Kriiiiingggggg . . . .
Suara Bel sekolah tanda istirahat telah berbunyi, aemua siswa berhamburan keluar kelas terkecuali Felli Cs.
"Fell, lo kenapa sih dari pagi perasaan tampang lo asem bener?" tanya Katty heran.
"Tau nih perasaan jadwal Pms lo masih lama dah," imbuh Putri.
"Huuffttt, kesel gue tuh sama si Sam, " Jawab Felli sambil Cemberut.
"Why, kenapa smaa abang Sam?" tanya Putri dengan semangat.
"Woooo semangat banget lo denger nama Sam," ucap Katty sambil menoyor kepala Putri.
"Hehehe, gak tau gue juga kenapa ya?" tanya Putri cengengesan.
"Jadi kenapa lo Fell bisa kesel sama Bang Sam?" tanya Katty.
Felli pun menceritakan semua perihal tentang perkataan Cintya tempo hari.
Fellicia merupakan Gadis ceria, manja dan Tidak pernah mendapatkan perilaku atau kata kata kasar dari orang sekitar nya. Makanya waktu dia menerima makian dari Cintya dia ngerasa Sakit hati.
"Hmmzzttt, lagi lo nyari perkara aja sihhh," kata Katty menggelengkan kepalanya.
"Au nih, lo yg mancing tapi lo gak terima di katain," saut Putri, ikut menyalahkan Felly. "Eh tapi gak seharusnya juga sih tu cewek omongan nya sekasar itu." sambung Putri.
"Gak ngaca ya kalian berdua!" kata Felly menatap horor kepada dua temannya.
"Hehehehe," Putri dan Katty cengar cengir.
"Guys, gue tuh gak permasalahin omongan dia, tapi gue tuh permasalahin si Sam nya. Hobbi banget gonta ganti cewek kayak Baju, gue tuh benci banget cowok begitu."
"Heemmm kalo menurut gue Wajar sih Fell, Bang Sam kan ganteng, keren, kece, Cool senyuman nya manis banget, wajar kalo banyak yang suka sama dia, Ya Allah Bidadara satu itu memang sempurna banget dimata kaum hawa," ujar Putri sambil membayangkan wajah Sam.
Felli dan Katty saling pandang berdua, heran karena sikap Putri yang lebay setiap menyangkut Sam. " Temen lo kumat nih gila nya," gumam Felli ke Katty.
"Bukan temen gue tapi calon Kakak Ipar lo!" kata Katty sambil ketawa.
"Sialan lo!" Kata Felli sambil melembar pulpen ke Katty.
"Sakitt njirr!" ucap Katty cemberut.
"Eh kantin kuy, tinggalin yg lagi BERKHAYAL," kata Felli menekankan kata Berkhayal berharap Putri segera sadar dari lamunan nya, tapi ternyata Nihil.
Sambil tertawa Cekikikan Felli dan Katty keluar kelas menuju kantin.
1
2
3
"Kampreeeeeetttttttt!" teriak Putri sambil berlari mengejar Katty dan Felli yang lagi jalan sambil tertawa.
"Hahahaha makanya jangan kebanyakan Berkhayal!" Kata Katty masih sambil ketawa.
Saat menuruni tangga sambil tertawa Felli bersama Katty, Felli terpleset dan menabrak seseorang karena kurang hati hati,
"Aaaaaa!" teriak Felli karena jatuh. Dia sampai memejamkan matanya, tapi aneh kenapa dia gak ngerasain sakit, perlahan dia membuka mata nya ...
Deg.
Ternyata dia jatuh dan menimpa seorang lelaki, makanya dia tidak merasakan sakit.
Posisi mereka berdua sangat intim, dengan Felli di atas badan laki laki itu, wajah mereka berpandangan, mata mereka saling menatap dan mengunci.
Deg, Deg, Deg. . .
'Ya Allah jantung gue kenapa, Apa gue kena serangan Jantung' pikir Felli sambil terus menatap mata lelaki itu.
"Mau sampai kapan lo diatas gue?" desis lelaki itu membuyarkan lamunan Felli.
Felli pun segera bangun dan terus berusaha menetralkan detak jantungnya.
"So sorry," Kata Felli tidak enak.
"Hmmzztt," ucap lelaki itu dan juga segera bangun untuk pergi. Namun di tanganya di tahan Felli.
"Eh wait," kata Felli kemudian wajahnya di dekatkan ke arah lelaki tadi, "Lo yang nyium gue kemaren kan?" tanya Felli sambil menunjuk wajah lelaki itu.
