aku, dia dan buku kehidupan

"tuan muda untuk apa tuan duduk dI bawah pohon"

" karna aku mau memang apalagi, lebih baik kau pergi biarkan aku sendiri"

" bilang saja ada yang mau kau rencanakan"

"jika kau sudah tau sebaiknya kau diam dan lakukan perintahku, jika kau ingin melindungiku ta perlu hewan magisku lebih hebat dari mu"

"aku memang tidak mau melindungimu aku hanya penasaran saja akan apa rencanamu"

" informasi lebih berbahaya daripada pedang, jadi kau taukan jika kau mengetahui tentangku kau tidak akan hidup lama"

"terserah.... hati hati disini banyak kupu kupu beracun"

"baik.....victor"

pedebatan kami menarik perhatian seseorang, dia menatapku cukup lama dan tatapannya sendu seakan akan menyesali sesuatu.

asella de crazaxs, kau pasti teringat dengan adikmu yang mati karnamu kan asella di novel di ceritakan saat kau masuk ke kediaman kakaku sebagai mata mata kau tidak sengaja melihat lukisanku yang sangat mirip dengan mu, maaf asella aku memakai penderitaanmu untuk keuntungan pribadiku.

" Hai dek bolehkah kaka duduk di sebelahmu"

"silahkan" gaya bicara langsung tampa salam ala bangsawan, memang dari dunia luar.

"maaf boleh tanya nama adik siapa"

"aneas panggil sesuka kaka"

"kau mirip dengan adikku"

" kau tidak punya adik, kau adalah anak terakhir dari keluarga duke crazaxs dan kau bilang kau punya adik yang mirip denganku omong kosong bangsawan sepertimu yang mendekatiku hanya untuk kakaku , sebenarnya apa rencanamu???, bukankah kau tau bahwa kakaku itu bermusuhan dengan ayahmu lalu kenapa kau mendekatiku?"

"lalu untuk apa kau mengijinkanku duduk disini"

" karna tempat ini bukan milikku, dan tasopan menolak permintaan orang"

"boleh aku berbicara sebentar denganmu tampa membawa bawa masalah kakakmu dan ayahku"

"kita memang dari awal saling bicara kan"

"hfff......hahaha ya benar Kita memang dari awal berbicaraya, kau imut sekali aneas" dia membelai kepalaku menatap mataku dari tatapannya dia merasa lega seakan akan melepaskan sesuatu.

" tatapanmu seakan akan melihat seseorang yang berharga mengorbankan nyawanya untumu"

" jika ada seseorang yang mengorbankan nyawanya untukmu,apa yang kau lakukan???"

" tentunya tetap hidup, dia mengorbankan nyawanya untukku lalu aku mati untuknya bukankah itu terlalu lucu nyawanya jadi terbuang sia sia dan pengorbanannya tidak ada artinya setelah itu aku akan hidup bahagia melakukan apapun yang kusuka menemukan berjuta juta kebahagiaan baru bertemu seseorang yang akan memberiku kebehagiaan menikah dengannya dan mati dengan bahagia, mempersembahkan kebahagiaan itu untuk orang yang mati untukku dia mati untukku menggantikanku berarti aku berharga baginya sangat berharga sampai sampai dia rela menukar nyawanya denganku"

" jika kau membunuh dirimu sendiri untuk bersamanya, apakah dia akan membencinya??"

" dia mati menggantikannya dan kau bunuh diri untuk bersamanya mungkin dia akan tertawa dan memarahimu tapi dia tidak akan membencimu karna dia akan tau bahwa kau tidak bisa hidup tampanya"

" jika jiwa mu berpindah karna bunuh diri untuk bersamamu bukannya mati kau malah hidup kembali di tubuh orang apa yang akan kau lakukan"

" menerima dan mencoba terbiasa karna hanya itu yang bisa ku lakukan, tapi taaka kejadian juga kan memang apa yang kulakukan sampai sampai surga dan neraka menolakku dan malah mengirimku ke tubuh orang lain"

"ah.... kau sudah dewasa ya adikku masih bersifat kekanak kanakan"

"adik dalam imajinasimu mungkin hanya ingin menarik perhatianmu saja, ingin kau baik baik saja dengan cara yang menurut dia benar kadang kala apa yang Kita liat berlawanan dengan apa yang ingin orang lain lakukan dan berakhir salah paham, adik dalam imajinasimu kau tidak betul mengenalnya jika kau hanya tau nama lebih baik kau tidak tau apa apa tentangnya"

