BAB 5 PARASIT

yang lalu karena hampir ngelecehin Mila "

...••••...

. ketukan sepatunya terdengar hingga membuat Surya dan Senja menoleh Gaun pendek berwarna putih dan rambut yang lurus membuat penampilan Celine sangat sempurna

"

tangannya ia sudah siap dan menyalahkan motornya melajukan motornya dengan kecepatan tinggi agar sampai ke sekolah dengan Cepat

ketika sampai di sekolah ia langsung

" Raga kemari jangan kabur "

" Bu ... Bu itu ada yang kabur juga, Bu Bu Senja atau menghinanya Cewek itu malah terus tersenyum pada Satria ingin rasanya ia menghampiri mereka namun langkahnya tertahan

...••••...

" mana mau Dari tadi diajakin ke kantin nggak mau-mau " Ucap Niko

" Lo sama dia lagi marahan "

kening Senja mengerut bingung " Nggak kok Marahan kenapa "

" Nggak tau Pas gue ngomongin Lo dia marah-marah Nggak tau kenapa "

" Lagi PMS kali " ucap Glen asal membuat Raga meliriknya dengan tajam

" Benar kata Niko, Ga ? tanya Senja namun Cowok itu tidak menjawab lalu pergi meninggalkan Senja sedangkan kedua temannya menatap Cowok itu dengan pandangan bingung Raga tidak biasa seperti itu ?

" kamu kenapa sih ? tanya Senja mengejarnya namun Raga tidak menjawabnya

Senja masih terus mengikuti Raga dari belakang " Raga kamu kenapa sih "

Akhirnya Raga menghentikan langkahnya lalu berbalik ia menarik tangannya hingga membuat Senja meringis kesakitan Raga mengajaknLo sama dia lagi marahan "

kening Senja mengerut bingung " Nggak kok Marahan kenapa "

" Nggak tau Pas gue ngomongin Lo dia marah-marah Nggak tau kenapa "

" Lagi PMS kali " ucap Glen asal membuat Raga meliriknya dengan tajam

" Benar kata Niko, Ga ? tanya Senja namun Cowok itu tidak menjawab lalu pergi meninggalkan Senja sedangkan kedua temannya menatap Cowok itu dengan pandangan bingung Raga tidak biasa seperti itu ?

" kamu kenapa sih ? tanya Senja mengejarnya namun Raga tidak menjawabnya

Senja masih terus mengikuti Raga dari belakang " Raga kamu kenapa sih "

Akhirnya Raga menghentikan langkahnya lalu berbalik ia menarik tangannya hingga membuat Senja meringis kesakitan Raga mengajaknya ke samping toilet

" Aduh Raga sakit " keluh Senja

" Apa ? Apanya yang sakit " tanya Raga dengan nada tinggi Senja terkejut melihat perlakuan kasar darinya " kenapa Lo diem aja Apanya yang sakit ?

" Raga kamu kenapaya ke samping toilet

" Aduh Raga sakit " keluh Senja

" Apa ? Apanya yang sakit " tanya Raga dengan nada tinggi Senja terkejut melihat perlakuan kasar darinya " kenapa Lo diem aja Apanya yang sakit ?

" Raga kamu kenapa sih kasar banget sih Aku ada yang salah apa sama kamu ? tanya Senja padanya Cewek itu masih meringis di tempatnya Genggaman Raga masih belum lepas dari telapak tangannya hingga membuatnya meringis tanpa bisa melawan

" Udah gue bilang jauhi Satria Lo nggak dengerin yang bilang kemaren "

Tidak menyangka Raga mengatakan seperti itu padanya di depan banyak Orang

" Raga sakit ... "

" Apa Lo yang Sakit ah " Raga terus bersuara dengan nada yang tinggi

" Tangan .. "

Raga langsung menunduk melihat tangannya mencengkram kuat tangan Senja Refleks ia melepaskan Cengkeraman dari tangan Cewek itu yang sudah memerah karena ulahnya lagi-lagi perasaan bersalah menghinggapinya karena sudah terlalu kasar Seharusnya ia bisa mengontrol sifatnya kasarnya

" Tangan Lo kenapa " tanya Raga dengan lemah lembut

Senja gelagapan detik berikutnya ia menjawab " kemarin kena minyak panas waktu masak "

Raga diam Cukup lama tiba-tiba kejadian di rumah Senja semalam terlintas di kepalanya. kemarin Senja ingin mengatakan sesuatu padanya namun Raga menolak ia tahu Cewek ini takut padanya Raga bukan Cowok bodoh,ia tahu Senja sedang berbohong padanya luka melepuh ini pasti karena api Bukan karena minyak

" Senja " Cowok itu menaruh tangannya di pergelangan tangan Senja " Coba liat gue "

Namun Senja tidak mau melihatnya

" Lo laper Ayok ke kantin Nanti habis dari kantin Gue obatin luka Lo "

Senja tidak menyahut Raga langsung merangkul Pundaknya mengajaknya ke kantin jujur saja Raga tidak pernah merasakan Perasaan seperti ini pada Cewek selain Pada Mila Tapi ini Berbeda perasaan ingin melindungi Senja jauh lebih besar ketimbang Mila

***Karya ini telah kontrak dengan NovelToon, dilarang membajak karya seperti mencetak ulang tanpa izin.***

***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***