Satu diantara dua pilihan

Kirana duduk di depan ruangan seseorang yang sudah ia tunggu selama 15 menit tetapi tidak ada tanda-tanda orang itu keluar.

Gadis itu menghela nafas, ia berniat untuk pergi namun pintu ruangan terbuka dan terlihat lah sosok Dokter tampan yang ia tunggu namun ternyata tidak sendirian.

"Terima kasih." Ucap seorang perawat muda yang keluar dari ruangan Gavin bersama pria itu.

Gavin mengangguk, dan entah mengapa mata Kirana membulat ketika pria itu mengusap bibirnya sendiri, sementara sang perawat hanya tersenyum menatapnya.

"Apakah mereka……" Kirana buru-buru menggelengkan kepalanya guna menepis pikiran kotornya.

"Kau? sedang apa disana?" suara bariton itu seketika membuat Kirana tersadar dan menatap ke asal suara.

Kirana tampak gugup, tetapi ia harus melakukannya. "Saya ingin bicara dengan anda, boleh kah?" tanya Kirana gugup sambil sesekali matanya melirik perawat muda yang juga tengah menatapnya.

"Terima kasih, Sus. Kau boleh pergi," ucap Gavin pada perawat yang langsung mengangguk patuh.

Setelah kepergian perawat itu, kini Gavin beralih menatap Kirana dengan tatapan dingin dan wajah tanpa ekspresi nya.

"Katakan." Ucap Gavin to the point.

"Terima kasih sudah membantu Papaku, dan soal ucapanku soal perjodohan itu….." suara Kirana yang gugup bercampur takut itu terpotong oleh ucapan Gavin.

"Akan dibatalkan sesuai janjimu, 'kan?" potong Gavin cepat.

Kirana memejamkan matanya, ia meremat ujung bajunya sebelum sesaat kemudian kepalanya menggeleng sebagai jawaban.

"Maaf." Lirih Kirana dengan kepala menunduk.

Gavin mengerutkan keningnya, ia bingung dengan gadis di depannya ini yang terlihat ingin menangis.

"Maaf, tapi aku tidak bisa membatalkan perjodohan ini." Sambung Kirana berhasil membuat Gavin tersenyum mengejek.

"Kenapa? apa kau mulai menyukaiku karena telah menolong ayahmu? atau jangan-jangan kau mau hartaku?" tanya Gavin disertai senyuman meremehkan.

Kirana mengangkat kepalanya, ia menatap Gavin yang masih menunjukkan senyum remehnya dan hal itu tentu membuat Kirana marah.

"Mungkin kau tampan Dokter, tetapi bukan berarti semua gadis akan langsung menyukai mu. Dan untuk perawatan Papa ku, aku berterima kasih karena itu." Ucap Kirana dengan nada sedikit tinggi bahkan beberapa orang disana melihat ke arah mereka.

"Tetapi alasan aku untuk tidak membatalkan perjodohan ini karena aku harus membalas budi keluarga mu yang sudah banyak membantuku, saat ini hanya itu yang bisa aku lakukan." Lanjut Kirana dengan suara yang lebih pelan karena sesak di dadanya.

Gavin sendiri tidak peduli dengan beberapa pasang mata yang melihat mereka, ia masih tercengang ketika gadis kecil di depannya ini berani membentaknya.

"Kau yakin akan menerima perjodohan ini meski nantinya hanya sakit yang kau rasakan?" tanya Gavin dengan dingin.

Kirana mengusap air matanya dengan kasar, ia melangkah mendekati Gavin lalu mendekatkan kepalanya ke telinga pria itu.

"Aku akan menerima, sekalipun kau selingkuh dan melakukan hal menjijikan dengan rekan kerjamu." Bisik Kirana lalu meninggalkan Gavin yang tidak mengerti ucapan gadis itu.

Kirana berlari tanpa arah, ia terlalu bingung dengan keadaan saat ini. Di satu sisi ia begitu menyayangi dan menghormati keluarganya, tetapi disisi lain ia tidak mau memiliki suami yang suka berganti pasangan seperti Gavin.

"Hiks….aku harus apa, apakah aku harus menerima perjodohan itu dan siap menghadapi segala kesakitan yang akan aku terima." Lirih Kirana dengan kepala menunduk membiarkan tetesan air mata membasahi bajunya.

