Pria Tuaku Yang Kaya
RS. Swasta Kota B
.
.
.
"Anak ayah harus kuat... Kamu Harus Bisa Meneruskan Perusahaan itu. Ayah tidak mau perusahaan Itu jatuh ke tangan orang lain, ataupun jatuh ke tangan Ibu dan Adik tirimu! Kau juga Harus Bisa Bertahan, selagi Ayah meninggalkan dunia Ini..." pesan-pesan terakhir Ayah kepada Jia Li
"Ayah, kenapa berbicara seperti Itu? Ayah akan sembuh kok. Aku berjanji ayah akan Sembuh!!" Jia membantah ucapan Ayah nya barusan.
Tekanan darah dan nafas nya terus menurun sampai Titik akhir.
Ayah...
Ayah!!
Ayah!!!!!
Hati kecilnya terus menjerit, menangis tanpa suara di hadapan ayahnya yang telah tiada. seketika kakinya gemetar, tak sanggup berdiri.
Malam gelap gulita dengan awan terus bergemuruh disertai hujan deras. Menghiasi kesedihan Jia Li Saat Ayahnya dinyatakan meninggal. yang telah lama melawan penyakitnya. kesedihan muncul di keluarga kecil itu. Tapi tidak dengan Ibu Tiri Dan Adik Tirinya Itu, mereka terus menanyakan Harta terakhir itu akan diberikan ke siapa.
"Sayang, Sudah pasti ibu yang akan mendapat bagian akhir itu. Lagian hartanya juga tak seberapa palingan cukup untuk kebutuhan kita selagi ibu mencari Ayah baru, Hihi ya kan?" Ibu Tirinya itu terus bertanya tanya, Sambil memamerkan Senyum liciknya itu.
"Ibu...Aku dapat bagiannya Kan? Hehe, si tua sudah mati, aku bosan berakting terus" Ujar Jiao Adik tirinya itu.
Jia Li Hanya bisa mengernyit kan kedua alisnya saat mendengar percakapan kedua orang licik itu.
"Bagaimana, Aku bisa bertahan dengan sifat mereka yang seperti ini? Aku hanya Putri dari keluarga Li yang lemah. kakak... kau keluarga yang ku punya tapi disaat seperti ini, kemana kau? Aku berharap kau ada disampingku saat ini. Aku tak bisa bertahan... tapi Aku tak boleh lemah, Aku harus bisa bertahan dari mereka!" Rintih Jia dalam hatinya
Aku Jia Li. Aku kuat. Aku tak akan pernah kalah dari kedua manusia licik itu.
Akhirnya Jia memberanikan dirinya untuk berjalan menghadap mereka.
"Dasar Kalian Berdua sialan, Jangan harap kalian akan mendapat jarta sepeser pun! Cepat atau lambat, Aku akan mengusir kalian berdua dari rumah!" Jia memekikkan kekesalannya.
"Heh, B*jing@n kecil berani nya kau berkata seperti itu kepada ku? Aku yang akan mengusirmu dari rumah!" Bentak Ibu Tirinya
"Huuu kau begitu lancang kepada kami, Mau kena hukum ya?" Ejek Jiao
Ibu Tirinya mendorong nya hingga terjatuh ke ubin lantai. dan mereka segera berlalu meninggalkan Jia Li di ruangan Itu.
Keesokan Harinya Di pemakaman
Suasana pemakaman lumayan ramai dengan rekan rekan kerja ayah turut hadir disana..Jia terus duduk dan memeluk batu kuburan Ayahnya. air tak bisa berhenti mengalir dari pipinya. sekilas dia melihat Ibu Tiri Dan Adik Tirinya itu berpura-pura menangis sebagai akting, baginya itu hal yang menjijikkan. Sampai mereka semua pergi dan hanya aku yang tersisa.
Seorang Pria tua datang menghampiri Jia yang tengah senggugukan di batu nisan ayahnya.
"Hei, Gadis manis Kutunggu Kerja samanya..Kau manis juga ternyata, Kau putri nya Li kan?" Bisik Pria tua yang tidak diketahui namanya itu
"Siapa kau? Seenak nya saja berkata seperti itu kepadaku!" Ujar Jia seraya menepis tangan Pria Itu yang mencoba menyentuh nya. perlahan Jia memundurkan langkahnya.
"Kau tidak tahu? Nanti juga akan tahu sendiri. aku tunggu gadis manis... Nama ku Japhar, Seorang CEO Dari perusahaan terbesar di negri ini!" Katanya dengan lagak sombong dan menyeringai. Namun Jia terlihat mengabaikan nya.
Ia segra pergi berlalu meninggalkan Jia yang setengah ketakutan melihat wajahnya. Sampai semua orang meninggalkan Jia sendiri di makam ayah. Jia tak sanggup meninggalkan makam nya. Rintikan hujan mulai turun dari langit hingga semakin deras.
Tap... Tap... Tap...
