Tetua Agung Zao Huan

Restoran teratai hitam.

Reinar dan empat orang yang bersamanya telah masuk kedalam bangunan restoran teratai hitam. Berbeda dengan kemarin, kali ini Reinar tak merasakan keberadaan orang yang tengah bersembunyi saat dia berada di dalam bangunan restoran teratai hitam.

Tetua Zao Yi dan Sun Mo yang baru pertama kali datang ke restoran teratai hitam, mereka merasakan adanya aura aneh yang menyelimuti sekeliling bangunan restoran teratai hitam.

“Teman, apa benar kita akan merayakan kemenangan kita di restoran ini?....” Tanya Sun Mo pada Reinar.

“Kamu benar, kita akan merayakan tempat ini. Walau terlihat cukup suram, makanan di restoran ini jauh lebih nikmat dari makanan di restoran lainnya yang ada di Desa ini....” Jawab Reinar.

“Semoga apa yang kamu katakan benar adanya....” Kata Sun Mo yang disambut senyum tipis Reinar.

“Adik, bukannya tingkat kultivasi kamu kemari masih di tingkat Dewa Besi, bagaimana bisa dalam semalam kamu menerobos tingkat Dewa Perunggu tahap dua?....” Tanya Shen Daiyu pada Freya.

“Itu, ehm... Ini semua berkat bantuan suamiku....” Jawab Freya malu-malu.

Shen Daiyu melihat Reinar lalu dia menggelengkan kepalanya sambil tersenyum.

“Teman, apa kamu juga bisa membantuku meningkatkan tingkat kultivasi ku seperti yang kamu lakukan kepada saudari Freya?....” Kata Sun Mo yang langsung membuat Reinar bergerak menjauh darinya.

Sementara itu, tetua Zao Yi, Freya, dan Shen Daiyu, mereka terkekeh melihat Reinar yang dengan cepat menjauhi Sun Mo.

“Setidaknya kamu harus mencari wanita seukuran mu untuk dapat melakukan itu....” Kata Reinar setelah dia menjelaskan apa yang telah dia lakukan dengan Freya untuk meningkatkan tingkat kultivasi yang mereka miliki.

Sun Mo hanya menggaruk kepalanya yang tidak gatal setelah mendengar penjelasan Reinar.

“Lebih baik kita segera makan, karena malam ini juga kita harus sampai di Sekte Menara Surgawi, karena besok kalian akan mengikuti upacara penerimaan murid baru....” Kata Zao Yi lalu Reinar dan yang lainnya segera memakan makanan yang sudah mereka pesan.

“Guru, bukannya jarak Desa ini dan Sekte Menara Surgawi sangatlah jauh, lalu bagaimana bisa kita bisa sampai di Sekte sebelum hari berganti?....” Kata Sun Mo yang telah menyelesaikan makan malamnya.

Zao Yi mengeluarkan sebuah batu berwarna putih polos dari cincin penyimpanan miliknya. “Dengan benda ini, hanya butuh satu tarikan nafas untuk kita sampai di Sekte Menara Surgawi....”

“Sungguh Sekte Menara Surgawi adalah Sekte besar....” Kata Sun Mo melihat batu teleportasi milik Zao Yi.

“Setelah menjadi murid dalam, kalian juga akan mendapatkan masing-masing sebuah batu teleportasi....” Ujar Zao Yi sambil menyimpan kembali batu teleportasi miliknya.

Satu persatu semua orang menyelesaikan makan malam mereka. Begitu selesai makan, dengan dipimpin Zao Yi, mereka semua bersiap untuk langsung pergi ke Sekte Menara Surgawi.

“Walau hanya empat, setidaknya mereka jauh lebih berkualitas dari lima belas murid yang didapatkan tetua Zao dari dua tempat yang telah kami kunjungi....” Kata Zao Yi dalam hati lalu dia kembali mengeluarkan batu teleportasi miliknya.

