bersama empat bodyguardnya. Meninggalkan tekannya yang tengah asik bermaksiat.

bersambung.

dih Trisya ngarep dapat bule.

next?

Terpopuler

Comments

novi 99

novi 99

itu jodohnya Kai atau apa .

kesempatan kedua untuk kai atau sam

2024-03-22

0

moerni🍉🍉

moerni🍉🍉

david?

2024-03-18

0

Sri Mulyaningsih

Sri Mulyaningsih

semoga jodohnya kia 🤗

2024-02-17

1

lihat semua
Episodes
1 SAAT ITU
2 PERUBAHAN
3 SEBUAH PERUBAHAN
4 CUCI MATA
5 KENYATAAN
6 MENGINGAT
7 TERKENANG
8 is this a dream?
9 FAKTA DAN PERUBAHAN
10 PERBEDAAN
11 TRISYA
12 KEMARAHAN UMAR
13 KERJASAMA
14 REAL KAI
15 GALA DINNER
16 UMAR YANG MURKA
17 PERCAKAPAN AYAH DAN PUTRINYA
18 HUKUMAN DARI UMAR
19 KETEGASAN UMAR
20 MEMPERKENALKAN KAINA
21 KAINA SYARIFAH AGATHA
22 SEBUAH KEPUTUSAN
23 ARIN
24 ARIN 2
25 BUDAK CINTA
26 Mr. RENOX LUVINSKY
27 SOSOK LAIN KAI
28 GARA-GARA REBUTAN MOTOR
29 MAKAN MALAM KELUARGA
30 AKSI TRISYA
31 AKSI TRISYA 2
32 AKSI TRISYA 3
33 BERKELAHI
34 BERKELAHI 2
35 KEMARAHAN HUSAIN AGATHA
36 KESEMPATAN
37 PINDAH RUMAH
38 BERITA PERCERAIAN
39 SEBUAH PERISTIWA
40 ANCAMAN TRISYA
41 TERANCAM
42 TERANCAM 2
43 ARIN DAN TRISYA
44 RENOX MENCARI CINTA
45 MELAMAR
46 TRISYA MERANA
47 BEJADNYA ARIN
48 SIDANG PERCERAIAN 1
49 KECEWA
50 PERNIKAHAN TANPA IBU
51 PERNIKAHAN TANPA IBU 2
52 MENGOBATI LUKA
53 MENGOBATI LUKA 2
54 BULAN MADU
55 MEMANJAKAN ISTRI
56 KABAR BERITA
57 KABAR BERITA 2
58 KEHAMILAN
59 KEHAMILAN 2
60 KEHAMILAN DAN KELAHIRAN
61 TUJUH BULANAN
62 BABY
63 BABY 2
64 MEMBUKA FAKTA
65 KISAH LAIN KAI
66 NALURI
67 MEET
68 KEBENARAN
69 BERTEMU TEMAN LAMA
70 MEET AGAIN
71 KE RUMAH PIALA
72 MEMBERI KESEMPATAN
73 MEMBERI KESEMPATAN 2
74 MEMBERI KESEMPATAN 3
75 MEMBERI KESEMPATAN 4
76 SEBUAH KEPUTUSAN
77 MUNCULNYA ULAT BULU
78 GALA DINNER
79 RASA MALU YANG BERBEDA
80 KEMBALI
81 BERTEMU
82 KLINIK
83 CINTA TERLAMBAT
84 LAMARAN
85 LAMARAN 2
86 PERNIKAHAN
87 MENDATANGI
88 FIRST LOVELY
89 USAHA
90 USAHA 2
91 USAHA 3
92 MENYADARKAN
93 MENCOBA MENJEGAL
94 PERNIKAHAN
95 SIAPA YANG MENYESAL?
96 JATUH CINTA LAGI?
97 JATUH CINTA LAGI?2
98 JATUH CINTA LAGI? 3
99 FIRST TRIO
100 MENGEJAR CINTA
101 MENGEJAR CINTA 2
102 RINDU YANG TERTAHAN
103 UNGKAPAN CINTA
104 UNGKAPAN CINTA 2
105 MELAMAR
106 KEJUTAN
107 BERITA DUKA
108 LANGSUNG MENIKAH
109 BERITA MENGEJUTKAN
110 BARU TAHU
111 SEBUAH RENCANA
112 DILARIKAN
113 AMNESIA
114 AMNESIA 2
115 WELCOME AMRULLAH
116 MENIKAHLAH DENGANKU
117 SEBUAH PERISTIWA
118 KESEMPATAN KEDUA
119 extra part CINTA UMAR
120 extra part PERTEMUAN
Episodes

