Wanita Pelampiasan
...***Abaikan Typonya...
...🦋...
...Happy Reading***...
...__...
PROLOG
Yuki Marlena Fernando.
![](contribute/fiction/3153990/markdown/22734763/1631251753125.jpg)
Seorang gadis cantik keturunan Asia dan jerman.
Anak keturunan dari pasangan Yuki Naisya dan Jervis Fernando.
Naisya dan jervis menikah tanpa restu dari orang tua Fernando.
Keluarga Fernando tidak menginginkan keturunan dari orang beda suku dan kebangsaan.
Itu semua bukan karena tanpa sebab. Dulu ibunya Fernando meninggal karena di bantai oleh lawan bisnis dari orang Asia.
Itulah yg menyebabkan Jervis di usir oleh orang tua satu satunya. Karena membantah orang tuanya. Dan sampai kapanpun Orang tua Jervis tidak akn pernah sudi mengakui cucu dari anak Jervis
...\*\*\*\*\*\*\*\*\*...
"Ini tuan gadis pembangkang itu," ucap seorang anak buahnya.
gadis itupun di lempar ke kaki tuan mafia jerman Thomas Ansel Zafindar
Ansel mendekati gadis itu dan membuka penutup wajahnya. "Woow cantik sekali, ternyata Dora punya barang bagus seperti ini" gumam Ansel
"Cuiihh.! Lepaskan akuu." Ucap gadis itu
"Hahahh..kau itu sudah jadi jaminan hutang Dora padaku. Jadi tak mungkin aku akn melepasmu" ucap Ansel
"Apa yang kau inginkan dariku?" Tanya gadis itu
"Tubuhmu.. tubuhmu yang aku inginkan. Dan kau akn menjadi objek sexku setiap hari sampai aku bosan dengan tubuhmu" ucap Ansel
"Bawa pergi dia ke tempat biasanya. Aku akn bersenang senang denganya" ucap Ansel
Lalu gadis itu di bawa oleh anak buah Ansel ke tempat yang biasa di buat bercinta oleh Ansel kpada \*\*\*\*\*\* jalangnya.
Ansel pun sudah menunggu di ruangan yang biasa. Beberapa saat kemudia anak buahnya datang dengan membawa gadis itu.
Gadis itu di lempar di tempat tidur yang besar juga sangat nyaman untuk bercinta
"Ouwhh sakit. Pelan pelan bodoh" racau gadis itu
Lalu Ansel mendekati gadis itu.
Ansel membuka penutup wajahnya. Dan Ansel langsung \*\*\*\*\*\*\* bibir gadis itu. Namun tak ada respon Ansel terus menggerayangi bibir gadis itu dengan lidahnya sampai ke tenggorokan.
Hingga mereka berdua tak bisa bernafas. Karena ciuman yang begitu panas dan buas dari Ansel.
Lalu Ansel melepas ciuman panasnya untuk memberi oksigen pada gadis itu juga dirinya
Setelah itu Ansel berpindah ke leher dan juga telinga gadis itu. Gadis itu berusaha melepaskan diri. Namun sia sia karena tangan kekar Ansel begitu sulit untuk di tolak
"Lepaskan Akuu.. aku tak mau melayanimu" teriak gadis itu
Namun Ansel tak menggubris. Dan Ansel malah semakin gelap mata merobek baju gadis itu dengan paksa dan melemparnya ke sembarang arah. Dengan penuh \*\*\*\*\* Ansel meremas dan mencium gundukan di dada gadis itu yang begitu kenyal. Membuat Ansel jadi makin bernafsu. Gundukan ini sangat pas di jari Ansel yang membuat Ansel semakin ingin segera menikmatinya. Dengan remasan yang sangat kasar dan kuat. Membuat gadis itu kesakitan.
"Aahh..sakiitt.. lepaskan tuaan" pinta gadis itu
Ansel semakin bernafsu saat gadis itu berteriak. Karena Ansel sangat bergairah jika ada penolakan dari lawanya
Ahhh.. pekik gadis itu
Mendengar jeritan nikmat dari lawanya Ansel semakin bernafsu..
Padahal gadis itu kesakitan saat gigitan itu mengenai dadanya yang bulet kecil
Lalu Ansel menyobek jens gadis itu dengan paksa. Hingga tertinggal baju dalam.
Ansel pun melepas paksa g'string gadis itu.
Karena sudah lemas dan tidak mampu melawan. Gadis itu diam di jadikan objek \*\*\* pria yang tak di kenal.
Dengan rakus Ansel menggarap Gadis itu. Hingga sang gadis pinsan. Dengan keadaan gadis yang sudah tak berdaya. Tidak menyurutkan Ansel berhenti. Namun malah semakin menikmatinya.
Entah sudah berapa ronde Ansel menggarap gadis itu.
Hingga Ansel tertidur di sampingnya.
Dertt dertt..
Bunyi ponsel. Lalu Ansel mengambil ponselnya. Bukan ponselku. Lalu Ansel merogoh celana gadis itu.
Dan mengangkat ponselnya
"Mar.. kemana aja sih kamu? aku cari cari di outlet gak ada. Di kost juga gak ada" tanya Febi yang di ketahui dari layar ponsel Mar
"Jangan ganggu kami" ucap Ansel lalu menutup ponselnya
"Ohh. Jadi namamu Mar" ucap Ansel
Lalu Ansel menatap wajah Mar yang begitu teduh. Cantik terlihat Damai saat tertidur.
