Mona pun menuruti perkataan Rangga. Lagi lagi jantungnya memompa dengan cepat.
"Mon"Lirih Rangga. Mona saat ini sedang memunggungi Rangga. Dan Rangga memeluknya dari belakang.
"Berbalik, Mon"Ujarnya.Mona pun menurut saja. Walau logika ingin menjauh tapi hati tak bisa bohong, ia sangat senang diperlakukan begitu dengan Rangga.
"Tidur lah"Rangga memejamkan Mata dan memeluk Mona.
Mona mengikuti Rangga,Ia menutup matanya. Wajahnya kini berada didada bidang Rangga. Nyaman itu yang ia Rasakan, untuk pertama kalinya Ia satu Ranjang dengan suaminya.
Tak lama Kantuknya pun datang.mungkin karna lelah sehingga ia pun menyusul Rangga ke Alam mimpi.
💧💧💧
Pagi hari Mona terbangung,Ia terkejut sebab Rangga telah bangun lebih Awal dan memandangi wajahnya.
Mona langsung bangkit dan Menuju Kamar Mandi. Ia sadar jika,perasaannya tak bisa dibalas. Dan Rangga hanya bersandiwara, Anggap saja perlakuannya semalam Adalah Sandiwara juga.
Tok
Tok
Pintu Kamar Mandi diketuk. terdengar Suara Rangga memanggil Namanya.
"Iya"Mona keluar Kamar Mandi. "Kenapa? "Tanya nya dingin pada Rangga.
"Kau masih marah? "ucapnya. Mona hanya diam.
Rangga memegang kedua pundak Mona.
"Maaf"ucapnya Mona masih saja diam. Ia bingung Rangga maminta Maaf Atas apa? Perbuatanya selama ini atau hanya karna sikapnya semalam.
Mona melepaskan Pegangan tangan Rangga. "Tak usah bersandiwara. Disini tak ada Mama dan Papa"Mona Hendak keluar Kamar.
Namun saat ia memegang handle pintu Rangga memegang Tangannya. Dan membalikkan tubuh Mona.
"Aku tak sedang bersandiwara, Mon percaya pada ku"
Mona memalingkan wajahnya. Tersenyum meremehkan Rangga.
Rangga pun memegang wajah Mona sehingga menatap dirinya.
"Percaya lah! "ujar Rangga sendu.
"Sudahlah tak usah bersandiwara, Mas"Ujar Mona lagi.
Rangga menggeleng dan langsung memeluk Mona. Mona yang tak siap pun Hanya pasrah.
Air matanya mengalir dalam pelukan suaminya, ia sangat mengingin kam itu.
"Jika memang benar, Lepaskan Lita. Mas"lirih Mona dengan air mata terus mengalir. "aku memaafkan mu jika kau melepaskan Lita"sambungnya lagi.
Mendengar ucapan Mona Rangga melepaskan pelukannya.mengatup Wajah Mona dengan kedua tangan Dan menghapus air mata Dengan Ibu jarinya. Seraya menggeleng Kepala.
"Aku Tak bisa,Mon.Aku juga Mencintainya"ujar Rangga Lirih.
Mona pun bisa menebak Itu. Ia gegas mendorong Rangga dan keluar dari Kamar itu. Sakit jika mengetahui keadaan ini, mencintai suami yang masih mencintai wanita lain.
💧💧💧
Rangga bingung apa yang harus ia lakukan. ia tak mungkin meninggalkan Lita walau cintanya tak sebesar dulu Namun Lita masih ada dalam hatinya. Dan Ia pun Tak mungkin melepas Mona sebab Cinta Mulai Tumbuh dihatinya.
Ia Dilema Tak bisa memilih. Nyatanya Setelah kepergian Mona satu bulan lalu,Ia menyadari kalau ia Mencintai Wanita yang sering Dianggap Gembel itu.
Setiap Malam Ia memimpikan Tentang Mona, Tak tau maksudnya Apa? Namun Mona selalu hadir dalam dunia Alam sadarnya. Hal itu juga yang membuat pernukahan dengan Lita Di Undur, Ia Ragu dengan Lita. Ia pernah Melihat Lita dengan seorang lelaki dan juga Karna sikap Lita saat ada didepan Umum. seperti saat dibutik yang Lalu.
Diruang Keluarga telah berkumpul Hans,Dara dan Mona.Rangga pun ikut bergabung dengannya. namun saat Ia hendak duduk disisi Mona, Aku wanita itu bangkit menuju Dapur. dengan Alasan mengambil minuman dan cemilan, Rangga tau jika Mona menghindari dirinya. mungkin Karna ucapanya tadi.
Apakah Ia akan pergi lagi jika mama dan papa telah pulang? Batin Rangga.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 109 Episodes
Download
Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Comments
Popi Noviani
plin plan sekali anda....sadar diri tapi dibaikin dikit langsung luluh
2024-05-10
1
Mislinda Linda
kejar k bahagia an mu mona jgn mau d sakiti trs
2022-07-10
1
Indah Maya Sari
cintamu hanya membuatmu sakit.. lepaskan..
di luar sana ada yg lebih mencintaimu mona
2022-06-19
0