Bab.5 - Pelarian

Zhou Yun merancang rencananya dan mempersiapkan apa yang dia butuhkan, dia dan pamanya berhasil merekrut lebih dari 100 orang kultivator yang ahli dalam elemen tanah dan sebagainya, dari dalam kota maupun luar kota, untuk membuat dua terowongan bawah tanah, pertama terowongan yang menghubungkan antara penjara dan area luar kota, kedua terowongan dari luar kota yang menuju arah timur sejauh 200 kilometer.

Zhou Yun menyamar sebagai prajurit dan menyelinap masuk ke istana dan masuk ke penjara bawah tanah.

"Teman, udah waktuknya ganti penjaga"Zhou Yun yang sedang menyamar.

"Ouh? Udah waktunya? Rasanya cepat sekali?"

"Hahaha, kau sudah jaga cukup lama, apa kau ingin menggantikanku berjaga sampai besok pagi?"

"Mana ku mau! Aku mau pulang dan segera tidur! Ini kunci tahanan, jaga para tahanan itu baik-baik karena besok mereka akan di eksekusi, baiklah, aku pulang dulu"

"Baik-baik jangan khawatir"

Zhou Yun berhasil melabuhi penjaga tahanan dan dia menghampri salah satu sel tahanan dan memandangi seorang pemuda seusianya yang bernama Ling Tong.

"Kenapa kau memandangi ku brengsek?!"

"Hahaha, kau kasar sekali kepada orang yang telah kau anggap sebagai kakak"Zhou Yun membuka penyamaranya.

"Kakak Yun! Kau masih hidup!"Ling Tong sangat terkejut mengetahui Zhou Yun masih hidup, setelah dia melihat Zhou Yun terlempar jatuh ke jurang dewa tak berujung.

"Bagaimana bisa kamu selamat dari tebing itu?"

"Husttt! jangan berisik! Nanti ketahuan!"

Ling Tong telah menganggap Zhou Yun sebagai kakaknya dan dia menjadi bawahan Zhou Yun dalam kemiliteran, Ling Tong adalah orang yang setia kawan dan loyal serta sahabat terbaik yang dimiliki Zhou Yun.

Zhou Yun membuka sel tahanan dan membekaskan para bangsawan dan jendral serta prajurit yang masih sangat loyal, sebanyak lebih dari 1000 orang dia bebaskan.

"Gan Ning, di mana Tuan Su Ming?"

"Tuan Su Ming Dia telah mati, dia mati di bunuh oleh Li Si saat dia masih mempertahankan kerajaan setelah raja mati"Ling Tong dengan ekspresi sedih.

"Sial!"Zhou Yun sangat marah bahkan hatinya seperti terbakar kobaran api.

Su Ming merupakan seorang menteri kerajaan Wu sebelum menjadi menteri dia adalah seorang jendral yang telah memperoleh banyak prestasi, dan Su Ming melatih dan mengajari Zhou Yun taktik dalam peperangan, bagi Zhou Yun,Su Ming adalah orang yang sangat di hormatinya.

"Tuan Yun, ayo kita segera meninggalkan tempat ini sebelum ada yang mengetahui keberadaan kita" Ucap salah satu kultivator yang di rekrut oleh Zhou Yun yang sudah berhasil menggali terowongan bawah tanah menghubungkan penjara dan area luar kota.

Zhou Yun dan semuanya masuk ke terowongan bawah tanah dan menuju luar kota.

Kejadian itu ternyata ketahuan oleh salah satu penjaga patroli yang sedang mampir ke penjara bawah tanah dan melihat sudah tidak ada orang di sel tahanan serta melihat sebuah retakan tanah yang sudah tertutup di area penjara, sang prajurit langsung melaporkan kepada Raja kerajaan Li yaitu Li Si yang sedang makan dan asik berbincang-bincang bersama bawahanya.

Brakkk...

"Apa? Mereka semua kabur?"Li Si marah sambil memukul meja.

"Iya, yang mulia dan di area penjara ada sebuah retakan tanah yang cukup besar dan telah tertutup"

Li Si langsung menyadari rute rencana pelarian yang di lakukan oleh para tahanan, dia sampai di kesimpulan ini setelah menghubungkan sebuah titik-titik. Li Si memimpin10.000 pasukanya dengan menunggangi kuda menuju area luar kota, saat hendak menuju ke luar kota, tiba-tiba beberapa bangunan kota terbakar dan membingungkan pasukan Li Si, tetapi Li Si tetap tak peduli apa yang terjadi dan tetap menuju area luar kota karena dia yakin itu adalah salah satu taktik musuh.

