Ketika Boy sudah berada di parkiran dan hendak menghidupkan motornya , tiba-tiba
sebuah mobil Pajero berwarna merah berhenti
tepat di depan rumah kost .
Setelah beberapa saat mobil itu berhenti , ponsel Boy tiba-tiba berdering .Boy segera mengecek ponselnya, ternyata kapten Saras mengiriminya chat bahwa dirinya sedang menunggu di depan rumah kost .
Ternyata mobil Pajero yang sedang terparkir
di depan rumah kost adalah mobil Kapten Saras .
Boy segera menghampiri mobil tersebut ,
perlahan kaca pintu depan mobil terbuka dan
tampak terlihat di belakang kemudi sesosok gadis cantik yang memakai gaun mewah berwarna merah yang senada dengan mobil yang dikendarainya .
Dengan senyum manisnya yang sangat menawan , kapten Saras segera mempersilahkan Boy untuk naik dan berangkat bersama menuju restauran hotel Arya duta untuk memenuhi undangan makan malam Anggy .
Boy hanya diam terpaku melihat penampilan kapten Saras yang sangat berbeda dari biasanya, kali ini kapten Saras terlihat sangat
cantik dan anggun .
Kapten Saras yang melihat tingkah Boy , tertawa geli dan sangat senang karena apa
yang di harapkannya terjadi .
Melihat Boy masih tertegun , kapten Saras kemudian membunyikan klakson mobilnya .
Boy yang sedari tadi sedang terpaku langsung
tersentak kaget , Dengan muka memerah dia
segera masuk ke mobil .
Rupanya sesosok wanita telah memperhatikan mereka sejak tadi dari atas balkon rumahnya .
Dia tidak lain adalah pemilik rumah kost yaitu Tante Mia .
Dari raut wajahnya , tampak terlihat rasa cemburunya melihat Boy pergi bersama
dengan kapten Saras . Dia lalu bergegas masuk
setelah mobil Pajero tersebut sudah berlalu pergi di tengah kegelapan malam .
Kapten Saras adalah seorang gadis cantik yang selama ini belum pernah merasakan yang namanya berpacaran karena terlalu di sibukkan dengan rutinitas sehari-hari dan dia juga belum bisa menemukan pria yang bisa membuat hatinya bergetar .
Namun ketika pertama kali bertemu dan berjabat tangan dengan Boy , Hatinya merasakan ada getaran halus yang membuatnya merasa nyaman serta begitu damai .
Dalam perjalanan Boy berbincang- bincang dengan kapten Saras dengan sangat akrab .
Mereka masing-masing menceritakan kisahnya
mulai dari masa sekolah di SMA hingga kisah
kehidupan mereka saat ini .
Terlihat sesekali mereka tertawa ketika ada hal lucu dalam perbincangan tersebut. Apalagi
setelah Boy mengatakan bahwa dia dulunya
sangat takut kepada yang namanya wanita.
Karena jika sudah berhadapan dengan para wanita Boy jadi kikuk karena bingung harus memulai pembicaraan dari mana .
Sambil fokus mengendarai mobilnya , Kapten Saras cuma bisa tersenyum geli ketika mengingat kembali cerita Boy tadi .
" Akan tetapi Boy yang sekarang bukanlah Boy
yang takut sama wanita lagi . Justru Boy yang
sekarang telah menjelma menjadi seorang pria penakluk wanita " Guman kapten Saras dalam
hati .
Setelah menempuh perjalanan kurang lebih
tiga puluh menit , akhirnya mereka tiba di depan restoran Arya Duta . Kapten Saras segera
memarkir mobilnya di parkiran .
Mereka berdua segera melangkah masuk
ke restoran yang terlihat sangat mewah , Terlihat Anggy sudah menunggu mereka di sebuah meja besar yang terletak di tengah ruangan .
Dua orang gadis cantik yang bertugas sebagai pelayan segera mempersiapkan kursi dan mempersilahkan Boy dan Kapten Saras duduk .
" Selamat malam kapten , Selamat malam Boy "
sapa Anggy sambil berdiri dari kursinya .
" Malam Anggy " jawab Kapten Saras dan Boy bersamaan kemudian duduk di kursi yang telah
di sediakan pelayan .
" Maaf , sudah menunggu lama " ujar kapten Saras.
" Tidak kok , saya baru juga sampai " kata Anggy .
