dion yang masuk sekolah dengan pakaian baru sepatu merek mahal aksesoris yang membuatnya semakin tampan dengan rambut putih dan barang barang branded lain nya
dion membawa barang barang yang menurutnya cocok untuk dirinya
karna skil juga banyak perubahan yang terjadi pada tubuh nya dia menjadi lebih tinggi dari pada tubuh aslinya dan lebih percaya diri
karna di hidup kan kembali emosi tentang cintanya di masa lalu terhadap amira juga hilang jadi dia bisa menikmati hidup nya yang damai.tetapi karna teringat anak nya di belahan dunia lain dia bertekad hanya melindungi nya dari jauh dan menjadikan mereka teman bukan anak toh memang hanya jiwa nya saja yang berpindah tubuh.
ketika masuk ke kelas banyak mata yang melihat dion mereka semua terkagum dengan ketampanan dion.
mereka mengernyitkan dahinya ketika melihat pria tampan duduk di bangku dion
sebelum berpindah jiwa dion yang asli memang tidak masuk sekolah selama 1 bulan karna pembulian yang trus menerus pada dirinya dia berfikir berhenti sekolah dan bekerja tetapi tetap saja dia di bully karna di cari oleh teman teman nya dan berfikir untuk bunuh diri membenturkan kepala nya ke ujung meja.
"maaf ka murid baru ya?"ucap seorang siswa
tapi dion tak melirik ny dan bodo amat dia menengokan mukanya ke luar jedela.
tak berselang lama bunyi bel masuk sekola.
dan guru pun datang ke kelas
guru pun melakukan absen
dan ketika gikiran dia di absen
"ji dion "
"hadir"ucap dion dengan suara sexy nya
semua orang menatap dion dengan tak percaya perubahan yang sangat banyak terhadap dion
"dion kemana saja kamu sebulan ini baru masuk"ucap guru itu dengan nada tegas
"maaf bu sebulan ini saya sakit dan ini surat dari rumah sakit nya" ucap dion sambil memperlihatkan surat dari rumah sakit
sebelum tidur dion menghack rumah sakit dan mengubah data dan mengeprint nya agar menjadi alasan nya
dion pun menyerahkan nya dan guru itupun mengangguk percaya
"kau dion?"ucap seorang pria teman sebangku dion atau teman satu satunya dion di sekolah
"ya begitulah "ucap dion dengan muka dingin nya
pelajaran pun di mulai dan tak terasa jam istirahat
dion yang lapar pergi ke kantin dengan tangan di saku membuat banyak wanita melirik ketampanan dion
"eh lu kenal dia?"ucap siswi 1 dengan berbisik
"itu dion"ucap siswi 2 yang sekelas dengan dion
"ahk yang bnr" dia tak percaya bahwa itu dion dan berita itu langsung tersebar ke selhruh sekolah dengan penampilan dion yang sanhat jauh berbeda
di kantin dion memesan pangsit dan memakan nya sendiri di pojok kantin
banyak siwsi yng makin tertarik ketika dion menyantap pangsit tersebut membuat mereka tergoda
"eh ji lu sendirian aja?"ucap xi lian teman sebangku dion
dion hanya menatap sekilas dan memakan lagi pangsitnya
xi lian hanya menatap tak percaya perubahan sikap dion walupun dulu dingin tapi tak sedingin ini guman nya dalam hati
"ntar pulang gue k kosan ya"ucap xi lian mencairkan suasana
"gue udah pindah "tanpa menatap xi lian dan terus memakan pangsit nya
"owh ayolah gue cuman pengen ngerjain tugas,lu juga kan blom ngerjain sama sekali gar gara lu sakit"
"ok"ucap dion
bel masuk pun berbunyi mereka langsung kembali ke kelas dan kelas sudah memulai kembali pelajaran
karna membosan kan dion hanya tertidur di kelas hingga jam pelajaran berakhir
hingga bel pulang berbunyi dion terbangun
karna wajah yang baru bangun membuat wanita di kelas heboh karna ketampanan yang di berikan dion ketika bangun
tapi dion bodo amat dan cuek meninggalkan kelas di ikuti xi lian karna memang akan ikut ke tempat dion
"dion lu pindah kemana?"
tapi tak di jawab dion Mereka pergi keluar sekolah dan berjalan melewagi halte bus di depan sekolah
"lu pindah keman sih gak naek bus?"
