Sehari sebelum Kakaknya menikah, ketika itu Aulian kebetulan pulang cepat sekitar jam empatan sore sudah sampai kerumahnya.
Entah kenapa ingin sekali Aulian bertanya tentang Kakaknya Qiyas kepada Bundanya.
"Assalamu'alaikum", kata Aulian ketika sudah memarkirkan mobilnya digarasi rumahnya.
"Wa'alaikumussalam tumben sudah pulang Nak jam segini", tanya dan kata Bunda Lili kepada Aulian ketika melihat Aulian baru masuk kerumah.
"Kepingin saja pulang cepat Bund", jawab Aulian dan langsung menyalami serta mencium tangan Bundanya.
Aulian langsung saja duduk disebelah Bundanya yang ada diruang Keluarga, membuat Bunda Lili langsung melihat kearah Aulian yang tiba-tiba duduk disampingnya.
"Kamu bersih-bersih dulu sana, mandi, bau tahu", kata Bunda Lili kepada Aulian.
"*Seb*entar lagi deh Bund, sudah enakan nih", jawab Aulian kepada Bundanya sambil melepas jas dan melipat lengan bajunya keatas sampai siku.
Bunda Lili langsung saja mengalihkan pandangannya lagi kearah televisi yang daritadi dia tonton.
"Oh ya Bund, Aul boleh tanya kepada Bunda tidak?? ", tanya Aulian tiba-tiba kepada Bunda Lili membuat Bunda Lili langsung melihat kearah Aulian yang ada disampingnya.
"Tanya apa sih kamu?? ", jawab Bunda Lili kepada Aulian.
"Bunda wanita yang akan dinikahi Kakak itu bagaimana sih Bund, Kak Iyas jika ditanya tidak pernah dijawab, dan selalu mengalihkan pembicaraan, kan Aul malah jadi makin penasaran, bagaimana sosok wanita yang bisa meluluhkan hati Kak Iyas dan bisa menggantikan nama Kak Afrin dihatinya Kakak Bund?? ", kata Aulian panjang lebar kepada Bunda Lili.
"Dia itu wanita sholehah nak, dia juga berpakaian syar'i serta memakai niqob juga.......... Bunda Lili menjeda perkataannya karena dia juga sambil mengingat-ingat tentang Kia yang pernah diceritakan oleh Qiyas kepadanya.
Sedangkan Aulian dia langsung membatin ketika baru mendengar sedikit tentang wanita yang akan dinikahi Kakaknya.
"Sungguh benar sholehah mungkin yang bisa meluluhkan hati Kak Iyas. Bahkan dia wanita yang berniqob, benar-benar kriterianya Kak Qiyas sekali", batiin Aulian jadi teringat dengan pembicaraannya dengan Kakaknya lima tahun silam sebelum Kakaknya bertunangan dengan Afrin, Kakaknya Kia.
*Flashback 5thn Lalu*
Waktu itu Aulian yang ingin meminjam DVD game kepunyaan Kakaknya dia lalu mendatangi kamar Kakaknya untuk meminjam keKakaknya yang sedang berada didalam kamar.
Aulian langsung saja masuk tanpa mengetuk pintu terlebih dahulu. Dan Qiyas yang sudah tahu kelakuan adiknya seperti itu membiarkan saja, sebab bila ditegur pun nanti akan kembali seperti semula.
"Kakaaaak", panggil Aulian langsung saja masuk kedalam kamar Kakaknya Qiyas.
"Hmmm", jawab singkat Qiyas kepada Aulian.
Aulian langsung saja mencari sumber suara Kakaknya, yang ternyata sedang berada dibalkon kamarnya sambil melamun dan melihat bintang dilangit.
Karena waktu memang sudah malam hari, sekitar jam setengah tujuhan malam.
"Kakak lagi sedang apa??", tanya Aulian ketika sudah berada disamping Kakaknya.
