AWAL STORY

"Apa kabar kaira...?" Sapa reksi sambil mendudukan dirinya dikursi yg berhadapan dengan kaira

"Hmmm... alhamdulillah baik" jawab kaira sambil tersenyum simpul

"Ehmmm kamu masih di cafe nya devan? " imbuh reksi yg sengaja menambah nama pemilik cafe tempat kaira perform reguler

"Ohhh masih mas..." jawab kaira sopan

Sontak saja reksi terbelalak mendengar gadis yg sedang ia dekati memanggilnya dengan sebutan seperti itu

"Etzzz... jangan manggil mas donk... tua banget kayanya..." ucap reksi meminta

"Upsss... salah ya? Trus manggil apa donk?" Tanya kaira salah tingkah sambil mengernyitkan dahinya

"Panggil sayang juga boleh..." ucap reksi menggoda sambil tersenyum manis

"Waow... kalo aku panggil sayang dunia bukan jadi milik mereka berdua lagi donk... jadi ber 4.. hahaha" ucapa kaira mengimbangi kemudian tertawa lepas

"Maksud kamu luna sama milan?? Raja ratu bucin mereka sii..." sontak mereka tergelak berdua

Tanpa terasa mereka tenggelam dalam obrolan panjang dan kelihatan dari tatap mata keduanya mereka merasa nyaman dan cocok

Tak lama dari sisi lain luna dan milan menghampiri dan duduk bersama... reksi dan milan dalam obrolan tentang banyak hal sambil sesekali memperhatikan kaira yang menyantap bakso dan seblak bergantian dengan luna

Saat tengah asik mengobrol datang seseorang yg adalah salah satu karyawan reksi menghampiri

"Bos... ada yg cari" ucap agus kepada reksi

"Siapa gus?" Sahut reksi sambil mencari tahu

"Ga tau bos, katanya temen bos dari luar kota" ucap agus menjawab pertanyaan bosnya itu

"Hhhh... lo ga bilang kalo gue lagi ada tamu istimewa" ucap reksi kesal sambik melirik ke tamu2 nya

Disisi lain luna dan milan terhentak mendengar ucapan reksi sementara kaira sama sekali tidak bereaksi dan masih meneruskan penelusuran online shop di gadget nya

"Maaf bos kan tiap hari juga emang banyak yg dateng bos" ucap agus membela diri

"Iya... tapi kali ini kan beda... ya udah nanti gue kesana" sahut reksi kesal

"Aduh gue ga enak nih kalian jadi gue tinggal tinggal gini deh, bentar ya..." ucap reksi sambil berpamitan

"Hadeuhhh... biasanya mau ninggal ninggal aja kenapa jadi aneh gitu si reksi..." gumam luna sambil menatap bingung

Sepeninggal reksi tiba tiba kaira bereaksi

"Ya ampun cinta... kamu hebat banget tau ga punya temen tajir udah gitu dianggap tamu istimewa lagi... makin kagum deh akunya sana kamu cinta..."

ucap kaira pada milan yang serta merta membuat luna beranjak berdiri dari tempat duduknya

Seketika luna berteriak

"KAIRA..... awas lo ya sekali lagi manggil manggil cowo gue cinta...gua ga bakal temenin lagi lo ke cafenya devan" ucapnya mengancam

Disisi lain milan tampak tersenyum melihat tingkah lucu kekasih dan sahabatnya itu.

Milan tau kelakuan mereka memang seperti anak kecil tapi sejatinya mereka berdua seakan tak terpisahkan dan milan tau satu satunya cara menghentikan mereka

Perlahan milan menggeser bakso dan seblak didepan mereka dan dengan lahap memakan nya

Sontak dua gadis itu menatap tajam sambil berteriak "MILAAAAANNNNN...." hingga seisi cafe menoleh kearah sudut mereka duduk

"Gue pikir kalian udah kenyang makanya ga diabisin" ucap milan datar

Up nya segitu dulu ya

Trimkasih yg sudah mampir

Jangan lupa tinggalkan likenya ya kakak

Inshaa Alloh di up rutin kok

Semoga sehat selalu untuk kita semua

***Karya ini telah kontrak dengan NovelToon, dilarang membajak karya seperti mencetak ulang tanpa izin.***

***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***