Dengan saling berpegangan, Zao Yi mengaktifkan batu teleportasi miliknya dengan mengalirkan sebagian besar energi Qi miliknya kedalam batu teleportasi. Begitu batu teleportasi menerima energi Qi milik Zao Yi, batu itu memancarkan cahaya terang yang seketika membuat semua orang memejamkan matanya.

°°°

Sebuah cahaya terang muncul di tengah-tengah halaman kediaman tetua Zao Yi yang berada di bagian utara wilayah Sekte Menara Surgawi.

Begitu cahaya terang menghilang, terlihat lah sosok tetua Zao Yi bersama empat murid barunya, yang keesokan harinya akan diresmikan menjadi murid luar Sekte Menara Surgawi, walaupun tiga dari mereka sudah memenuhi syarat untuk menjadi murid dalam Sekte.

“Tempat ini adalah kediaman ku, dan mulai saat ini, tempat inilah yang akan menjadi tempat tinggal kalian....” Kata tetua Zao Yi kepada empat murid barunya.

“Sungguh kediaman yang sangat luas, bahkan aku tidak bisa melihat ujung dari kediaman milik guru....” Gumam Sun Mo yang terkagum-kagum dengan kediaman gurunya.

“Guru, apa aku dan suamiku bisa tinggal dalam satu kamar?....” Kata Freya yang tak ingin dipisahkan dengan suaminya.

“Apa kalian tidak bisa tidur kalau tidak berduaan?....” Kata tetua Zao Yi bercanda.

“Bukan seperti itu, tapi aku tidak bisa berjauhan dengannya....” Balas Freya sambil memeluk erat lengan tangan kanan milik Reinar.

“Kalian ini, baiklah kalian boleh berada dalam satu kamar, tapi hanya waktu malam. Saat siang, kamu akan tinggal bersama para murid wanita lainnya....” Kata tetua Zao Yi.

Tetua Zao Yi lalu mengantarkan keempat murid barunya ke kamar yang akan mereka tempati. Setelah menunjukkan kamar untuk Sun Mo, tetua Zao Yi menunjukkan kamar khusus untuk Reinar dan Freya, namun saat ingin menunjukkan kamar untuk Shen Daiyu, tetua Zao Yi merasa bingung harus menempatkan Shen Daiyu di kamar yang mana.

Shen Daiyu adalah putri dari Putri Mahkota Kekaisaran Naga Cahaya, dan dia merupakan cucu satu-satunya Kaisar Naga Cahaya. Dengan identitas yang dimiliki Shen Daiyu, membuat tetua Zao Yi bingung harus bersikap seperti apa kepadanya.

“Apa yang membuat guru bingung?....” Kata Shen Daiyu yang telah memanggil guru kepada tetua Zao Yi.

“Ah itu, apa putri ingin sebuah kediaman khusus sebagai tempat tinggal selama berada di Sekte ini?....” Balas tetua Zao Yi.

Shen Daiyu menggelengkan kepalanya. “Beri aku kamar murid seperti murid pada umumnya, tetapi aku hanya ingin satu kamar dengan adik Freya....” Ujar Shen Daiyu.

“Kalau itu keinginan putri, dengan senang hati aku akan mengantarkan putri ke kamar yang sesuai dengan keinginan putri....” Kata tetua Zao Yi lalu dia mengantarkan Shen Daiyu ke kamar yang sesuai dengan keinginannya.

“Apa kamar ini sesuai dengan keinginan putri?....” Tanya tetua Zao Yi pada Shen Daiyu saat mereka telah sampai di salah satu kamar yang berada di kediaman murid wanita.

Shen Daiyu menganggukkan kepalanya, lalu dia berkata. “Mulai saat ini guru cukup memanggilku dengan nama ku!.... Bagaimanapun juga hanya para tetua dan kedua adik angkat ku yang tahu identitas asli ku, dan juga Sun Mo....”

Mendengar apa yang dikatakan Shen Daiyu, tetua Zao hanya bisa menurutinya, dan sebenarnya dia juga tidak terlalu percaya kalau hubungan Shen Daiyu dan Reinar hanyalah seorang adik angkat dan kakaknya.