Kirana bingung, ia seakan berada di tengah-tengah pilihan. Kesakitan yang orangtuanya rasakan, atau dirinya yang merasakan sakit. Selama 19 tahun hidup, Kirana belum bisa membahagiakan atau memberikan apapun pada Papa dan Mama nya, mungkin saat inilah ia harus rela mengorbankan hidupnya demi kebahagiaan orangtuanya.

"Aku akan melakukannya, Ma, Pa. Asal kalian selalu bahagia dan Papa bisa sembuh," lirih Kirana lalu buru-buru menyeka air matanya.

Kirana beranjak dari duduknya, ia meninggalkan rumah sakit untuk menemui seseorang. Pilihan telah ia ambil, dan semoga pilihan ini tidak salah untuk kehidupannya.

KACIAN NENG KIRANA, TENANG ADA AKU YANG SELALU BERSAMAMU 😚

BERSAMBUNG.........................

Terpopuler

Comments

Rapa Rasha

Rapa Rasha

iya kakak buat Ara bahagia ya

2024-03-04

0

Neneng cinta

Neneng cinta

jgn nething ra, x Gavin hbs minum🤭

2023-06-18

1

Yuniarti Yuni

Yuniarti Yuni

gitu dong Kirana .smuanya adasewensinya.sabsr n berteakalah

2023-06-08

0

lihat semua
Episodes
1 Prolog
2 Keputusan
3 Sup panas
4 Gadis kekanakan
5 Tidak Adil!
6 Serangan jantung
7 Mengalami Koma
8 Maaf harus ingkar!
9 Satu diantara dua pilihan
10 Kirana pingsan
11 Penjelasan Kirana
12 Fitting baju pengantin
13 H-1 pernikahan
14 Hari Pernikahan
15 Cemburu?
16 Tantangan Ibu mertua
17 Janji Kirana
18 Gavin Jahat!!
19 Membawakan makan siang
20 Gadis penggoda?
21 Fahri yang aneh
22 Masa lalu
23 Mengenang
24 Peringatan hari kematian
25 Menyerah atau bertahan?
26 Menceritakan
27 Pelukan hangat
28 Pengakuan
29 Kebenaran yang mengejutkan
30 Tetap bersama?
31 Menyusul suami
32 Kebakaran dan kehilangan
33 Kesadaran seorang Gavin
34 Melakukan lebih
35 Sama sama Cemburu
36 Tempat Spesial
37 Perawatan seorang istri
38 Tangisan Kirana
39 Aku lelah!
40 Aku akan menunggumu
41 Kepergian Kirana
42 Hari pertama
43 Rasa rindu keduanya
44 Hati yang tenang
45 Mencari Kirana
46 Bencana alam
47 Menemukan mu
48 Memulai kembali
49 Kapan Launching?
50 Memang puasa?
51 Ancaman Fahri
52 Pra First Night
53 Buka puasa
54 Siang panas
55 Mesin permainan
56 Keputusan Gavin
57 Rumah Baru
58 Buat Dedek Yuk!
59 Fahri dan Nia?
60 Hari pertama bekerja
61 Pesan apa?
62 Fahri keterlaluan!
63 Memenuhi keinginan istri
64 Akal-akalan Gavin
65 Apa yang terjadi?
66 Kehilangan
67 Kecantikan seorang istri
68 Pendarahan ringan
69 Mengandung
70 Kirana yang manja
71 Pemeriksaan Nia
72 Fahri Ngidam
73 Kepolosan Kirana
74 Berpikir keras
75 Kemarahan Kirana
76 Kecelakaan
77 Tak bisa diselamatkan
78 Sisi kesedihan Nia
79 Gadisnya?
80 Teringat padanya
81 Pertemuan sekian kalinya
82 Semakin terasa
83 Pengakuan hati Fahri
84 Cantik seperti mu
85 Aku mencintaimu!
86 Tawaran menantu
87 Lamaran yang ditolak
88 Mengurus pengganggu
89 Persetujuan
90 Hari Bahagia
91 Malam kepanasan
92 Masih rahasia
93 Mandi tapi gerah
94 Gejala awal
95 Kabar bahagia Nia
96 Welcome baby boy
97 Kebahagiaan Gavin dan Kirana
98 Pak Fahri marah!
99 Obrolan abstrak
100 Papa Gavin manja
101 Penyesalan
102 Rengekan Dokter dingin
103 Gavin merengek lagi
104 Kecelakaan Nia dan Fahri
105 Putri kecil Mama
106 Hadiah menggiurkan
107 Kejutan untuk istri tercinta
108 Mau punya adik tidak?
109 Always love you (End)
110 Ekstra part 1
111 Ekstra part 2
112 Ekstra part (End)
113 CUAP-CUAP AUTHOR
114 Novel New Publish
Episodes

