Eps 11

Arselo kini tengah uring-uringan, Vivi teman mainnya kebobolan dan hamil. Meskipun Arselo selalu memakai pengaman, nyatanya masih tetep hamil dan dia minta pertanggung jawaban dengan cara menikahinya. Arselo yang belum berniat untuk menikah pun sempat menyuruh untuk menggugurkan janin itu, tapi sayang Vivi tak mau melakukannya.

Flashback on

Siang itu Vivi mengajak Arselo untuk makan siang seperti biasa, mereka janjian di kafe yang dekat dengan kantor Arselo. Setelah mereka bertemu, mereka pun memesan makan siang masing-masing dan memakannya dengan tenang, hingga selesai menyantap makan siang Arselo pun baru memulai bertanya

"Kamu kenapa Vi, dari tadi ko diem aja, gak kaya biasanya? Ada apa?" tanya Arselo perhatian.

"Selo, aku... aku hamil, aku mau kamu nikahin aku" cicit Vivi pelan.

Deg

"Kamu bicara apa Vi? Bukankah selama ini kita bermain aman? Kenapa bisa hamil?" tanya Arselo bertubi-tubi.

"Aku serius Selo, aku cuma main sama kamu, dan aku juga gak tau" jawab Vivi tertunduk menyembunyikan wajah sedihnya.

"Gugurkan janin itu" perintah Arselo dingin dengan raut wajah datar.

Seketika membuat Vivi menengadahkan wajahnya dan melihat tatapan Arselo.

"Kamu gila? Ini anak kamu!!" Sahut Vivi tak terima.

"Gugurkan janin itu dan jangan pernah muncul lagi di hadapan ku" ucap Arselo masih dengan wajah datarnya.

"Oke, kalau kamu gak mau nikahin aku. Aku bakal laporin kamu ke orang tuamu" ancam Vivi pada Arselo.

"Berani kamu lakuin itu, berakhir hidup kamu" tantang Arselo.

"Kenapa tidak, toh kamu yang akan rugi" ancam baik Vivi.

"Terserah" sahur Arselo sembari berlalu meninggalkan Vivi yang masih ada di dalam kafe itu.

Flashback off

"Akhhh ****" umpat Arselo sambil menjambak rambutnya sendiri.

"Kenapa bisa jadi begini, gimana bilangnya ke mama dan papa, pasti mereka akan marah dan kecewa" ucapnya lagi.

Sofyan yang melihat anak bosnya marah-marah pun segera menghampirinya.

"Tuan muda, ada apa? Apa ada hal yang serius?" tanya asistennya itu.

Arselo hanya melirik sekilas dan tak menghiraukan pertanyaan asisten Sofyan.

"Pergi kau, jangan ikut campur urusan ku" ucap Arselo dingin dan memutar kursi duduknya dan membelakangi Sofyan.

Mendapat penolakan seperti itu, Sofyan mun berlalu undur diri dan segera menuju ruang kerjanya yang berada persis di samping ruang kerja Arselo.

"Baiklah, saya permisi undur diri dulu" jawab asisten Sofyan setelah membungkukkan badannya.

***

Siang ini Tuan Ardan dan nyonya Sita akan pulang ke ibu kota, setelah sebelumnya mereka berpamitan dengan keluarga pa Bambang dan juga si kembar. Bahkan nyonya Sita seperti enggan untuk meninggalkan si kembar itu sampai-sampai ia meneteskan air matanya, entah kenapa ia merasa sangat menyayangi si kembar tiga itu meskipun dia memang menyukai anak kecil, tapi rasanya berbeda dengan yang lain.

"Sudah lah ma. Nanti kalau kita ada waktu luang, kita berkunjung lagi ke tempat ini. Lagi pula masa bertugas Arsela juga masih lama kan?" ucap tuan Ardan menenangkan nyonya Sita yang sedari tadi diam sambil sesekali menyeka air matanya.

"Tapi pah, mama rasanya gak tega pisah jauh sama mereka, meskipun mama baru bertemu dengan mereka" jawab nyonya Sita lagi.

"Mama kan bisa meminta Sela untuk berkomunikasi lewat video call dengan mereka" bujuk tuan Ardan lagi.

"Hmmm, iya pah" ucap nyonya Sita akhirnya.

