perkenalkan tokoh

Di sebuah Apartemen terdapat beberapa gadis berhijab yang bernama Ayunda, Maura, dan Selfi mereka telah tinggal di Apartemen sekitaran 2 tahun lebih bukan karna melarikan diri namun mereka ingin hidup mandiri dan jauh dari keluarga mereka.

Ayunda adalah gadis yang berkerja sebagai Jaksa ,Ayunda memiliki sifat pemberani dan bijaksana dalam pekerjaan nya,ia juga memiliki sifat yang tidak suka berbelit-belit.Setiap perkataan nya tidak pernah salah,orang yang selalu pengertian kepada siapa saja.

Maura adalah gadis yang bekerja sebagai Sekretaris perusahaan terkenal, namun ia hidup secara sederhana di sebuah apartemen bukanya ia tidak mempunyai rumah tapi ia lebih memilih hidup bersama sahabat perempuan nya, sifatnya terkadang dingin, ramah,dan ceria.

selfi adalah gadis yang bekerja sebagai ahli komputer,yang selalu bekerja dari rumah,Sifatnya lemot,sabar dan pekerja keras.

Hari demi hari selalu mereka lewati susah senang,sedih,canda, dan tawa.Mereka hanya selalu berfikir setiap hal pasti aja jalan, itu lah selogan Ayunda yang mereka pakai.

kring... kring... kring.. kring.. alarm menunjukkan pukul 03.00 kebiasaan mereka ialah selalu tidur di kamar Maura tidur satu kasur bertiga setiap malam minggu tiba"oy-oy bagun.. bagun.. bangun kalian solat tahajud sana bagun-bangun"teriak Maura sambil menggoyang-goyangkan tubuh Ayunda dan Selfi, mereka berdua pun terbangun dan langsung bergegas masuk ke kamar mandi dan solat tahajud secara bergantian.

"oy Maura ko tak solat keh halangan kah? " tanya Ayunda sambil merebahkan tubuh nya yang ingin tidur lagi

"emm" jawab singkat Maura.Setalah melakukan solat tahajud mereka bertiga tidur kembali dan bangun pukul 05.00 lagi-lagi alarm berbunyi

kring... kring.... kring..

"Yun matikan dong alarmnya tolong, aku gak sampai nih" tangan Maura sambil mencoba meraih alarm miliknya.

"emmm awas"sambil mematikan alarm tersebut

" selfi bagun,oklh kamu gak bagun juga kamu mau aku hitungan satu dua ha......"belum sempat mengatakan hangus selfi langsung bangun dari tempat tidur dan bergegas ke kamar mandi.Maura hanya tersenyum dan ancungkan jempol melihat tingkah selfi dan Ayunda.

#Dikamar mandi#

"hu huh.. hu kalau gak gara-gara aku ingin minta bantuan sama dia gak perlu aku langsung berlari,aduh langsung pusing pala ku "geruh kesal selfi sambil memegang kepala.

#### flashback ####

pada malam minggu selfi sedang duduk termenung di balkon apartemen nya sambil memegang HP yang ia Putar-putar tiba-tiba ia dikejutkan oleh kedua sahabat nya tersebut.

" duar... duar.. ngapain termenung "tanya Maura dan Ayunda satu tangan mereka bertumpu di punda selfi.

"astagfirullah, ihh kalian terkejut tauu aku, untung aja HP nih gak jatuh" jawab kesal salsa sambil memukul kedua sahabat nya.

"Sapa suruh malam-malam kok melamun kerasukan baru tau"jawab Maura dengan nada datar dan dingin. selfi pun tidak menjawab dia hanya memasang muka datar.

" ehm apa yang kau pikirkan kawan cerita dong? , sapa tauu kami bisa bantu tapi semampu kami kalau kami bisa bantu"tanya Ayunda sambil menaik turun alisnya.

"Oh yaa aku mau nanya lusa cicilan apartemen kan?" tanya selfi dengan nada sedikit pelan

"ehmm" jawab Maura dengan nada dingin

"ngapa emangnya? " tanya Ayunda melihat muka selfi yang sedikit menunduk.

" boleh gak kalau di antar kalian bayar kan dulu?"Dengan nada takut selfi pun mengatakan nya.

"oh jadi ini alasan kamu melamun di balkon? tanya Maura dengan nada datar,selfi pun hanya menganggukkan kepalanya.

