TOPCT Eps.2 ( Pamitan )

Pagi yang cerah...

mengawali kebahagiaan seorang gadis yang akan pergi menemui seseorang yang sangat ia rindukan, dengan segala kesiapan ia mulai berpamitan kepada keluarga nya untuk pergi...

"Ayah... suri ijin pergi dulu yahhh...!!" ucap suri tersenyum dan memeluk erat tuan ghupta..

"Iya sayang..." membalas pelukan Suri " jaga dirimu baik² ya,, cepat lah pulang... rumah ini bagaikan goa gelap tanpa dirimu" Lirih tuan ghupta membelai rambut suri dengan lembut...

"Iya² aku tau,,, tanpa princess suri... rumah ini bagaikan kandang singa kan" ucap suri menyindir Kay dan Subu...

"Kau menyindir ku adik??" tanya Kay sinis...

"Hehehe,,, iya--ehh... bukan..maksud suri kayak rumah woldwide Handsome itu rumah nya babang Taehyung..." ucap suri dengan cepat sebelum kena amukan macan Kay dan Subu yang sudah menatap nya tajam...

"Hadeuhhhh resiko punya Adek cengengesan"

Gumam Subu dengan malas...

"Kak Subu,, marah ya!!" ucap suri dengan wajah memelas..

"ehh..e-enggak kok, kenapa kakak marah sama kamu?? kan kakak sedih lihat Adek kakak yang cantik ini mau pergi" Ucap Subu dengan lembut karena, ia sudah mendapat tatapan tajam dari key...sontak ia langsung berhenti cuek..

"kamu jadi kakak Dingin banget ya Bu... sama Adek aja cuek nya minta ampun" Ucap Arka dengan ketus..

"Bu..Bu..Bu.. manggil yang benar.." ucap Subu menaikan suara nya..

"iya² kak, sinis amat..." ucap Arka langsung menjawab Subu...

"Sudah...suri ayo berangkat..nanti kemaleman lohh!! ayo.." Ujar Argam menggangkat koper nya dan suri...

"ehh...iya ayo kak!!.....Ayah Aku pamit dulu yaa...

nanti aku kembali,,, dengan membawa tangan kekar,,, dijari lentik ku" Ucap Suri yang memberi isyarat kepada ayah nya bahwa ia tidak akan pulang sendiri nanti nya...

"Iya,,,, sayang... bawa lah tangan kekar kakak mu argam" Ujar Tuan ghupta yang tidak mengerti ucapan suri 'tangan kekar'??

"Ayo adik.."

"Tunggu,tidak afdol rasanya jika aku tidak memeluk 3 pria tampan yang siap meminangku

tapi tidak bisa karena aku adalah adik mereka"

Goda Suri kepada Kay, Subu, dan Arka..

"Hmm...aku siap aja meminang mu!! tapi Ayah tidak mengizinkan nya" Goda balik Kay kepada suri

Suri pun memeluk satu persatu kakak nya dengan sangat erat.. yah..rasanya ia tidak ingin pergi, tapi ini karena janji yang harus ditagih agar tidak membebani Orang nya...

"Suri pergi dulu ya,,, 4 pria tampan ku" Ucap Suri sembari melambaikan tangan nya...

Sang ayah dan kakak nya hanya bisa melihat punggung kecil Suri hilang masuk kedalam mobil, ya sebenarnya mereka ingin ikut,

tapi mereka juga tidak mau ada orang yang melihat mafia yang selama ini menghilang bak ditelan bumi, muncul secara tiba² ...

takut nya,,, Suri akan menjadi sasaran musuh²

Tuan ghupta...

Tak lama setelah mobil yang menghantarkan suri dan argam pergi dari Pekarangan mansion

Kay memutus kan untuk berjaga² dengan keadaan sang adik...

baruuuu..saja suri melangkah kan kaki keluar rumah, Kay sudah begitu khawatir dengan keadaan nya,,, ia langsung membuka laptop nya untuk melihat keadaan suri..

"Hufftttt...Rasanya aku tidak ikhlas jika suri pergi dari hadapan ku" Gumam Arka...

