Cinta Harusnya Menyatu

Cinta Harusnya Menyatu

Bab 01

Aulia Hasanah

Dzaky Athallah

Aulia Hasanah anak ke 3 dari 4 bersaudara dari pasangan ibu Hermita dan Alm pak Bakri, dia baru saja lulus SMA.

Ul panggilan yang biasa digunakan para keluarga untuk Aulia.

"Ul sudah lulus mau ngapain nak? sudah ada rencana belum kedepannya? kalau mau kuliah kayaknya nggak bisa sekarang nak, kamu tau sendiri Adi adik kamu baru masuk SMA butuh biaya."

"Emmm kemarin sih kak firman ngajak aku buat ikut tinggal disana terus coba cari kerja disana Bu".

( Firman kakak tertua yang merantau keluar kota, sudah menikah dan mempunyai 2 anak, di kota xx dia membuka toko pakaian bersama istrinya).

"Kamu sudah memikirkannya baik-baik? disana kamu jauh dari ibu, ul belum pernah jauh dari ibu nak."

"Ul coba dulu Bu, kalau belum dicoba kita mana tau ibu sayang....."

" Kapan kamu mau berangkatnya?."

" 2 Minggu lagi Bu nunggu ijazah dan urusan lainnya selesai."

Ditempat lainnya. "Bang kapan mulai kerja?" kata mama Rima kepada anak sulungnya yang baru diterima kerja disebuah perusahaan BUMN dan ditempat disebuah desa dikota xxx kota lain dari kota tempat tinggalnya sekarang.

( Anak mama Rima itu bernama Dzaky Athallah dia memiliki adik bernama Naufal Fahlevi).

" 2 Minggu lagi Abang berangkat ma..."

" Mama bakal kesepian gak ada yang nemenin, kamu tau sendiri si Naufal adik kamu itu jarang banget dirumah kerjaannya keluyuran aja yang footsal lah, Mabar lah, ah pokoknya nongkrong melulu sama temen-temen nya"

(Naufal baru duduk dikelas 2 SMP ,sumai mama Rima sudah 2 tahun meninggal dunia akibat sakit jantung, mama Rima sendiri seorang guru disekolah negeri di kotanya)

"Nanti Abang sering VC an sama mama, kan dunia sudah canggih ma, mama bisa kapan aja liat Abang yang penting mama jaga kesehatan mama selalu,kalo ada libur Abang usahain pulang."

***

2 Minggu berlalu

" Ul hati-hati ya disana kalo ad apa-apa kabari ibu atau kak bian ya?".

"iya Bu, kak. ibu jaga diri baik-baik, kak bian tolong jagain ibu ya! ".

( Bian Anak ke 2 ibu Hermita dia sudah menikah dan memiliki 2 anak bekerja sebagai seorang petani didesa itu)

"Kalau ada apa-apa kabarin ul ya? ul pamit dulu doain ul ya moga cepet dapet kerja, Adi kamu jagain ibu jangan sering-sering keluar main."

" Iya mba...." jawab Adi sedih.

Mereka pun berpisah diiringi dengan tetesan air mata.

Aulia segera menaiki bus menuju kekota sang kakak tinggal.

" Ma, Abang pergi berangkat dulu ya ma, dirumah baik-baik kalau ada apa-apa kabarin Abang, kamu juga fal jangan sering-sering nongkrong, temenin mama kalau dirumah, Abang bakal sering-sering telfon."

Setelah saling bersalaman dan berpelukan Dzaky menaiki travel dengan sedih karena baru pertama kali berjauhan dengan sang mama.

Setelah sampai tujuan dan dijemput kak firman, ul sampai di kediaman mas firman yang sederhana, ul disambut istri dan 2 keponakannya yang cantik dan ganteng. Istri kak Firman baik dan ramah, keponakan-keponakannya pun baik dan sopan, ul merasa senang.

***

Setelah 1 tahun ul dikota sang kakak, ul merasa belum menemukan pekerjaan yang cocok, maklum saja pendidikan terakhir nya hanya sebatas SMA, jadi dengan ijazah tersebut dia hanya ditawarin pekerjaan sebagai art, pelayan dirumah makan atau di toko toko kecil lainnya dan sekarang kerjanya hanya membantu sang kakak bekerja di toko pakaian.

" Ul gimana udah setahun disana betah gak telfon sang ibu?."

" Emm ul belum dapet kerja yang cocok Bu".

"Ya sudah menurut ibu kamu pulang aja dari pada di sana. temenin ibu disini kamu juga anak perempuan satu-satunya ibu."

" Tunggu 6 bulan lagi aja ya Bu! mudah-mudahan ul dapet kerjaan yang cocok."

" Ibu hanya bisa mendoakan yang terbaik untuk mu nak."

" Ya Bu." Ul menghela nafas panjang huft, dia juga sebenarnya sudah merasa tidak enak dengan sang kakak karena sudah menjadi beban ditambah lagi toko pakaian sang kakak sedang sepi walaupun sang kakak tidak merasa bahwa adik perempuannya itu sebagai beban dia menganggap bahwa adik perempuannya memang sudah menjadi tanggung jawabnya setelah sang ayah meninggal.

" Kak, apa ul pulang saja yah? disini juga ul belum dapet kerja biar ul pulang nemenin ibu aja."

" Kalau kakak sih terserah ul saja disini kan ul mau cari pengalaman tapi kalau dirasa ul sudah tidak betah ya mau gimana lagi! Lagian ibu juga sendirian dirumah Adi sering kelayapan sama temen-temennya tapi kalau ul mau kesini lagi kakak dengan senang hati menerima.

Terpopuler

Comments

Lita

Lita

aku mampir nih kak,,,,

2022-01-06

1

AlongPee

AlongPee

salam kenal kakak, aku mampir baca ini meski nyicil, semangattt 😊

2021-12-10

1

Un'

Un'

aku mampir kak..

panggilannya lucu Ul 😄

2021-12-09

1

lihat semua

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!