Mar pun menggeliat dari tidurnya. Hingga menampakkan gundukan dadanya.
Membuat sang junior Ansel tegak lagi.
Tanpa menunggu persetujuan, Ansel kembali menggarap tubuh Mar dengan \*\*\*\*\* yang tak bisa di kendalikan, entah sudah berapa ronde Ansel mengeluarkan air cinta di tubuh Mar.
Hingga Mar tersentak dan bangun dari tidurnya.
"Ahhh.. thuuanh chuukhupph thuuaanhh aahhh.." teriak Mar yang merasa sakit di sekujur tubuhnya.
.
Setelah itu Ansel menutup kembali tubuh Mar. Lalu pergi ke kamar mandi untuk membersihkan diri.
Setelah Ansel rapi. Ansel meninggalkan Mar dalm keadaan tanpa sadar.
Sekitr satu jam Mar pun bangun. Dan merasakan tubuhnya begitu sakit. Saat berjalan Mar merasakan di bagian bawahnya terasa nyerii.
"Ohh sakitt" pekik mar
Sambil tertatih Mar pergi ke kamar mandi.
Dan mencari baju yg tadi dikenakan.
"Siaall.. bajunya sudah tak bisa di pake" gerutu Mar
Lalu Mar membuka almari yang ada di kamar itu.
Namun tak ada baju yg sopan untuk di pake. Semuanya baju yang ada di sini kurang bahan.
Lalu Mar memilih baju yang agak tertutup warna biru.
"Sepertinya baju yang di sini sangat mahal mahal" ungkap Mar
Flashback
Seperti biasa Mar jika siang akn berang kerja. Namun hari itu seperti ada yang mengikuti.
Mar tak peduli karena Mar merasa tidak punya musuh. Mungkin hanya firasat saja.
Benar saja Mar dlm pengintaian beberapa pria. Mereka langsung menbekap Mar dan langsung masukkan ke mobil.
Mar tinggal dengan bibik dan paman. Bibik bilang Orang tua telah meninggal dunia karena kecelakaan. Dan seluruh perusahaan papaku bibi dan pamanku yang mengelola.
Mar tak pernah tau berapa penghasilan dari perusahaan papaku. Karena Mar tak pernah di libatkan dlm urusan pekerjaan.
Ntah kenapa bibi Dora menggadaikan tubuh Mar pada mafia yang sangat hipersex dan kasar.
Kalo paman Mar bilang perusahaan papanya mengalami penurunan selama satu tahun.
Hingga bibiknya meminjam uang pada mafia. Mar tak tau berapa jumlahnya sehingga tubuhnya di jadikan jaminannya
Mar tak pernah di beri sedikitpun uang dari perusahaan papanya. Bibi selalu menghabiskanya di meja judi dan berhura hura tanpa memikirkan pamannya yg banting tulang cari pinjaman untuk mengkondisikan perusahaan peninggalan papa.
Mar lebih memilih tidak mau ikut campur dngn urusan perusahaan sang papa. Mar lebih memilih pergi dari rumahnya sendiri dan hidup ngekost. Mar tipe wanita pekerja keras dan juga tak menyerah dngn keadaanya. Mar tetap melanjutkan pendidikanya hingga kini Mar masih kuliah sambil bekerja.
Mar akan bekerja agar kehidupan Mar tidak bergantung pada bibik dan pamanya.
Semenjak Mar lulus SD bibik dan paman yang mengurus Mar. Karena hanya mereka satu satunya keluarga yg Mar miliki
Flasg back on
Mar mengendap endap dari kamar itu hendak pergi meninggalkan rumah ini.
Tak sanggup jika harus melayani pria itu dengan \*\*\*\*\* yg super kasar.
"Bisa bisanya keperawananku di ambil oleh pria asing seperti itu, tak pernah terlintas dalm pikiranku akn menjadi wanita pemuas \*\*\*\*\*" cebik Mar sambil jalan yang tertatih karena masih merasakan sakit di belahan pahanya
Mar pun sudah sampai di dapur dengan menuruni anak tangga.
Mar tidak memakai lift karena Mar tau pasti di sana sudah terpasang cctv. Dan Mar tak tau dirinya berada di lantai berapa.
Karena saat mengintip dari jendela tadi Mar seperti ada di gedung tertinggi
Mar pun melangkah membuka pintu samping dapur. Namun tak di temukan alam di sana hanya ruangan gelap
Mar kembali mencari pintu lagi. Kini Mar bisa sampai di ruang depan. Mar pun bernafas lega bisa keluar dari sini
Mar celingak celinguk mencari anak buah pria itu. Jangan sampai kepergianya di ketahui oleh mereka.
Mar mencari sumber cctv di ruangan ini. Tapi Mar tak menemukan adanya cctv.
Lalu Mar berlari kecil tanpa suara.
...***Bersambung***...
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 87 Episodes
Comments
Hasian Marbun Ian ayurafanisa
aq mampir😁😁
2021-12-12
1
Hani Hanifah
seru7uu
2021-12-11
1
Sri Rahayu
mampir sini,awal cerita bagus bikin penasaran🤗
2021-12-04
1