2

Pagi harinya...

Zuri duduk di pertengahan anak tangga,dia bisa melihat papi, nadia, tante dan neneknya duduk di kursi meja makan.

Wajah imut dan menyedihkan itu menatap kehangatan di meja makan sambil memegang besi pembatas tangga.

Anak kecil bernama nadia, anak dari adik rega, satu tahun lebih muda dari zuri, nadia melihat ke arah tangga.

"Tak.... Cini... " Nadia mengayunkan tangannya pada zuri agar datang.

Semua orang di meja makan otomatis melihat ke arah zuri, zuri pun merasa malu di lihat seperti itu, dia berdiri hendak pergi ke kamarnya, tapi...

"Tak... Cini makan... Enak lohhh.. " Lagi lagi nadia memanggilnya.

Nadia memang tau zuri kakaknya... Karena zuri juga memanggil rega dengan sebutan papi, dan zuri juga lebih tinggi darinya.

Dengan ragu zuri melangkah menuruni tangga, sampai di lantai dasar dia diam mematung melihat tatapan tidak mengenakkan dari papinya.

Dia kembali berbalik ingin kembali ke kamarnya, tapi tangan kecil nadia menariknya menuju meja makan.

Dia menunduk karena malu.

"Papi... Naik" Nadia meminta rega membantunya untuk duduk di kursi meja makan.

"Tak... Cini... Duduk... " Nadia menepuk bangku di sebelahnya

Dengan susah payah zuri naik ke kursi itu.

Nadia meletakkan ayam goreng ke piring zuri yang sudah di isi nasi oleh pelayan.

"Eh kamu... Makan di lantai... Merusak pemandangan. "

Suara rega mengejutkan zuri dia pun menurut.

"Iya papi. "

Zuri duduk di lantai dekat meja makan, lagi lagi salah di mata rega.

"Saya tidak suru kamu makan di situ, di belakang! "

"Iya papi. " Zuri membawa piring yang berat itu ke dapur, dia makan di lantai. Walaupun mendapat bentakan dari rega, tapi dia sangat senang dapat makan enak hari ini, makanan yang dari dulu membuat air liurnya mengalir saat melihat ayam goreng itu.

Dia mencubit daging ayam goreng itu sedikit, perlahan memasukkan ke dalam mulutnya, dia mengunyah dengan seksama, Seketika matanya melotot.

"Wah... Enyak.... Em... "

Zuri makan dengan lahap, Para pembantu begitu kasihan melihat zuri di perlakukan tidak adil, tapi tidak ada yang berani bertindak jika ada rega.

...****************...

...****************...

Zuri sangat happy pagi ini... Katanya akan ada acara...dia tau dari pelayan yang sering di panggil ibu, yaitu bi dean.

Bi dean memberikan gaun sederhana pada zuri.

"Wahh.... Cantik bu.... Makasih... " Dengan bahagia zuri menerimanya.

"Ini non pakai nanti malam ya, ada acara ulang tahun non nadia, non ikut aja. "

Seketika wajah zuri datar. "Tapi riri takut papi marah . "

"Tenang bibi udah izin sana tuan "

"Wah.... Beneran bu? . " Bi dean mengangguk.

"Yeee!!!! "

...*****...

Malam harinya...anak anak mulai ramai datang bersama orang tua masing masing.

Zuri melihat dari atas, rega sambil menggendong nadia menyambut tamu dengan bahagia,beserta tante dan neneknya, ruang tamu di hias dengan cantik ala princess.

Pandangan zuri selalu tertuju pada baju dan sepatu yang di pakai nadia, begitu cantik dan indah.

Sedang kan dia....dia melihat ke arah kakinya, hanya memakai sendal jepit berbahan kapas yang ringan.

Tapi dia senang, pertama kalinya dia melihat acara ulang tahun.

Sepertinya dia akan tanya papi nya, kapan dia ulang tahun.

****

Acara ulang tahun di mulai, bi dean memanggil zuri dengan gerakan tangan, Para pembantu juga turut melihat dari jauh, bertepuk tangan, menyanyikan lagu selamat ulang tahun.

Riri berdiri di samping bi dean, walaupun tidak bergabung dengan anak lain, tapi dia senang bisa melihat perayaan menakjubkan ini.

Pertama kalinya melihat perayaan ulang tahun.... Padahal setiap tahun ada perayaan ulang tahun nadia di rumah ini, tapi dia tidak di selalu di kurung di kamar.

Pertama kali melihat ini, mata bulat itu mengeluarkan air mata, dia ingin di posisi nadia sekarang, dia ingin di peluk papi, di cium papi, di gendong papi, pakai baju dan sepatu bagus.

Zuri melihat rega berjalan ke arah toilet tamu, dia berlari pelan ke sana menyusul.

Terpopuler

Comments

Ilfra Ilivasa

Ilfra Ilivasa

lanjut kak

2022-02-02

1

lihat semua

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!