Perubahan Alice (19)

"Aku Harus Menanyai Sendiri Pada Carera, Untuk Itu Aku Terpaksa Harus Menerobos Masuk Dengan Menggunakan Sedikit Kekerasan!." Ucap Alice Dalam Hati.

"Ada Apa Ribut Ribut Disini?." Cepat Buka Gerbangnya, Nona Besar Ingin Masuk!." Ucap Seorang Sopir Dari Kaca Mobil.

"Gadis Ini Mengaku Ngaku Menjadi Anak Dari Kakaknya Nyonya Besar!. Dia Menyebutkan Nama Olivia Yang Katanya Itu Adalah Nama Kakaknya Nyonya Carera!." Jelas Salah Satu Penjaga.

"Omong Kosong!. Nyonya Besar Tidak Ada Memiliki Kakak Perempuan Yang Bernama Olivia!.. Cepat Usir Gadis Itu Dan Buka Gerbangnya, Nona Besar Sudah Lama Menunggu." Ucap Sopir.

"Suruh Penjaga Untuk Mengantarkan Gadis Itu Masuk Ke Dalam!." Perintah Nona Besar Dari Dalam Mobil.

"Eh!..Baik Nona!." Jawab Sopir Itu Dengan Cepat.

"Nona Memerintahkan Pada Kalian Untuk Membawa Gadis Itu Masuk Ke Dalam!." Teriak Sopir Itu Dari Kaca Mobil.

"Ehh?!..Baik, Kami Mengerti!." Jawab Serentak Penjaga.

"Aku Mendengar Setengah Bulan Yang Lalu Alice Mengalami Kecelakaan, Dan Mereka Bilang Bahwa Alice Telah Meninggal Di Tempat Saat Kejadian!." Ucap Carera Yang Sedang Duduk Berhadapan Dengan Alice.

"Kau Sedikit Berbeda Dengan Alice Yang Kukenal...Apa Kau Bisa Memberikan Bukti Untuk Meyakinkanku Bahwa Kau Adalah Alice Yang Sesungguhnya?!." Tanya Carera.

"Bibi Apa Kau Ingat Dulu Saat Aku Masih Kecil Kau Selalu Mencoba Membawaku Kabur Dari Rumah Dengan Diam Diam, Tapi Sayangnya Percobaan Mu Itu Selalu Gagal Karena Ketahuan Oleh Ayahku!."

"Tidak Hanya Itu, Kau Juga Menyuruh Penjaga Mu Untuk Menculik Ku Saat Aku Pulang Sekolah, Tapi Sayangnya Penjaga Mu Gagal Karena Di Kalahkan Oleh Penjaga Ayahku!."

"Setelah Itu, Ayahku Memutuskan Untuk Melarang Mu Datang Menjengukku Lagi!...Dan Juga Semua Surat Yang Kalian Kirimkan Untukku Semuanya Telah Dikirimkan Balik Oleh Ayahku!."

"Cukup!. Itu Semua Sudah Cukup Untuk Membuktikan Bahwa Kau Memang Benar Adalah Alice Keponakanku!...Aku Saat Ini Senang Sekali Karena Kau Masih Hidup Setelah Mengalami Kecelakaan Itu!." Ucap Carera Yang Langsung Memeluk Alice.

"Pilihanmu Memang Benar Setelah Selamat Dari Kecelakaan Untuk Datang Ke Rumahku. Kau Tidak Usah Lagi Pulang Ke Rumah Ayahmu!." Ucap Carera Yang Memeluk Alice Lagi.

"Tujuan Awal Ku Memang Ingin Untuk Menemui Mu!...Tapi Aku Tidak Menduga Bahwa Ketiga Bersaudari Itu Menginginkan Aku Mati Dengan Merencanakan Semua Kecelakaan Ini. Aku Tidak Akan Melepaskan Mereka!." Ucap Alice Dengan Tatapan Tajam.

