Part 4: Sebuah Janji

Ini adalah hari Senin yang lain, namun di SMA Elite tertentu, ini tidak seperti hari-hari senin lainnya.

Sejak dimulainya sekolah, sudah banyak siswa dan siswi yang sangat rajin, tentu mereka tidak rajin belajar, namun rajin bergosip.

Pasalnya ada kejadian yang cukup menghebohkan pada pekan lalu.

Pekan lalu, tepatnya hari jumat, Sang Tiran Sekolah kepergok sedang kencan dengan seseorang.

Hari itu, tanpa sengaja saat dia bersama gadis itu, kebetulan ada siaran langsung online dari seorang live streaming video yang sangat populer. Mereka tertangkap kamera sedang berduaan di suatu tempat yang sangat tidak terlihat seperti tempat yang biasa Tiran Sekolah datangi!!

Menurut kabar yang beredar, sebenarnya keduanya berkencan diam-diam.

Ini adalah kelanjutan dari kisah Cinta dan Benci yang legendaris itu dengan siswi pindahan!!!

Owh apakah akhirnya keduanya sudah memasuki tahap hubungan baru?

Walaupun gosip ini cukup panas, namun tidak ada yang berani menarohnya di bultine sekolah. Mereka tentu tidak mau memprovokasi Tiran Sekolah. Mereka hanya bergosip diam-diam dan saling menunjukkan foto dari ponsel mereka.

Yang namanya gosip, tentu saja sangat cepat menyebar, hanya pada paruh kedua Istirahat, gosip itu sudah menyebar keseluruhan sekolah.

Namun pada dasarnya, ketika gosip itu menyebar, selalu ada orang-orang yang tidak tahu soal gosip. Misalnya seorang gadis tertentu yang hanya tertarik belajar, atau Sang Tiran Sekolah yang memang tidak suka bergosip.

Namun disisi lain, diantara pengosip, gosip itu sampai pada gadis tertentu, yaitu Merry. Melihat foto Reno dan Nana sedang bergandengan tangan disana, membuat dia begitu marah.

Sejak kapan?

Sejak kapan mereka berkencan????

Dan itu adalah awal dari rangkaian drama baru yang berujung kesalah pahaman besar.

...####...

Disisi lain, ada beberapa orang yang memang tidak peduli dengan gosip. Di perpustakaan sekolah, terlihat dua orang tertentu sedang mengerjakan soal-soal latihan untuk ujian masuk universitas.

Sambil mengerjakan soal yang ada di bukunya, sesekali Reno menatap gadis didepannya. Gadis itu masih terlihat serius mengerjakan soal ujian. Masih terlihat sangat manis dan imut.

"Apakah kamu tertarik untuk berkencan?" Tanya Reno tiba-tiba.

Gadis yang tengah fokus mengerjakan tugasnya itu hampir mematahkan pensilnya karena pertanyaan mendadak yang tidak akan pernah dirinya kira itu. Lalu dia mencoba menjawab pertanyaan itu dengan tenang.

"Mungkin setelah ujian kelulusan dan ujian masuk universitas selesai."

"Baik aku mengerti."

"Apa yang kamu mengerti?"

"Aku mengerti semuanya," kata Reno dengan senyumannya yang terlihat bodoh itu.

Sebenarnya ini berkat jalan-jalan diam-diam pekan lalu. Memang sungguh sial saat Reno bertemu Nana, mereka harus terlibat syuting konyol. Jadi dengan buru-buru Reno langsung mengajak Nana lari dari tempat itu, untuk lari dari masalah yang mungkin saja terjadi.

Lagipula Reno juga tidak ingin membuat Ketua Kelas jadi salah paham jika dirinya terlihat berduaan dengan Nana.

Keduanya lari cukup terburu-buru, hingga Tas Ketua Kelas yang Reno bawa jatuh dan menumpahkan semua isinya.

Itu benar-benar berantakan, dan Reno buru-buru membereskannya tanpa peduli Nana bertanya Tas milik siapa itu.

Yang mengejutkan, Reno menemukan barang tertentu dalam Tas itu.

Itu adalah sebuah boneka kecil yang terlihat cukup tua.

Reno tentu saja ingat benda apa ini. Ini adalah boneka kecil yang Reno dapat saat bermain mesin arcade pada saat study tour dulu ketika mereka masih kelas satu. Reno hanya mendapatkan itu secara acak dan memberikannya pada Ketua Kelas dulu.

Reno tidak pernah mengira Ketua Kelas masih menyimpan benda itu.

Apakah itu artinya masih ada kesempatan??

