Permukaan

Setelah inside dengan anggota Macan kuning, Vina yang berniat pergi ke permukaan menyadari jika semua orang yang berpapasan dengannya akan mencoba untuk menghindar tapi dari belakang mereka akan menatapnya dengan pandangan sinis.

“Haaahhh… dasar para pecundang.” gumam gadis itu yang kemudian membuka layar status miliknya. Vina kemudian mencoba menjelajahi media sosial menggunakan fitur sistem.

Perhatian gadis itu kemudian tertuju pada postingan yang menampilkan dirinya sedang memukul anggota macam kuning beberapa saat lalu. Video tersebut telah dipotong dan ada beberapa editan yang membuat seolah Vina melakukan kekerasan itu tanpa alasan.

Komentar pada video itu pun sangat memilukan Vina dan pasukan ASF, Bahkan para member dari Macan kuning pun menyarankan aga para warga bunker untuk segera pindah.

Seluruh komentar yang ditulis oleh anggota Macan kuning merupakan provinsi, mereka terus mengomentari buruknya sistem bunker semesta memuji habis-habisan Polot Shelter.

Sementara Polot Shelter sendiri merupakan bunker yang dibangun oleh perusahaan Moron corp, perusahaan yang bergerak di bidang militer. Mereka berkembang sangat pesat saat dunia sedang mengalami invasi.

ASF pun sering mengalami permasalahan dengan Moron corp dikarenakan berbagai hal, salah satunya pihak Moron corp mengaggap ASF telah mengeksploitasi semua dungeon level tinggi di dunia untuk keuntungan organisasi.

Menghadapi tuduhan itu ASF memberi alasan jika dungeon yang mereka tutup adalah permintaan dari negara terkait. Pihak negara meminta bantuan kepada ASF karena merasa tidak mampu menangani dungeon Rampage, masa dimana dungeon telah penuh yang mengakibatkan monster keluar dari dungeon.

Tuduhan lain yang dibuat oleh Moron corp adalah jika ASF menyembunyikan teknologi tentang pemanfaatan energi Mana dan merahasiakannya dari publik. Moron corp meminta pada ASF untuk memberikan teknologi yang mereka miliki pada semua negara.

Jelas itu adalah permintaan yang sangat konyol.

Moron corp sendiri yang merupakan perusahaan bergerak di bidang militer selalu menyembunyikan teknologi terbaru mereka agar tidak di contek oleh perusahaan lain. Tapi mereka terang-terangan dengan mengatasnamakan kepentingan seluruh umat manusia, meminta agar ASF untuk membocorkan semua teknologi yang mereka miliki.

“Konyol sekali, mereka ingin menciptakan grup lawak atau apa.” kata Vina yang segera menutup layar status.

***

Gerbang bunker ASF terbuka dari jam 7 pagi hingga 5 sore. Dikarenakan saat malam hari akan muncul kabut Mana yang begitu berbahaya membuat gerbang itu tidak akan dibuka di malam hari. Orang yang ingin masuk kedalam bunker di malam hari harus menggunakan jalur lainnya.

Jam telah menunjukkan waktu 1 siang, Vina yang baru keluar dari bunker segera mendapati wilayah permukaan yang di penuhi oleh para Hunter.

Karena keadaan dunia yang begitu berbahaya membuat para Hunter saja yang berani untuk keluar dari bunker.

Sniiifffff…. Haaaaaahhh...

gadis itu merasa begitu segar saat menghirup udara luar dari masker gas yang dia kenakan.

Kemudian perhatikan Vina langsung tertuju pada adventure guild tempat dimana semua Hunter berkumpul untuk mendapatkan misi atau menjual hasil buruan mereka.

“Mungkin sebaiknya aku melihat apakah ada permintaan yang terdapat di sekitar tempat aku tuju.”

Vina kemudian memasuki gedung Hunter guild yang dulunya merupakan sebuah tempat bermain (Arcade). Tempat itu dikelola oleh guild Rising Noob dan memiliki cabang yang tersebar di seluruh dunia.

Saat Vina masuk kedalam lobi guild perhatian seluruh Hunter di sana langsung tertuju pada gadis itu.

“Oi, bukankah dia anggota ASF yang melakukan penyerangan itu?.”

“Benar ciri-ciri pada seragam dan rambutnya sama persis.”

“Hahaha… saat ini ketua guild Macan kuning berada di bar, mungkinkah akan terjadi sebuah pertarungan?.”

“Hihihi, jika itu terjadi pasti akan sangat menarik.”

Percakapan para Hunter tentang dirinya dapat didengar seluruh ruangan, namun Vina tidak memperdulikannya. Dia terus berjalan menuju meja resepsionis yang saat ini sedang kosong.

Biasanya jam sibuk guild adventure adalah jam 8 waktu dimana para Hunter siap untuk menjalankan misi, lalu jam 3 dimana Hunter selesai berburu.

Tapi walaupun saat ini bukanlah jam sibuk tetap saja ada Hunter yang sedang mengantri di depan counter.

Terdapat 5 counter yang di sediakan, empat diantaranya sedang melayani Hunter sementara ada satu konter yang kosong, Vina pun segera menuju konter tersebut.

“Siang nona Vina.” sapa pria dengan tubuh kekar yang berdiri di belakang meja konter.

Melihat wujud dari resepsionis yang melayani meja tersebut membuatku mengerti kenapa konter ini sepi.

“Siang tuan Kreck, aku tidak mengira jika anda akan menggantikan posisi nyonya popy.”

“Hahaha… ini hanya untuk sementara karena Popy saat ini sedang hamil.”

“Huwaa, itu benar-benar berita yang menggembirakan, selamat untuk anda tuan kreck.”

Tuan Kreck dan nyonya Popy keduanya adalah anak buah dari seseorang yang saat ini menjadi pemimpin adventure guild. Mereka datang ke bunker setelah vina menemukan mereka di tempat perlindungan yang hampir kehabisan makanan.

“Well, apakah anda datang untuk merasakan pijat dari Madan?.” tanya krack sambil mengedipkan salah satu matanya. Menanggapi itu Vina hanya tersenyum kecil.

“Tidak aku masih dalam tugas.” balas gadis itu.

Kemudian Vina pun meminta pada Kreck untuk menunjukkan semua misi yang terletak tidak jauh dari daerah yang akan dia kunjungi. Lalu waktu pun berlalu, setelah mencari hingga satu jam akhirnya Vina memilih 2 misi yang diberikan oleh krack.

Setelah mengambil misi yang diinginkan Vina segera meninggalkan guild. Dia segera menuju tempat parkir untuk mengambil kendaraan khusus yang digunakan oleh pasukan ASF saat dalam misi.

Tapi saat dia tiba di garasi yang sangat besar dimana ratusan anggota ASF serta android sedang bekerja. Matanya bertemu dengan seorang pria yang juga menyadari kehadiran Vina.

“Haahh… entah harus bagaimana aku menghadapi ini.” gumam gadis itu.

***

End.

***Karya ini telah kontrak dengan NovelToon, dilarang membajak karya seperti mencetak ulang tanpa izin.***

***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***