"enggak deket kok di depan"
xi lian hanya mengekori di belakang
ketika masuk ke daerah apartemen termewah di daerah tersebut dia kaget
"hey dion lu pindah kesini?"ucap tak percaya xi lian
"iya"di blas singkat dion
dion masuk ke lift dan menuju lantai kamar nya
apartemen teratas merupakan apartemen termahal di gedung tersebut tersebut yang membuat xi lian menatap tak percaya ketika ia akan di bawa ke lantai 1 tingkat di bawah lantai teratas
dion membuka apartemen nya dan dia melihat para pekerja sedang membongkar lantai dari lantai teratas agar terhubung dengan lantai di bawah nya
"dion mereka sedang apa?"
ucap xi kian bingung melihat lara pekerja sedang membongkar langit langit untuk di buat tangga
"sedang buat tangga biar gampang ke lantai atas"ucap dion yang memasuki kamar nya
di ekori xi lian
"lu punya apartemen di atas juga?"dan di angguki dion
ketika melihat kamar nya xi lian menganga tak percaya melihat laptop yang di bandror 6000 dollar berada di atas tempat tidur
xi lian merupakan anak yang suka dengan barang electronik jadi dia pasti tahu harga barang barang tersebut
"dion ini kan 6000 dollar lu dapet duit dari mana?"ucap xi kian menatap tak percaya ke dion dengan mulut menganga
"dari saham"ucap dion datar dan membuka lemari baju karna ingin berganti pakaian
xi lian makin tak percaya ketika banyak sekali baju baju branded yang ada di lemari baju dion
seluruh tubuh nya lemas ketika banyak sekali perubahaan yang terjadi dari sahabat nya itu
tanpa basa basi dion langsung menegrjakan tugas yang tertinggal
karannkepintaran nya juga karna skil dalam 1 jam semua tugas selesai
yang membuat teman nya itu makin tak percaya lagi
"lu-lu udah?" dengan gugup
dan di angguki dion
"ayo cepet gue mau ke mini market"
"gue bawa pualang aja buku lo besok gue kembaliin"dan di angguki dion
mereka pergi ke mini market untuk membeli bahan makan
dan kembali lagi k apartemen
dion memasak untuk dia xi lian dan para pekerja yang sedang me renov rumah nya
dia mengajak mereka makan bersama karna memang dari kehidupan yang lalu dion tak pernah memandang rendah apapun oekerjaan mereka
(gue salut bangt sih kalo orang kayak dion,gue aja suka tanpa sadar ngerendahin orang walu dalam hati sih)
ketika sudah makan dion pergi lagi keluar dengan di ikuti xi lian yang sudah mengganti baju nya dengan baju dion karna tak nayam memakai baju sekola ketika ke luar
"lu mau kemana ?"ucao xi lian yang tak tahu tujuan dion kemana
"gue mau beli motor dulu,gue butuh motor"ucap dion datar sambik memesan taxi online di hp nya
xi lian mengangguk mengerti
dan tak lama taxi datang dan langsung menuju sorum motor moge di kota tersebut dan tak lama samapai karna hanya 7 menit dadi apartemen nya
"lu asli mau beli motor di sini?"dan di angguki dion
mereka masuk ke dalam sorum tersebut banyak sekali jenis jenis motor sport yanga ada di sana dari ninja 250 fi samapi harley juga ada di toko tersebut tapi dion tak melirik motor motor tersebut dan melihat melihat motor motor moge yang style nya pas untuk dirinya
perhatian nya tertuju kepada motor ducati panigale dia melihat lihat dan cocok untuk dirinya
pelayan pun datang mengahampiri dion karna melihat dion tertarik dengan motor tersebut
"selamat siang tuan ada yang bisa saya bantu?"ucap pelayan itu lembut karna melihat pakaian yang di gunakan oleh dion merupakan barang branded yang harga nya sampai beberapa ribu dollar.
"tolong kau urus surat surat motor ini,bayar debit saja"sambil menyodorkan kartu itu kepada pelayan pelayan langsung mengurus surat surat tersebut tanpa bertanya kembali karna terlalu senang
"dion kau tak salah membeli ini?"
dion menggeleng tanpa melihat xi lian dia hanya melihat motor tersebut
ketika menggeleng matanya tak sengaja melihat motor NINJA h2r motor mahal yang harganya 67000 dollar beda setengah harga dengan motor yang ia beli yang hanya berharga 37000 dollar
"pak tolong kesini"ucap dion memanggil pelayan yang tadi pelayan itu langsung buru buru mengahmpirinya
"ada apa lagi tuan?"
