"aku dan kisah cinta pemeran utama"
adalah sebuah novel yang menceritakan tentang seorang gadis dengan buruk rupa yang terlahir kembali menjadi antagonis sempurna, dia menghindari semua pemeran utama agar terhindar dari kematian tragis yang di alami pemeran antagonis aslinya, tampa sadar menarik semua perhatian pemeran utama dan menjadi rebutan dari protagonist pria, antagonis, pemeran pendukung, bahkan figuran yang hanya menumpang lewat sedangkan protagonist wanita menjadi antagonis yang mati menyedihkan menggantikan dia.
kilse sangat kilse, itu cuman cerita biasa yang sering di jumpai di mana mana lalu kenapa novel itu laris manis begitu saja sungguh aneh.
[tuan, apakah anda membutuhakan informasi lagi tuan]
"kenapa tubuh ini selalu terasa sakit padahal bukankah sudah kau hilangkan"
[karna rasa sakit yang anda alami melebihi kapasitas penahan rasa sakit yang di sediakan oleh sistem]
"Ck, bagaimana aku menangani rasa sakit ini semakin lama rasa sakit ini kurasakan semakin menderita juga aku ini"
[ Anda bisa menahannya sampai terbiasa tuan]
"mudah untukmu bilang begitu karna kau tidak merasakannya, aku yang merasakannya tersiksa disetiap detiknya"
"berapa poin yang di berikan sistem untukku"
[awalnya anda tidak memiliki poin sama sekali tapi karna anda pengguna sistem baru jadi sistem memberikan poin sebesar 100 poin]
"Ck,satu poin berapa koin yang harus aku tukarkan, dan berapa banyak poin yang harus ku tukarkan dengan hilangnya rasa sakit dan penyakit yang tubuh ini derita"
[ 10 koin bisa di tukar dengan 1 poin begutupun sebaliknya jika tuan tadak ingin menukarkan koin tuan bisa mamakai alternative lain dengan mengerjakan misi atau memainkan lucky draw ]
[sedangkan untuk menghilangkan rasa sakit Anda memerlukan 1000.000 poin dan jika Anda ingin menghilangkan penyakit tubuh yang anda tempati anda membutuhkan 100.000.000 poin tuan]
hah,apa apaaan itu mahal sekali aku harus memperhitungkan segalanya dengan matang dan strategy yang 99% akan berhasil jika aku melakukannya dan aku harus segera melakukannya secepatnya aku sudah tidak kuat berada di tubuh ini. batinku berbicara menimbang nimbang sampai mendapatkan keuntungan yang berlimpah tampa harus rugi sedikitpun, aku berjalan kembali menyusuri koridor yang selalu memanjakan mata, cahaya bulan menambah kesan menawan bangunan yang sekarang aku lewati sehabis dari taman bunga yang membuatku betah menatapnya jika bukan karna rasa sakit yang kuderita mungkin aku sudah bermalam dan menyaksikan sunrise dengan mata kepalaku sendiri, tapi apalah daya kenyataan selalu menggagalkan rencana aku berjalan mataku mengarah kedepan tapi pandanganku seakan kosong otakku berpikir keras aku minimal harus mendapatkan satu juta poin itu, menyelesaikan misi keburu aku bunuh diri otakku buntu hanya satu solusi yang kupikirkan yaitu meminta kepada kakak ku kepala keluarga duke agriche yang kekuatannya dirumorkan setara dengan keluarga kekaisaran, memiliki harta kekayaan bagai air terjun yang ta pernah surut menimpa kediaman duke agriche hanya itu yang bisa ku pikirkan baiklah mari bartaruh dengan nyawaku serta anggota tubuhku.
"baik, mari kita bermain dan hilangkan rasa sakit yang kurasakan"
"dimana ruangan kakakku yang tersayang sistem"
[di lantai lima ruangan paling ujung bangunan ini]
Aku berjalan manaiki tangga disini bukan jaman modern yang bisa tinggal pencet dan bisa naik ke lantai yang di tuju, kakiku rasanya mau patah belum lagi rasa sakit yang kurasakan aku benar benar ingin menangis seumur umur aku tidak bisa maiki tangga jika tangganya lebih dari tiga lantai maka aku akan mencari alternative lainnya, aku terlalu malas untuk berjalan apalagi manaiki tangga.
