

The Vampire Princes First Love

 

Bab . 7 KESIALAN

Dalam kekalutan hati dan keresahan jiwa ,

Ratu Shima berusaha berfikir dengan jernih ,

mencerna , semua kata yang telah pangeran Tatius ucapkan.

Berkali kali pangeran Tatius , mengatakan kalau

dirinya tidak bersalah.

Tapi bagaimana bisa , membuktikan nya , sedangkan , semua bukti kesalahan menunjuk kepada nya .

Melihat sikap Ratu Derbah , yang begitu antusias , menyalahkan pangeran Tatius ,

bahkan terlihat , sangat berharap pangeran Tatius mendapatkan hukuman , itu sangat

mencurigakan.

Ratu Derbah , memang ibu pangeran Tatius juga , tapi Ratu Derbah hanyalah ibu tiri , dari

pangeran Tatius , bisa saja jika semua itu adalah rencana dari Ratu Derbah .

Tidak ada jalan lain , untuk menyelamatkan , pangeran Tatius selain .

harus menemui pangeran Yervan .

Hanya pangeran Yervan lah , satu satunya

kunci yang tau kejadian yang sebenarnya .

Dengan langkah pasti dan tekad yang bulat.

Ratu Shima menggunjungi , kamar di mana ,

pangeran Yervan di rawat .

Tapi ketika Ratu Shima hendak masuk ,tiba tiba

terdengar suara dari dalam .

" Kau betul betul hebat Ratu Derbah.

Sungguh luar biasa , ide kamu .

Aku kagum dan salut dengan kehebatan mu.

" Kau merencanakan nya dengan sangat rapi ,

malang sekali , nasib pangeran Tatius .

Dia harus mendekam di penjara selama

tiga tahun.

Ha hahaha...

Ratu Derbah , tertawa dengan keras , tentu saja tawa nya tidak akan menggaggu , pangeran Yervan , karena pangeran Yervan , masih dalam

keadaan tidur .

"Kerajaan ini , tidak akan ada apa apanya , tanpa

pangeran Tatius.

Karena dia penghalang dari segala , rencanaku ,

maka aku singkirkan dia .

Dan Ratu Shima , tidak akan pernah bisa menolong untuk , membebaskan nya.

Karena pangeran Yervan , tidak akan pernah dia temui , dalam keadaaan bangun dan sehat .

Aku sudah mencampur obat di dalam , setiap minum nya , maka pangeran Yervan akan selalu tidur , kemudian.

" Kerajaan Awang Awang Vampire , akan segera

menjadi milik ku .

Akulah yang akan berkuasa di kerajaan ini ,

dan mereka semua , satu persatu akan

ku jadikan tawananku.

Ha... ha ...ha.. ha .

" Dan aku , akan mendampingi mu .

" Tentu saja , patih Ramboka .

" Ayo kita keluar , kita rayakan kemenangan ini .

" Mari Ratu .

Bergegas Ratu Derbah dan patih Ramboka , keluar dari kamar , milik pangeran Yervan .

Ratu Shima , yang mendengar mereka akan

keluar dengan segera bersembunyi .

Rencana nya untuk ke kamar , pangeran Yervan , dia tunda , kini rencananya adalah

menggikuti Ratu Derbah dan patih Ramboka .

Ratu Shima sangat penasaran , apa yang mereka rencanakan.

Dengan gerakan secepat kilat , Ratu Derbah dan patih Ramboka .

sudah menghilang dari pandangan mata.

Kedua bayangan itu berkelebat , menuju

sebuah Kamar.

Gerakan yang sangat cepat seperti angin .

Sesampainya di sebuah kamar dengan , segera

mereka menutup pintu .

Ratu Shima tidak bisa , melihat ataupun mendengar apa yang mereka berdua , percakapkan .

Dengan mengendap endap , Ratu Shima ,

mencari jendela yang kemungkinan bisa

di buat untuk menggintip mereka berdua.

Akhirnya ketemu .

satu jendela yang sedikit terbuka dan tidak terkunci .

Ketika Ratu Shima melongokan wajahnya kedalam .