"tolong urus urus surat untuk motor itu juga dan xi lian kau boleh membeli 1 motor yang kau ingin kan seterah mau berapa saja harganya"ucap dion
pelayan itu makin senang dengan ucapan dion dan langsung mengurus surat surat motor ninja h2r tersebut
"boleh kah?"dan di angguki dion
xi lian langsung berkeliling mengintari toko dan matanya tertuju dengan motor ducati superleggera v4
yang di bandrol dengan harga 100 rb dollar
"dion aku mau yang itu"tunjuk xi lian dengan mata berbinar
"dion juga takjub ketika melihat motor itu yang membuat keinginan anak mudanya kembali bergejolak dan membeli 1 lagi motor ducati superleggara karna dia suka dengan yang warna hitam dia memilih warna hitam dan xi lian warna merah
"pak tolong urus surat surat semua motor ini dan kirim kan ke alamat ini "ucap dion
"tapi tuan pembayaran seluruh nya menjadi 310 ribu dollar"ucap pelayan itu tak percaya
"tak apa langsung bayar cash dengan kartu kredit itu "
"Baik tuan"pelayan itu matanya berbinar karna pasti mendapatakan bonus yang sangat banyak "
setelah selesai mengurus berkas berkasnya dion juga menyuruh untuk mengantarkan berkas berkas tersebut ke apartemen nya bersama dengan 2 motor yang di beli pertama oleh dion.
"tuan ada potongan seitar 25000 dollar untuk tuan"ucap pelayan tersebut
"tak apa buat jadikan tip saj karna pelayanan mu yang memuaskan"ucap dion
"terima kasih pak"sambil membungkuk hormat karna senang sekali dengan tip yang di berikan dion,dia juga pasti akan mendapatkan bonus penjualan
dion dan xi lian pergi dengan menggunakan motor ducati superleggara mereka dan mendapatka helm agv yang berharga beberapa ratus dollar karna bonus membeli motor tersebut yng membuat kesan yang memukau
mereka keluar dari sorum motor tersebut yang mengundang perhatian di jalan
ya bagai mana tidak 2 motor berharga 100 ribu dollar baru keluar sorum dan yang membawa nya berperawakan putih dan pastinya tampan karna dion dan xi kian hanya memakai kaos tapi tetap membuat mereka terlihat tampan walau sedang memakai helm
mereka berkeliling kota a untuk mencoba motor nya dengan kekebutan di jalan raya karna tak tau tujuan mereka tiba di sebuah pantai yang berada di pinggir kota a
"ahk mantap"ucap xi lian
"lian kau pindah saja ke apartemen ku temani aku di sana"
"ok aku pindah besok saja,klo di kosan pasti bisa jadi bahan ribut kalo gue bawa ni motor"
dion hanya tersenyum mendengar tutur kata xi lian dan mulai mengambik sekotak rokok di katung celana nya dan menyalaikan sebatang rokok itu
xi lian melihat dion terbelabak tak percaya ketika dion menyesap sebatang rokok di atas motor nya karna setahu dia dion tak merokok
"dion kau merokok?"dan di angguki dion
"kau mau coba?"ucap dion sambil menyodorkan sekotak rokok itu
"boleh"xi lian yang baru pertama kali merokok terbatuk batuk yang membuat dion terkekeh
ya menikmati sore di sebuah pantai dengan duduk di atas motor dengan sebatang rokok menjadikan suasana yang nikmat
karna malam yang sudah tiba mereka pulang dengan saling kekebutan di jalan raya
mereka berpisah karna besok sekolah xi lian pergi ke kosan nya untuk membereskan barang barang nya untuk pindah yang membuat penghuni kos heboh juga karna motor yang di bawa oleh xi lian.
sedangkan dion langsung menyimpan motor nya di parkiran depan ruang tamu apartemen nya karna memang apartemen nya bisa di pakai mobil atau motor di depan belakang ruang tamu yang memang memakai lift khusus untuk bisa membawa motor nya kedalam apartemen
ketika dion masuk ke garasi ny dia tersenyum tipis melihat ke 2 buah motor yang ada di apartemen nya
dia langsung pergi ke kamar nya dan berkutat sebentar dengan laptop nya dana hanya dia dengan tuhan yang tahu apa yang dilakukan dion di dalam laptop nya
pagi hari menjelang dion sudah bersiap pergi ke sekolah nya dia membawa motor ducati yang berharga 37000 dollar karna memang dia tak ingin semua motor nya menganggur.