Apakah itu artinya....

Ketua Kelas juga....

Reno memikirkan itu selama liburan akhir pekan ini sampai dirinya tidak bisa tidur. Selalu ingin segera bertemu Ketua Kelas dan menanyakannya.

Setelah insiden itu, dan mengusir Nana, Reno kembali ke Ketua Kelas dan mencari di toko serba ada itu. Saat itu dia tidak berani bertanya, lagipula saat itu Ketua Kelas langsung buru-buru pergi ketempat Les jadi Reno tidak sempat bertanya-tanya lagi.

Makanya selama liburan ini Reno kepikiran sekali.

"Kamu apaan sih, Reno!" Kata gadis itu terlihat mukanya memerah karena malu, lalu kembali melihat buku namun terlihat tidak fokus.

Apa ketahuan?

Apa rahasianya terbongkar??

Sejak kapan Reno tahu??

"Kamu tahu? Aku sebenarnya ingin mengatakan sesuatu....." Belum selesai Reno berbicara, mulutnya ditutup oleh tangan gadis itu, agar Reno tidak melanjutkan lagi ucapannya.

"Kenapa kamu mulai membicarakan hal-hal omong kosong ditempat seperti ini? Ini perpustakaan oke?"

"Benar juga, tempat ini memang terlihat tidak romantis sama sekali," kata Reno sambil menyingkirkan tangan gadis itu dari mulutnya, lalu mencium ringan tangan itu. Dan menatap menggoda pada gadis itu.

Keduanya selalu memiliki pemahaman diam-diam tentang kepribadian dan kebiasaan satu sama lain walaupun mereka tidak terlihat dekat, hanya dengan hal-hal kecil, semua rahasia bisa terbongkar, jadi terkadang hal-hal tidak perlu diungkapkan namun keduanya sama-sama mengerti.

"Setelah Ujian Masuk Universitas, aku memiliki sesuatu untuk dikatakan padamu," kata Reno lagi.

"Ah... benar... Setelah Ujian selesai," kata gadis itu sedikit gagap, lalu menarik tangannya.

Dan sekali lagi ada keheningan antara keduanya.

Tiba-tiba saja, Reno merasa menyesali keberaniannya ini.

Astaga.....

Bukankah baru saja dirinyai hampir mengaku pada Ketua Kelas?

Dan itu benar-benar ditempat seperti ini?

Dan apa omong kosong yang barusan dirinya bicarakan ini?

Ujian Universitas apa?

Itu masih lebih dari delapan bulan lagi.

Keduanya saling tatap dalam diam, tidak bisa fokus pada lembaran soal ujian barusan.

Gadis didepannya juga terlihat gelisah sendiri.

Sepertinya mukanya mulai memerah karena malu.

Reno tahu, ini benar-benar terlalu tiba-tiba, sampai-sampai sekarang membuat gadis itu jadi begitu salting dan malu sendiri.

Lihat, gadis itu bahkan salah membaca bukunya, bukankah itu terbalik?

Tiba-tiba itu membuat Reno tertawa melihat tingkah gadis itu.

"Apa yang lucu? Apakah barusan kamu membuat lelucon? Aku akan marah jika iya," kata gadis itu lagi.

"Lihat, bukumu terbalik."

Gadis itu lalu memperhatikan buku yang dia pegang, dan sekali lagi dia benar-benar merasa malu.

"Aku benar-benar, serius dengan ucapan ku, Ketua Kelas! Ah tidak maksud ku, Serr..." Sekali lagi sebelum Reno memanggil nama gadis itu, sekali lagi tangan gadis itu sudah ada di mulut Reno untuk mencegahnya berbicara lebih banyak kata-kata memalukan.

"Jangan menggodaku lagi, Reno! Fokus Ujian Kelulusan, Fokus Ujian Universitas!!" Kata gadis itu sambil kembali melepaskan tangannya dan kali ini membenarkan buku yang dia baca.

"Baiklah-baiklah, Ketua Kelas! Fokus Ujian Kelulusan benar? Aku pastikan nanti aku akan masuk rangking 30 besar!"

"Kenapa kamu tidak bilang akan coba mendapatkan peringkat 1?"

"Aku tahu didunia ini ada yang namanya hal-hal mustahil. Bagaimanapun juga lihat perbedaan antara peringkat 3 dan peringkat 2!! Itu beda lebih dari 50 poin! Jumlah poin penuh peringkat 3 masihlah 516 dengan rata-rata 86. Dan Peringkat 1 dan 2 yang rata-rata lebih dari 95 jelas bukan manusia! Ada apa dengan nilai-nilai sempurna itu?"