Mereka kembali ke ibu kota berdua, karena supir mereka ijin pulang duluan karena istrinya akan melahirkan, dengan terpaksa tuan Ardan sendiri lah yang membawa mobil itu.

***

"Ma, apa Oma Sita dan Opa Ardan akan kembali?" tanya Qirani yang kini tengah duduk senderan di badan Safira.

"Mama gak tahu sayang, memangnya kenapa?" tanya balik Safira.

"Kami merindukan Oma Sita dan Opa Ardan" ucap ketiga anak-anaknya.

Safira tersenyum kecut mendengar ucapan ketiga anaknya, entah kenapa rasanya ia sangat sedih dan takut saat tuan Ardan dan nyonya Sita datang berkunjung kerumahnya. Apa lagi saat melihat tuan Ardan yang sedikit mirip dengan laki-laki yang telah menodainya, ia semakin merasa marah sendiri.

"Tenanglah, kalian kan baru saja bertemu dengan beliau" ucap Safira berusaha lembut menenangkan anak-anaknya yang mulai menangis.

"Ada apa Fir" tanya bu Resti "Kenapa mereka menangis?" sambungnya lagi.

"Mereka merindukan bu Sita dan pa Ardan, bu" jawab lesu Sita yang tengah memeluk ke tiga anak-anak nya.

Bu Resti pun berinisiatif untuk membujuk anak-anak itu dengan mengajaknya pergi ke kebun rambutan untuk memanen buah itu.

"Anak-anak, ada yang mau ikut Nin sama Aki gak? kami mau ke kebun rambutan, kita panen hari ini" ucap bu Resti.

Mendengar itu anak-anak pun melepaskan pelukan mereka terhadap Safira dan melangkah menuju bu Resti.

"Kami mau ikut Nin" ucap ke tiga itu.

"Ya udah, kalau gitu kalian ganti baju dan pakai topi ya" ucap bu Resti sambil mengelus pelan kepala anak-anak itu.

"Baik Nin" ucap ke tiga anak itu girang.

Safira yang melihat pun merasa bersyukur karena tidak susah untuk membujuk ke tiga anak-anaknya itu.

"Bu, Aku ke belakang dulu. Mau siapin bekal buat mereka" ujar Safira

"Iya Fir. Ibu dimana, Fir?" tanya bu Resti menanyakan keberadaan ni Eti.

"Nini ada di halaman belakang rumah bu, beliau sedang menanam benih cabai di dekat kolam ikan" jawab Safira.

"Oh, ibu mau ke belakang rumah dulu ya, nanti kalau anak-anak sudah siap kasih tahu aja" sahut bu Resti

Setelah Safira selesai menyiapkan bekal untuk anak-anaknya, ia pun pergi ke kamar untuk membantu mereka mengganti baju.

Terpopuler

Comments

Suminah

Suminah

vivi selingku

2022-03-21

1

Dwi setya Iriana

Dwi setya Iriana

terjalin sudah sebuah ikatan yg gak terlihat antata ibu sita dan si kbar.

2022-01-28

0

Nanda Lelo

Nanda Lelo

palingan juga si Vivi bohong,,
Antara pura2 hamil,, atau gak hamil sama yg lain tapi malah pingin arselo yg tanggung jawab, secara kan arselo tajir