“Wajah mereka terlalu mirip untuk dikatakan sebagai adik angkat dan kakaknya. Kekaisaran Naga Cahaya, mereka sepertinya benar-benar ingin melindungi identitas para pangerannya....” Kata tetua Zao Yi dalam hati.

Shen Daiyu segera masuk kedalam kamarnya begitu tetua Zao Yi pergi meninggalkannya. “Aku tahu tetua Zao Yi bukanlah orang berhati buruk, tetapi belum saatnya dia tahu identitas asli adik kecilku....” Kata Shen Daiyu sambil merebahkan tubuhnya di atas tempat tidur.

Setelah cukup lama merebahkan tubuhnya, Shen Daiyu akhirnya memejamkan matanya setelah berminggu-minggu dia tidak pernah merasakan yang namanya istirahat karena harus mengerjakan misinya sebagai pembunuh bayaran.

°°°

Aula Sekte Menara Surgawi.

Tetua Zao Yi memasuki aula Sekte begitu dia mengantarkan keempat murid barunya ke kamar mereka masing-masing. Di dalam aula Sekte, seorang wanita cantik berjubah putih sudah menantikan kedatangannya.

“Tetua Zao Yi, apa kamu berhasil membawa cucu kecilku?....” Tanya wanita yang terlihat masih sangatlah cantik walau usianya sudah lebih dari satu juta tahun.

“Tetua Agung Zao Huan, saya telah berhasil membawa putri Shen Daiyu, selain itu saya juga membawa adik dari putri Shen Daiyu....” Balas tetua Zao Yi melaporkan keberhasilan tugas yang diembannya.

“Seorang adik angkat?.... Bagaimana bisa aku tidak mendengar kabar tentang cucu keciku yang telah mengangkat seorang adik?....” Kata Tetua Agung Zao Huan heran.

“Saya juga baru tahu itu sesaat sebelum kembali ke Sekte, tetapi saya melihat ada sesuatu yang aneh dengan status putri Shen Daiyu dengan adiknya....”

Tetua Agung Zao Huan mengerutkan keningnya begitu mendengar apa yang dikatakan oleh tetua Zao Yi. “Tetua Zao Yi, apa kamu bisa menjelaskan padaku apa kiranya yang aneh dengan status mereka?....”

“Begini Tetua, putri Shen Daiyu mengatakan kalau dia adalah kakak angkat dari pria muda yang bernama Reinar, tetapi entah kenapa aku melihat mereka terlalu banyak persamaan untuk dianggap sebagai dua orang yang tak memiliki garis keturunan yang sama. Wajah mereka terlalu banyak kemiripannya, bahkan aura mereka sangat mirip, bahkan saya dapat merasakan aura seorang Kaisar Naga dari tubuh adik angkat putri Shen Daiyu....” Kata tetua Zao Yi menjelaskan keanehan yang dia rasakan.

“Hahahaha.....” Tetua Agung Zao Huan tertawa keras begitu tetua Zao Yi menyelesaikan perkataannya.

“Tetua Zao Yi, sepertinya aku tahu siapa pemuda itu dan aku baru saja teringat akan identitasnya....” Kata Tetua Agung Zao Huan.

“Jadi, dia pemuda itu benar-benar adik putri Shen Daiyu, atau mereka memiliki garis keturunan yang sama?....” Tanya tetua Zao Yi yang terlihat sangat penasaran.

Tetua Agung Zao Huan tersenyum, lalu dia menjawab apa yang ingin diketahui oleh tetua Zao Yi. “Belum saatnya tetua tahu identitas asli pemuda itu, lebih baik tetua menganggapnya sebagai adik angkat cucu kecilku. Namun aku berpesan pada tetua, tolong jaga pemuda itu!....” Kata Tetua Agung Zao Huan lalu dia mengizinkan tetua Zao Yi untuk kembali ke kediamannya.