"Tapi Peringkat 1 dan 2, Nana dan Merry jelas menyukai mu, kamu jelas bukan manusia."

"Sekarang aku mengerti kenapa mereka berdua begitu tidak masuk akal, itu karena seluruh otak mereka sudah digunakan untuk Ujian, jadi EQ mereka benar-benar tidak tertolong."

Lalu sekali lagi keduanya mulai tertawa.

"Kamu harus menolaknya dengan benar, Reno. Jangan seolah-olah memberikan mereka harapan."

"Owh apakah ini cemburu? Ah benar juga sudah berapa laki-laki yang menyatakan perasaannya padamu? Dan benar-benar kamu tolak dengan dingin!"

"Diamlah."

Reno benar-benar sangat menikmati ini, bisa menggoda gadis itu.

"Ini adalah janji antara kita, oke? Mari fokus untuk Ujian dulu sekarang."

"Hmm."

Jari kelingking mereka bertautan, dan membuat janji ini diam-diam, di sebuah perpustakaan sepi, hanya ada mereka berdua dan dikelilingi banyak buku.

Terpopuler

Comments

Anis Kurniasari

Anis Kurniasari

alur critanya bagus,semoga ga bosenin😁

2022-03-11

1

yulia nisma

yulia nisma

baru mampir thor...aku suka...bahasanya keren...👍👍👍

2022-03-11

1

Dama Yanti

Dama Yanti

ak baru baca...
sampai d bab ini percakapan tokoh nya tuh lucu unik dan ak harus benar2 pelan2 membacanya agar mengerti alurnya....