Seperti tersengat Aliran listrik , Ratu Shima

Tersentak mundur.

Dia tidak percaya dengan apa yang di lihatnya.

Ratu Derbah , berani menghianati Raja ,

Ratu Derbah sedang bercinta dengan patih

Ramboka.

Sungguh sangat memalukan , Raja harus mengetahui hal itu .

Ratu Shima berniat , hendak pergi menghadap

Raja , tapi naas , Baju kebesaran Permaisuri Ratu Shima menabrak pot yang ada di situ ,

Hingga membuat pot itu terjatuh , dan menggeluarkan suara dengan keras .

Karena bunyi , suara yang keras , membuat

Ratu Derbah dan patih Ramboka , menghentikan aksi bercinta nya .

Mereka segera , memperbaiki baju dan keluar

ke sumber suara.

Ratu Shima bersembunyi , tapi penciuman patih Ramboka sangat tajam .

Sehingga dengan mudah menemukan , persembunyian Ratu Shima .

" Dia ada di sini Ratu Derbah !"

Dengan segera Ratu Derbah menghampiri .

Ratu Derbah sangat terkejut melihat siapa yang telah berani lancang , menggikuti dan memergoki dirinya sedang dengan patih Ramboka.

" Oh Rupanya Ratu Shima ?"

" Kau betul betul rendah Ratu Derbah , aku akan

melaporkan perbuatan mu kepada Raja .

" Melaporkan ku ,"

Hahahaha..

" Coba saja kalau kau mampu .

" Patih Ramboka , bawa Ratu Shima masuk ,

ke dalam kamar .

" Baik , Ratu.

" Hei....patih Ramboka lepaskan aku ,

hei... kalian mau apa ?

" Cepet bawa dia masuk ,

" Baik Ratu ".

" Sekarang apa yang akan kita lakukan ...?

Tunggu patih Ramboka , jangan tergesa gesa ,

aku akan berbinca bincang dulu dengan Ratu

Shima.

" Ratu Shima yang malang , aku tau kamu sedih dengan , menerima kenyataan kalau

putra tersayang mu harus di penjara selama tiga tahun .

kamu pasti sangat merindukannya bukan .

Aku akan berbaik hati kepada mu ,

akan ku kirim juga kamu , ke penjara biar

kamu bisa bersama dengan putra tercinta mu .

" Apa maksudmu Ratu Derbah.

Lepaskan aku dan biarkan aku pergi , akan kuberi tau Raja dengan semua perbuatan hinamu.

" Ha ha haha .....

" Jangan mimpi Ratu Shima..?

Justru kaulah yang akan kuadukan kepada Raja.

" Apa maksudmu...?"

" patih kau sudah mengerti apa yang harus kamu lakukan ,kan .

aku akan kembali dengan membawa Raja .

" Baik Ratu .

" Kalian lagi mau merencanakan apa ?

Hei lepaskan aku.

" Tenanglah Ratu Shima , jangan berteriak teriak .

Dengan Tatapan yang begitu tajam patih Ramboka , mendekati Ratu Shima .

" Kau ...kau mau Apa ...?

Jangan mendekat.

Wajah Ratu Shima , berubah memucat , pikiran nya sudah tidak menentu , pasti lah

patih Ramboka akan berbuat yang buruk padanya .

Dengan senyum tersungging , Patih Ramboka ,

merobek baju , Ratu Shima .

Membuat Ratu Shima terbelalak kaget , dan

beringsut mundur.

sambil memegangi lengan baju atasnya yang sobek .

" Patih kamu jangan kurang ajar , jangan mendekat , berhenti di situ.

Patih Ramboka terus maju dan terus mengembangkan senyum sinis nya .

Patih Ramboka pun , membuka baju atas nya .

Setelah mendengar ada suara dari luar yang akan masuk ke dalam kamar itu.

Dengan cepat patih Ramboka mendorong , Ratu Shima jatuh ke lantai , dan dengan cepat patih Ramboka pun ikut menjatuhkan diri kelantai menimpa Ratu Shima.