Bulan di Ganti Matahari.
"Hoammmm... Hufff... dah Pagi Rupanya." Ucapku sambil mengaruk-garuk pipi.
"Hmmm... masih jam 6 Pagi, mau ngapain gua tidur sepagi ini?." Gua yang bangun, malah gua juga yang bingung.
[Selesaikan Misi Tuan.]
"Owhhhh... iya ya, gua kan ada misi. Mandi dulu ahhh..." Ucapku sambil berjalan ke kamar mandi.
Kemricik*
Kemricik*
"Kok ada suara Sower di dalam? apa ada yang mandi? bukanya hanya gua yang disini?." Ucapku bingung, dan karena penasaran gua langsung aja masuk ke kamar mandi.
Srettt*
Karena Pintu Kamar mandi itu membukanya di geser, jadi gitu deh. Setelah gua ngeliat ke dalem, ternyata yang mandi itu Luna, tunggu dulu. Bukannya Luna tidur ama gua tadi malem? pantesan kok ada yang janggal saat gua bangun tidur, saat liat ke samping gua. Kayak ada sesuatu yang ilang. Ternyata ini toh yang ilang, Luna.
"Owhhhh... Luna yaa..." Aku hanya teesenyum melihat Adik Imut ku itu.
"Ka-Kakak." Ucap Luna gugup sambil nutupin tubuhnya dengan tangan.
"Hehehehe.... kenapa kamu ini? gk usah malu begitu, aku ini Kakak mu. Jadi ayo mandi bareng." Ucapku sambil melepas semua pakain, dan meminjam Sower Luna.
Setelah membasuh Semua tubuhku dengan Air Dingin, aku langsung berendam di Bak mandi yang sudah terisi air hangat nya. Hmmmmm... Udah di masukin sabun kayaknya ni Air, biar lah.
"Ka-Kakak." Luna hanya berdiri disana sambil memegangi Tempat kemaluanya.
"Ayo berendam disini, kendinginan nanti kamu." Suruh ku ke Luna sambil menepuk-nepuk Air bak mandi.
Luna menatap ku sebentar, setelah itu ia mengngangguk, akhirnya ia duduk di pangkuanku. Eittttt... jangan pikir macem-macem ya. Kalau kalian berfikir aku akan terangsan dengan beginian? owhhhh... Brader... kalain salah besar! nyatanya adik kecil ku di bawah sana Aman-aman saja. Kalau aku ingin terangsan, aku biasa saja terangsan tapi bukan terangsan karena tubuh Adikku sendiri.
Dulu waktu SMP gua pernah di culik ama Gengster perempuan anak SMA. Gua diculik karena saat SMP dulu gua itu Imutttt.... bukan Ganteng tapi sangat Imutttt.... Bahkan Ibu-ibu tetangga samping rumah mau Memperkosa gua, itu adalah pengalaman yang sangat membengongkan.
Saat gua di culik ama ni Geng Wanita anak SMA, gua di sekap di gedung tak berpenghuni. Baju gua di robek-robek, celana di buang, Semp*k gua di bakar, pokonya apa pun yang aku kenakan itu di bakar ama di robek. Gua melihat mereka dengan tatapan kebingungan, akhirnya Adik kecil gua di ****-**** ama salah satu wanita sana, selama 10 Menit, tapi Adik Kecilku tidak ada reaksi apa pun. Para wanita itu pada kesal.
Gua sempet mau bilang. "Ngapain Mbak?." tapi gua tahan setelah ada warga yang memergoki kelakuan ni Geng Wanita SMA, gua amat-sangat bingung Selama kejadian itu, aku sama sekali tidak merasa ada perasaan terangsang dari kelakuan Wanita-wanita itu. Bahkan saat Si Ibu rumah tanga itu mengo Aneh kan? memang lah, karena aku itu dulunya sangat polos-sepolosnya seseorang yang pernah ada. Saat SMA udah berapa wanita yang nunjukin Tubuhnya untuk memikatku, tapi aku hanya melihat mereka dengan tatapan polosku. Ada wanita yang menembakku dengan hati tulusnya, bukan tubuhnya, yaaa... wanita itu adalah Tia. Tia adalah wanita yang paling normal saat menembakku. Kembali kemasa kini, saat ini Luna mukanya sudah merah merona. Apa lagi saat itunya bersentuhan sama ituku, tapi aku tidak menunjukkan reaksi dari ituku. Kalau tiba-tiba denggggg! dangak! malah nanti masuk ke itunya Luna. Hihihi Canda..... "Kenapa dengan mu Luna?." Tanyaku sambil mengelus rambutnya. "Emmm... tidak apa-apa hanya saja...... emm...." Balas Luna sambil malu-malu. "Hihihihihi.... kamu kalok malu-malu lucu juga ya.." Ucapku sambil memainakn pipi Luna. "Ewwwwe ewewwwe Swakiwt kawkawk." Ucap Luna tidak jelas. Setengah Jam kemudian. "Hihi... Baiklah, mandi nya udahan dulu, udah setengah