" oalah baiklah karna aku adalah kawan terbaik mu, aku bakal membayar cicilan apartemen ini lagi pula tinggal 4 tahun lagi bukan?, tanya Ayunda sedikit sengak, dan selfi pun hanya menganggukkan kepalanya."tapi ada syarat ko harus mematuhi semua yang aku dan Maura suruh selama 2 hari aja mulai besok,tenang aku gak bakal melakukan yang aneh-aneh kok",tanya Ayunda naik turun alisnya memberi Selfi Ide. lalu selfi tersenyum bahagia dan memeluk Ayunda Dengan senang.Pertanda kalau selfi setuju dengan perkataan Ayunda

### flashback of ####

setelah Ayunda dan Selfi melaksanakan solat subuh, dilain sisi Maura turun ke bawah untuk membuat sarapan pagi.

"ehmm hari ini masak apa yaa" tanya Maura pada dirinya sendiri sambil memikirkan sesuatu.

setelah selesai masak Maura langsung naik ke atas kamarnya untuk membersihkan diri.karna hari ini hari Minggu jadi bertiga hanya memakai baju sehari-hari...

beberapa menit kemudian secara bertahap dari Selfi yang tengah duduk di meja makan, Ayunda lalu Maura ...

"ehmm masak apa Maura enak banget ada telor nya lagi? " tanya Ayunda sambil mencium-cium aroma wangi sambil berjalan mengambil susu di kulkas..

"seperti nasi pataya-patayaan" jawab selfi yang sudah lapar namun harus menunggu Maura datang.Ayunda pun hanya menjawab "ooo" sambil menganggukkan kepalanya. Lalu Maura pun datang, sebelum itu Maura mengambil kedelai di yang tadi di hangatkan kemudian mereka pun menyantap sarapan pagi bersama.

"habis makan aku mau pergi sekejap baru kita nonton dan rebahan yaa" ujar Ayunda

" mau kemana? " tanya Selfi memasukkan makanan ke dalam mulutnya

" ke kantor apartemen ini lah " jawab Ayunda melihat ke Arah selfi

" ohhhh... jangan lupa pulang ke supermarket depan dulu yaaa.... beli jajan " tutur Maura

" oke gampang-gampang itu, jangan lupa aja uangnya " jawab Ayunda tersenyum

" iya-iya entr aku kasih " jawab Maura

sebenarnya Ayunda tidak lah pelit namun karna tauu gaji Maura tiga kali besar dari nya membuat dirinya terkadang perhitungan... namun Maura tidak pernah mempermasalahkan nya Karna semua itu juga demi kebaikan bersama....

setalah selesai makan giliran selfi yang membereskan meja makan, sedangkan Maura naik ke atas untuk melihat apakah ada email masuk walaupun di hari libur terkadang bos nya akan mengirimkan email agar Maura memeriksa nya....

setelah bersiap-siap Ayunda pergi ke kamar Maura meminta duit membeli jajan nya untuk mereka makan saat nonton film kesukaan mereka nanti....

' tok tok tok ' " masuk " teriak Maura di dalam kamar

" widih, mana duitnya? " minta Ayunda

" ambil tuh di dompet sana " jawab Maura sambil menunjuk ke arah dompet di dalam laci namun fokusnya tetap di laptop miliknya

Ayunda pun mengambil satu lembar 100.000 dan satu lembar 50.000 " nih " ujar Ayunda menunjukkan dua lembar kertas yang berbeda warna...

" ohh yaa titip jajan tik-tak yaa " sambung Maura

" oke-oke, aku pergi dulu " jawab Ayunda pergi meninggalkan kamar Maura. namun sebelum itu Ayunda menutup pintu Maura lalu pergi menuju tempat yang akan dia tuju..

____NEXT EPISODE____

"siapa yang sudah membayarnya "tanya seseorang kepada dirinya sendiri

________________________________________________

Hai sahabat ana dari episode ini ana memberikan sedikit pesan yaitu *_SETINGGI APAPUN DERAJAT DAN PERKEJAAN KAMU, JANGAN PERNAH SOMBONG DAN HIDUPLAH SECARA CUKUP DAN SEDERHANA_*

karna seperti episode ini walaupun mereka mempunyai derajat dan pekerjaan yang bagus namun mereka memilih hidup di sebuah apartemen yang tidak terlalu besar namun selalu mengisi setiap sudut nya.

Hai sahabat ana dukung terus yaa novel kedua ana.

***Karya ini telah kontrak dengan NovelToon, dilarang membajak karya seperti mencetak ulang tanpa izin.***

***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***