Tetua Zao Yi yang masih penasaran, dia lebih memilih menyimpan rasa penasarannya, dan dia lebih memilih untuk melakukan apa yang dikatakan Tetua Agung Zao Huan kepadanya.

“Siapapun identitas Reinar, sepertinya dia bukanlah sosok yang biasa-biasa saja!.....” Kata tetua Zao Yi dalam hati saat dia telah sampai di kediamannya.

Sementara itu di kediaman Tetua Agung Zao Huan, wanita cantik itu terlihat masih belum bisa menyembunyikan perasaan senangnya setelah mendengar kabar yang disampaikan oleh tetua Zao Yi.

“Putra kecil menantuku telah datang. Semoga kedatangannya memberikan dampak yang baik untuk dunia ini....” Gumam lirih Tetua Agung Zao Huan sambil menanggalkan seluruh pakaiannya, lalu dia mulai memasukkan tubuhnya ke kolam pemandian air panas yang ada di kediamannya.

“Suami sialan itu, bagaimana bisa dia tega membiarkan tubuh seindah ini menganggur selama ratusan tahun?....” Keluhan Tetua Agung Zao Huan sambil meraba setiap lekuk indah tubuhnya.

Tetua Agung Zao Huan

°°°

Jangan lupa like, vote, dan komentarnya setelah selesai membaca, terimakasih.....