walau jarak sekolah dengan apartemen nya dekat yang hanya berjarak 20 menit jalan kaki tapi dia terlalu malas jalan kaki jadi dia membawa motor k sekolahnya
ketika di sekolah banyak orang melirik dion membawa motor sport sekolah tak lama xi lian juga datang membawa motor sport yang membut mereka kagum
xi lian merupakan mahasiswa yang miskin juga tapi memiliki perawakan yang tapan yang memang di gemari di sekolah nya tapi berdea dengan dion yang dulu yang berpenampilan culun.
semua orang tahu bahwa dion dan xi lian merupakan siswa miskin di sekolah tapi mereka tak percaya ketika melihat dion dan xi lian membawa motor sport masing masing
mereka berdua masuk kelas dengan tatapan dingin khas terbaru dari penampilan mereka tanpa menghiraukan tatapan tatanapa iri kagum yang menatap mereka
ketika mereka baru saja duduk di kelas tiba tiba seorang wanita yang memang membenci dion menggagu dion yang baru saja duduk
"hey dion,kau mencuri uang dari bang mana?"sambil menatap sinis dion dan menganya tangan nya di depan dada
"mana ada mahasiswa yang sangat miskin tiba tiba jadi kaya dalam waktu sebulan,kau pasti mecuri kan"ucap xin xin wanita yang yang sangat membenci kemiskinan dion dan wajah culun dion tapi sebenarnya dia menyukai wajah tampan sekarang dion tapi dia tak terima ketika dion menjadi orang yang memiliki banyak uang
"apa urusan mu?uang itu milik ku,aku mau mendapatkan uang bagai mana pun bukan urusan mu"ucap dion dengan suasana dingin sambil menatap tajam xin xin
dion bangkit dari tempat duduk nya dan mendekati xin xin dengan tatapan tajam nya
xin xin yang di dekati dion mencoba mundur hingga meja yang berada di belakang nya
dia terus berusaha mundur tapi terhalang meja dan di kunci oleh tangan dion yang memegang meja di sebelah sisi kiri dan kanan xin xin
dengan tatapan dingin dion dan mendekatkan wajah nya ke wajah xin xin membuat xin xin gelagapan dengan apa yang di lakukan dion
dia berusaha kabur tapi tidak bisa karna tubuh nya di kunci dan wajah mereka yang semakin dekat.
"xin xin dengar,aku mau kaya atau tidak bukan lah urusan mu,kau bukan lah orang tua ku dan ini hidup ku jangan pernah ikut campur urusan ku"ucap dingin dion dengan suara khas laki laki yang membuat wanita mana saja mendengar suara tersebut menyukai nya
"b-baik"ucap xin xin tergugup gugup karna tak bisa berbuat apa apa lagi
dion hanya tersenyum dan langsung menyosor bibir lembut xin xin
dion sangat tergoda dengan tubuh xin xin
dan membuat seisi kelas heboh dengan perlakuan dion terhada xin xin sedangkan xin xin langsung pingsan karna kaget dengan apa yang di lakukan dion
dion itu orang nya jadi suka main coblos aja apalagi melihat cewe cakep ya sosor aja
dia sangat menyuai mempermaikan orang orang sombong terhadap nya
ketika xin xin pingsan dion langsung duduk kembali di tempat duduk tanpa menghiraukan cin xin yang tergelepak di lantai
teman teman xin xin langsung membawa xin xin ke uks karna tak tega sedangkan dion bodo maat dan tidur di kelas walau pun jam pelajran blom di mulai
sedangkan xi lian hanya menggeleng kepala dengan perlakuan dion
"gila nih anak lama lama"guman xi lian
tak lama bel masuk berbunyi jam pelajaran dimulai
sedangkan dion hanya tertidur di kelas karna pelajaran yang membosan kan
dan ketika dion di suruh ke depan atau menjelaskan materi dia bisa mengerti materi dan menjelaskan nya dengan singkat padat dan jelas membuat guru yang mengajar juga jadi bodo amat bila dion tertidur
sedangkan xin xin terbangun tiba tiba di uks dan langsung berteriak
"diooooooooooon bangsatttt"ucap nya langsung ketika mengingat kejadian pagi
tak lama jam pulang tiba
dion dan xi lian pulang tapi mereka tak sendiri karna ada pembagian kelompok dan tugas komputer yang harus di kerjakan
mereka mengerjakan tugas di rumah dion karna ajakan xi lian
tapi xin xin menolak karna dia tahu kosan tempat dion berada
dion hanya tersenyum dia ingin sekali mempermainkan xin xin jadi dia menarik tangan xin xin dan menaikan xin xin ke atas motor nya tentu saja xin xin juga memberontak tapi dion trus saja mengenggam tangan xin xin
"kau ikut atau mau ku lempar ke sana?"ucap dion dingin sambik menunjuk kolam ikan yang ada di taman kampus
xin xin langsung diam ketika di ancam dan mengikuti dion dengan tangan yang terus di tarik oleh dion
dion langsung menancap gas nya yang membuat xin xin takut dan memeluk perut dion
dia meraba raba perut dion ada kotak kota di perut dion
"wtf gue pegang pegang perut orang udik ini"guman xin xin
dion yang di ikuti temna teman yang lain pergi ke apartemen nya xin xin menganga tak percaya ketika dion membawa nya ke apartemen elit yang dekat dengan sekolah nya
mereka menaiki lift khusus yang langsung sampai ke apartemen dion
teman teman sekelas yang iktu tugas kelompok makin tak percaya ketika mereka masuk ke dalam apartemen dion yang high clash tersebut
apalagi ketika 2 motor sport yang sedang terparkir di depan ruang tamu apartemen tersebut
"di-dion ini apsrtemen lo"ucap xin xindan di angguki dion
"wah gila si dion ternyata kaya banget"ucap mu xuan teman xin xin yang di bwa oleh xi lian
"wah gila gede bangt"ucap yerin dan jojo yang ikut dengan motor jojo
mereka masuk dan dion memberikan cemilan di atas meja.