2022-02-11

2

lihat semua
Episodes
1 Part 1: Pangeran Sombong dan Ketua Kelas
2 Part 2: Hari Hujan
3 Part 3: Kencan Diam-diam
4 Part 4: Sebuah Janji
5 Part 5: Itu benar-benar seperti gayamu
6 Part 6: Sebuah Tekat
7 Part 7: Kelompok Belajar
8 Part 8: Sesi Belajar Bersama
9 Part 9: Kamar Ketua Kelas
10 Part 10: Rahasia Kecil
11 Part 11: Tuan Putri Manis yang di Manjakan
12 Part 12: Rumah Hantu
13 Part 13: Bertemu Diam-diam
14 Part 14: Pertemuan tidak terduga
15 Part 15: Perkelahian
16 Part 16: Masa Lalu Reno
17 Part 17: Tidak ada tempat untuk kembali
18 Part 18: Reno dan Serra
19 Part 19: Ulang Tahun Serra (1)
20 Part 20: Ulang Tahun Serra (2)
21 Part 21: Apakah salah untuk jatuh cinta?
22 Part 22: Permainan?
23 Part 23: Farrel dan Johan
24 Part 24: Pertemuan Keluarga Lee
25 Part 25: Apakah Kamu Layak?
26 Part 26: Cinta pada Pandangan Pertama
27 Part 27: Cinta dan Obsesi
28 Part 28: Jalan yang Berbeda
29 Part 29: Sebagai Ketua Kelas
30 Part 30: Janji Kita
31 Part 31: Rahasia Keluarga Lee
32 Part 32: Johan Lee
33 Part 33: Saling Menipu
34 Part 34: Rencana Masing-masing
35 Part 35: Percakapan Ayah dan Anak
36 Part 36: Pertengkaran
37 Part 37: Gosip yang tidak bisa dipercaya
38 Part 38: Tidak Bisa Bertemu
39 Part 39: Orang yang Aku Suka
40 Part 40: Ujian Kelulusan
41 Part 41: Rencana Kita
42 Part 42: Melepas Kerinduan
43 Part 43: Kenyataan
44 Part 44: Makan Malam Keluarga Smith
45 Part 45: Pengakuan
46 Part 46: Pengumuman
47 Part 47: Keputusasaan Serra
48 Part 48: Aku akan selalu ada Untukmu
49 Part 49: Ujian Masuk Universitas
50 Part 50: Bersama Selamanya
51 Part 51: Jalan yang kita lalui
52 Side Story 1: Berdua Di Ruang Musik
53 Side Story 2: Peter Pan dan Cinderellanya
54 Side Story 3: Pangeran Kesepian dan Tuan Putri Sakit-sakitan
55 Season 2 Part 1: Presder Baru yang Ramah
56 Season 2 Part 2: Presder Cantik dan Dingin
57 Season 2 Part 3: Bertemu Kembali
58 Season 2 Part 4: Apakah kamu masih menyukaiku?
59 Season 2 Part 5: Rencana Perjodohan
60 Season 2 Part 6: Bertemu Calon Tunangan
61 Season 2 Part 7: Mikael Lewis
62 Season 2 Part 8: Pertemuan yang mengejutkan
63 Season 2 Part 9: Ada Di Kubu berbeda
64 Season 2 Part 10: Hal yang ingin Aku Katakan
65 Season 2 Part 11: Reuni
66 Season 2 Part 12: Bertemu Gadis Aneh
67 Season 2 Part 13: Bolehkah Aku Menyukaimu?
68 Season 2 Part 14: Tunangan Serrly
69 Season 2 Part 15: Penjamuan Malam
70 Season 2 Part 16: Deklarasi Perang
71 Season 2 Part 17: Rencana Jahat
72 Season 2 Part 18: ЯS Corporation
73 Pengumuman: Promosi New Story
74 Season 2 Part 19: Rahasia Masalalu
75 Season 2 Part 20: Sebuah Mimpi
76 Season 2 Part 21: Kencan Tengah Malam
77 Season 2 Part 22: Di Balik Topeng
78 Season 2 Part 23: Undangan Pernikahan
79 Season 2 Part 24: Reuni Kelas 3 A
80 Season 2 Part 25: Pasangan Masing-masing
81 Season 2 Part 26: Hal-hal mengejutkan
82 Season 2 Part 27: Masalah Baru
83 Season 2 Part 28: Masalah Orang Tua
84 Season 2 Part 29: Serangan Panik
85 Season 2 Part 30: Hutang Budi
86 Season 2 Part 31: Rasa Bersalah
87 Season 2 Part 32: Sebuah Janji Masalalu
88 Season 2 Part 33: Menghabiskan Malam Bersama
89 Season 2 Part 34: Hadiah Kejutan Ulang Tahun
90 Sesaon 2 Part 35: Perjanjian Rahasia
91 Season 2 Part 36: Kemurkaan Serrly
92 Season 2 Part 37: Tanggung Jawab
93 Season 2 Part 38: Salah Paham
94 Season 2 Part 38: Cincin Pertunangan
95 Season 2 Part 39: Ditemukan
96 Season 2 Part 40: Niat Jahat
97 Season 2 Part 41: Kejadian Malam Itu
98 Season 2 Part 42: Gosip yang Kacau
99 Season 2 Part 43: Kedatangan Johan Lee
100 Season 2 Part 44: Keputusan Reno
101 Season 2 Part 45: Rencana Jahat Masing-masing
102 Season 2 Part 46: Insiden Berantai
103 Season 2 Part 47: Menjadikan mu Milikku
104 Season 2 Part 48: Mencari Keberadaanmu
105 Season 2 Part 49: Kedamaian Singkat
106 Season 2 Part 50: Keputusasaan
107 Season 2 Part 51: Keputusan Serra
108 Season 2 Part 52: Memaksa mu
109 Season 2 Part 53: Sebuah Nasehat
110 Season 2 Part 54: Semua Perasaan Ini
111 Season 2 Part 55: Pengakuan Publik
Episodes