" Baiklah , sekarang silahkan anda memilih
menu makanan anda masing-masing " kata
Anggy sambil menyodorkan dua buah Daftar menu makanan restoran Arya duta .
Boy dan kapten Saras pun segera memesan
makanan dan minuman yang mereka inginkan
ke para pelayan restoran .
Mereka kemudian bercakap-cakap dan sesekali
bersenda gurau . Tidak lama kemudian makanan dan minuman yang mereka pesan
sudah datang .
Tanpa berbicara panjang lebar lagi , Anggy segera mempersilahkan Boy dan kapten Saras menyantap makanannya .
Setelah beberapa waktu kemudian , akhirnya
mereka sudah selesai makan . kemudian mereka kembali berbincang-bincang ,
Kapten Saras sebenarnya masih penasaran dan ingin bertanya tentang kasus Anggy yang begitu mudahnya terlepas dari orang-orang yang menyekapnya , Namun kondisinya tidak tepat dengan terpaksa dia mengurungkan niatnya untuk membahas hal tersebut .
Malam sudah semakin larut , kapten Saras dan Boy kemudian mengucapkan terima kasih atas jamuan makan malamnya dan pamit untuk pulang , Namun tiba-tiba Anggy menawarkan
kepada mereka untuk menginap di Hotel Arya duta yang berada di sebelah restoran .
Awalnya kapten Saras ingin menolak, namun
karena tidak ingin mengecewakan Anggy akhirnya dia pun menerimanya . Sementara Boy
hanya bisa mengikuti kemauan Anggy .
Mereka segera berjalan di pelataran restoran menuju ke hotel Arya Duta yang tepat berada
di sebelah restoran .
Setiba di depan meja resepsionis, Anggy segera meminta dua kunci kamar VIP kepada
gadis cantik yang berada di meja resepsionis tersebut .
Anggy segera mengantar ke kamar mereka ,
mereka menaiki lift dan menuju ke lantai paling
atas . Tidak lama kemudian , mereka pun sampai di depan pintu kamar hotel VIP.
Ternyata pintu kamar Kapten Saras dan Boy
saling berhadapan , Anggy segera menyerahkan kunci kamar VIP tersebut
sambil tersenyum dan kemudian melangkah
perlahan meninggalkan mereka .
Boy dan Kapten Saras saling bertatapan lalu
mengucapkan " selamat malam " kemudian
mereka masuk ke kamar masing-masing .
Boy memperhatikan seluruh detail kamar VIP tersebut , dia membandingkan dengan kamar
VIP di hotel milik pak Bambang yang nampaknya tidak jauh berbeda .
Setelah lelah berkeliling, boy pun segera menghempaskan tubuhnya di atas ranjang mewah yang sangat empuk dan nyaman.
Sementara di kamar VIP sebelah , Kapten Saras
yang merasa gerah segera membuka gaunnya
hingga kini tubuhnya yang hanya di balut oleh
pakaian dalam berwarna merah darah yang sangat sexy dan menggoda .
Tubuh kapten Saras terlihat begitu sempurna,
Kulitnya yang putih mulus , halus , dan body yang aduhai .
Kapten Saras segera mengambil handuk yang tersedia di atas meja . kemudian dia masuk
ke kamar mandi untuk membersihkan diri .
Tubuh kapten Saras tampak begitu bersinar ketika di terpa oleh air , tidak akan ada satupun
pria yang akan dapat menahan ***** birahinya
jika menyaksikan kondisi tubuh kapten Saras
saat ini .
Di saat asyik sedang asyik-asyiknya mengguyur tubuhnya yang sudah polos tanpa sehelai benangpun dengan air, kapten Saras sangat terkejut ketika sekelebat bayangan hitam melintas di depannya lalu menghilang begitu saja .
Kapten Saras segera memakai handuknya kembali , dan langsung berlari keluar dari kamar mandi .
Dia kemudian mengambil pistol dan ponselnya
yang terdapat di dalam tas yang sedang tergeletak di atas ranjang .
Kapten Saras kemudian menghubungi seseorang dari ponselnya dengan posisi berjongkok disudut ranjang serta mengamati
setiap jengkal ruangan kamar VIP sambil mengarahkan pistolnya .
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 55 Episodes
Comments
Adiwaluyo
cikupa cikupa
2021-12-11
2
Oyiib Pw
👍👣👣
2021-11-30
2