Updated 120 Episodes

1
SAAT ITU
2
PERUBAHAN
3
SEBUAH PERUBAHAN
4
CUCI MATA
5
KENYATAAN
6
MENGINGAT
7
TERKENANG
8
is this a dream?
9
FAKTA DAN PERUBAHAN
10
PERBEDAAN
11
TRISYA
12
KEMARAHAN UMAR
13
KERJASAMA
14
REAL KAI
15
GALA DINNER
16
UMAR YANG MURKA
17
PERCAKAPAN AYAH DAN PUTRINYA
18
HUKUMAN DARI UMAR
19
KETEGASAN UMAR
20
MEMPERKENALKAN KAINA
21
KAINA SYARIFAH AGATHA
22
SEBUAH KEPUTUSAN
23
ARIN
24
ARIN 2
25
BUDAK CINTA
26
Mr. RENOX LUVINSKY
27
SOSOK LAIN KAI
28
GARA-GARA REBUTAN MOTOR
29
MAKAN MALAM KELUARGA
30
AKSI TRISYA
31
AKSI TRISYA 2
32
AKSI TRISYA 3
33
BERKELAHI
34
BERKELAHI 2
35
KEMARAHAN HUSAIN AGATHA
36
KESEMPATAN
37
PINDAH RUMAH
38
BERITA PERCERAIAN
39
SEBUAH PERISTIWA
40
ANCAMAN TRISYA
41
TERANCAM
42
TERANCAM 2
43
ARIN DAN TRISYA
44
RENOX MENCARI CINTA
45
MELAMAR
46
TRISYA MERANA
47
BEJADNYA ARIN
48
SIDANG PERCERAIAN 1
49
KECEWA
50
PERNIKAHAN TANPA IBU
51
PERNIKAHAN TANPA IBU 2
52
MENGOBATI LUKA
53
MENGOBATI LUKA 2
54
BULAN MADU
55
MEMANJAKAN ISTRI
56
KABAR BERITA
57
KABAR BERITA 2
58
KEHAMILAN
59
KEHAMILAN 2
60
KEHAMILAN DAN KELAHIRAN
61
TUJUH BULANAN
62
BABY
63
BABY 2
64
MEMBUKA FAKTA
65
KISAH LAIN KAI
66
NALURI
67
MEET
68
KEBENARAN
69
BERTEMU TEMAN LAMA
70
MEET AGAIN
71
KE RUMAH PIALA
72
MEMBERI KESEMPATAN
73
MEMBERI KESEMPATAN 2
74
MEMBERI KESEMPATAN 3
75
MEMBERI KESEMPATAN 4
76
SEBUAH KEPUTUSAN
77
MUNCULNYA ULAT BULU
78
GALA DINNER
79
RASA MALU YANG BERBEDA
80
KEMBALI
81
BERTEMU
82
KLINIK
83
CINTA TERLAMBAT
84
LAMARAN
85
LAMARAN 2
86
PERNIKAHAN
87
MENDATANGI
88
FIRST LOVELY
89
USAHA
90
USAHA 2
91
USAHA 3
92
MENYADARKAN
93
MENCOBA MENJEGAL
94
PERNIKAHAN
95
SIAPA YANG MENYESAL?
96
JATUH CINTA LAGI?
97
JATUH CINTA LAGI?2
98
JATUH CINTA LAGI? 3
99
FIRST TRIO
100
MENGEJAR CINTA
101
MENGEJAR CINTA 2
102
RINDU YANG TERTAHAN
103
UNGKAPAN CINTA
104
UNGKAPAN CINTA 2
105
MELAMAR
106
KEJUTAN
107
BERITA DUKA
108
LANGSUNG MENIKAH
109
BERITA MENGEJUTKAN
110
BARU TAHU
111
SEBUAH RENCANA
112
DILARIKAN
113
AMNESIA
114
AMNESIA 2
115
WELCOME AMRULLAH
116
MENIKAHLAH DENGANKU
117
SEBUAH PERISTIWA
118
KESEMPATAN KEDUA
119
extra part CINTA UMAR
120
extra part PERTEMUAN

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!