13 William

Ketika pagi datang, Alexa bermalas malasan ,karena hari ini weekend , Alexa selalu tidak masuk koas di rumah sakit . Alexa biasanya memasak hanya ketika William, Cloe dan Willy ada, jika hanya makan sendiri, Alexa tidak semangat makan.

Alexa kembali melihat bayangan, Alexa mengejarnya hingga kekamar, bayangan hitam itu hilang.

Sejak bertemu dengan Yoga, sejak tinggal di apartemen ini, Alexa sering mengalami hal mistis.

Hidup kita cuma tiga hari, hari kemarin,Hari ini dan Hari esok, maka pergunakan sebaik baiknya, karena setiap moment tidak akan terulang.

Alexa mendengarkan suara pecahan dari arah dapur, Alexa pun bangun mengambil sweaternya.Alexa mengenakan sweaternya.Dan mengambil sebuah sapu. Alexa menyusuri ruang tamu, hingga sampai ke dapur. Alexa menjerit ketika melihat begitu banyak mahluk saling bertarung .

Sebuah dekapan membuat Alexa terkejut, dan disana Yoga memeluk Alexa, membenamkan Alexa dalam dekapan di dadanya.

Yoga menggendong Alexa. Alexa seperti di dunia hayalan.

" Jangan liat apa yang gak perlu di lihat, semua akan kembali normal, maaf mengusik ketenangan hidup kamu Xa," ujar Yoga.

Yoga mendekap Alexa dengan erat.

Malam itu ,Alexa sangat sulit memejamkan mata.

" Tidurlah ,"ujar Yoga.

Ketika jam dinding menunjukkan pukul.3.pagi, perlahan Alexa tertidur.

Kembali Alexa bermimpi, ketika Roberth marah, maka dia akan pergi ke pertarungan tinju, disana dia akan meluapkan amarahnya.

Pukulan yang diterima Alexa dulu, itu masih sebagian kecil dari pertarungan Roberth.Kesibukan kedua orangtuanya membuatnya menjadi pribadi introvert , cenderung bersikap sadis.

Berulang kali Alexa mencoba memahami dunia nya, namun tidak pernah terselami. Jika kita ingin mengubah orang lain , maka bukan perkara mudah.

" I'm strong...,but I'm tired".

Alexa tidak pernah yakin, apakah dia pernah jatuh cinta pada Roberth.

" Cinta itu ada ketika bisa melihat, apakah hubungan itu membahagiakan atau tidak.Cinta itu tidak selamanya kehilangan akal, jika kita memutuskan dia berada selamanya dalam hati kita,maka dia akan selamanya ada."

Pagi itu, suara ketukan pintu membangun kam Alexa.

Perlahan Alexa melihat William datang dengan senyuman dan memberikannya sekuntum mawar.

"Cukup pelit, kenapa gak seperti pria lainnya, memberi buket gedek",ujar Alexa bergurau.

" Cintaku tidak banyak, cukup satu dan itu kamu," ujar Willim dengan tatapan penuh cinta.

" Pagi - pagi sudah melodrama, " ujar Alexa teryawa terkikik.

" Xa, mas serius", ujar William mendekap Alexa dengan erat.

" Aku adalah wanita yang pernah hancur," ujar Alexa menatap kedua bola mata William.

" Dan aku tahu, kamu selalu mendamba dan berharap ,akan ada seseorang pria yang datang padamu, dan beteriak, aku tidak peduli sehancur apa dirimu di masa lalu,dan aku tetap menjadikanmu sebagai masa depanku, dan pria itu aku Alexa, "ujar William dengan penuh keseriusan.

" Sebaik apapun manusia,tidak akan pernah terlihat naik disemua mata manusia," ujar Alexa .

" Aku selalu larut dalam pikiran ,memeras pikiran yang buntu,jam tidurku tidak beraturan, mood juga naik dan turun,mood juga sering berantakam, tetapi bibir di paksa buat tersenyum, menutupi segala hal, menjadi dewasa sungguh menyakitkan ," ujar Alexa.

" Tidak semua hal menyakitkan, baiklah mas akan perlahan mendekati kamu, tetapi ingat, aku selalu ada untukmu, kamu wanitaku, sampai kapanpun ," ujar William.

Alexa dalam dekpan William.

Jauh sebelum sosok Yoga hadir. William sudah mengisi kekosongan hati Alexa. Namun kehadiran Yoga. antara ada dan tiada membuat satu sisi hati Alexa sangat bimbang.

" Lapar, " ujar William.

Alexa tersenyum dan memasak nasi goreng buat William.

" Apa kamu kesepian disini Xa?".

" Sudah lama aku merasa sepi mas, namun jika Cloe bertugas ,aku pasti lebih kesepian lagi," ujar Alexa.

William merasakan hawa apartemen ini, sangat berdeda.

" Apa sering bermimpi buruk Xa?".

" Gak mas".

" Aura apartemen ini aneh, sendu dan seperri penuh mistik, " ujar William sedikit mengelilingi area ruang tamu.

" Jangan aneh aneh mas, aku nyaman disini," ujar Alexa.

🦇🦇🦇🦇🦇🦇🦇🦇

Jangan Lupa

Like

Vote

Koment

***Karya ini telah kontrak dengan NovelToon, dilarang membajak karya seperti mencetak ulang tanpa izin.***

***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***