"Aku Sudah Menduganya, Bahwa Yang Merencanakan Semua Kecelakaan Ini Adalah Mereka!... Mereka Masih Saja Mengira Bahwa Penyebab Kematian Ibu Mereka Adalah Perbuatan Ibumu!. Dasar Nenek Tidak Tahu Malu, Meracuni Pikiran Cucunya Sendiri!." Ucap Carera Dengan Ekspresi Marah.

"Jadi Nenek Mereka Telah Menceritakan Kebohongan Untuk Membuat Mereka Menjadi Membenci Ibuku!, Tapi Kenapa Dia Sampai Melakukan Itu?!." Tanya Alice.

"Karena Nenek Mereka Sangat Membenci Ibumu!." Jawab Carera.

"Tujuanku Ingin Bertemu Denganmu Adalah Karena Aku Ingin Mengetahui Semua Tentang Kebenaran Tentang Ibu Ku!. Jadi Bisakah Bibi Menceritakan Segalanya Padaku?!." Tanya Alice Lagi.

"Tentu Saja!, Sudah Seharusnya Kau Mengetahui Semua Tentang Ibumu!." Jawab Carera Sambil Mengelus Rambut Alice.

"Sekarang Sudah Malam, Kau Beristirahatlah Dulu!. Besok Aku Akan Mulai Menceritakannya Padamu." Ucapnya Lagi Yang Masih Mengelus Rambut Alice.

"Angie, Hantarkan Alice Ke Kamarnya Dan Siapkan Semua Kebutuhannya!." Ucapnya Lagi.

"Baik Ibu!."

"Mari Ikuti Aku!." Ucap Angie Yang Berjalan Duluan.

"Ya!." Jawab Alice Yang Mengikuti Angie.

~ ~ ~

KEESOKANNYA..

Saat Ini Carrera Dan Alice Sedang Duduk Berdua Saling Berhadapan Di Dalam Ruangan Kerjanya Carera Sambil Menikmati Secangkir Teh.

"Jadi Kau Ingin Aku Bercerita Mulai Darimana?." Tanya Carera.

"Aku Tidak Hanya Ingin Mengetahui Alasan Mengapa Nenek Cassandra Sangat Membenci Ibuku, Tetapi Aku Juga Ingin Mengetahui Seluruh Cerita Hidupnya. Jadi Bisakah Bibi Menceritakannya Dimulai Dari Ibuku Masih Berumur Seperti Aku Sekarang?!."

"Aku Mengerti, Ayahmu Sejak Kau Kecil Tidak Pernah Menceritakan Tentang Ibumu Dan Juga Melarang Semua Orang Untuk Menyebut Namanya, Kau Pasti Sangat Ingin Tahu Ibumu Orang Yang Seperti Apa."

"Baiklah, Aku Akan Menceritakan Kisah Tentang Ibumu Dimulai Saat Dia Masih SMA."

"Tapi Karena Aku Akan Menceritakannya Dimulai Dari Saat Ibumu Masih SMA, Jadi Ceritanya Akan Berlangsung Sedikit Lama!."

"Tidak Masalah, Karena Memang Itu Yang Ku Inginkan!."

"Baiklah Jika Itu Keinginanmu, Sekarang Aku Akan Mulai Bercerita!."

"Sebenarnya Nama Ibumu Bukanlah Olivia, Nama Aslinya Adalah Carella Jalmes. Aku Dan Dia Memiliki Selisih Umur Tiga Tahun..Dulunya Kami Adalah Anak Seorang Ceo Ternama, Tapi Saat Dia Masih Berumur Sepertimu Sekarang Di Mulai Menginginkan Hidup Dengan Kebebasan." Jelas Carera Yang Sudah Mulai Bercerita.

***Karya ini telah kontrak dengan NovelToon, dilarang membajak karya seperti mencetak ulang tanpa izin.***

***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***