"Iya lo yang udah nyuri first kiss gue!" pekik Felli menggebu. Bisa bisa nya dia tadi sempet terpesona lagi dengan pria mesum.
"Oh ya, Apakah seperti ini?" Cup. Lelaki itu kembali mencium bibir nya lagi, Sambil tersenyum lalu pergi.
Sementara Felli masih bengong di tempat. Syok untuk kedua kali nya di cium cowok tak di kenal nya.
"Felli, Woy!" seru Katty menyadarkan nya dari lamunanya.
"Aaaarrkkkkkhhhh sialan, bisa bisa nya gue di cium lagi sama tu cowok mesum, brengsekkk aaaaahhhhhh!" teriak Felli seperti orang kesetanan. Sampai di lihatin setiap siswa siswi yang lewat depan mereka. tapi Felli cuek saja.
"Jadi dia cowok mesum yang lo ceritain kemaren?" tanya Katty. Di balas anggukan sama Felli.
"Gilaaa Felli lo beruntung banget, Dia itu Raffael si anak baru yang gue ceritain kemaren," ucap Katty langsung heboh.
"Mau anak baru kek, anak lama kek, dia udah nyuri First Kiss gue Katt, bibir gue udah gak perawan!"
"Kalian tega ya ninggalin gue di kelas sendirian, kampret lo pada emang, temen gak ada Akhlak," Omel Putri yang tiba tiba dateng. "Eh kenape lagi lu Fell, tambah manyun aja tu bibir," tanya Putri sambil mengatur napasnya.
"Abis di Cip*k sama Pangeran es," jawab Katty sambil mengangkat kedua bahunya.
"What! Siapa lagi yang nyip*k lo Fell," tanya Putri.
"Manusia es me sum, nyebelin, ngeselin, brengsek!" jawab Felly dengan wajah memerah.
"Manusia es, Siapa sih?" tanya Putri ke Katty.
"Si anak baru, pangeran ganteng, kece, keren badai, " jawab Katty.
"Siapa, Raffael?" tanya Putri memastikan, yang di balas anggukan sama Katty.
"Haaaa, gila gila gila gila daebak!" Ujar Putri sembari tepuk tangan heboh. "Felli, lo di cium pangeran gitu kok malah cemberut sih, kalo gue nih ya yang di cium, Beuuhhh, langsung gue bales ciuman nya," kata Putri sambil tertawa.
"Njirrr, Gue gak semurahan lo ya!" kata Felli sewot.
"Jiahahaha gue bukan murahan bebz tapi emang bener, cewek mana sih yang gak mau sama cowok sekeren Raffa." kata Putri. "Katty pun pasti jg mau ya katt."
"Diihhh sorry ya, gue mah sama kaya lo." jawab Katty sambil tertawa.
"Kayaknya gue besok mesti usul le Kepsek buat ngadain Dokter RSJ, biar kalau kalian kumat begini gue gak repot," cibir Felli lalu pergi.
Katty dan Putri masih aja tertawa berdua di belakang Felli menuju kantin.
Jam pulang sekolah pun tiba semua siswa pada berhamburan pulang, saat di parkiran Felli sedang menunggu jemputan dari Sam tapi yang di tunggu tak kunjung datang juga.
"Fell, lo mah bareng gue gak?" tanya Katty.
"Gak kat, gue nunggu si Kambing aja," Jawab Felli sambil membalas pesan chat Sam.
"Ya udah deh gue cabut dulu ya," Kata Katty lalu ia pergi.
"Sorry ya Fell gue juga gak bisa nemenin, gue mau nganter bokap ke bandara soalnya." Kata Putri.
"Ok Santuy,"
"Eh salam ya buat Babang Sam," Kata Putri sambil mengedipkan sebelah matanya.
"Heemm," jawab Felly dengan malas.
Katty dan Putri pun berlalu dengan mobil mereka masing masing.
Felli sebenernya juga pengen bawa mobil sendiri, tapi apalah daya Papa dan kakak tercinta nya itu sangat over protektif jadi melarang keras Felli bawa mobil takut kenapa napa, Jadilah mau gak mau Sam yg jadi supir pribadi nya Felli.
30menit sudah Felli menunggu Sam tapi tidak juga kelihatan batang hidung nya, Berulang kali Chat dan tlfn namun tidak ada jawaban.
"Kampret emang nih kambing satu, pasti lagi sibuk pacaran nih," gerutu Felli.
"Hay baby, Kok belum pulang, gue anter aja yuk?" kata Kevin yang tiba tiba dateng.
"Gak usah!" Jawab Felly dengan ketus.