Terpopuler

Comments

Yaser Levi

Yaser Levi

yg di harapkan cuma barang laki2 sialan itu ya tetua....tdk mau yg lainkah?😁😁

2024-09-12

0

🌟Sugali🌟

🌟Sugali🌟

wkwkwkwk kesepian butuh kehangatan

2023-12-18

2

Vanny Candra

Vanny Candra

mantap thor

2023-06-02

2

lihat semua
Episodes
1 Petualangan Baru Di Dunia Surgawi
2 Masalah Di Gerbang Desa
3 Kompetisi Sekte Menara Surgawi
4 Menjadi Murid Luar Sekte Menara Surgawi
5 Niatan Terselubung Tetua Zao Mo
6 Tetua Agung Zao Huan
7 Sekte Menara Surgawi
8 Masalah Bermula Dari Seorang Wanita
9 Kedatangan Kaisar Naga Cahaya
10 Kemunculan Penguasa Istana Kegelapan
11 Serangan Prajurit Istana Kegelapan
12 Pil Peledak Kultivasi
13 Peningkatan Kekuatan
14 Datangnya Era Kekacauan
15 Memberi Sedikit Hadiah
16 Saling Bertukar Hadiah
17 Serangan Kultivator Aliran Hitam
18 Menjelajahi Menara Kultivasi
19 Mendapatkan Inti Kekuatan Petir Surgawi
20 Istana Giok Langit
21 Kegelisahan Kaisar Huang Long
22 Bangkitnya Kekuatan Sang Maha Dewa
23 Memulai Permainan
24 Kemenangan Kekaisaran Naga Cahaya
25 Akhir Kekacauan Di Benua Langit
26 Hari Penilaian
27 Mengganggu Waktu Istirahat Harimau Betina
28 Pertunjukan Menarik
29 Bertemu Tujuh Jenderal Istana Surgawi
30 Sampai Di Kota Laut
31 Ancaman Dari Para Penguasa
32 Teman Yang Menjadi Musuh
33 Penculikan Putri Tuan Kota Baishan
34 Jati diri Sun Mo
35 Kisah Sun Mo
36 Berdiri Di Sisi Yang Sama
37 Hukuman Mati Di Kota Baishan
38 Pentingnya Sebuah Kepercayaan
39 Teknik Penggabungan Tujuh Elemen
40 Berlatih Teknik Penggabungan Tujuh Elemen
41 Kekuatan Baru
42 Kemalangan Seorang Tuan Kota
43 Hiburan Bagi Dewa Kematian
44 Pergerakan Song Guo
45 Sosok Yang Ditakuti Dewa Kematian
46 Kematian Song Guo
47 Mendatangi Tempat Persembunyian Musuh
48 Melawan Salah Satu Pemimpin Pasukan Kegelapan
49 Mendatangi Sekte Embun Suci
50 Bertemu Sahabat Lama
51 Meningkatkan Kekuatan
52 Hari Pembalasan
53 Rencana Balas Dendam
54 Mengetahui Rencana Musuh
55 Kebodohan Seorang Jenderal
56 Nasib Sial Penguasa Tiga Dunia
57 Melakukan Persiapan
58 Peraturan Baru
59 Memulai Peperangan
60 Seorang Kakak
61 Hukuman Atas Seluruh Kesalahan
62 Berpamitan
63 Melakukan Penyamaran
64 Masalah Di Kota Mohe
65 Sosok Yang Sangat Kuat
66 Menangkan Pengkhianat
67 Sebuah Pertemuan Tidak Terduga
68 Membuat Terkejut Banyak Orang
69 Hari Yang Dinantikan Para Wanita Reinar
70 Kemunculan Dewi Yun Nuwa
71 Kekuatan Prajurit Kota Seribu Bunga
72 Akhir Kehidupan Jenderal Iblis
73 Pagoda Penghakiman
74 Melakukan Pembersihan
75 Penyesalan Para Jenderal
76 Akhir Bagi Para Pengkhianat
77 Suara Yang Dirindukan
78 Persiapan Alam Semesta Lain
79 Kenangan Masa Lalu
80 Kemunculan Dua Wanita
81 Persiapan Acara Pernikahan
82 Akhir Dari Sebuah Rencana
83 Kawan Atau Lawan
84 Memulai Latihan Tertutup
85 Keberadaan Alam Nirwana Agung
86 Beralih Haluan
87 Mengungkap Sebuah Rahasia
88 Terlalu Menganggap Remeh
89 Teknik Pengorbanan Jiwa
90 Bukan Lawan Yang Bisa Dikalahkan
91 Wanita Dari Masa Lalu
92 Pergerakan Jun Baojia
93 Menikmati Waktu Bersantai
94 Terkena Serangan Mental
95 Kebodohan Jun Baojia
96 Bukan Kekuatan Yang Sebenarnya
97 Pertarungan Dua Teman Lama
98 Kekuatan Teknik Penggabungan Tujuh Elemen
99 Suara Kenikmatan
100 Sekelompok Wanita Bodoh
101 Empat Pria Penakut
102 Keserakahan Seorang Penguasa
103 Masuk Dalam Jebakan
104 Pertemuan Guru Dan Muridnya
105 Serangan Kekuatan Misterius
106 Dimulainya Perang
107 Kekuatan Tiga Wanita
108 Berakhirnya Pertempuran Terakhir
109 Berpisah Dengan Sistem
110 Kehidupan Damai
111 Pengumuman Novel Baru
Episodes