"Lagi santai-santai saja, ada apa kamu kesini, jika mau pinjam DVD ada ditempat biasa dan nanti kalau sudah selesai harus dikembalikan seperti semula", kata Qiyas kepada Aulian tanpa memandang Aulian sama sekali.
Sebab Aulian kalau sudah selesai meminjam terkadang dia tidak dikembalikan semula, atau juga malah tidak dikembalikan sama sekali.
"Hehe Kakak tahu saja, kalau Aul kesini mau minjam DVDnya Kakak", jawab Aulian sambil tertawa.
"Kak, tipe wanita Kakak seperti apa sih?? ", tanya Aulian tiba-tiba kepada Qiyas dan langsung mengalihkan pandangan Qiyas kearah Aulian.
"Kenapa kamu tumben bertanya begitu kepada Kakak?? ", tanya Qiyas kepada Aulian.
"Ya tidak apa-apa sih, tiba-tiba cuman pingin tanya itu saja, kepada Kakak", jawab Aulian.
"Tipe wanita Kakak itu yang pasti harus beragama Islam, sholehah, harus wanita berjilbab syar'i, dan jika boleh memilih Kakak ingin sekali menikahi wanita yang berniqob", jawab Qiyas juga kepada Aulian.
"Jika sudah mendapatkan sesuai kriteria Kakak, akan tetapi ketika dia sudah halal bagi Kakak terus wajah dia tidak sesuai harapan Kakak gitu, ya tidak cantik maksud Aul, itu bagaimana Kak?? ", tanya Aulian lagi kepada Kakaknya Qiyas.
"Bagi Kakak cantik yang sesungguhnya itu dia mau menutup aurot Aul, apalagi dia mau berniqob, itu malah nilai cantik yang sesungguhnya bagi Kakak", jawab Qiyas kepada adiknya Aulian, sambil menghadap kearah Aulian.
"Kalau untuk masalah wajah, insyaallah Kakak akan terima dia apa adanya Aul, karena kecantikan itu akan luntur dimakan usia, sedangkan ketaatan dan pengetahuannya tentang agama tidak akan pernah luntur termakan waktu", sambung Qiyas lagi sambil menghadap kearah depan.
"Jika Kakak berjodohnya dengan wanita yang berhijab tapi tidak berniqob bagaimana Kak?? ", tanya Aulian lagi kepada Kakaknya.
"Yang penting dia tahu tentang agama, dan mengerti bagaimana menjadi wanita yang baik menurut agama islam Aul", jawab Qiyas lagi kepada Aulian.
"Aul do'ain semoga Kakak bisa mendapatkan wanita seperti yang Kakak impikan, Aamiin", kata Aulian kepada Qiyas Kakaknya. Dan diAamiinin juga oleh Kakaknya.
"Aamiin, tapi kalau kamu sendiri bagaimana Aul, apakah ada tipe wanita yang kamu sukai?? ", tanya Qiyas kepada Aulian.
"Aul belum kefikiran Kak, sudah yah Kak, Aul pinjam itu DVDnya dulu ya", kata Aulian langsung masuk kekamar Kakaknya dan langsung mengambil DVDnya Qiyas setelah itu Aulian berlalu keluar dari kamar Kakaknya Qiyas. Membuat Qiyas hanya menggelengkan kepalanya melihat tingkah laku adiknya Aulian.
*Flashback Off*
"Dia itu wanita yang dari satu tahun lalu dicintai oleh Kakakmu Aul, bahkan wanita itu juga hampir menikah dengan laki-laki lain, dan Kakakmu sengaja pergi keDubai untuk menghindari perasaannya kepada gadis itu Aul, begitu seingat Bunda", kata Bunda Lili kepada Aulian dan membuyarkan semua bayangan Aulian tadi.
"Terus Bund apa lagi?? ", tanya Aulian lagi kepada Bundanya.
"Dan dia adiknya Afrin, mantan tunangannya Kakakmu dulu, yang sudah meninggal", jawab Bunda Lili lagi kepada Aulian yang membuat Aulian menjadi terkejut.
