12.PERJANJIAN

brukkkk..

pukulan keras melayang di kepala david.amel yang tidak tau bagaimana cara untuk menghentikan david terpaksa memukulnya menggunakan fas bunga,untung saja fas bunga itu terbuat dari kayu,kalau tidak pasti sudah picah dan tidak tau lagi gimana keadaan david .tapi saat ini kepala david mengeluarkan darah segar,dan terus mengalir.dan david melepaskan pertautannya lalu memegang kepala yang dirasa sakit.amel yang sudah mendapat kesempatan,berlari sampai di depan pintu,saat sudah tiba amel bingung itu pintu tidak mengunakan kunci tapi sidik jari.akhirnya amel berbalik dan meminta david untuk mengeluarkannya.

"hei pria gila keluarkan aku dari sini"ucap amel

"apa kau bilang keluarkan ,tidak akan kau sudah membuatku terluka,"ujar david dengan tatapan tajam dan wajah datarnya

"hei jangan menyalahkanku,kau yang main nyelonong aja,cium cium aku"ucap amel berkacak pinggang.

"tapi kau menikmatinya kan"goda david,sambil menyerigai.

amel yang mendengar itu bersemu malu,tapi langsung berusaha menyembunyikannya.

"tidak aku tidak menikmatinya"ucap amel,langsung menundukkan kepalanya menyembunyikan wajahnya yang sudah merah padam.

david yang melihat reaksi amel benar benar senang,berhasil menggoda wanita itu.

amel yang kembali mengangkat kepalanya menatap david terkejut,melihat darah, david yang sudah banyak mengalir,refleks amel yang dengan sigap berjalan kearah david dan mengambil tissu untuk menutupi kepala yang terluka.lalu.duduk disebelahnya.

astaga kenapa darahnya banyak sekali!apa aku terlalu kuat memukulnya?apa aku terlalu keterlaluan!.tanya amel dalam hati,dia merasa bersalah,seharusnya menghentikan dengan cara lain tidak perlu melukai seseorang.

amel yang merasa tidak cukup dengan tissu berdiri mencari kotak obat,namun tidak menemukannya.david yang tau apa yang sedang dicari gadis itu,memintanya membuka laci.

"itu kotaknya ada di dalam laci"ujar david menunjukkan kearah laci.

amel yang sudah diberi tau langsung mengambil kotak obat dan membawanya kepada david dan mengobati luka david,akibat ulahnya.

amel yang mengobati david dengan serius,melihat keseriusan amel mengobatinya david merasa senang,entah kenapa tapi dia merasa sangat bahagia.dan jantungnnya berdetak lebih kencang seperti sedang lari maraton.

kenapa aku merasa senang wanita ini memberikan sentuhan sentuhan lembut padaku?kenapa aku merasa senang kau dia ada disampingku?ada apa dengan jantungku ?astaga apa yang sudah terjadi padaku?aku benar benar bingung! gumannya dalam hati.

david yang sedang asik bergulat dengan hatinya,tiba tiba merasa perih dan menjerit

"auuww"

amel yang mendengar jeritan david meniup niup lukanya,lalu mengolesi salepnya.

"apa sakit sekali?aku akan lebih pelan"ucap amel lembut.

david yang wajahnya sudah sangat dekat,david benar benar tidak tahan.melihat bibir pink yang begitu menggoda,wajah gadis yang begitu polos,mata yang indah membuat david tidak tahan dan menelan salivahnya dengan kasar.akhirnya dia berusaha mengontrol dirinya,dan kembali pada tujuan awalnya.

amel yang sedang memberi salep kepada david,tiba tiba di tahan tangannya oleh david.amel menyerngit dan mengangkat satu alisnya,merasa heran dengan pria yang ada di hadapannya.saat ingin bertanya.tiba tiba david memanggil seseorang.

"Rio masuk"ucapnya setelah menekan tombol panggilan......

tidak perlu waktu lama sekertaris Rio membawa map masuk kedalam,membuat amel tambah terkejut,lalu berguman guman kecil.

*kenapa pak rio.bisa masuk sementara dia ada disini,kalau tadi aku tau pasti aku akan meminta tolong dengannya"

rio meletaknya map diatas meja,lalu mundur beberapa langkah.david yang sudah mendapatkan map itu memulai bicara.

"nona amel sekarang kau harus tanda tangan di kertas ini(sambil membuka map,dilembaran tengah untuk ditanda tangani)"ucap david dengan dingin

"astaga pria ini kambuh lagi penyakitnya,aku benar benar menyesal mengobatinya"ucap amel dalam hati

"apa ini maksudnya?"ucap amel yang sudah membaca bagian yang disuruh david untuk tanda tangan,dia benar benar terkejut.

"apa kau tidak bisa baca?apa itu kurang jelas"ucap david melipat kedua tangannya di dada.

"aku bisa baca,tapi ini apa maksudnya surat pernikahan?"

"iya apalagi cepatlah tanda tangan"ucap david datar.

"apa kau gila?aku tidak mau menikah denganmu,!"ucap amel setengah berteriak.

"nona sebaiknya nona tidak berteriak,itu akan lebih baik untukmu"ucap Rio.

"apa yang kau katakan,bagaimana aku tidak berteriak,apa kau tau tuan mudamu ini benar benar sudah gila,aku tidak akan mau menikah dengannya.

" terserahmu saja,pilihan ada ditanganmu"ucap david,dengan santai.

"apa maksudmu pilihan ada di tanganku?"ucap amel polos,tidak mengerti maksud david.

david tersenyum"pilihan pertama kau tanda tangani itu dan nenekmu selamat,kedua kau harus membayar 1 miliar sekarang juga,karna malam itu berani tidur denganku kalau tidak kau akan lihat apa yang bisa aku lakukan kepada nenekmu itu"ucap david santai kembali.

"APAAAAA?APA KAU GILA?"teriak amel,kali ini dia benar benar emosi,sekarang neneknya harus menjadi jaminan.

"jangan berteriak,pilihan ada di tanganmu sekarang,cepat pilih aku tidak suka menunggu"

amel benar benar emosi,kepalanya yang sudah pusing kembali pusing membuat sakit kepala,ditambah badannya kembali panas,dia menggigit bibir bawahnya agar tetap sadar,dia tau selly sudah menaruh sesuatu diminumannya tadi,tapi tidak tau itu apa.kali ini dia benar benar pusing.

tiba tiba david menghitung.

"LIMA"masih belum ada jawaban

"EMPAT" ......diam

"TIGA"merasa cemas,bigung,benar benar pusing,amel menarik rambutnya frustasi.david melihat itu menyerigai.

"DUA"

"SAT........."

tungggu....

bersambung.....

hay reader

siapa yang sudah nunggu upny?🤔

makasih ya,bagi yang sudah kasih like.

tolong dong kasih votenya untuk yang lain ke author supaya lebih semangat buat ceritanya,dan juga kasih LIKE ke author juga supaya tambah semangat.

***Karya ini telah kontrak dengan NovelToon, dilarang membajak karya seperti mencetak ulang tanpa izin.***

***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***