Tamparan Menyakitkan

Tiba-tiba, di ujung jalan sana ada segerombolan lelaki berkaus hitam, lengkap dengan kalung rantai di leher mereka menghampiri ke arah Shira. Lelaki bertubuh besar itu berjumlah empat orang dan semuanya memiliki

tampilan yang sama.

Shira mengerutkan dahinya menatap heran ke arah empat pria yang tengah berjalan ke arahnya.

“Benar, itu orangnya. Ayo! Cepat tangkap dia,” seru sang pemimpin geng tersebut. Dan tiga pria lainnya langsung berlari kencang menghampiri Nashira.

“Akhirnya, ketangkap juga kau!” ucap salah seorang dari dari pria berpakaian hitam itu.

“Eh, eh, tunggu ada apa ini? Lepaskan!” teriak Shira ketakutan, ia memberontak ingin melepaskan lengannya dari genggaman dua pria yang ada di sampingnya.

“Kau harus ikut dengan kami, Nona.”

“T-tapi, kalian siapa? Aku tidak mengenal kalian. Lepaskan! Argh … lepaskan!” Usahanya terasa begitu sia-sia, karena sudah jelas, tenaganya untuk melepaskan diri tentunya kalah dengan genggaman bertenaga dari dua lelaki bertubuh besar yang menahannya.

“Argh … tolong!” Shira berteriak sekencang mungkin, berharap akan ada orang yang membantunya. Akan tetapi, sayang. Semua kendaraan yang berlalu Lalang di jalanan, tidak ada satu pun yang berhenti atau menolongnya.

Mungkin, melihat jumlah komplotan orang-roang bertubuh besar itu terlalu banyak, orang-orang yang melintas juga lebih memikirkan keselamatan mereka dari pada menolong satu orang gadis yang tidak mereka ketahui. Terlebih

kebanyakan orang zaman sekarang, tidak ingin tahu urusan orang lain atau ikut campur dengan masalah orang lain yang sekiranya bisa membahayakan dirinya sendiri.

Dan pada akhirnya, Shiraa diseret masuk ke dalam mobil oleh para lelaki bertubuh besar itu. Shira sudah menangis kejer karena ketakutan. Ia tidak berdaya, ingin kabur atau memberontak pun tidak bisa.

Shira di bawa masuk ke dalam sebuah club malam, lampu kerlap-kerlip serta gendrungan musik yang begitu keras, membuat Shira semakin ketakutan. Lalu dua pria yang memegang lengan Shira, mereka menyeret Shira

memasuki sebuah ruangan yang cukup besar. Ruangan yang biasanya digunakan untuk berkaraoke.

Gubrak!

Shira jatuh tersungkur di lantai berkarpet merah. Ia pun segera bangkit, tepat di depan seorang lelaki tua yang tengah menyesap rokok dari alat hisap rokok yang terbuat dari kayu.

Kepulan asap yang keluar dari mulut pria tua itu, sengaja dihembuskan ke arah Shira, membuat Shira langsung terbatuk-batuk karena paru-parunya yang terasa pengap.

“Oh … jadi, ini putri sulung dari si Davies brengsek itu!” cerca pria tua bertopi koboy itu.

Penampilannya benar-benar seperti seorang koboy jadul, memakai kemeja kotak-kotak merah, dibalut dengan rompi jeans dan memakai celana jeans hitam yang robek di bagian lututnya serta topi dan kacamata hitam bulat yang semakin lengkap mendukung penampilannya.

Pria tua bertubuh kurus itu, kini menjambak rambut bergelombang milik Shira, membuat kepala Shira langsung mendongak ke atas, meringis, menahan sakit. Bahkan jejak air matanya yang sudah kering terlihat di

sebagian pipinya.

“Ternyata kau cantik juga ya. Ha ha ... lumayan bisa jadi barang bagus nih,” ucapnya dengan sebelah tangan yang masih menjambak rambut Shira, dan sebelah tangannya lagi menurunkan kacamata yang melekat di wajahnya.

“Ahahaha!” Ia tertawa terbahak keras tepat di depan wajah Shira.

Sugguh Shira merasa begitu mual saat hidungnya berhasil mencium aroma tidak sedap dari mulut pria tua itu.