Updated 111 Episodes

1
Part 1: Pangeran Sombong dan Ketua Kelas
2
Part 2: Hari Hujan
3
Part 3: Kencan Diam-diam
4
Part 4: Sebuah Janji
5
Part 5: Itu benar-benar seperti gayamu
6
Part 6: Sebuah Tekat
7
Part 7: Kelompok Belajar
8
Part 8: Sesi Belajar Bersama
9
Part 9: Kamar Ketua Kelas
10
Part 10: Rahasia Kecil
11
Part 11: Tuan Putri Manis yang di Manjakan
12
Part 12: Rumah Hantu
13
Part 13: Bertemu Diam-diam
14
Part 14: Pertemuan tidak terduga
15
Part 15: Perkelahian
16
Part 16: Masa Lalu Reno
17
Part 17: Tidak ada tempat untuk kembali
18
Part 18: Reno dan Serra
19
Part 19: Ulang Tahun Serra (1)
20
Part 20: Ulang Tahun Serra (2)
21
Part 21: Apakah salah untuk jatuh cinta?
22
Part 22: Permainan?
23
Part 23: Farrel dan Johan
24
Part 24: Pertemuan Keluarga Lee
25
Part 25: Apakah Kamu Layak?
26
Part 26: Cinta pada Pandangan Pertama
27
Part 27: Cinta dan Obsesi
28
Part 28: Jalan yang Berbeda
29
Part 29: Sebagai Ketua Kelas
30
Part 30: Janji Kita
31
Part 31: Rahasia Keluarga Lee
32
Part 32: Johan Lee
33
Part 33: Saling Menipu
34
Part 34: Rencana Masing-masing
35
Part 35: Percakapan Ayah dan Anak
36
Part 36: Pertengkaran
37
Part 37: Gosip yang tidak bisa dipercaya
38
Part 38: Tidak Bisa Bertemu
39
Part 39: Orang yang Aku Suka
40
Part 40: Ujian Kelulusan
41
Part 41: Rencana Kita
42
Part 42: Melepas Kerinduan
43
Part 43: Kenyataan
44
Part 44: Makan Malam Keluarga Smith
45
Part 45: Pengakuan
46
Part 46: Pengumuman
47
Part 47: Keputusasaan Serra
48
Part 48: Aku akan selalu ada Untukmu
49
Part 49: Ujian Masuk Universitas
50
Part 50: Bersama Selamanya
51
Part 51: Jalan yang kita lalui
52
Side Story 1: Berdua Di Ruang Musik
53
Side Story 2: Peter Pan dan Cinderellanya
54
Side Story 3: Pangeran Kesepian dan Tuan Putri Sakit-sakitan
55
Season 2 Part 1: Presder Baru yang Ramah
56
Season 2 Part 2: Presder Cantik dan Dingin
57
Season 2 Part 3: Bertemu Kembali
58
Season 2 Part 4: Apakah kamu masih menyukaiku?
59
Season 2 Part 5: Rencana Perjodohan
60
Season 2 Part 6: Bertemu Calon Tunangan
61
Season 2 Part 7: Mikael Lewis
62
Season 2 Part 8: Pertemuan yang mengejutkan
63
Season 2 Part 9: Ada Di Kubu berbeda
64
Season 2 Part 10: Hal yang ingin Aku Katakan
65
Season 2 Part 11: Reuni
66
Season 2 Part 12: Bertemu Gadis Aneh
67
Season 2 Part 13: Bolehkah Aku Menyukaimu?
68
Season 2 Part 14: Tunangan Serrly
69
Season 2 Part 15: Penjamuan Malam
70
Season 2 Part 16: Deklarasi Perang
71
Season 2 Part 17: Rencana Jahat
72
Season 2 Part 18: ЯS Corporation
73
Pengumuman: Promosi New Story
74
Season 2 Part 19: Rahasia Masalalu
75
Season 2 Part 20: Sebuah Mimpi
76
Season 2 Part 21: Kencan Tengah Malam
77
Season 2 Part 22: Di Balik Topeng
78
Season 2 Part 23: Undangan Pernikahan
79
Season 2 Part 24: Reuni Kelas 3 A
80
Season 2 Part 25: Pasangan Masing-masing
81
Season 2 Part 26: Hal-hal mengejutkan
82
Season 2 Part 27: Masalah Baru
83
Season 2 Part 28: Masalah Orang Tua
84
Season 2 Part 29: Serangan Panik
85
Season 2 Part 30: Hutang Budi
86
Season 2 Part 31: Rasa Bersalah
87
Season 2 Part 32: Sebuah Janji Masalalu
88
Season 2 Part 33: Menghabiskan Malam Bersama
89
Season 2 Part 34: Hadiah Kejutan Ulang Tahun
90
Sesaon 2 Part 35: Perjanjian Rahasia
91
Season 2 Part 36: Kemurkaan Serrly
92
Season 2 Part 37: Tanggung Jawab
93
Season 2 Part 38: Salah Paham
94
Season 2 Part 38: Cincin Pertunangan
95
Season 2 Part 39: Ditemukan
96
Season 2 Part 40: Niat Jahat
97
Season 2 Part 41: Kejadian Malam Itu
98
Season 2 Part 42: Gosip yang Kacau
99
Season 2 Part 43: Kedatangan Johan Lee
100
Season 2 Part 44: Keputusan Reno
101
Season 2 Part 45: Rencana Jahat Masing-masing
102
Season 2 Part 46: Insiden Berantai
103
Season 2 Part 47: Menjadikan mu Milikku
104
Season 2 Part 48: Mencari Keberadaanmu
105
Season 2 Part 49: Kedamaian Singkat
106
Season 2 Part 50: Keputusasaan
107
Season 2 Part 51: Keputusan Serra
108
Season 2 Part 52: Memaksa mu
109
Season 2 Part 53: Sebuah Nasehat
110
Season 2 Part 54: Semua Perasaan Ini
111
Season 2 Part 55: Pengakuan Publik

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!