Updated 114 Episodes

1
Prolog
2
Keputusan
3
Sup panas
4
Gadis kekanakan
5
Tidak Adil!
6
Serangan jantung
7
Mengalami Koma
8
Maaf harus ingkar!
9
Satu diantara dua pilihan
10
Kirana pingsan
11
Penjelasan Kirana
12
Fitting baju pengantin
13
H-1 pernikahan
14
Hari Pernikahan
15
Cemburu?
16
Tantangan Ibu mertua
17
Janji Kirana
18
Gavin Jahat!!
19
Membawakan makan siang
20
Gadis penggoda?
21
Fahri yang aneh
22
Masa lalu
23
Mengenang
24
Peringatan hari kematian
25
Menyerah atau bertahan?
26
Menceritakan
27
Pelukan hangat
28
Pengakuan
29
Kebenaran yang mengejutkan
30
Tetap bersama?
31
Menyusul suami
32
Kebakaran dan kehilangan
33
Kesadaran seorang Gavin
34
Melakukan lebih
35
Sama sama Cemburu
36
Tempat Spesial
37
Perawatan seorang istri
38
Tangisan Kirana
39
Aku lelah!
40
Aku akan menunggumu
41
Kepergian Kirana
42
Hari pertama
43
Rasa rindu keduanya
44
Hati yang tenang
45
Mencari Kirana
46
Bencana alam
47
Menemukan mu
48
Memulai kembali
49
Kapan Launching?
50
Memang puasa?
51
Ancaman Fahri
52
Pra First Night
53
Buka puasa
54
Siang panas
55
Mesin permainan
56
Keputusan Gavin
57
Rumah Baru
58
Buat Dedek Yuk!
59
Fahri dan Nia?
60
Hari pertama bekerja
61
Pesan apa?
62
Fahri keterlaluan!
63
Memenuhi keinginan istri
64
Akal-akalan Gavin
65
Apa yang terjadi?
66
Kehilangan
67
Kecantikan seorang istri
68
Pendarahan ringan
69
Mengandung
70
Kirana yang manja
71
Pemeriksaan Nia
72
Fahri Ngidam
73
Kepolosan Kirana
74
Berpikir keras
75
Kemarahan Kirana
76
Kecelakaan
77
Tak bisa diselamatkan
78
Sisi kesedihan Nia
79
Gadisnya?
80
Teringat padanya
81
Pertemuan sekian kalinya
82
Semakin terasa
83
Pengakuan hati Fahri
84
Cantik seperti mu
85
Aku mencintaimu!
86
Tawaran menantu
87
Lamaran yang ditolak
88
Mengurus pengganggu
89
Persetujuan
90
Hari Bahagia
91
Malam kepanasan
92
Masih rahasia
93
Mandi tapi gerah
94
Gejala awal
95
Kabar bahagia Nia
96
Welcome baby boy
97
Kebahagiaan Gavin dan Kirana
98
Pak Fahri marah!
99
Obrolan abstrak
100
Papa Gavin manja
101
Penyesalan
102
Rengekan Dokter dingin
103
Gavin merengek lagi
104
Kecelakaan Nia dan Fahri
105
Putri kecil Mama
106
Hadiah menggiurkan
107
Kejutan untuk istri tercinta
108
Mau punya adik tidak?
109
Always love you (End)
110
Ekstra part 1
111
Ekstra part 2
112
Ekstra part (End)
113
CUAP-CUAP AUTHOR
114
Novel New Publish

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!