"Apaaaa??!!, apa benar yang Bunda bilang?? ", kata Aulian keoada Bundanya.
"Iya", jawab singkat Bunda Lili sambil menganggukkan kepalanya.
"Bagaimana ceritanya itu Bund?? ", tanya Aulian lagi.
"Kalau untuk masalah itu, tanya sendiri sama Kakakmu, biar lebih komplit ceritanya, karena setahu Bunda ceritanya panjang dan rumit, kisah antara Kakakmu dan wanita yang akan dinikahi Kakakmu besok. Perjuangan Kakakmu tidak mudah Aul, dan tidak sebentar, mangkanya ketika ada kesempatan lagi, dia langsung mengejarnya sampai dapat jangan sampai kecolongan seperti dulu", jawab Bunda Lili panjang lebar kepada Aulian.
"sudah sana kamu mandi, sudah sholat ashar belum, sudah hampir jam lima ini", kata Bunda Lili kepada Aulian yang tiba-tiba melamun ketika baru mendengar cerita dari Bundanya.
"Eh, sudah Bund, Aul tadi sudah sholat ashar dikantor", jawab Aulian terkejut.
"Ya sudah sana mandi dulu kalau begitu", kata Bunda Lili lagi menyuruh Aulian mandi.
"Baiklah Bund", jawab Aulian dan dia langsung berlalu naik kekamarnya sambil membawa jas serta juga tas kerjanya.
Sesampainya dia dikamar, Aulian langsung mandi sambil memikirkan semua perkataan Bundanya tentang Kakaknya tadi.
Bahkan sampai saat ini Aulian yang sudah selesai mandi serta bersih-bersih dan lagi duduk diranjang sambil bersandar dikepala ranjang masih belum percaya dengan apa yang dikatakan Bundanya tentang perjuangan Kakaknya mendapatkan wanita pujaannya.
"Sungguh aku masih tidak percaya, jika benar-benar perjuangan Kakak mendapatkan gadis yang disukainya begitu berat, aku fikir Kakak mudah sekali mendapatkan seorang wanita dengan bermodalkan wajah tampannya", kata Aulian kepada dirinya sendiri.
"Aku jadi tidak sabar untuk cepat besok hari, karena ingin melihat bagaimana wanita yang akan menjadi istrinya Kak Qiyas", kata Aulian lagi untuk dirinya sendiri.
Sebab Aulian memang belum mengetahui bagaimana wanita yang akan menjadi istri Kakaknya besok hari.
🍎🍎🍎🍎🍎🍎🍎🍎🍎🍎🍎🍎
Jangan tanya Zahra ko belum keluar-keluar, tenang ada masanya dan waktunya sendiri, kalau sekarang belum saatnya 😉😉😉.
Author mengurutkan dulu alurnya satu persatu😁😃😄
💕💕💕💕💕💕💕💕💕💕💕💕
***TBC***
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 177 Episodes
Comments
wil wil
seru👍👍👍 lanjut...😊😊😊😊
2022-08-27
1
𝘛𝘢𝘯𝘵𝘪 𝘒𝘪𝘵𝘢𝘯𝘢💕💕
𝓷𝓪𝓱 𝓭𝓲 𝓼𝓲𝓷𝓲 𝓐𝓾𝓵𝓲𝓪𝓷 𝓴𝓮𝓽𝓮𝓶𝓾 𝓩𝓪𝓱𝓻𝓪 𝓴𝓵 𝓰𝓪𝓴 𝓼𝓪𝓵𝓪𝓱🤭🤭🤭🤭🤭🤭🤭🤭
2022-08-15
1
☠🦃⃝⃡ℱTyaSetya✏️𝕵𝖕𝖌🌈༂နզ
Aul.... semangat berpetualang ya, gandeng aku juga boleh kok 🤣🤣
#ngarep.com
Semangat kak Onel 👍👍👍
2021-10-29
3