"Iya kau benar.......mansion ini terasa seperti goa gelap dan sunyi tanya nya.." jawab Subu

"Ashhh...sudah lah suri kan hanya pergi sebentar saja!! kenapa kalian mengeluh seperti itu??" Sambung ghupta melihat 3 putra nya merasa kesepian tanpa putri nya itu...

sebenar nya ia juga juga kesepian namun demi kebahagiaan putri satu² nya itu ia rela menahan rindu kepada sang putri...

"Kakak kau sedang lihat apa?? serius amat??"

tanya Arka menaikkan sebelah alisnya..

"Mengawasi suri dari kamera CCTV yang aku pasang di kalung nya" Jawab Kay tetap fokus melihat laptop nya

"Dia sangat posesif sekali" Gumam Arka

"Biasalah kakak rasa Ayah" jawab enteng Subu

"Sudah²....Ayo kita kedalam" sambung ghupta

"Iya yah.." sahut mereka bersama-sama

~∆Flashback ke Suri∆~

" Suri " Panggil argam memecah keheningan didalam mobil

" iya kak??"

"Kau ke-kota ingin bertemu siapa??" tanya argam

"Teman masa kecilnya suri kak"

"Bukan nya,,, dia udah nikah ya??" Tanya argam

"Itu temen suri yang baru kak!!.......kalau ini temen suri sejak kecil" Jawab suri

"sejak kecil??......Tapi kan.." tanya argam terpotong

"Nama nya Arland Soebandoyono...!! apa Kakak tidak ingat??" Tanya suri

"Ohh..Arland!!" Jawab argam

"Apa dia masih mengingat mu adik??" tanya argam membuat suri jadi lesu...

"mungkin iya...!! tapi jika ia tidak mengingat ku!!

aku lah yang akan mengingat kan nya" Ujar Suri

yang hanya mendapat anggukan dari argam..

"Ohh...ya!! apa kakak belum punya kekasih??"

Sontak argam yang mendengar pertanyaan suri langsung membelalakkan matanya tidak percaya dengan pertanyaan adik nya yang langsung nyemes dipikiran nya..

"emm...aaaa...belum" Jawab argam santai agar suri tidak melihat bahwa hati nya langsung .....

....Nyuttt...serrr....Terbang tidak tau jawaban..

"Apa?? kakak kan sudah semakin tua!! kenapa belum punya kekasih??" ujar Suri enteng..

"Apa?? aku--aku tua??" Tanya argam menatap suri dengan tatapan tajam

"Iya,,,, kenapa??" jawab suri santai

"Dek... umur kakak baru 27 lohh...!! masak dibilang tua??.....heran deh kakak!! lah kalau kak Kay dan kak Subu apa mereka muda??"

"Iya" Jawab suri sekali lagi dengan super santai dan enteng mengerjai kakak nya..

Sontak argam langsung mengelus dadanya sabar agar amarah nya tidak meluap..

"kak Kay yang umur nya 29 dan kak Subu yang umur nya 28 dibilang muda??..... sementara yang 27 dibilang tua??" Gumam argam tidak percaya dengan pemikiran adik nya..

Suri yang melirik sekolah Argam menahan tawa nya agar tidak lepas kendali, karena sudah lama sekali ia tidak mengerjai kakak nya ini..

"Suri hanya bercanda kakak ku yang polos ini"

Ucap suri di iringi tawa pelan..

"Hahh.. kau ini!! membuat jantung ku langsung..

..Nyuttt...serr aja dek!! kakak kira selera kamu om-om" jawab argam mengoda suri balik

"Enak aja...selera suri itu Arland" jawab suri ngegas, Bahkan ia ingin memukul argam sangking geram nya..

"eh..ehh..nggak boleh mukul,, nanti riasan wajah mu pudar dan semua orang lihat wajah cantik kamu lagi..." jawab argam agar tidak kena pukulan suri

"Hufftttt... menyebalkan" Gumam suri dengan melipat sedekap tangan nya didada

"Jangan ngambek dong!! kakak cuman bercanda dek...hahahaha" Ujar Argam tidak bisa menahan tawa nya...

"Terserah" jawab suri memalingkan wajah nya..

##Skippp##

^^Sampai dikota^^