Sementara di tempat lain...
Hotel ROYAL X...
Tak terasa jam sudah menunjukkan pukul 19.30 malam, Tampaknya tamu sudah mulai berdatangan, dan acaranya sebentar lagi akandi mulai.
Saat itu Karina tengah Asyik berbincang bincang dengan teman In the gengnya semasa kuliahnya dulu.
"Hebat ya lo Kar, Papa lu sayang banget sama lo, Pesta Ultah aja selalu di Rayain di Hotel Royal X, Setiap Tahun". Tampak teman Karina memulai obrolan mereka.
"Iya nih, Gue jadi iri sama lo" Sahut teman yang lainnya.
"Gue Aja boro boro di perhatiin nyokap dan bokap gue, mereka sibuk dengan urusan bisnis mereka". Ucap teman yang Satunya lagi
"Beruntung banget lo Kar". kata teman yang lainnya.
"Iya dong, Aku ngerasa beruntung banget jadi Anaknya". Jawab karina bangga dengan senyuman manisnya.
"Eh tapi denger denger dulu almarhum ibu lo, hamil kan?"
"Eh iya, bener bener , Terus lo punya Adik dong?" Sahut Salah satu temannya lagi.
"Tapi kok, Adik Lo gak keliatan Ya". teman lainnya.
Ya, mereka di sana ada berlima termasuk karina di dalamnya.
"Tapi Sayang, Dia ikutan Meninggal Bersama Almarhum ibuku". jawab Karina dengan entengnya sambil memasang tampang sedih yang di buat buatnya.
"Serius lo". ucap teman nya lagi, ke empat teman ya lainnya juga tak kalah terkejut mendengarnya.
"Ngapain juga gue Bohong". Jawab karina memasang tampang sedihnya.
"Eh, Sorry Kar, kita gak maksud untuk buat lo sedih kok".
"Kita Semua kan penasaran, Jadi kita pengen tau kar, Itu aja kok, gak lebih, Iyakan guys"
"Iya Kar". kata mereka bertiga bersamaan.
"Ya udah, lo Jangan sedih lagi ya, Sekarang kan kami Sudah tau, kami gak akan nanya nanya lagi". Jawab yang lainnya sambil menepuk nepuk Bahu Karina.
"Sabar ya kar". ucap teman lainnya.
"Iya makasih ya guys, Atas simpati kalian sama aku". balas karina sambil tersenyum santai.
Apa benar, Karina beneran sedih saat itu, ya ngak lah, dia Hanya berpura pura akting di depan teman temanya, karina cocok nih kayaknya jadi pemain film, pinter bener sandiwaranya.
Begitulah isi percakapan antara karina dan teman teman semasa kuliahnya dulu.
Tanpa Mereka Sadari, Seorang Laki laki dengan berjas setelan bewarna hitam mendekat ke arah mereka berlima. Siapa lagi kalau bukan Papanya Karina. (Papa Agung).
Setelah sampai di hadapan mereka Berlima Agung berhenti tepat di hadapan Anaknya Karina.
Sesaat Agung membisikan sesuatu d telinga Karina, Tampaknya Karina mengangguk terhadap Papanya, entah apa yang mereka bicarakan. teman karina hanya memandangi tingkah laku mereka berdua.
setelah selesai mengatakan sesuatu, Teman teman karina menyapa Papanya.
"Hay om". Ucap teman temanya bersamaan.
yang di panggil hanya mengangguk dan ter senyum ke arah mereka.
"Guys maaf ya, Aku tinggal dulu, Acaranya Sudah di Mulai" Pamit Karina sambil menggandeng lengan papanya.
"Om Pamit ya". Ucap Agung pada teman Karina.
"Iya Om". jawab mereka bersamaan lagi.
Setiap tahunnya, Karina selalu mengadakan Party ulang tahunya di Hotel Royal X, Karena Hotel ini terkenal dengan mahal dan Berkelas, Hanya orang orang kaya Raya yang berkelas bisa menyewa Hotel ini, Termasuk Papanya Karina Salah satu yang menyewa Hotel ini semalamam hanya untuk memeriahkan Acara ulang tahun Karina yang ke- 28 Tahun.
Tibalah saatnya masuk di sesi acara....
mereka berdua berjalan sambil bergandengan melewati kolam renang yang ada di tengah tengah tamu undangan, menuju ke arah panggung.
"Tes.. Tes.. 1.2.3". Ucap MC yang jadi pembawa acara di Pesta itu.
"Assalamualaikum Wr.Wb". salam pembawa acara itu kepada Tamu undangan yang hadir di pesta itu.
"Wa' Alaikumssalam". jawab tamu undangan secara bersamaan.
"Wah....Wah... kalian luar biasa!" Ucap Mc itu lagi
"Terima kasih Atas semangat kalian malam ini". Ucap Mc itu.kembali.
"Kepada hadirin yang terhormat, kami mengucapkan terima kasih telah hadir di acara ulang tahun Karina Humaira yang Ke-28 Tahun.
"Baiklah tanpa membuang buang waktu , Langsung saja kita mulai acaranya pada malam hari ini. pertama tama kita akan Panggilkan KARINA HUMAIRA".Ucap MC sebagai pembawa acara Tersebut.
di Iringi sorak dan tepuk tangan dari tamu undangan yang hadir di pesta itu.
saat sampai di depan panggung, Karina dan papanya melepaskan gandengan tangganya,
Karina berjalan dengan Anggunnya menuju ke atas panggung, dia menjadi pusat perhatian semua orang, semua mata tertuju kepadanya. mereka semua kagum akan dengan kecantikan dan kemolekan tubuh yang karina miliki. laki laki mana yang tak terbius oleh kecantikan yang ia miliki.
.
.
.
.
Bersambung.....
Jangan Lupa
Like
komen
dan dukung karya ku ya,
Author minta maaf atas kesalahan dalam penulisan kata, dalam pandangan sebuah ilustrasi dan gambaran dalam setiap katanya.
mohon bimbingannya ya teman teman.
.🙂🙂🙂
Terima kasih reader 🙏🙏
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 107 Episodes
Download
Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Comments
Selvi Tyas
gak kebayang kek apa perasaan sarah😭😭😭
2022-04-16
0
Tari
Ayah & kakak kejam 🙄🙄🙄
2022-03-10
1
Rindayu
sedih banget jadi sarah
2022-03-08
2