"ya aku tidak begitu mengenalnya, dan saat aku melihat dia aku menganggap dia menyebalkan tapi sekarang aku merindukannya sampai sampai ingin menyusulnya"

"lakukan apa yang kau mau, pikirkan apa yang mau kau pikirkan lakukakan sesukamu, aku dewasa karna pangalamanku yang mendidikku dengan keras dan menjadikanku kuat seperti sekarang dan kuharap kau bisa melewati apa yang sedang kau hadapi dan perlahan menjadi kuat, selamat tinggal dan kuharap Kita tidak usah bertemu lagi untuk mengurangi tingkat kematianmu yang tinggi"

aku perlahan berjalan kembali ke tenda dengan mataharI terbenam yang menemani ku

ding

[ mission complet

100 poin dan 1000 koin sudah di tambahkan

terdeteksi satu hewan magis apakah anda ingin melihatnya]

" nanti saja di dalam tenda"

[ untuk sementara hewan magis akan di pindahkan ke penyimpanan]

" ha hewan apalagi yang akan di berikan sistem untukku kuharap tidak akan meyusahkanku"

"tuan muda, tuan duke mengirim Surat"

apalagi inI......

"permisi.....apakah aneas agriche mempunyai waktu"

seorang maid mendatangiku dari lambang di bajunya dia dari keluarga kerajaan

" kau tidak sopan sekali datang datang langsung bertanya apakah tuan muda ada waktu atau tidak, mema.....

"victor tenang, aku punya waktu dan bolehkah aku bertanya ada apa pelayan keluarga kerajaan datang kesini"

sopan harus sopan walaupun jika terjadi perang keluarga kekaisaran dan kakaku akan jadi pemenang dengan kerugian besar, harus sopan citraku di pertaruhkan disini.

" tuan muda keluarga agriche meminta ijin memang benar banar kelakuannya seperti pelayan, pelayan budak tepatnya"

oh, mencari masalah denganku kesabaranku sedikit untuk menghadapi pelayan sepertimu jadi tunggu aku selesaikan semua urusanku dan aku akan menyelesaikanmu.

"tolong langsung ke intinya aku memang mempunyai waktu tapi tidak mempumyai waktu untuk di buang secara cuma cuma seperti ini"

"owh kau marah, bukannya benarnya kau pernah jadi pelayan di keluarga agriche padahalkan kau tuan muda, aku melupakannya kau kan tidak berguna dan juga anak haram"

apakah pelayan sekarang kelakuannya seperti ini.

"kenapa, kau kesini"

" pangeran louis le rafirros ingin bertemu dengan anda"

Louis le rafirros pemeran figuran yang mati karna keracunan di awal cerita tepatnya besok saat lady crazaxs menghilang dan perburuan menjadi kacau.

"baik kita pergi sekarang, tidak baik membiarkan pangeran louis menunggu"

"tau juga kau"

butuh waktu lama untuk bertemu dengan pangeran Louise karna saat aku sampai dia pergi dan menyuruh aku menunggu sampai aku kembali.

"apakau menunggu lama"

"lama sangat lama sampai daun dI atas pohon yang ku duruku sudah bercahaya"

"daun di pohon itu memang bercahaya aneas, maaf sepertinya aku tidak sopan"

"kau pangeran kau bisa melakukan apa pun yang kau inginkan"

"dan juga harus selalu terikat dengan norma norma bangsawan, menghadiri perjamuan membosankan harus sopan harus ini dan itu bukankah menyesakkan"

"aku suka kupu kupu"

"apa hubungannya dengan kupu kupu"

"sayap yang di pungungnya begitu berat tapi dia masih bisa tetap terbang"

"kuharap kau tau saat sesuatu yang baik ada di sekitarmu akan ada seauatu yang buruk mengikutimu tapi kau tidak menyadarimu karna kau terpaku pada Hal baik yang ada di sekitarmu"

"jika tidak ada apapun yang kau bicarakan aku akan kembali karna ini sudah lewat jam malamku"

saat aku pergi dia terpaku dan menatap satu buku yang di pegangnya.

"aneas kau baik Sia Sia jika kau mati, kau penuh kejutan dan keajaiban aku mau kau ada di sisiku besok aku matikan karna dirimu aku akan berusaha mengubah masa depan karna masa depan aku mengetahuinya "

***Karya ini telah kontrak dengan NovelToon, dilarang membajak karya seperti mencetak ulang tanpa izin.***

***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***