Luna berjalan bersebelahan dengan Pram tapi masih memberikan jarak,Pram menarik tangan Luna masuk kedalam genggam nya, Luna melirik Pram yang terlihat tenang bersisian dengan nya lain hal nya dengan Luna, jantung nya berdetak kencang,tangan nya mendadak dingin, beberapa kali dia mengusap dahinya sendiri..
Pram menyadari kegugupan Luna tapi dia tak ambil pusing mereka terus berjalan mengelilingi mall.
" capek" keluh Luna " dari tadi kita cuma mutar-mutar doank" protes nya mencebik
" katanya orang kaya tapi dari tadi tidak belanja" celetuk Luna kesal
" kamu tidak memilih mana toko yang mau kamu masuki" jawab Pram yang sebenarnya dari tadi juga terlihat gugup menggandeng tangan Luna hanya saja Pram masih bisa menyembunyikan perasaan nya
" jadi kamu nunggu aku!!" pekik Luna tak percaya
" hmmm..... seharusnya kalau kamu menginginkan sesuatu bilang biar kita bisa memasuki toko nya"
Luna memukul keningnya pelan, ternyata mereka sudah miss komunikasi dari tadi
" ayo mau yang mana?" ajak Pram menarik tangan Luna kembali
Luna memasuki salah satu toko tas,dia melihat-lihat koleksi tas terbaru,dari dulu Luna suka melihat di majalah tapi tak bisa membelinya meskipun Luna seorang dokter dia tak bisa berfoya-foya karena ayah nya butuh uang untuk berobat..
" pilih saja mana yang kamu suka" ucap Pram
Luna melihat harga-harga selangit membuat alisnya mengerut,Luna mengambil harga yang Paling murah, setelah membayar Pram menarik Luna kearah toko yang menjual dalaman serta Lingerie
"pilih yang kamu suka" ucap Pram setengah berbisik,dia sedikit risih banyak yang memandangi nya di sana
" Pram......" pekik wanita bertubuh seksi dan mendekat pada Pram tanpa basa-basi langsung mencium pipi Pram membuat Luna darah Luna mendidih...
Luna menghentakkan kaki nya lalu Keluar dari dalam toko
" dasar buaya....di mana-mana ada saja ****** nya" oceh Luna
" maaf aku harus pergi" ujar Pram menepis tangan sang wanita
" Pram...tunggu"
Pram berlari mengejar Luna yang sudah menuruni tangga eskalator...
" Lun...." panggil Pram tapi Luna pura-pura tak mendengar kan nya
" Lun,," Pram menggenggam tangan Luna
" aku mau pulang" ucap Luna
" kamu kenapa, cemburu!!!"
" jangan terlalu kepedean,aku lelah ingin pulang"
" tapi acara belanja nya belum selesai"
" aku sudah tak berminat lagi belanja,jika kau masih ingin belanja,aku pulang sendiri saja" ucap Luna berjalan meninggalkan Pram
"ayo pulang" ajak Pram menarik tangan Lun
****
Luna pura-pura memejamkan mata nya, dia masih kesal pada Pram
" Lun aku tau kamu tidak tidur,kamu kenapa?? kalau memang tidak cemburu kenapa kamu tiba-tiba berubah?" tanya Pram
" hanya lelah" jawab Luna
Pram menghela nafas panjang,dia bingung cara membujuk wanita karena selama ini wanita sendiri yang datang menghantarkan tubuh nya pada Pram tanpa Pram pinta...
Pram memasuki parkiran apartemen nya,Luna segera keluar mobil lalu berlari masuk ke lobby tanpa menunggu Pram...
Luna menghempaskan tubuh nya di ranjang,dan memejamkan matanya,dia sendiri tak mengerti mengapa sangat cemburu melihat Pram di cium wanita tadi
Pram mengikuti Luna masuk kedalam kamar dan membuka pakaian nya,dia ingin segera mandi,karena keliling Mall membuat tubuh nya lengket apalagi tadi dia sudah di cium oleh Bella,ya wanita tadi bernama Bella,Pram pernah menjalin cinta dengan perempuan bertubuh seksi itu beberapa tahun lalu saat mereka ada proyek di Surabaya tapi itu sudah lama,Pram sendiri meninggalkan nya karena berselingkuh dengan Angel anak dari rekan bisnis papa nya,karena Pram royal pada perempuan membuat Perempuan tak mau lepas dari nya...
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 36 Episodes
Comments
Bobi Kurniawan
up
2022-01-20
0
Santai Dyah
ini yang terbaru ya thor lnjut di tunggu up selanjutnya
2021-10-24
3
Anonymous
lanjut
2021-10-23
0