ketiga orang sangat itu terkejut dengan seseorang yang keluar dari ruang ganti,mereka tidak menyangka amel bisa secantik seperti seorang bidadari
"mel ini kamu kan ?kok kita hampir gak kenal muka lo?"tanya ciska lagi,matanya tidak berkedip melihat amel,dia tidak menyangka amel akan secantik itu jika di dandan.
"iya bener,kamu cantik banget malam ini nenek sangat beruntung punya cucu yang cantik tapi tidak cuman cantik di luar dalamnya pun juga canti"ucap nenek memeluk cucu kesayangannya lalu mencium keningnya.dina dan ciksa yang tadinya melamun entah apa yang ada dipikiran mereka,akhirnya sadar bahwa ini sudah mau tengah malam.
"emhh udah ayo nanti kita semua terlambat,papa sama mama pasti sudah menunggu kita!"ujar dina.
"tapi din,Ka aku gak nyaman pakai baju ini"
"udah ini cocok buat kamu,menang klau pertama emang gitu,tapi kalau udah terbiasa pasti gak akan jadi risih kok"ucap salsa
"ok makasih ya salsa lo emang top dehh,ya udah gue sama yang lain pamit dulu!"ucap dina menarik tangan amel dan ciska membawa nenek masuk kedalam mobil.
.
.
.
*****
disisi lain David yang sudah selesai mandi,memilih pakaian yang keren untuk dipakainya ke pesta
"Rio,pakaian yang mana paling bagus?"
Rio yang untuk pertama kalinya ditanya soal pakaian terkejut.
Hah apa aku gak salah dengar?masa iya tuan david suruh milihin bajunya?biasanya juga dia yang paling mahir dalam memilih pakaian?
"Rio saya bicara sama kamu!kenapa diam?"ucap david tanpa menoleh dan tanganya sedang memilih milih pakaian.
"oh itu tuan,saya rasa kemeja warna putih dan jas warna biru sangat elegan dan cocok di pakai oleh tuan muda"ucap Rio
" ok,sekarang kamu keluar dan siap kan mobil untuk kesana"ucap david datar
"baiklah tuan muda"membungkukkan badan kedepan.lalu keluar dari kamar dan menutup pintu
ada apa denganku pasti Rio sedang tertawa di luar melihat kebodohanku?aku bigung kenapa aku jadi begini?biasanya juga aku selalu pandai dalam memilih pakaian yang akan ku pakai?ini membuatku benar benar pusing.katanya dalam hati.
mengambil kemeja dan jas yang sama dengan yang dikatakan oleh Rio dan berjalan menuju kamar mandi.
seletah beberapa menit,David keluar depan pakaian yang begitu elegan dan mengeluarkan aura ketampanan apalagi ditambah badan yang kekar dan wajah yang tampan benar benar membuat kaum hawa menjadi berlomba lomba untuk bisa di dekatnya,dan memilikinya.
seletah selesai merapikan jasnya didepan cermin akhirnya david membuka pintu kamar dan keluar,semua bodyguardnya serta Rio membungkukkan hormat mereka,lalu mengikuti david dari belakang,sesampai di depan pintu mobil Rio bergegas membuka pintu kursi penumpang dan mempersilahkan tuan mudanya untuk masuk.
"tuan muda silah"ujarnya.
*david masuk tanpa menjawab ucapan Rio
rio yang sudah melihat tuannya masuk,kembali menutup pintu mobil memberi kode kepada pengawalnya untuk ikut dari depan dan belakang,menjaga keamanan tuan muda mereka.semua masuk mobil masing masing dan meninggalkan klub terbesar.
*****
disisi lain mobil yang dikendarai dina sudah memasuki kawasan parkiran rumahnya.mereka berempat turun dan masuk kedalam
saaat sampai di depan pintu semua pria memandang kearah seorang gadis yang benar benat cantik.karna pandangan semua pria,membuat amel merasa risih,kedua sahabat yang mengetahui perubahan sikap amel mengajak amel menemui papa dan mama mereka.
"udah gak usah di pikirin,mereka itu lihat kamu karna kamu itu cantik,ayo ketempat papa dan mamaku mereka udah nunggu"ucap dina menarik tangan amel.
"malam papa mama selamat ya pa,smoga panjang umur dan sehat selalu bisa jaga aku dan mama"ucap dina mencium pipi papa dan mamanya secara bergantian
"iya om selamat ulang tahun ya,ini amel ada hadiah smoga om mau terima hadiahnya,maaf kalau tidak mahal"ucap amel menundukkan kepalanya
"hey kenapa bilang begitu kau itu seperti anak om juga,kau datang saja sudah senang apalagi kasih hadiah,tidak penting seberapa mahalnya hadiah itu tapi kau memberinya dengan tulus itu sudah merupakan hadiah.lagi pula kau sudah memberi hadiah termahal "ucap papa dina
dina dan kedua kawannya bingung apa yang dimaksud papanya.
papa bilang apa?maksud papa apa?"ucap dina
"itu maksud papa,amel kan sudah membuatkan kue terenak lihat semua tamu kita menyukainya(menunjuk kearah para tamu)malah mereka sampai tanya ke papa sama mama pesan dimana"ucap papa dina tersenyum kepada ketiga gadis itu
mendengar itu amel merasa bahagia dan membalas senyum papa dan mama dina
"makasih om,oh ya ini kenalin nenek amel,"mengenalkan neneknya kepada kedua orang tua dina
kedua orang tua dina menjabat tangan nenek dan tersenyum kepadanya.
"senang bertemu denganmu nyonya kenalkan saya Hendra smith dan ini istri saya olivia"ucap papa
"iya senang juga bisa bertemu,kenalkan saya Tari,saya neneknya amel.kalian benar benar baik,selamat untukmu tuan smith, semoga sukses dan panjang umur*"ucap nenek tersenyum kepada orang tuanya dina,
nenek benar benar sedih seandainya anak dan menantunya memiliki sifat seperti ini sungguh bahagia mereka
.
.tak berapa lama terdengar suara ribut ribut dan semua para tamu berteriak histeris dan berlomba lomba untuk melihat seseorang yang datang,karna keributan itu membuat papa mama dina dan keempat orang tersebut penasaran.
saat mereka sampai didepan pintu ketiga gadis yang tadinya tersenyum cerah tiba tiba berubah menjadi pias mereka bertiga saling meremas ujung gaun masing masing dan menggigit bibir bawahnya dengan rasa takut yang luar biar.
*bersambung
Hay reader sekalian..
jangan lupa dukung author dengan cara like,vote dan kasih renting 5 ya !!!😍😍
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 146 Episodes
Comments
Iqlima Al Jazira
terharu 🥺
2023-01-07
0
Saharia
spil foto nya dong
2022-11-17
0
Lilisdayanti
banyak kata2 yg ngegantung thur 🤭
2022-11-01
0