Updated 111 Episodes

1
Petualangan Baru Di Dunia Surgawi
2
Masalah Di Gerbang Desa
3
Kompetisi Sekte Menara Surgawi
4
Menjadi Murid Luar Sekte Menara Surgawi
5
Niatan Terselubung Tetua Zao Mo
6
Tetua Agung Zao Huan
7
Sekte Menara Surgawi
8
Masalah Bermula Dari Seorang Wanita
9
Kedatangan Kaisar Naga Cahaya
10
Kemunculan Penguasa Istana Kegelapan
11
Serangan Prajurit Istana Kegelapan
12
Pil Peledak Kultivasi
13
Peningkatan Kekuatan
14
Datangnya Era Kekacauan
15
Memberi Sedikit Hadiah
16
Saling Bertukar Hadiah
17
Serangan Kultivator Aliran Hitam
18
Menjelajahi Menara Kultivasi
19
Mendapatkan Inti Kekuatan Petir Surgawi
20
Istana Giok Langit
21
Kegelisahan Kaisar Huang Long
22
Bangkitnya Kekuatan Sang Maha Dewa
23
Memulai Permainan
24
Kemenangan Kekaisaran Naga Cahaya
25
Akhir Kekacauan Di Benua Langit
26
Hari Penilaian
27
Mengganggu Waktu Istirahat Harimau Betina
28
Pertunjukan Menarik
29
Bertemu Tujuh Jenderal Istana Surgawi
30
Sampai Di Kota Laut
31
Ancaman Dari Para Penguasa
32
Teman Yang Menjadi Musuh
33
Penculikan Putri Tuan Kota Baishan
34
Jati diri Sun Mo
35
Kisah Sun Mo
36
Berdiri Di Sisi Yang Sama
37
Hukuman Mati Di Kota Baishan
38
Pentingnya Sebuah Kepercayaan
39
Teknik Penggabungan Tujuh Elemen
40
Berlatih Teknik Penggabungan Tujuh Elemen
41
Kekuatan Baru
42
Kemalangan Seorang Tuan Kota
43
Hiburan Bagi Dewa Kematian
44
Pergerakan Song Guo
45
Sosok Yang Ditakuti Dewa Kematian
46
Kematian Song Guo
47
Mendatangi Tempat Persembunyian Musuh
48
Melawan Salah Satu Pemimpin Pasukan Kegelapan
49
Mendatangi Sekte Embun Suci
50
Bertemu Sahabat Lama
51
Meningkatkan Kekuatan
52
Hari Pembalasan
53
Rencana Balas Dendam
54
Mengetahui Rencana Musuh
55
Kebodohan Seorang Jenderal
56
Nasib Sial Penguasa Tiga Dunia
57
Melakukan Persiapan
58
Peraturan Baru
59
Memulai Peperangan
60
Seorang Kakak
61
Hukuman Atas Seluruh Kesalahan
62
Berpamitan
63
Melakukan Penyamaran
64
Masalah Di Kota Mohe
65
Sosok Yang Sangat Kuat
66
Menangkan Pengkhianat
67
Sebuah Pertemuan Tidak Terduga
68
Membuat Terkejut Banyak Orang
69
Hari Yang Dinantikan Para Wanita Reinar
70
Kemunculan Dewi Yun Nuwa
71
Kekuatan Prajurit Kota Seribu Bunga
72
Akhir Kehidupan Jenderal Iblis
73
Pagoda Penghakiman
74
Melakukan Pembersihan
75
Penyesalan Para Jenderal
76
Akhir Bagi Para Pengkhianat
77
Suara Yang Dirindukan
78
Persiapan Alam Semesta Lain
79
Kenangan Masa Lalu
80
Kemunculan Dua Wanita
81
Persiapan Acara Pernikahan
82
Akhir Dari Sebuah Rencana
83
Kawan Atau Lawan
84
Memulai Latihan Tertutup
85
Keberadaan Alam Nirwana Agung
86
Beralih Haluan
87
Mengungkap Sebuah Rahasia
88
Terlalu Menganggap Remeh
89
Teknik Pengorbanan Jiwa
90
Bukan Lawan Yang Bisa Dikalahkan
91
Wanita Dari Masa Lalu
92
Pergerakan Jun Baojia
93
Menikmati Waktu Bersantai
94
Terkena Serangan Mental
95
Kebodohan Jun Baojia
96
Bukan Kekuatan Yang Sebenarnya
97
Pertarungan Dua Teman Lama
98
Kekuatan Teknik Penggabungan Tujuh Elemen
99
Suara Kenikmatan
100
Sekelompok Wanita Bodoh
101
Empat Pria Penakut
102
Keserakahan Seorang Penguasa
103
Masuk Dalam Jebakan
104
Pertemuan Guru Dan Muridnya
105
Serangan Kekuatan Misterius
106
Dimulainya Perang
107
Kekuatan Tiga Wanita
108
Berakhirnya Pertempuran Terakhir
109
Berpisah Dengan Sistem
110
Kehidupan Damai
111
Pengumuman Novel Baru

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!