karna jurusan dion IT di sekolah nya jadi tugas sekolah tentang IT pasti jadi kerjaan mereka sehari hari
dion dulu tak punya laptop jadi dia mengerjakan tugas nya dengan ke warnet atau mengerjakan tugas ny dengan komputer sekolah
"lian ambilkan laptop ku"ucap dion yang akan ke dapur untuk mengambil minuman di kulkas
"ok"xi lian beranjak dan masuk ke kmar dion
dan kembali membawa laptop milik dion
dion kembali dengan beberapa minuman di tangan nya dan langsung menyalakan laptop
xin xin melihat laptop dion dia tak menegerti dengan software yang berbeda dengan laptop nya
"dion kok punya lu softwarenya beda?gue pake microsoft dan gue juga tau linux kok laptop lu beda banget?"sambil menatap dion dengan muka bingung
"gue gak pake linux,gue pake sofware gue sendiri jadi lebih gampang nge coding nya"
mereka menatap tak percaya kepada dion
karn memnag dion mengotak atik laptop nya sendiri kemarin untuk membuat sofware nya sendiri.
"jadi tugas nya gimana?"kata dion karna dia tak mendengarkan ttentang tugas nya
"guru menyuruh buat sebuah mini game,di kumpulin nya minggu depan"ucap xi lian
"owh ok,jo lu buat desain carakter nya gue tau lu suka buat desain game juga,xin san yerin bantu jojo aja,biar gue yang buat sytem nya dan lu xi lian sam mu xuan bikinin gue mie gue laper"
ketika jojo,yerin dan xin xin mau membatah dion sudah mengoprek keyboard dengan kecepatan tinggi yang membuat mereka menganga dan terdiam
dion mengerjakan nya seperti tidak ada tugas yang sulit karna skil nya memang memudahkanya
"eh lu pada kenapa gak cepet cepet nge desain "ucap dion menatap tajam ke 3 orang yang terdiam
mereka langsung mengerjakan desain yang tadi
20 menit kemudian xi lian membawa 6 mangkuk mie dion yang melihat mie nya datang langsung mengambil nya karna memang sudah lapar
"eh lu lama banget sih ngedesain doan lama ck,padahal lu ber 3"ejek dion dingin sambil memkan mie nya di sofa
"emang nya lu udah hah,sombong banget ngerjain sendiri kaya orang pro"di balas xin xin yang ingin berdebat dan langsung mengambil laptop dion
dia menganga tak percaya bahwa sofware untuk menjalan kan game nya sudah selesai dan pekerjaan mengesan kan
"udah cepet lu gambar lah,tinggal masukin desain nya udah jadi kalo gue mah dari tadi"ucap dion sambil memakan mie nya
mereka terdiam mendengar kalo dion sudah menyelesaikan softwarenya
dion yang sudah kenyang pamit ke kamar karna ngantuk dan di angguki mereka
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 39 Episodes
Comments
Kucing Sopan
kok aku malah lebih suka kayak gini ya daripada ada sistem nya 😅
2021-10-13
7
System Worlds
nice thor
2021-09-29
0
G R E E D [KETAMAKAN]
up thor
yg semangat upnya gw suka
2021-09-28
0