Hakmu

Waktu siang telah berlalu. Haripun kini menjelang malam. Sekarang jam dinding sudah menunjukkan pukul 9 malam. Mereka, Senja dan Bayu juga sudah selesai dengan ritual makan malamnya. Dan kini sepasang pengantin baru itu sedang duduk bersama di depan televisi sambil menonton film yang sedang di putar. Film horor adalah Film pilihan Senja yang nyatanya di protes oleh sang suami.

"Film apaan sih Yang?" Tanya Bayu lagi padahal sudah ia tanya setengah jam yang lalu.

"Horor." Singkat Senja sambil mengunyah popcornnya.

"Ganti action aja, yang pemainnya Vin Diesel itu." Pintanya karena bosan dengan alur film pilihan sang istri.

"Baru aja mulai mas. Bentar ya, kalo filmnya abis. Mas mau nontom film apa aja Senja ngak ganggu kok." Jawabnya sambil menawarkan popcorn manis itu pada Bayu.

Bayu hanya menghela nafas, terpaksa ia mengalah dengan mulut yang sibuk mengunyah dan lagi-lagi ikut menonton film pilihan istrinya itu.

Hampir 2 jam berlalu tak terasa film yang mereka tontonpun selesai. Senja yang masih belum mengantuk melihat ke samping tempat duduk suaminya, yang ternyata sudah tertidur lelap seperti Bayi.

"Mas, kita pindah yuk. Tidurnya di kamar aja." Bisik Senja sambil mengelus pelan lengan suaminya.

Bayupun terbangun karena usapan Senja. Karena Istrinya terlali asik dengan film yang di tonton jadinya Bayu tertidur.

"Jam berapa sih sekarang?"

"Jam sebelas malam. Emang kenapa mas tanya jam."

"Ini malam jumat kan?" Tanyanya lagi seolah teringat sesuatu yang spesial.

"Iya. Mangkanya tadi mas Senja ajak nonton film horor biar terasa seramnya. Tapi mas bukannya nonton eh malah tidur." Kesal Senja pada Bayu.

"Kalau malam jumat biasanya pengantin baru kayak kita ngapain sih Yang?" Tanya Bayu dengan menaik-turunkan alisnya.

"Kalau yang baru nikah dan mau cepet kaya biasanya cari pesugihan mas. Katanya malam jumat itukan malamnya makhluk halus." Canda Senja pada suaminya. Yang membuat mood Bayu terjun bebas.

"Ah kamu mah gitu Yang. Waktu kita nikah kemarin kamu kan lagi datang bulan. Sekarang......" Bayu mesem-mesem sendiri dan tak melanjutkan kata-katanya.

Senja menangkap kemana arah pembicaraan suaminya. Yaitu ritual malam pertama. Yah mereka memang belum melakukan ritual itu. Dikarenakan tamu bulanan Senja datang tepat tiga hari sebelum akad berlangsung. Dan Baru Sore tadi haidnya selesai.

"Sekarang apa?" Senja mencoba memancing reaksi suaminya.

"Ya....sekarang datang bulan kamu udah selesaikan Yang?" Tanya Bayu harap-harap cemas.

"Udah sih tadi so-" Ucapan Senja terjeda karena Bayu yang langsung menggendongnya ke dalam kamar.

"Mas Senja bisa jalan sendiri..." Protesnya.

Bayu tak menghiraukam kata-katanya. Dan segera setelah mereka masuk kamar Senja diletakkannya perlahan di atas tempat tidur mereka.

"Perlu lihat tutorialnya ngak di Google." Tanya Bayu jahil.

"Mas Bayu, apa-apan sih. Senja juga paham mas. Ngak usah aneh-aneh deh." Bayu tertawa geli melihat kekesalan istrinya skor mereka satu sama karena istrinya tadi sempat mengerjai dirinya.

Dan akhirnya ritual yang seharusnya terjadi di hari pertama mereka menikahpun dimulai. Senja dan Bayu melebur menjadi satu. Kini mereka sudah benar-benar saling memiliki. Hak Bayu memintanya dan sudah menjadi kewajiban Senja sebagai istri memberikan Hak suaminya. dua raga dan dua hati kini menjadi satu melebur bersama kebahagian yang mereka ciptakan.

***Karya ini telah kontrak dengan NovelToon, dilarang membajak karya seperti mencetak ulang tanpa izin.***

***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***