2022-01-26

0

lihat semua
Episodes
1 Eps 1
2 Eps 2
3 Eps 3
4 Eps 4
5 Eps 5
6 Eps 6
7 Eps 7
8 Eps 8
9 Eps 9
10 Eps 10
11 Eps 11
12 Eps 12
13 Eps 13
14 Eps 14
15 Eps 15
16 Eps 16
17 Eps 17
18 Eps 18
19 Eps 19
20 Eps 20
21 Eps 21
22 Eps 22
23 Eps 23
24 Eps 24
25 Eps 25
26 Eps 26
27 Eps 27
28 Eps 28
29 Eps 29
30 Eps 30
31 Eps 31
32 Eps 32
33 Eps 33
34 Eps 34
35 Eps 35
36 Eps 36
37 Eps 37
38 Eps 38
39 Eps 39
40 Eps 40
41 Eps 41
42 Eps 42
43 Eps 43
44 Eps 44
45 Eps 45
46 Eps 46
47 Eps 47
48 Eps 48
49 Eps 49
50 Eps 50
51 Eps 51
52 Eps 52
53 Eps 53
54 Eps 54
55 Eps 55
56 Eps 56
57 Eps 57
58 Eps 58
59 Eps 59
60 Eps 60
61 Eps 61
62 Eps 62
63 Eps 63
64 Eps 64
65 Eps 65
66 Eps 66
67 Eps 67
68 Eps 68
69 Eps 69
70 Eps 70
71 Eps 71
72 Eps 72
73 Eps 73
74 Eps 74
75 Eps 75
76 Eps 76
77 Eps 77
78 Eps 78
79 Eps 79
80 Eps 80
81 Eps 81
82 Eps 82
83 Eps 83
84 Eps 84
85 Eps 85
86 Eps 86
87 Eps 87
88 Eps 88
89 Eps 89
90 Eps 90
91 Eps 91
92 Eps 92
93 Eps 93
94 Eps 94
95 Eps 95
96 Eps 96
97 Eps 97
98 Eps 97
99 Eps 98
100 Eps 99
101 Eps 100
102 Eps 101
103 Eps 102
104 Eps 103
105 Eps 104
106 Eps 105
107 Eps 106
108 Eps 107
109 Eps 108
110 Eps 109
111 Bab 110
112 Eps 111
113 Eps 112
114 Eps 113
115 Eps 114
116 Eps 115
117 Eps 116
118 Eps 117
119 Eps 118
120 Eps 119
121 Eps 120
122 Eps 121
123 Eps 122
124 Eps 123
125 Eps 124
126 Eps 125
127 Eps 126
128 Eps 127
129 Eps 128
130 Bab 129
131 Bonchap El dan Fira
Episodes

Updated 131 Episodes

1
Eps 1
2
Eps 2
3
Eps 3
4
Eps 4
5
Eps 5
6
Eps 6
7
Eps 7
8
Eps 8
9
Eps 9
10
Eps 10
11
Eps 11
12
Eps 12
13
Eps 13
14
Eps 14
15
Eps 15
16
Eps 16
17
Eps 17
18
Eps 18
19
Eps 19
20
Eps 20
21
Eps 21
22
Eps 22
23
Eps 23
24
Eps 24
25
Eps 25
26
Eps 26
27
Eps 27
28
Eps 28
29
Eps 29
30
Eps 30
31
Eps 31
32
Eps 32
33
Eps 33
34
Eps 34
35
Eps 35
36
Eps 36
37
Eps 37
38
Eps 38
39
Eps 39
40
Eps 40
41
Eps 41
42
Eps 42
43
Eps 43
44
Eps 44
45
Eps 45
46
Eps 46
47
Eps 47
48
Eps 48
49
Eps 49
50
Eps 50
51
Eps 51
52
Eps 52
53
Eps 53
54
Eps 54
55
Eps 55
56
Eps 56
57
Eps 57
58
Eps 58
59
Eps 59
60
Eps 60
61
Eps 61
62
Eps 62
63
Eps 63
64
Eps 64
65
Eps 65
66
Eps 66
67
Eps 67
68
Eps 68
69
Eps 69
70
Eps 70
71
Eps 71
72
Eps 72
73
Eps 73
74
Eps 74
75
Eps 75
76
Eps 76
77
Eps 77
78
Eps 78
79
Eps 79
80
Eps 80
81
Eps 81
82
Eps 82
83
Eps 83
84
Eps 84
85
Eps 85
86
Eps 86
87
Eps 87
88
Eps 88
89
Eps 89
90
Eps 90
91
Eps 91
92
Eps 92
93
Eps 93
94
Eps 94
95
Eps 95
96
Eps 96
97
Eps 97
98
Eps 97
99
Eps 98
100
Eps 99
101
Eps 100
102
Eps 101
103
Eps 102
104
Eps 103
105
Eps 104
106
Eps 105
107
Eps 106
108
Eps 107
109
Eps 108
110
Eps 109
111
Bab 110
112
Eps 111
113
Eps 112
114
Eps 113
115
Eps 114
116
Eps 115
117
Eps 116
118
Eps 117
119
Eps 118
120
Eps 119
121
Eps 120
122
Eps 121
123
Eps 122
124
Eps 123
125
Eps 124
126
Eps 125
127
Eps 126
128
Eps 127
129
Eps 128
130
Bab 129
131
Bonchap El dan Fira

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!