*tok
tok
tok*
Ku ketuk pintu, setelah di persilahkan masuk pintu terbuka memperlihatkan seorang pria yang sedang duduk di kursi kebesarannya dengan pena Dan Kertas di tangannya, matanya berkacamata bulat dengan pinggiran berwarna emas rambut hitam dan mata merahnya membuatnya terlihat tampan walau dilihat dari sudut pandang mana saja.
"kenapa??"Katanya dengan suara serak dia melepaskan kacamatanya dan menatapku dalam diam
"Boleh aku meminta uang kaka"kataku dengan wajah semanis mungkin
"kembalilah dan tidur ini sudah malam akan Aku kirimkan uang untukmu "Katanya perhatiannya kinI kembali kepada berkas berkas itu
"ekhem, semangat kaka aku menyayangimu jangan terlalu sibuk dengan berkas berkas kaka, kaka harus mengurus tubuh kaka memang berkas berkas itu kekasih kaka sampai sampai kaka tidak mengalihkan perhatian kaka "kataku dengan tersenyum ramah, bibirku tertarik keatas sampai mataku menyipit aku memainkan peran menggemaskan untuk mendapatkan apa yang aku inginkan aku berjalan keluar dan kembali kelantai dua sungguh menguras tenaga malahan lorong lorong ini sangat panjang sampai aku bisa lari marathon.
[tuan tindakan anda mengubah alur cerita]
"aku tidak peduli toh tidak ada hubungannya denganku, lagian cepat atau lambat aku juga akan menghancurkan alur cerita toh aku hanya sedikit mempercepat kehancuran alurnya"
[apa yang anda lakukan akan berdampak baik atau buruk sistem tidak tau tuan karna alurnya sudah hancur karna tindakan Anda]
"Aku mengetahuinya jadi berhentilah memberitahuku aku tidak ada waktu untuk meladenimu, hudupku aku yang menentukannya hidup mereka ya hidup mereka persetan dengan alur hidup sendiri aja masih acak acakan sok soan mau ngurusin hidup orang"
"Gausah mikirin orang lain pikirin diri sendiri Boleh di bilang egois tapi hidup juga butuh ke egoisan di dunia yang kejam, hidup engga harus selalu mikirin pandangan orang harus berubah sikap biar pandangan orang jadi baik sama kita pada dasarnya jika kita meladeni mereka mereka seakan gencar mencari titik kesalahan kita dan kita akan kehilangan jati diri sesungguhnya karna terlalu sering berpura pura, hidup demi diri sendiri hidup cuman sekali mungkin aku pengecualian mereka cuman hidup sekali dan ga tau bakal di kasih kehidupan lagi apa engga jadi diri sendiri lebih asik karna bebas kolo ada yang ngomongin buruk ya bodo amat Gausah di peduliin semakin meduliin omongan atau pandangan orang toh diri sendiri yang bakal tertekan"
"jangan bikin diri semakin hancur karna omongan pandangan buruk seseorang, emang ga cape Pura Pura terus"
kataku aku memang terlalu lelah untuk berpura pura cukup di kehidupan sebelumnya saja aku setiap detiknya bersandiwara dan disini biarkan aku bebas kesempatan ini tidak boleh kusia siakan cukup di kehidupan sebelumnya aku menyia nyiakan kehidupan demi atensi semua orang, di dunia ini tidak ada yang gratis di dunia bahkan senyum sekalipun ada harganya di kehidupan kini aku akan menerima bayaran dari kehidupan sebelunya.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 62 Episodes
Comments
Luci Tremaria
Perampokan! ini perampokan!!
2022-02-21
1
♡~Yuki.nur019
Semangat....
2022-02-03
1
♡~Yuki.nur019
Langsung
2022-02-03
2