menikah muda

Malam hari di kamarnya Shifa terlihat sedang memegang ponselnya ia mencari nomor Alya karena ia tahu besok Alya akan mengajar dikelas yang lain masih di jurusan yang sama dengan shifa.setelah dapat ia pun mengirim pesan untuk Alya.

" assalamualaikum Alya ...gimana kabarnya? ini aku Shifa"

Alya sedang menonton televisi bersama neneknya dengan kepala dipangkuan neneknya sambil kepalanya dielus sang nenek memang Alya sangat manja dengan neneknya karena ia merupakan cucu pertama.karena terdengar suara pesan masuk dari handphone nya yang diletakkan tidak jauh dari sampingnya.ia pun mengambil nya dan membuka pesan masuk ternyata dari Shifa ia pun tersenyum dan membalas pesan dari Shifa.

" waalaikumsalam,kabar ku baik, gimana kabar Shifa"

tak lama kemudian dibalas lagi oleh shifa.

"*Alhamdulillah aku sehat Alya,besok ketemuan ya aku mau traktir,aku tunggu besok".

"oke 🙂sahut Alya* ". mereka pun saling membalas pesan dan tak lama kemudian mengakhiri chat mereka.

" siapa Al, dari tadi serius nenek lihat balas pesannya" tanya nenek.

" teman nek kebetulan mahasiswa yang alya masuk di kelasnya" jawab Alya.

" alya...apa Alya sudah punya teman dekat? tanya nenek hati-hati.

" ikkhhh.... nenek apaan sih,Alya kan masih kecil nek" ujar Alya.

" kalaupun ada yang suka sama cucu nenek dan mau melamar , nenek tidak masalah yang penting satu iman dan orangnya bertanggung jawab, nenek takut tidak bisa melihat cucu nenek menikah, nenek ingin sebelum nenek di panggil yang diatas,cucu nenek sudah menikah agar nenek tenang" ucap nenek sambil membelai cucu kesayangan nya dengan lembut. Alya langsung duduk dan melihat neneknya menangis.

" nenek gak boleh ngomong seperti itu, nenek gak boleh pergi" ucap Alya dengan air mata nya tak mampu dibendung lagi ia pun memeluk neneknya.

" bukan begitu sayang, nenek hanya ingin melihat cucu nenek menikah,nenek dulu juga seumur Alya menikah, bukannya Alya pingin menikah muda,apa Alya sudah siap kalau seandainya sekarang ada yang melamar Alya untuk menjadi seorang istri" tanya nenek sambil memandang cucunya.karena ia tahu cucu nya memang dari dulu ingin menikah muda biar jarak anaknya tidak jauh kata Alya kalau ditanya alasan Menikah muda karena nenek nya juga menikah seumur Alya sekarang begitu juga ibunya menikah sambil kuliah.

" Iya nek Alya pingin nikah muda cuma belum ada calonnya memang ada yang suka sama Alya cuma Alya merasa biasa aja sama mereka nek" ujar Alya .

" Nenek doakan semoga secepatnya Alya menemukan jodohnya" ucap nenek.

" Amin....tapi kalau seandainya ada yang melamar Alya sudah tua gimana nek misalnya duda,atau perjaka tua,gimana nek" tanya Alya lagi.

" Lihat dulu tuanya seperti apa kan kita harus tahu juga sayang" jawab nenek sambil mencubit pipi cucunya.alya pun mengaduh kesakitan dan langsung memeluk nenek nya.

Alya dan sang nenek memang tinggal berdua semenjak kakek nya meninggal dua tahun yang lalu karena serangan jantung.sedangkan adik laki-laki ibunya yang bernama yoga tinggal di lain kota dengan mereka tapi kadang-kadang ia juga sering menjenguk sang ibu beserta ponakannya kalau ada waktu libur.ibu Alya hanya dua saudara dan sekarang cuma tinggal omnya yang alya punya.rencananya selesai wisuda ia bersama sang nenek akan berkunjung ke tempat omnya apalagi istri omnya baru saja hamil anak kedua.