Pria tua itu adalah salah satu lintah darat yang memiliki kekayaan sangat berlimpah yang kemungkinan tidak akan habis dipakai meski oleh tujuh turunannya. Dan Pak Davies—Ayahnya Shira, termasuk orang yang terlibat hutang dengan satu lintah darat ini. Dan pria tua ini juga yang sudah menyita rumah serta barang-barang mewah milik keluarga Shira.

Karena tidak tahan, akhirnya Shira merasakan mual yang teramat dalam. Hidungnya begitu sakit saat mencium aroma berbau busuk sekaligus bau rokok itu.

“Hoek.”

Melihat Shira yang mual seperti itu, langsung membuat si pria tua itu marah dan tak segan dia menampar sebelah pipi Shira begitu saja.

Plak!

“Kurang ajar kau, mual di depanku!” serunya dengan kasar.

“Pengawal! Cepat bawa dia ke ruangan! Untung saja kau cantik, bisa kujual, kalau tidak … pasti aku akan mencekikmu karena ketidak sopananmu ini!” serunya lalu kembali merebahkan tubuhnya di atas kursi

keagungannya.

Shira kembali di sungkurkan oleh satu orang lelaki yang membawanya ke dalam sebuah kamar.

“Jangan mencoba kabur! Atau kau akan dibunuh!” seru pria bertubuh besar itu. Langsung menutup pintu kamar dengan keras.

Brak!

Nashira terkulai lemas di ruangan yang cukup besar itu. Ia pun mencoba bangkit dan merangkak untuk naik ke atas tempat tidur.

Air matanya kembali meleleh, membasahi kedua pipinya. “Ya Tuhan … kenapa takdirku sangat kejam sekali!  Kenapa kau jahat padaku, Tuhan!” teriaknya dengan akhir suara yang melemah.

Sungguh, ia benar-benar merasa hidupnya sudah berakhir, sudah tidak ada harapan untuk bahagia, bahkan, semangat untuk bernafas pun rasanya hilang begitu saja dari dalam diri Shira.

Bersambung....

Mau lanjut gak nih???

Terpopuler

Comments

A.0122

A.0122

ayahnya jg ngapain berhutang pada lintah darat jd kan saat ia tiada anaknya yg menderita mna mau dijual pula

