Bdrs 19

"ada apa tuan,"Tanya sekertaris haikal Yang terkejut karena tendangan zayn,,

zayn menatap tajam sekertaris haikal karena pandangan mereka bertemu di kaca spion mobil,, sekertaris haikal merasa gugup Dan mejatuhkan pandangannya,, sedangkan zayn memilih melihat ke arah luar jendela,,

seorang wanita parubaya sedang bercengkrama ria bersama seorang wanita muda,, ya dia adalah ibu tiri Dan saudari tiri nameera,, mereka baru bertemu hari ini karena sejak hari pernikahan nameera Dan zayn berlangsung, ashila memilih pergi karena baginya pernikahan nameera tidaklah penting,,

Dan ashila pun belum tau kalau nameera menikah dengan seorang Yang sangat tampan Dan juga kaya raya,, ashila hanya tau nameera menikah dengan orang tua Yang sangat jelek Dan memiliki perut Yang buncit,,

"bu bagaimana jadinya kelangsungan pernikahan nameera dengan kakek tua Yang sangat jelek itu," ucap ashila bertanya pada ibunya,,,

"uhuk,,,, ibu tiri nameera terbatuk mendengar pertanyaan anaknya itu,,,

"oh iya,, ibu belum menceritakanmu," sebenarnya nameera tidak menikah dengan orang itu,, ucap ibu ashila,,

"hah,, terus nameera menikah dengan siapa," ucap ashila,,

"dia menikah dengan seorang pria yang sangat tampan dan juga kaya Raya,, namanya itu "ibnu zayn malik," ucap ibu ashila,,

"apa,, ibu tidak berbohong kan,"

"untuk apa ibu membohongimu,, kalau kamu tidak percaya nanti kita pergi kerumahnya saja,"

"baiklah,, aku sejutu,"

mereka berdua berbisik dan merencanakan sesuatu,, sesekali mereka berdua tertawa terbahak²,,,

sedangkan di halaman kampus terlihat nameera ngos ngosan akibat berlari dari gerbang kampus untuk menuju kelas,,

"akhirnya sampai juga,"ucap nameera seraya nafasnya masih tersegal,,

"nameera,"ucap ketiga sahabatnya itu,, meraka bangun dari duduknya dan langsung mendekati nameera,,

nameera akhirnya bernafas dengan teratur,,

"udah kemana aja kamu ,, sebulanan ngilang gitu aja, aku telvonin ponsel kamu ga pernah aktif,"ucap dilla bertanya dengan nada serius,,

"iya kita cariin ke rumah kamu,, tapi rumah itu kosong bak tak berpenghuni sama sekali,, kita tanyain ke tetangga kamu mereka bilang gak tau kalian kemana,, timpal fitri,, dan juga pas kita ngelakuin panggilan vidio kenapa ponsel kamu tiba² mati dan ga bisa di hubungi lagi,"

"kamu punya hutang penjelasan pada kita bertiga,"ucap dilla lagi,,

" bisa ga kalian itu nanyanya satu² dulu kalau kayak gini gimana aku bisa jawab," ucap nameera yang berdiri di depan sahabatnya itu,

"iyaa,, ok,, kamu kemana kok sebulanan hilang gitu aja,"ucap fitri,

"aa,, aku,, ""mampus aku harus jawab apa sama mereka,"ucap nameera di dalam hati,,

"busett dah ditanya malah bengong si eneng," ucap Andre,,

"oh iya,, kan papa aku habis meninggal satu bulan lalu,, dan untuk membuat hati kami bertiga tenang kami pergi liburan dan ga ada satupun tetangga yang tau,"ucap nameera,