Episode 12

"eh bang kau mau tinggal ama gua?”hanza menawarkan.

"eh boleh dah,mumpung gua kagak ada tempat tinggal hehehe.." satrio menjawab sambil nyengir.

"jadi loh kabur kagak bawa sesuatu gitu?". hanza bertanya.

"yah kagak." satrio menjawab seadanya.

"ah elah bang.." hanza menggelengkan kepala.

"ya udah! " hanza bangkit dari duduknya dan menggiring satrio berjalan kerumah.

karena rumah letak nya tak jauh dari taman mawar jadi lebih cepat sampai.

"loh sekarang sukses amat!" satrio memecah hening karena dari tadi tak ada yang memulai percakapan.

"seperti yang lu liat bang.." hanza berkata pelan dan kembali berjalan.

sampai didepan rumah,satpam segera membukakan gerbang dan terlihatlah Villa megah bak istana.

"yo bang masuk!" hanza erkata tenang tanpa melihat raut kagum satrio dengan rumahnya.

"oh okok." satrio segera sadar dan mengangguk.

sampai di dalam rumah sudah terlihat lesra yang nampak khawatir karena hanza ngilang dari kamar.

"hanza kamu kemana aja sih?" lesra segera memutar tubuh hanza dan membuat hanza agak pusing.

"aku gak apa apa kak." hanza tersenyum lembut dan menjawab.

"hufftt syukurlah kamu gak apa apa." lesra menghela nafas lega melihat hanza baik baik saja.

"kenalin kak,dia kakak abang aku namanya bang satrio" hanza langsung mengenalkan satrio.

lesra yang sedari tadi tidak memperhatikan langsung mengalihkan pandangannya pada orang yang ditunjuk hanza.

"hai kenalin nama gua satrio hehe." satrio mengulurkan tangannya dan tersenyum.

entah kenapa jantung satrio terasa copot saat melihat wanita yang dulu sempat dia sukai ada dihadapannya.

tapi satrio yang tidak mau terlalu berharap dengan lesra yang dulu dijodohkan dengan pria lain akhirnya memilih pergi,dan sejak saat itu satrio tidak pernah lagi jatuh cinta.

"ah hai nama gue lesra.." lesra berkata canggung dan dia masih ingat betul dengan adik kelas yang dulu sempat mencintai nya tapi harus kandas saat dia dijodohkan.

sebenarnya dalam hati lesra tersimpan rasa cinta untuk satrio tapi karena permintaan perjodohan yang tidak bisa ditolak jadi dia terpaksa mengikuti kemauan orang tua.

tapi setelah orang tuanya meninggal,calon suami lesra memutuskan hubungan karena tidak mau dengan lesra yang sudah jatuh miskin.

dan sekarang bukan karena apa,cinta pertama lesra saat ini sudah ada tepat dihadapannya dan membuat hati beku lesra selama ini tiba tiba berdetak dan rona merah muncul diwajahnya.

sedangkan hanza yang merasa jadi kacang akhirnya meminta istirahat duluan dan meninggalkan mereka berdua saat ini yang sedang mematung satu sama lain.

'hahh apakah kak lesra adalah kakak kelas bang satrio waktu smp dulu?' hanza berkalut dalam pikiran melihat mereka yang sudah seperti mengenal satu sama lain.

'biarlah mereka menyelesaikan masalahnya sendiri..' hanza berkata acuh dan masuk kedalam kamar memilih tidur.

rasanya dia sudah mengantuk dan saat melihat jam ternyata sudah jam sebelas malam.

"hahh pantas saja aku merasa mengantuk.." hanza menghela nafas dan memejamkan mata lalu terlelap.

sedangkan ditempat lesra dan satrio saat ini kedua nya sama sama bingung harus memulai percakapan darimana.

rasanya setelah 5 tahun tidak bertemu membuat suasana agak terasa canggung bagi keduanya.

tak mungkin bagi kedua nya untuk melupakan satu sama lain karena kalau cinta sudah bermain maka bulan yang indah pun akan kalah.

"ehem apa kabar ra?" satrio berkata canggung dan agak sedikit kaku.

"ah aku baik baik saja!".lesra menjawab agak sedikit malu dan wajahnya yang memerah sudah tak dapat dia sembunyikan.

"ah begitu yah.." satrio berkata pelan namun dalam hati sudah meronta keras karena harus dihadapkan pada orang yang selama ini sudah masuk dalam hatinya.

"dan bagaimana kabarmu yo?" lesra bertanya balik.

"kabar ku baik." satrio mengangguk dan berkata tenang setenang mungkin.

sudah berapa lama mereka bicara malam itu membuat suasana canggung kian menghilang bahkan mereka sudah terlihat sangat akrab.

sedangkan bagi hanza yang jomblo harus menerima kenyataan pahit ini,karena di dalam rumahnya sudah terdapat dua sejoli yang sedang mabuk kasmaran.

>>>>>>>>>>>>>>>>

***Karya ini telah kontrak dengan NovelToon, dilarang membajak karya seperti mencetak ulang tanpa izin.***

***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***