True Love Of A Ceo
Xandra ayu ardiana atau akrab di panggil Diana.
Gadis cantik, ramah dan periang. Hanya saja Diana biasa hidup sebatang kara, tinggal di sebuah rumah kecil peninggalan sang kakek.
Andhara kirana mahestri atau Kirana
Sahabat Diana, gadis yang Sangat kocak dan juga alergi terhadap laki- laki. Bukan tanpa alasan Kirana tidak ingin dekat dengan laki-laki, itu karena
Kirana pernah punya pengalaman buruk terhadap pria. Mungkin karna itu dia tidak suka dekat dengan pria meski hanya sebatas pertemanan.
Kanaya larisa
Sahabat Diana dan juga kirana.
Dari ketiganya Kanaya lah yang paling berbeda, Kanya adalah anak orang kaya, tapi Kanaya bukan tipe yang sombong karena kekayaan yang bukan miliknya.
Nah sekarang perkenalan untuk peran pria
Rafandra Atmaja Wiguna
Dia adalah seorang CEO tampan, berkarisma dari Perusahaan Wiguna
Dari yang kita tau, biasanya CEO itu selalu melekat dengan pria yang galak, sombong dan juga dingin. Hanya saja Andra sedikit berbeda.
Andra bukan pria yang dingin dan juga galak, Ia lebih ramah dan juga baik hati. Itu karena didikan orang tuanya yang selalu mendahulukan sopan santun dan juga saling menghormati.
Andra menjadi seorang CEO saat umurnya menginjak 20 tahun. Bukan karena keinginannya, semua karena sang ayah yang meninggal Karna kecelakaan mobil saat umur Andra 18 tahun.
Selanjutnya
Divo lexader
Sahabat sekaligus asisten dari Andra
Divo lah yang malah lebih cuek dan sedikit tertutup,Divo tidak suka ad yang ikut campur dalam urusan pribadnya.
_-_-_-_-_-_
Di Malam yang dingin dan sepi Diana berjalan menuju rumahnya yang terletak tidak jauh dari tempatnya bekerja, hari ini Diana di haruskan lembur, mengingat malam ini adalah malam minggu, cafe tempatnya bekerja slalu ramai di datangi pengunjung saat malam minggu tiba.
Diana berjalan dengan lemas, tubuhnya terasa sangat lelah. Diana ingin segera sampai di rumah dan segera merebahkan tubuh nya di atas kasur.
"Ahhhhhh hari ini aku sngat lelah". gumam Diana
Tanpa melihat kanan dan kiri Diana hendak menyebrang jalan menuju gang rumah nya. Tetapi tanpa Diana sadari ada mobil yang sedang melaju kencang ke arah nya.
Tinn
Suara klakson berbunyi kencang, membuat Diana sangat terkejut.
Brak
"Ahh."
Diana memejamkan matanya saat tubuhnya terpental ke pinggir jalan. Ia mengira jika sudah terjadi sesuatu.
"Apa kamu baik-baik saja?"
Diana mendengar suara seorang pria
"Nona, anda masih nyaman?"
Diana membuka matanya, yang pertama ia lihat adalah seorang pria tampan.
Mata Diana berkedip, mulutnya ternganga lebar." Astaga apa ini pangeran dari surga." ujar Diana tanpa sadar.
Sementara Andra mengangkat satu alisnya mendengar ucapan wanita yang kini menatpnya itu.
"Apa sudah selesai, anda sangat berat Nona." ujar Andra.
Diana baru tersadar saat mendengar ucapan pria di depannya. Ternyata sejak tadi Diana berada di pelukan pria itu.
"Astaga, maaf tuan." ujar Diana
Ia langsung bergegsar bangun.
Andra pun perlahan bangun sambil membersihkan pakai nya yang kotor.
"Terimakasih sudah menolong saya." ujar Diana. wajahnya sedikit memerah karena malu.
"Hmm, lain kali jika ingin menyebrang setidaknya gunakan mata mu." ujar Andra.
Mata Diana melotot mendengar ucapan pria yang menolongnya. Saat Diana ingin protes. pria itu malah berlalu begitu saja.
"Tampan sih ia, tapi nyebelin." ucap Diana kesal.
Diana mengambil sendalnya yang terlepas lalu melanjutkan perjalanannya menuju rumah.
Sesampainya di rumah Diana langsung menuju kamar. Diana merebahkan tubuhnya ke atas kasur, ya meski tidak empuk, setidak nya Diana masih punya tmpat untuk mengistirahatkan tubuh nya yang leleh.
Diana yang sudah terlalu lelah sampai terlelap tanpa membersihkan tubuhnya.
_-_-_-_-_-_
Sebuah Mobil sedan mewah memasukin halaman kediaman wiguna.Andra turun dari mobil sedan mewah nya lalu masuk kedalam.
"Malam Ma." ujar Andra
"Kenapa mama belum tidur? ini sudah sangat larut." ujar Andra saat melihat Sandra masih menunggu dirinya pulang.
" Mama menunggu kamu Ndra, Mama hanya khawatir krna tidak biasa nya kamu pulang selarut ini." kata Sandra
"Ma, Andra udah besar dan Andra udah bisa jaga diri. Lain kali Mama jangan menunggu Andra lagu yah." ujar Andra sambil memeluk Sandra dari belakang.
"Iya, mama mengerti jika kamu sudah besar, tetapi Mama akan tetap khawatir karena kamu itu anak mama."
"Ya, ya Ma. Andra tidak akan mendebat mama."
"Ohh ya Ndra, kenapa kamu pulang selarut ini? apa ada masalah?" tanya Sandra.
Andra melepas pelukannya lalu duduk di sebelah Sandra." Gak kok Ma, tadi ban mobil Andra bocor
jadi Andra harus menggantinya dulu." jawab Andra
"Oh begitu."
"Yaudah, kamu bersih-bersih dulu gih. Biar Mama siapin kamu makan malam." ujar Sandra
"Tidak perlu Ma, Andra sudah makan malam kok.
Lebih baik mama istrhat saja, Andra juga bakalan langsung tidur kok setelah bersih-bersih". ujar Andra
Sandra mengangguk setuju, ia tau putranya itu pastilah sangat lelah.
Di dalam kamar Andra mengambil handuk lalu masuk ke dalam kamar mandi. Andra membersihkan seluruh tubuhnya yang terasa gerah dan lengket. Beberapa saat kemudian Andra keluar dengan wajah segar, ia pun segera memakai pakaian dan segera merebahkan tubuhnya yang lelah.
Saat Andra mulai memejamkan matanya satu bayangan muncul di hadapnnya. Andra pun segera membuka matanya.
"Astaga, kenapa wajah wanita itu muncul di pikiranku." gumam Andra
Andra membaliknya tubuhnya lalu memejamkan matanya kembali, ia mencoba menghilangkan bayangan itu dari kepalanya.
Setelah beberapa menit berjuang, akhirnya Andra tertidur.
_-_-_-_
MAAF UNTUN PARA PEMBACA, JIKA ADA NAMA TOKOH yang MUNGKIN TIDAK SESUAI DARI AWAL CERITA, AUTHOR MINTA MAAF.
ITU KARENA NOVEL INI SEDANG AUTHOR REVISI ULANG. JADI HARAP MAKLUM🙏
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 68 Episodes
Comments
Carolline Fenita
maaf kak izin promote karya saya berjudul istri yang tersakiti ,oleh Angeline, terima kasih
2021-06-12
0
현장
⊙_⊙
2021-05-17
0
Wb Alkyben
hmmm
2021-04-24
0