Bab 3 : Penculikan Anak

Di sebuah taman , Samuel sedang menunggu Lisa.

Ia melihat anak-anak lain bermain bersama dengan Ayah dan Ibunya , dia bahkan tidak tahu di mana dan siapa Ayahnya.

Taak.....taak.....taaak.....

Wanita cantik bertubuh langsing menghampirinya.

“ Sayaaaaang “ teriaknya dari jauh.

“ Mami “ jawabnya sambil berlari .

“ Maaf , membuat mu menunggu lama . “ ucapnya lirih.

“ Gak kok Mi “ katanya sambil mencium pipi Lisa.

“ Aaaarrggggg.......kaamuuu memang yang terbaaaikk , di dunia ini aku paling mencintai mu. “ teriaknya kencang.

“ Uugghhhh , hentikan mi ” kata ku

“ Oke....oke....ayo kita ke bandara “ sahutnya

“ lets go....” sambil mengandeng tangan Lisa.

Lisa mengenang kehidupannya di negara A.

Tujuh tahun waktu yang cukup lama untuk bertahan hidup , tempat Lisa membesarkan Samuel dan sekaligus menjadi Orang Tua tunggal bagi Sam..

Sekarang aku akan meninggalkan tempat ini.

Sayonara........

...♡♡♡♡♡♡...

Welcome Back Negara C

Bandara internasional negara C , Seorang wanita cantik turun dari kabin pesawat bersama dengan seorang anak laki-laki yang tampan.

Nama wanita cantik itu bernama Liza De Aiger, sudah tujuh tahun Ia meninggalkan negara C , dan kini Ia kembali.

Dulu Negara C adalah tempat yang begitu indah , tapi sekarang untuk bernapas aja hatinya terasa sesak.

Meski sudah lewat tujuh tahun , kenangan pahit yang Lisa alami masa terasa begitu nyata.

Ia menggenggam erat tangan Samuel.

Dalam batinnya berkata “ Tidak apa-apa , semuanya akan baik -baik saja “

Lisa dan Samuel meninggalkan bandara dan menuju apartemen Sakura tempat yang akan mereka tinggali.

Sewaktu meninggalkan negara C tidak ada ruat penyesalan di wajah Lisa , kini Ia harus kembali ke negara C.

Keputusan yang tepat untuk meninggalkan negaranya , dan tinggal di negara A.

Dengan susah payah Lisa bekerja keras agar Ia dan putranya bisa bertahan hidup.

Perjuangannya tidak sia-sia , kini Ia sudah menjadi seorang wanita karier yang sukses , jabatannya sebagai seorang sekretaris sekaligus Arsitektur di perusahaannya. kehidupannya terbilang sangat mapan dan berkecukupan.

Di tengah perjalanan ban mobil Liza kempis , Ia terpaksa memarkir mobilnya.

Lalu lintas di sini sangat sepi , jarang ada kendaraan yang melewati.

Tiba-tiba muncul sekelompok bandit sambil membawa seorang anak perempuan di tangannya.

Anak perempuan itu terus berteriak

“ Tolong.....tolong....siapapun tolong aku “

“ Hiikksss....Hikkkssss....Ayah “ Anak perempuan itu terus berteriak meminta tolong , namun tidak ada siapapun yang menyelamatkannya.

Aku dan Samuel mencoba untuk menolongnya , tapi mereka malah membawa Samuel pergi.

“ Tiiiiiidaaaakkkkk........tiiidaaakkkk.....jangan membawa Samuel “ aku terus berteriak seperti orang gila.

“ Kembalikan Samueeelll “

Mereka tidak mengubrisnya, aku berusaha untuk mengejar tapi mobil mereka melaju sangat cepat dan hilang tanpa jejak.

“ Samuuuuuuuuueeeeell “ aku yang sudah tidak ada tenaga hanya terkulai di tengah jalan.

BRUUUUKKKKK......

“ Samuel “ aku terbangun dan memanggil nama Samuel.

“ Ibu udah sadar ? “ tanya suster

“ Putra ku , di mana putra ku . “ kata ku histeris

“ Tolong tenang , suara ibu dapat mengganggu pasien lain “ bentak suster.

“ Ini ada di mana ? “

“ Ibu jatuh pingsan , seorang Pria membawa ibu kemari “ jawab suster menjelaskan.

“ Sus tolongin saya , anak saya di culik para bandit “ kata ku memohon.

“ Ibu tenang aja , Pria yang menolong Ibu , adalah Ayah dari putri yang di culik bersama dengan putra ibu.”

“ Sekarang Ibu istirahat aja dulu “ suster berkata lagi.

“ baik suster , dan terima kasih “ ucap ku lirih

Aku menangis , sangat pelan aku menangis , hingga hanya sebuah isakan yang terdengar.

Di Tempat Lain.

Di dalam goa ada dua orang anak kecil yang di kurung oleh para bandit.

Sementara bandit sedang merayakan pesta , anak gadis yang mereka culik tidak berhenti menangis.

“Huhuhuuuhuuhuhuhuhu “ tangis gadis kecil itu menggema.

“ Jangan takut , aku akan menjaga mu “ sahut Samuel kepadanya.

“ Kakak , janji akan melindungi aku ? “ sahutnya bertanya.

Samuel merangkul gadis itu dan berkata

“ Aku janji pada mu “ katanya

Tangisan gadis itu berhenti , dan mulai berbicara normal.

“ Nama kakak siapa ? “

“ Samuel De Aiger “ jawab ku.

“ Nama kamu siapa ? “

“ Thalia Revaldo “ jawab gadis itu sambil tersenyum

“ Sekarang tidurlah , Mami ku pasti sudah mencari bantuan untuk menolong kita “ seru ku menenangkan.

“ baiklah “ Kata Thalia sambil memejamkan matanya.

Samuel terus menatap gadis kecil itu , ketika dia melihat wajah Thalia , dia seperti melihat dirinya sendiri.

Samuel diam-diam mengambil jepit rambut milik Thalia dan memakainya.

Dia bercermin di kaca , betapa syok saat melihat penampilannya sendiri.

“ Sangat mirip “ Kata Sam setengah berteriak sambil menutup mulutnya.

“ Apakah kami adalah saudara kembar yang terpisah “

“ Tapi mami tidak pernah bilang kalau aku mempunyai Saudara Kembar ”

Samuel kembalii menghampiri Thalia , seketika melihat sebuah liontin yang bertenger di leher Thalia.

Samuel mengambil liontin itu dan membukanya , ada sebuah nama di dalamnya :

“ Liza “

Kecurigaan Samuel semakin menjadi , banyak teka teki yang harus Ia pecahkan.

Mencari Siapa Ayah Kandungnya.

Apakah benar Thalia adalah Saudari kembarnya.

Mengapa Ayah dan Ibunya berpisah.

Dalam hatinya Sam bertekat dan berjanji akan menyeledikinya jika Ia terbebas dari para penculik.

Mencari sebuah kebenaran yang selama ini di rahasiakan oleh Lisa , Ibu kandungnya sendiri.

***Karya ini telah kontrak dengan NovelToon, dilarang membajak karya seperti mencetak ulang tanpa izin.***

***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***