Mereka masih mengobrol dengan sangat santai nya dan kini terlihat Yuli kembali mengajak Galang berdebat sekarang ini
"Oh ya Hel bagaimana persiapan pernikahan mu dengan manusia es ini?". Tanya Yuli
"Sudah siap Semua Yul dan tinggal menunggu waktu nya saja". Kata Rachel
"Semoga semua dapat berjalan dengan lancar ya Hel". kata Yuli
"Ya dan aku berharap bisa bahagia seperti kau dan Ricky". Kata Rachel
"Kalau ingin seperti kita kayak nya gak bisa soal nya lihat saja Arok gak bisa dia ajak bercanda sama sekali dan bawaan nya serius Mulu". kata Yuli membuat mereka tertawa
"Sudah nikah masih saja ya Lo ". Kata Arok
"Masih apa, apa maksud Lo masih cantik seperti dulu ". Kata Yuli
Ricky pun kembali melingkar kan tangan nya di leher sang istri dan dia pun kini bersandar di pundak Yuli
"Jangan menggoda Arok terus sayang nanti anak kita jadi mirip dia ". Kata Ricky
mereka pun kini menatap Yuli sekarang dan Yuli pun menatap Ricky sebab dia merasa masih belum hamil dan kenapa juga Ricky berkata seperti itu
"Aku masih belum hamil sayang dan kenapa kamu berkata seperti itu sih "Kata Yuli
"Tenang saja Yul , gue yakin jika sebentar lagi Lo bakal hamil kan Ricky sudah lama puasa jadi dia pasti tidak akan berhenti menghajar Lo " Kata Galang
Ricky pun tersenyum saja mendengar apa yang Galang katakan dan berbeda dengan Yuli yang merasa malu dengan omongan Galang
"Kalian ada di sini ternyata". Kata Ipank yang baru saja datang
"Wah sang pejuang cinta baru datang. Apa kabar tentang perjalanan cinta Lo Pank ". Kata Galang
"Lo sok banget mentang-mentang sudah akan menikah dengan Kinara ". Kata Ipank dan kini dia pun duduk dan bergabung dengan mereka semua di sana
"Berasa reunian kita di sini sekarang". kata Kinar
"Iya benar sekali tapi sayang Kikan tidak ada di sini juga ". kata Rachel
"Tenang saja dia masih dalam perjalanan dan dia juga akan datang kemari". Kata Rere
"Bumil akan datang kemari?". Tanya Yuli
"Iya, dia rindu dengan para sahabat nya jadi meminta Bryan untuk datang ke Indonesia menemui Lo dan ternyata kita semua ada di sini". Kata Rere
"Kita memang selalu terikat dan tempat kumpul kita adalah di mana sang leader berada". Kata Arok
Itu memang benar sekali bahkan mereka semua ada di Jepang juga karena Ricky ada di sana dan mereka pun tidak perduli dengan perusahaan yang penting bisa berkumpul bersama itu sudah bagus menurut mereka
"Kalian memang sangat kompak sekali". Kata Yuli
"Sama seperti kita Yul , kompak juga kan dalam persahabatan". Kata Galang
"Halah Lo mah gak ada kompak-kompak nya beda dengan Bryan". kata Yuli
"Sekali-kali lah Yul Puji gue". Kata Galang
"Tidak mau karena tidak ada hal yang bisa gue puji dari Lo ". kata Yuli membuat mereka semua tertawa karena perdebatan itu kembali ada dan hal itu juga yang mereka rindukan
"Bagaimana Pank, apa sudah berhasil?" Tanya Ken
"Sebentar lagi dan jika usaha terakhir gue tidak berhasil maka gue akan memakai cara Ricky". Kata Ipank
Yuli pun menatap Ricky sekarang bahkan dia juga curiga dengan cara yang di berikan Ricky kepada Ipank sebab Ipank tampak sangat percaya diri dengan rencana itu
"Apa rencana nya ?". Tanya Yuli
"Itu rahasia". Kata Ipank
"Maaf bos saya datang kemari untuk melaporkan perusahaan yang ada di Singapura dan kondisi Beberapa perusahaan anda lain nya di beberapa negara". Kata Sam
"Nanti saja Sam kita bahas hal itu karena kita baru saja berkumpul jadi ayo cari makan di luar ". Ajak Ricky