jam kita berendam. Gak baik kalok lama-lama." Ucap ku sambil mengangkat Luna, biar aku bisa berdiri. "Baiklah." Balas Luna juga berdiri. Luna sudah tidak malu-malu lagi saat berdekatan denganku, apa lagi saat ini posisinya telanjang. Gua memakai pakaian setelah keluar dari kamar mandi, sehabisnya gua ngeliat ke Luna. Kenapa Luna diem aja disitu? aku bertnya di dalam pikiranku. Owhhhh... gua lupa kalau sekarang ini Luna di kamar Gua, pantes aja dia hanya diem disitu. "Bentar, aku panggil Lina biar bawa baju untukmu." Ucapku sambil berjalan ke luar Kamar. Setelah gua keluar, gua langsung menemui Lina yang ada dikamarnya, karena kamar Lina dan Luna itu sama. Maksudnya mereka tidur bersamaan. Akhirnya gua ngomong ke Lina untuk membawa baju Luna ke kamarku, Lina hanya nurut saja, dan membawa baju Luna ke Kamarku. Selanjutkan gua turun ke bawah untuk melihat apa Pc pesenanku udah di beli apa belom. Setelah dibawah gua sudah melihat Sebastian yang menata Pc di Meja Ruang Tamu. "Udah Beli ya Mang?." Tanya ku. "Udah Tuan, ini barangnya." Balas Sebastian sambil menunjuk ke Pc dan perlengkapan lainya. "Udah bisa langsung di pasangkan?." Tanya ku sekali lagi. "Bisa Tuan." Balas Sebas sambil menunduk. "Baiklah, suruh beberapa orang untuk memasangkan Pc ini di kamar samping Kamarku." Suruh ku ke Sebas. "Baik Tuan, akan saya laksanakan." Balas Sebas dan meninggal kanku dari Ruang tamu untuk memanggil pelayan lainya. Setengah Jam berikutnya. "Ya ya disitu saja naruh Pcnya." Ucapku sambil menerka-nerka, apa tempat naruh Pc nya pas atau enggak. "Begini Tuan?." Tanya Pelayan yang namanya Jojos. "Betul." Balas ku sambil melihat-lihat tata letak Pc, monitor dan beberapa Kabel yang sudah di susun rapi. "Nahhhh... Begini sudah cukup, Mang Sebas, sama Mang Jojos bisa pergi dulu." Suruh ku ke mereka berdua. "Baik Tuan." Balas Sebas, dan Jojos bersamaan. Setelah mereka pergi, aku meraba-raba kursi Gaming dan meraba Keyboard yang ada di meja. Udah kerennnn... terus aku menyolok Power Pc, langsung saja, Pc menyala dengan lampu berwarna Biru di setiap Kipas yang ada di Pc, sekitar ada Enam kipas di dalam Pc. "Wihhhh... kerenn lahh!." Ucapku sambil duduk di kursi Gaming. "Baiklah, tinggal Isntal File Apex nya terus Instal Origin juga buat membuka Game Apex." Aku mengotak-ngatik Pc ku setelah menyala semua, atau sudah menunjuk kan Windows. Setelah menginstal File Apex dan menginstal Origin, aku harus harus nunggu beberapa menit saja. Karena Gua menggunakan Jaringan Wifi terbaru dari keluwaran perusahaan J Techknology. Wifi itu internetnya terjamin lancar jaya, dan kecepatan Internetnya sendiri 1.000 MB/s. Author: Wowwwww banyak banget Any*ng. Merek Wifinya sendiri adalah Jwifi. Bedanya hanya di tambahin J ke Kata Mereknya, aneh emang. Tapi perusahaan J Techknology ini sangat terpercaya, buktinya saja barang-barang dari perusahaan itu sudah sampai ke Luar Negri. Bukan kaleng-kaleng. "Nahhhh... udah selesai, baiklah mari main. Sekarang sudah Season Legacy, seharusnya Season 10, tapi dibuat Season Legacy. Biar para pemula tidak ada rasa penekanan saat baru main, kalau mau main terus liat Game nya sudah ada tulisan Season 20! akhirnya pemain baru berfikir,. Nantinya akan banyak pemain hebat-hebat di dalam game. Author: Gua dapet informasi itu dari Forum Apex, sebenarnya gua ngelampias kan kekesalan ke Apex Karen sekarang Apex masih belum bisa dimainin. Maksudku di Server Singapore dan Asia saja yang mengalami Trobel, dan saat ini Apex masih di perbaiki. Karena perkerja Apex sebelumnya di Pecat dan di ganti yang baru. ***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 59 Episodes
Comments
Elok Fauziah
normal nggak lu🤔
2023-11-27
0
Elok Fauziah
( ͡°ᴥ ͡° ʋ) Membanggongkan
2023-11-27
0
Elok Fauziah
Adek sendiri lu gituin, meskipun angkat/Panic/
2023-11-27
0