2022-03-22

0

Dwi Marti Suryaningtyas

Dwi Marti Suryaningtyas

kasiHan sekali km nasira 😢😢😢😢

2022-03-09

0

Dewi Soraya

Dewi Soraya

gt amt hdupny

2022-03-06

0

lihat semua
Episodes
1 Pengkhianat
2 Malam Penuh Gairah
3 Tidur Dengan Gigolo
4 Keadaan Yang Semakin Kacau
5 Tamparan Menyakitkan
6 Tiga Permintaan
7 Sopir Tampan
8 Dari Perut Naik ke Hati
9 Aku Tuan Rumah
10 Masuk Perangkap Akash
11 Pergi Menemui Dia
12 Permintaan Pertama
13 Hormon Akash Terbangun
14 Shira Hilang?
15 Di mana Shira?
16 Tolong Aku Hammas
17 Pengaruh Obat Pada Shira
18 Tanda Kepemilikan
19 Merahasiakan Pekerjaan
20 Pengacau di Restoran
21 Wanita Elegant
22 Pesona Ketampanan Akash
23 Kembali Ke Kampus
24 Perdebatan Wanita-Wanita Bar-bar
25 Muslihat Sang Paman
26 Hellboy?
27 Sisi Lain Akash
28 Jangan Meninggalkanku
29 Wedding Day
30 Syarat Mendapatkan Kekuasaan
31 Malam Pengantin Tiba
32 Diusir Secara Memalukan
33 Pertengkaran Level 1
34 Pertengkaran Level 2
35 Simpanan Om-Om
36 Masuk Rumah Sakit
37 Pramu Cantik
38 Penghinaan Level 1
39 Penghinaan Level 2
40 Titik Balik Kekacauan
41 Honeymoon?
42 Gagal Honeymoon
43 Meminta Bantuan Akash
44 Menghindarnya Kalala
45 Bukti Mengejutkan
46 Kehadiran Jackson
47 Tangis Seorang Sahabat
48 Mencari Dalang Masalah
49 Bahagia Yang Sederhana
50 Tawaran Menggoda
51 Syarat Atas Bawah
52 Perusak Lipstik
53 Lelaki Bermulut Lemes
54 Ngepet Jadi Lonthee
55 Mau Mengulang Lagi?
56 Persiapan Jadi Model
57 Jebakan Jackson
58 Surat Kaleng
59 Bertengkar
60 Ternyata Dia Kekasihnya
61 Tuanku Bodoh
62 Kedatangan Akash dan Edwin
63 Tidak Pernah Pacaran
64 French Kiss
65 Kejutan Dari Ayah Mertua
66 Terpaksa Mengambil Jalan Pintas
67 Wajah Mengejutkan
68 Kode Dari Baker
69 Rencana Yang Gagal
70 Kehadiran Edwin Di Kampus
71 Mengunci Tangan
72 Kejahilan Akash di Toilet
73 Toilet Panas
74 Ambisi Jackson
75 Shangri-La Paris.
76 Perfect Night
77 Malam Penuh Bahagia
78 Malam Bahagia
79 Jadilah Ibu Dari Anak-Anakku
80 Lelaki Tidak Peka
81 Feeling Jackson
82 Tidak Ada Pilihan Lain
83 Kekecewaan Terdalam Bagi Jackson
84 Shira Hamil?
85 Terpaksa Berbohong
86 Kenangan Memalukan
87 Tidak Ada Yang Abadi
88 Pulangnya Boy
89 Jadilah Penyempurna Hidupku
90 Menghilangkan Beban Pikiran
91 Keadaan Mencekam
92 Menyelamatkan Kalala
93 Menyambut Kepulangan Akash
94 Dingin Tapi Peduli
95 Dia Bukan Suamiku
96 Pipi Yang Memerah
97 Munculnya si Pramu