"Beb jangn gitu dong, dari kemarin gue udah sabar loh," kata Kevin serius.
"Yang nyuruh lo sabar siapa? kan gue udah bilang kita udah selesai, so gak usah ganggu ganggu gue lagi!" ucap Felly dengan tegas.
Seketika rahang Kevin langsung mengeras, dia berusaha menahan amarah karena sedari kemarin selalu di tolak dan di ketusin sama Felli.
Kevin pun tanpa berkata lagi langsung menarik paksa tangan Felli untuk masuk ke dalam mobil nya.
"Masuk!" perintah Kevin dingin.
"Enggak!"
"kita perlu ngomong berdua Fell, gue gak mau terus terusan lo giniin!"
"Lho, giniin gimana maksud lo hah!" bentak Felli marah.
"Lo yang bikin gue kaya gini Vin, lo yang udah ngehianatin gue, lo yang udah nyia nyia in gue dan lo bikin seolah gue yang salah hahaha lo LUCU!" ucap Felli lalu dia berjalan keluar sekolah.
"Fell tunggu Felli," teriak Kevin ikut berlari mengejar Felli.
"Gue bilang tunggu!" ucap Kevin sambil mencengkram lengan Felli dengan Erat.
"Vin, Lepasin, Sakiitt," kata Felly meringis karena tangannya di cekal oleh Kevin.
"Enggak sebelum lo ikut gue!"
"Gue bilang gak ya gak, gue gak mau lagi berurusan sama lo!"
Kevin yang sudah habis kesabaranya langsung menarik paksa Felli tanpa ampun.
"Vin, lepas vVn, Kevin lepasiiinnn Sakittt!" ucap Felli meraung raung karena tangan nya sakit di tarik Kevin.
"Berulang kali gue ngajakin ngomong baik baik sama lo ya Fell, tapi lo yang maksa gue buat kasar sama lo!"
"Keviinn sakittt Hiks hiks hiks,"
Felli yang mungil harus mengikuti langkah kaki Kevin yang panjang sampai dia terjatuh dan lututnya berdarah namun Kevin tidak peduli dengan tangisan Felli, dia terus berjalan menuju parkiran di tempat mobil nya berada lalu memaksa masuk kedalam mobil.
Baru dia membuka pintu tiba tiba sebuah Bogeman mentah mendarat di wajah nya.
Bug.
"Shittt!" umpat Kevin.
"Lepasin tangan lo!" ucap orang itu.
"Hahaha gak usah ikut campur lo, ini urusan gue sama cewek gue!"
"Gue bilang lepas!"
"Gue gak akan lepasin cewek gue!"
"Kalo emang dia cewek lo harusnya lo gak kasar sma dia!"
"Wuiihh gak usah sok perhatian lo sama cewek gue!"
"Banyak bacot lo!"
Bug, Bug. Bug. Bug.
Mereka berdua saling memukul di tempat parkir, Felli yang melihat itu tidak bsa berbuat apa apa karena ketakutan.
"Gue gak suka ya lihat cowok ngasarin cewek kaya lo."
Lelaki itu pun mendekati Felli yang terlihat ketakutan, dan langsung tariknya Felli kedalam pelukanya.
"Are you okey?" Ttnya Lelaki itu. Felli pun mendongakkan wajahnya menatap lelaki itu, lelaki me sum yang sudah menyuri First kiss nya dan menolong nya dari Kevin.
"Raffa," gumam Felli lirih.
Raffa pun tersenyum tipis. "Lo tau nama gue" Felli pun Menganggukkan kepala nya.
"Kaki lo masih sakit?"
"Emmtt sedikit, "
Tanpa bertanya lagi Raffa langsung menggendong Felli menuju Mobil nya.
"Hey, apa yang lo lakuin, gue bisa jalan sendiri!"
"Ssttt, diem dan pegangan nanti jatuh,"
Spontan Felli pun langsung mengalungkan tangan nya di leher Raffa.
Deg. deg. deg.
Sialan, kayaknya gue bener bener mesti ke dokter nih. Ucap Felli dalam hati.
'Kenapa setiap ketemu nih cewek jantung gue langsung kerja extra begini sih' batin Raffa.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 120 Episodes
Comments
Dewi Oktavia
cerita y bagus sampai saya baca ulang kisah y
2024-02-17
0
Mata Air
digendong nie ye..... Baek juga si akang Rappa ternyata.... bukan hanya soang....
2022-01-09
0
Aprilia***
apakah Felly dan Raffa punya masa lalu seperti cara dan saka🤔🤔🤔
2021-12-07
0