Suara langkah menghampiri Jia, Jia menoleh ke belakang. ia melihat sosok kakaknya. Hati Jia yang tengah bersedih langsung membludak bahagia karna melihat kehadiran kakaknya, yang datang ke pemakaman ayah. Tanpa berpikir panjang Jia lari ke hadapannya dan jatuh kepelukan kakaknya. Ia membalas pelukan Jia Itu dengan erat.
"Kak Hongli, aku sangat rindu padamu.. Ibu dan adik tiri itu terus menyiksa ku. Kenapa kau tidak mengunjungi ku...Hiks..Hiks...Hiks.." Jia terus menangis di pelukannya hingga membasahi kemeja yang dikenakan kakaknya
"Dik, Tenanglah...Maafkan kakak. Kakak Tau, Tapi kakak juga harus bekerja disana" Ucap Kakak
"Kak, sebelum ayah meninggal Ayah berpesan agar perusahaan itu tak kan runtuh" Jelas Jia
"Kalau begitu, itu adalah tanggung jawab untukmu. Kakak serahkan semuanya padamu.... walaupun aku bukan saudara kandung mu. Aku hanya lah anak pungut dari keluarga li, Tapi aku sangat menyayangi mu! Jaga dirimu baik baik ya, Masih banyak urusan yang kakak belum urus di sana, sekarang kakak adalah orang sibuk, sama seperti ayah dulu" Jelas Kakak
"Bukan kah kakak hanya seorang direktur?" Jawabku
"Putri Kecil Li, Kau tak tau seberapa besar tanggung jawab ku, Hehe. Semua orang punya tanggung jawabnya masing-masing" Ucap kakak sambil mengelus kepalaku.
Kakaknya tersenyum lembut kepada Jia , Dan mencium keningnya. Lalu kakaknya berlalu pergi meninggalkan Jia lagi, Sendiri.
"Diusianya yang masih 17 Tahun, Dia sudah mendapat ujian yang sangat besar. aku tahu, seberapa terpukulnya dia. Dia cantik dan cerdas. Aku yakin, Dia akan mendapat yang lebih baik" Batin Hongli yang terus melangkah meninggalkan pemakaman itu
Sementara di belakang Jia hanya bisa terpuruk dan terjatuh menghadapi kesedihan.
.
.
(Perkenalan Tokoh)
Jiang Mi (Japhar) :
Pria kelahiran 6 Maret tahun 1974 Ini sangat membenci seorang wanita karna kejadian masa lalunya. Tapi semenjak kehadiran Jia dalam kehidupan nya, justru dia sangat takut untuk kehilangan Jia. Sifatnya cenderung misterius dan susah ditebak. bertindak sesuka hatinya. Memiliki hati sekeras batu.
Mapan, ganteng juga. Idaman para kaum hawa sih, tapi melihat usianya. Pastinya banyak yang mundur. tapi dia sudah terbiasa dengan hal itu.
Jia Li (Jia) :
Anak pertama dari pengusaha ketiga terbesar se Asia ini. Ia terlahir sebagai wanita kuat, ketika usianya menginjak 10 tahun, ia kehilangan sosok ibunya. dan dibesarkan oleh ibu tirinya tanpa kasih sayang. Diusianya ke 23 tahun, dia menikah dengan seorang lelaki tua mapan, Japhar namanya. Awalnya hanya pernikahan bisnis, tapi malah serius jatuh cinta.
Ibu Tiri Jia (Mei Lan) :
Wanita tua berumur 56 tahun ini, memiliki hati yang sangat busuk. Seribu satu macam cara dia untuk mendapatkan sesuatu yang diinginkan.
HongLi (Hongli) :
Direktur disalah satu perusahaan ternama di kota A ini, diam-diam menaruh hati kepada adiknya. Namun cintanya bertepuk sebelah tangan dengan status kakak dan adik. Dia juga pemiliki hati sekeras batu.
Adik Tiri Jia (Jiao) :
Sifatnya dan wajahnya sama seperti ibu kandungnya. Berwajah manis, berhati busuk.
Antara Jia dengannya hanya selisih dua tahun.
Mi Sa / Bi Lyna (Ibu Kandung Jia) :
Penyesalan akibat kejadian fatal yang dibuatnya pada masa lalu, membuat nya menjadi stress dan lebih mengasingkan diri dari keluarganya. Dan kembali menyamar sebagai pembantu rumah tangga di kediaman Jia demi dapat bertemu dengan anaknya itu.
Feng Shuan
Pria tampan nan kaya ini adalah musuh bebuyutan Japhar. Tapi siapa sangka... Dia menjadi orang ketiga dihubungan Japhar.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 48 Episodes
Comments
sakura
.....
2025-01-08
0
lilisiana
aku mampir,,mudah2an gk bertele-tele
2021-07-11
0
Feby Andrea Arifa
masa sih namanya japhar? pingin ketawa aja.
2021-01-13
0