Yuli pun setuju dan dia pun kini sudah duduk dari kursi nya untuk segera pergi
"Bagaimana kalau kita liburan saja ke pantai". Usul Kinar
"Setuju". Kata Yuli dan Rachel bersamaan
"Apa kalian tidak lelah langsung ke pantai sekarang?". Tanya Luna
"Tidak sama sekali bahkan perjalanan nya tidak terasa sama sekali". Kata Rachel
"Apa kak Luna lelah dan jika iya kita bisa berangkat besok saja" Kata Yuli
"Sebenar nya aku juga tidak terlalu lelah hanya saja aku hari ini ingin mengunjungi makam bunda karena sudah lama juga kan aku tidak kesana ". kata Luna
Yuli mengerti akan hal tersebut dan dia pun menyetujui apa yang Luna katakan, dia juga akan ikut mengunjungi makam bunda nya
"Ya sudah besok saja kita ke pantai nya dan kalian semua istirahat saja sekarang nanti malam kita bertemu lagi dan kak Luna ayo kita pergi ke rumah baru bunda sekarang". Kata Yuli
mereka pun keluar dari rumah Ricky dan menuju rumah nya masing-masing. rumah mereka semua juga tidak jauh dari rumah Ricky sebab mereka membeli rumah yang berdekatan dengan alasan agar tidak repot-repot lagi jika ingin berkumpul nanti
"Sam bawah mobil nya ". Kata Ricky
kini mereka menggunakan mobil Ricky menuju makam Ayu. Dalam perjalanan banyak hal yang Yuli Tanya kan kepada Luna di sana
"Bagaimana kehidupan kakak di sana ?". tanya Yuli
"Seperti yang kamu duga sangat baik sekali Yul". Kata Luna
"Lalu hubungan kakak dengan Sam bagaimana?". Tanya Yuli
"Apa sih , kami hanya sebatas atasan dan bawahan saja Yul". Kata Luna
"Ayolah kak terima saja Sam karena jika kakak bersama dia Yuli bisa tenang sekali bahkan Yuli yakin jika bunda juga setuju juga". kata Yuli
"Jangan membahas ku terus. Bagaimana pernikahan mu dengan Ricky?". tanya Luna
"Sangat membahagiakan sekali". Kata Yuli
"Itu juga sudah terlihat dengan jelas Yul". Kata Luna dan Yuli pun tersenyum saja mendengar nya karena mereka memang bahagia sekali sekarang.
Mereka berempat sudah sampai di tempat pemakaman dan mereka segera turun lalu menuju makam Ayu di sana
"Bunda kami datang". Kata Yuli sambil tersenyum di depan makan sang bunda
"Bagaimana keadaan bunda di sana pasti bahagia kan ". Kata Luna
"Bun lihat lah kami datang membawa pasangan kami masing-masing tapi sayang nya kak Luna masih menggantung kan cinta Sam tapi bunda pasti setuju kan dengan hubungan mereka". Kata Yuli sambil tersenyum
Bahkan dia terlihat paling banyak bercerita di sini dan Luna serta yang lain nya hanya bisa memaklumi saja sebab Yuli memang sangat dekat sekali dengan ayu jadi wajar dia begitu meskipun dia sudah merelakan namun pasti ada rasa rindu yang mendalam juga di hati nya
"Bun kita berdua sekarang sangat bahagia dan akur jadi kita juga berharap bunda bahagia di sana sambil melihat kita yang di sini bahagia". Kata Luna
kini mereka pun menaburkan bunga di atas makam ayu dan Yuli pun mengelus nisan nya sekarang ini
"Bun Yuli janji akan membuat Luna aman dsn bahagia seperti apa yang bunda Katakan dulu sebelum bunda pergi. apalagi ada Sam di sisi dia pasti dia akan aman ". batin Yuli
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 327 Episodes
Download
Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Comments
Dewiajjah
smangaaaat💪💪💪😍😍😍
2021-10-12
0
Siti D
jangan sampe ada bibit2 pelakorrr pkonya
2021-10-09
2
Priyano Gokiel
ayo dong Thor semangat tambah upnya LG soalnya seru banget.
2021-10-09
0