98 Membawa Calon Istri
99 Jadi Calon Istri Tuan Jackson
100 Jadi Pacar Bohongan
101 Perdebatan Shira dan Haris
102 Pusat Masalah
103 Jackson dan Kalala
104 First Moment
105 Perlu Merebut Hatinya
106 Menikah Karena Harta
107 Aku Mencintainya
108 Mengobati Luka
109 Pengungkapan Rasa
110 Profesi Akash Sebenarnya
111 Apakah Dia Seorang FBI?
112 Kita Serius Saja
113 Yakinkan Dirimu
114 Makan Bersama
115 Semakin Dekat
116 Kedatangan Tessa
117 Obati Saja Sendiri
118 Jatuh Dalam Pelukan
119 Positif?
120 Nyawa dan Ancaman
121 Ajakan Boy
122 Kebenaran Tentang Jackson dan Asten
123 Mamang Tampan
124 Wahana Pencabut Nyawa
125 Panggilan Khusus
126 Tersanjung Didekatmu
127 Mengetuk Ruang Hati
128 Tenda Penghangat 18+
129 Bertanya Soal Semalam
130 Ternyata Cuma Mimpi
131 Mereka Mau Pergi Bersama?
132 Memenangkan Hati Orang Tuamu
133 Izinkan Aku Bertemu Mamamu
134 Aku Harus Menyusulnya
135 Jangan Gegabah
136 Pacarnya Ya?
137 Menumpahkan Minuman
138 Jangan Takut Ditolak
139 Dia Memang Manis
140 Penghancur Sebenarnya
141 Persaingan di Malam Hari
142 Aku Menyukainya
143 Pengungkapan Cinta
144 Masa Lalu Asten
145 Tidak Akan Merestui
146 Berjuanglah Sampai Mendapatkannya
147 Ajakan Dinner Bersama
148 Lamaran Dadakan
149 Pertukaran Makanan
150 Sudahi Semuanya
151 Membocorkan Kebenaran Asten
152 Hukuman Untuk Asten
153 Rencana Kepergian Akash
154 Perginya Akash
155 Pergi Menyusulnya
156 Pulau Rahasia
157 Soup Jamur Mematikan
158 Mencurigai Kepergian Kalala
159 Jangan Menyentuh Jacksonku
160 Insting Kalala
161 Mencari Keberadaan Akash
162 Memohon Pergi
163 Aku Abangnya Aku Harus Menyelamatkannya
164 Menyelundup Untuk Menemukan Jackson
165 Pertempuran Dimulai
166 Pray For Jackson
167 Ini Bukan Salahmu
168 Sengsara Dibayar Sengsara
169 Sadarkan Ibuku Tuhan
170 Mengatur Jadwal Pertemuan
171 Kencani Gadis Lain, Jangan Kalala!
172 Pertemuan Edwin dan Jackson
173 Rencana Pertemuan
174 Aku Takut Kehilanganmu
175 Menanti Pertemuan
176 Perjuangkan atau Relakan
177 Ancaman Nyawa di Depan Mata
178 Selesaikan Semuanya Sekarang Juga
179 Pergulatan Baker dan Penjahat
180 Pengepungan Berujung Pertarungan
181 Nyawa Melayang
182 Bertemulah Denganku di Masa Depan
183 Menangisi Kepergian Anaknya
184 Hello My Baby
185 Sadarlah Jackson
186 Membuatmu Bahagia
187 Menyuapi Dua Pria Manja
188 Kesedihan Kalala
189 Keadaan Jackson Sebenarnya
190 Aku Harus Pergi
191 Pergi - END
Episodes

