15

Alin yang melihat Ray kembali pun langsung menghampirinya dan bertanya kepada Ray.

"Kak bagaimana ekspresi wajah kakek tadi?" tanya Alin yang penasaran

"Sepertinya kakek sedih karena kita menolak untuk berkerja sama dengan perusahaannya" jawab Alin

"Terus gimana donk" kata Alin

"Kita lihat dulu, apa kah kakek masih datang kemari atau tidak" jawab Alin

"Sepertinya menarik" kata Alin

"Apanya yang menarik?" tanya Ray pada Alin

"Ya, ke lanjutannya dari ini lah" jawab Alin

"Oooh kakak kira ada sesuatu" kata Ray

"Emangnya ada sesuatu apa?" tanya Alin

"Ya, siapa tahu kamu menyembunyikan sesuatu dari kakak" jawab Ray

"Kakak tiap hari ikutin aku kemana mana, rahasia apa yang aku sembunyikan kak?" tanya Alin

"Ooooh iya juga sih" jawab Ray karna kata kata Alin semua benar adanya

Setelah mengobrol beberapa lama ada seseorang yang mengetuk pintu ruangan tersebut.

'tok tok tok tok'

"Siapa?" tanya Ray yang memakai pengubah suara

"Saya bos" jawab orang yang tidak lain adalah asisten Alin

"Masuk" kata Alin

"Kenapa kamu tidak datang tadi?" tanya Ray

"Maaf bos saya tadi lupa" jawab asistennya tersebut yang bernama Kemal

"Kok bisa lupa?" tanya Ray

"Udah kak, pasti kamu diare ya?" tanya Alin

"Kok bos tau" jawab Kemal

"Kamu kira aku tidak melihat Cctv yang di dekat kamar mandi" kata Alin

"hehehe maaf bos" kata Kemal sambil nyengir

"Kamu kalau diare bilang bilang mal" kata Ray

"Maaf Ray gue lupa bawa handphone" jawab Kemal

Kemal Khalid adalah teman Ray saat kuliah dulu dia berasal dari keluarga yang tidak mampu tapi berkat kepintarannya dia dapat biaya siswa ke luar negeri.

Dia dulu sering di bully oleh teman temannya di luar negeri karena dianggap tidak pantas masuk ke universitas di sana.

Tapi berbeda dengan Ray yang selalu membela Kemal, dia dan Kemal adalah teman dekat dari dulu sampai sekarang walaupun sudah jarang mengobrol.

Setelah selesai kuliah Kemal di angkat menjadi asisten adiknya oleh Ray.

Dia mendengar jika orang tua Kemal sering di jadikan bahan gibah oleh para tetangga nya jadi dia tidak tega membiarkan itu terjadi dan dia pun akhirnya mengangkatnya menjadi asisten adiknya.

......................

"Kak pulang yuk" kata Alin

"Sebentar sayang kamu tidak liat kakak lagi sibuk" jawab Ray pada Alin sambil mengelus kepalanya

"Kak cari pacar sana biar kakak gak gila karna jomblo" kata Alin

"Jadi menurut Alin kakak gila?" tanya Ray pada Alin

"Bukan gitu kak" jawab Alin

"Terus?" tanya Ray lagi

"Kakak tidak liat apa ada Kemal di situ" jawab Alin sambil menunjuk Kemal yang beberapa detik lalu membuka pintu

Ray pun melihat ke arah Kemal dan bertanya kepadanya. "Kemal kamu sudah ngawasin kakekkan.?" tanya Ray pada Kemal

Kemal yang di tanya Ray pun menjawab "Tenang aku sudah mengirimkan orang untuk memata matai kakek itu" jawab Kemal

"Bagus" kata Ray

Setelah beberapa lama berbincang bincang dengan Kemal ,Ray dan Alin pun bersiap siap untuk pulang ke rumah karena sudah hampir gelap.

Setelah beberapa lama mereka berdua pun langsung bergegas menuju ke mobil untuk pulang ke rumah.

Setelah tiba di rumah mereka tidak langsung masuk melainkan masuk lewat pintu halaman belakang yang tersembunyi dan hanya mereka berdua yang tau.

Bersambung

***Karya ini telah kontrak dengan NovelToon, dilarang membajak karya seperti mencetak ulang tanpa izin.***

***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***