Zhou Yun dan lainya sudah berada di luar kota dan akan masuk ke terowongan bawah tanah yang selanjutnya ,akan tetapi Li Si berhasil menyusulnya.

"kau ternyata masih hidup! dan kau adalah dalang dari semua ini!"Li Si sangat Marah.

"Iya, itu aku, ternyata kau berhasil menyusul kami dan tak terkecoh adanya kebakaran di kota mu"

"Zhou Yun, bagaimana ini?" Ucap Zhou Ziying.

"Tenang saja paman.Kalian Semua! masuklah ke Terowongan dulu nanti aku menyusul, aku akan menahan mereka!"Seru Zhou Yun

Walaupun Zhou Yun berteriak dan menyuruh mereka masuk ke dalam terowongan duluan akan tetapi mereka tidak ingin meninggalkan Zhou Yun menghadapi musuh sendirian.

"Kakak, kami semua tidak akan meninggalkanmu duluan, kita semua akan bertarung bersamamu sampai ajal menjemput" Ucap Ling Tong

Mendengar apa yang sahabatnya ucapkan dan orang-orang yang mendukungnya, hati Zhou Yun sangat tersentuh dan tidak menyesal telah membantu mereka keluar dari penjara.

"Baiklah kalau begitu, lebih baik sebagian dari kalian masuk dulu dan sebagian ikut aku menahan mereka!"Zhou Yun memaksa orang-orangnya untuk sebagian masuk dulu agar memudahkan rencananya dan akhirnya mereka menuruti dan sebagian masuk ke dalam terowongan dan sebagian menahan musuh .

"Apakah sudah selesai? Rasakan Ini Tebasasn Pedang Api!"Li Si melompat dari kudanya dan menyerang Zhou Yun menggunakan pedang.

Duarzzz

Zhou Yun berhasil menangkis serangan tersebut menggunakan tombaknya dan duel antara Zhou Yun dan Li Si terjadi.

Srett... Drakkk.Srattt.Dekkk.Duarzzz.Sringgg.Dakkk...

Suara gesekan serta benturan tombak Zhou Yun dan Pedang milik Li Si, mereka berhenti sebentar dan mengambil nafas.

"Ternyata kau telah sampai Ranah Emas Hitam, kau hebat juga! Tapi kau tidak akan bisa mengalahkan ku yang sudah berada dalam Ranah Legenda! Rasakan Salah satu jurus andalanku Serangan Gelombong Api!" Ucap Li Si dengan menyerang Zhou Yun.

"Kalau begitu Teknik Gelombang Penghancur"

DUUUAAAARZZZZZZ...........

Benturan antara dua teknik tersebut membuat Zhou Yun serta Li Si sama-sama terpental.

Urghhh

Suara Li Si yang menancapkan pedang nya ketanah sambil mengeluarkan darah dari mulutnya.

"Sial! Dia mempunyai jurus yang sangat kuat" Batin Li Si sambil memegangi dadanya

"Zhou Yun! kamu tidak apa-apa?"

"Aku tidak apa-apa paman, hanya luka kecil saja"Zhou Yun berdiri kembali setelah jatuh karena terpental.

"Yang mulia! anda baik-baik saja?" Ucap salah satu jendral bawahan Li Si.

"Jangan Khawatir tentangku, cepat serang dan tangkap mereka!"

"Baiklah, Semua pasukan Serang!"

Pasukan milik Li Si mulai menyerang dan menuju ke arah Zhou Yun serta orang-orangnya.

"Paman dan lainya cepat masuk kedalam terowongan duluan! aku akan menggunakan jurus terkuatku!"

Mereka bergegas masuk kedalam Terowongan sambil menunggu Zhou Yun.

Zhou Yun berdiam diri sejenak, menutup mata, menenangkan pikiran dan hatinya dan mengambil nafas dalam-dalam, banyak aura qi berkumpul di sekelilingnya, saat pasukan musuh sudah sangat dekat denganya,dia membuka mata dan berteriak.