Updated 191 Episodes

1
Pengkhianat
2
Malam Penuh Gairah
3
Tidur Dengan Gigolo
4
Keadaan Yang Semakin Kacau
5
Tamparan Menyakitkan
6
Tiga Permintaan
7
Sopir Tampan
8
Dari Perut Naik ke Hati
9
Aku Tuan Rumah
10
Masuk Perangkap Akash
11
Pergi Menemui Dia
12
Permintaan Pertama
13
Hormon Akash Terbangun
14
Shira Hilang?
15
Di mana Shira?
16
Tolong Aku Hammas
17
Pengaruh Obat Pada Shira
18
Tanda Kepemilikan
19
Merahasiakan Pekerjaan
20
Pengacau di Restoran
21
Wanita Elegant
22
Pesona Ketampanan Akash
23
Kembali Ke Kampus
24
Perdebatan Wanita-Wanita Bar-bar
25
Muslihat Sang Paman
26
Hellboy?
27
Sisi Lain Akash
28
Jangan Meninggalkanku
29
Wedding Day
30
Syarat Mendapatkan Kekuasaan
31
Malam Pengantin Tiba
32
Diusir Secara Memalukan
33
Pertengkaran Level 1
34
Pertengkaran Level 2
35
Simpanan Om-Om
36
Masuk Rumah Sakit
37
Pramu Cantik
38
Penghinaan Level 1
39
Penghinaan Level 2
40
Titik Balik Kekacauan
41
Honeymoon?
42
Gagal Honeymoon
43
Meminta Bantuan Akash
44
Menghindarnya Kalala
45
Bukti Mengejutkan
46
Kehadiran Jackson
47
Tangis Seorang Sahabat
48
Mencari Dalang Masalah
49
Bahagia Yang Sederhana
50
Tawaran Menggoda
51
Syarat Atas Bawah
52
Perusak Lipstik
53
Lelaki Bermulut Lemes
54
Ngepet Jadi Lonthee
55
Mau Mengulang Lagi?
56
Persiapan Jadi Model
57
Jebakan Jackson
58
Surat Kaleng
59
Bertengkar
60
Ternyata Dia Kekasihnya
61
Tuanku Bodoh
62
Kedatangan Akash dan Edwin
63
Tidak Pernah Pacaran
64
French Kiss
65
Kejutan Dari Ayah Mertua
66
Terpaksa Mengambil Jalan Pintas
67
Wajah Mengejutkan
68
Kode Dari Baker
69
Rencana Yang Gagal
70
Kehadiran Edwin Di Kampus
71
Mengunci Tangan
72
Kejahilan Akash di Toilet
73
Toilet Panas
74
Ambisi Jackson
75
Shangri-La Paris.
76
Perfect Night
77
Malam Penuh Bahagia
78
Malam Bahagia
79
Jadilah Ibu Dari Anak-Anakku
80
Lelaki Tidak Peka
81
Feeling Jackson
82
Tidak Ada Pilihan Lain
83
Kekecewaan Terdalam Bagi Jackson
84
Shira Hamil?
85
Terpaksa Berbohong
86
Kenangan Memalukan
87
Tidak Ada Yang Abadi
88
Pulangnya Boy
89
Jadilah Penyempurna Hidupku
90
Menghilangkan Beban Pikiran
91
Keadaan Mencekam
92
Menyelamatkan Kalala
93
Menyambut Kepulangan Akash
94
Dingin Tapi Peduli
95
Dia Bukan Suamiku
96
Pipi Yang Memerah
97
Munculnya si Pramu
98
Membawa Calon Istri
99
Jadi Calon Istri Tuan Jackson
100
Jadi Pacar Bohongan
101
Perdebatan Shira dan Haris
102
Pusat Masalah
103
Jackson dan Kalala
104
First Moment
105
Perlu Merebut Hatinya
106
Menikah Karena Harta
107
Aku Mencintainya
108
Mengobati Luka
109
Pengungkapan Rasa
110
Profesi Akash Sebenarnya
111
Apakah Dia Seorang FBI?
112
Kita Serius Saja
113
Yakinkan Dirimu
114
Makan Bersama
115
Semakin Dekat
116
Kedatangan Tessa
117
Obati Saja Sendiri
118
Jatuh Dalam Pelukan
119
Positif?
120
Nyawa dan Ancaman
121
Ajakan Boy
122
Kebenaran Tentang Jackson dan Asten
123
Mamang Tampan
124
Wahana Pencabut Nyawa
125
Panggilan Khusus
126
Tersanjung Didekatmu
127
Mengetuk Ruang Hati
128
Tenda Penghangat 18+
129
Bertanya Soal Semalam
130
Ternyata Cuma Mimpi
131
Mereka Mau Pergi Bersama?
132
Memenangkan Hati Orang Tuamu
133
Izinkan Aku Bertemu Mamamu
134
Aku Harus Menyusulnya
135
Jangan Gegabah
136
Pacarnya Ya?
137
Menumpahkan Minuman
138
Jangan Takut Ditolak
139
Dia Memang Manis
140
Penghancur Sebenarnya
141
Persaingan di Malam Hari
142
Aku Menyukainya
143
Pengungkapan Cinta
144
Masa Lalu Asten
145
Tidak Akan Merestui
146
Berjuanglah Sampai Mendapatkannya
147
Ajakan Dinner Bersama
148
Lamaran Dadakan
149
Pertukaran Makanan
150
Sudahi Semuanya
151
Membocorkan Kebenaran Asten
152
Hukuman Untuk Asten
153
Rencana Kepergian Akash
154
Perginya Akash
155
Pergi Menyusulnya
156
Pulau Rahasia
157
Soup Jamur Mematikan
158
Mencurigai Kepergian Kalala
159
Jangan Menyentuh Jacksonku
160
Insting Kalala
161
Mencari Keberadaan Akash
162
Memohon Pergi
163
Aku Abangnya Aku Harus Menyelamatkannya
164
Menyelundup Untuk Menemukan Jackson
165
Pertempuran Dimulai
166
Pray For Jackson
167
Ini Bukan Salahmu
168
Sengsara Dibayar Sengsara
169
Sadarkan Ibuku Tuhan
170
Mengatur Jadwal Pertemuan
171
Kencani Gadis Lain, Jangan Kalala!
172
Pertemuan Edwin dan Jackson
173
Rencana Pertemuan
174
Aku Takut Kehilanganmu
175
Menanti Pertemuan
176
Perjuangkan atau Relakan
177
Ancaman Nyawa di Depan Mata
178
Selesaikan Semuanya Sekarang Juga
179
Pergulatan Baker dan Penjahat
180
Pengepungan Berujung Pertarungan
181
Nyawa Melayang
182
Bertemulah Denganku di Masa Depan
183
Menangisi Kepergian Anaknya
184
Hello My Baby
185
Sadarlah Jackson
186
Membuatmu Bahagia
187
Menyuapi Dua Pria Manja
188
Kesedihan Kalala
189
Keadaan Jackson Sebenarnya
190
Aku Harus Pergi
191
Pergi - END

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!