Kehadiran Mikaela 2

" Apa anda akan tetap disana dan mempermalukan diri anda sendiri tuan Robert ?" tanya Shakira dingin kepada pria yang masih dalam keadaan syok atas aksi asisten pribadi rival bisnisnya Sultan.

" Pergilah kalian semua !" teriak Sultan

" Kamu akan menyesalinya Sultan! ingat itu !" ancam Robert

" Benarkah apa yang dikatakan Mikaela Shak?" tanya Sultan, mereka sekarang sedang dalam perjalanan pulang.

" Yang mana tuan?" Shakira kembali bertanya

" Bahwa dia pernah merebut pacarmu..." ujarnya

" Maaf tuan, sebaiknya anda melupakan apa yang dikatakan oleh nya " pinta Shakira.

" Owh...ayolah Shak...tidak usah kaku begitu " Sultan mencoba untuk mencairkan suasana.

Perkataan Sultan tidak digubris oleh Shakira.

Dasar wanita kaku! tapi kenapa waktu itu sama teman-teman nya dia terlihat sangat berbeda??

Sultan mengalihkan pandangannya ke jendela samping mobil nya.

Keesokan harinya diruangan kerja milik Sultan.

" Oke..suruh dia masuk" pinta Sultan kepada sang sekertaris melalui sambungan telepon.

" Selamat pagi tuan Sultan " sapa Mikaela

" Pagi Mikaela, apa yang membawamu kemari di pagi hari ini?" tanya Sultan ramah

" Dan tolong panggil saya Sultan, tanpa tuan " pintanya

Mikaela tersenyum menggoda, dia berjalan mendekati Sultan yang sedang ada dimeja kerjanya.

" Terimakasih Sultan " ucapnya manja, dia sengaja menahan beban tubuh nya dengan kedua tangannya saat membungkuk di meja Sultan hingga terlihat dengan jelas dua gunung kembarnya.

Sultan menelan saliva nya berat. Shakira yang tetap berdiri di belakang Sultan membiarkan adegan yang sedang terjadi dihadapannya tanpa bergeming.

" Shakira...bisa kah aku meminta waktu tuanmu sebentar saja? semalam urusan kami belum selesai " pinta nya, dia semakin mencoba untuk menggoda Sultan dengan gerakan erotis kecilnya.

" Ekhem....Shak saya akan memanggil mu nanti " ujar Sultan.

Tanpa menoleh Shakira meninggalkan mereka berdua didalam ruangan itu. Shakira memutuskan untuk pergi ke pantry untuk membuat segelas kopi untuknya dan kembali lagi ke tempat duduk yang ada di depan ruangan kerja Sultan sambil menikmati kopi buatan nya.

" Apa yang sedang mereka lakukan didalam Shak?" tanya Siska sang sekertaris yang sekarang sudah mulai akrab dengan Shakira

" Entahlah " jawab Shakira singkat

" Apa kamu tidak penasaran ?" tanyanya lagi

" Tidak " jawab Shakira tak acuh, dia tetap menikmati kopi buatan nya.

" Minum bareng ini Shak...lebih nikmat " ujar Siska sambil memberikan sebungkus biskuit cokelat kepadanya dan Shakira menerima nya.

" Terimakasih Sis..." ucap Shakira.

Bos gue ini bod*h apa tol*l yah....dia gak nyadar apa si Shakira cantik gitu ...

" Hei...jangan bengong, lanjutkan kerjamu " teguran Shakira membuyarkan lamunan Siska

Sejam kemudian Sultan memanggil Shakira kembali ke ruangannya melalui Siska. Terlihat Sultan dan Mikaela yang berusaha merapikan pakaiannya.

" Tuan memanggil saya ?" ucap Shakira

" Kau lihat Sultan? dia itu seperti orang bodoh yang kaku " ujar Mikaela tergelak

" Owh... ayolah Shak, gak usah berpura-pura seperti itu, dulu kamu gak seperti ini " ujarnya lagi

Shakira tidak memperdulikan sedikit pun perkataan yang diucapkan oleh Mikaela, dia hanya menunggu perintah sang tuan muda.

" Apa kamu sudah makan Shak?" tanya Sultan

" Sudah tuan "jawabnya singkat

" Baguslah... sebentar lagi kamu temani kami untuk pergi berjalan-jalan di mall " titah sang tuan muda yang dijawab oleh anggukan kepala Shakira.

Shakira menghubungi Armen sang sopir pribadi untuk segera menjemput mereka di lobby dan mengatakan kemana mereka akan pergi hari ini.

Adegan panas yang terjadi di kabin belakang mobil mengiringi perjalanan mereka menuju mall terbesar dikota itu.

Sesampainya disana Shakira dengan terpaksa mengikuti kemanapun mereka pergi dan ketika sampai disebuah butik, Shakira tanpa sengaja berpapasan dengan Brandon sahabat lamanya.

" Shakira??? ya Tuhan...kemana aja kamu selama ini??" tanyanya, dia menarik Shakira kedalam pelukannya.

" Kami mencari mu kemana-mana Shak!" lanjutnya

" Kami?? maksudmu ??" tanya Shakira

" Nicolaus kakakmu Shak, dia juga mencarimu" jawab Brandon

" Dimana dia sekarang Brand ?" tanya Shakira memegang kedua bahu temannya itu

" Apa dia bersama mu sekarang ?" lanjutnya

" Sayangnya dia sudah pergi lagi Shak, dia seorang marinir sekarang, tapi dia berjanji akan kembali setelah tugasnya selesai " jawab Brandon

" Ini kartu namaku Shak, aku menjalankan sebuah bisnis dibidang automotif, kamu mainlah ketempat ku kapan-kapan " Brandon kembali memeluk Shakira

" Siapa dia Shak ?" tanya Sultan, dia memandang Shakira dengan tatapan tajam

" Dia sahabat saya tuan, Brandon perkenalkan ini majikan ku Sultan Zayid Athalah "

Brandon menyalami pria yang sedang bersama dengan wanita seksi dihadapannya, wanita seksi yang dulu pernah dekat dengannya.

" Selamat siang Tuan Sultan, senang berjumpa dengan anda " ujar Brandon ramah

Tak lama berselang Brandon pun berpamitan kepada Shakira dan Sultan untuk kembali menjalani aktivitas nya.

" Shak...tolong hubungi saya secepatnya " pinta Brandon setelah dia berpamitan kepada mereka semua.

.

.

.

" Tuan, apakah malam ini masih ada acara ?" tanya Shakira kepada Sultan diruang kerja Sultan dikediamannya.

" Tidak, kenapa memang nya?" tanya Sultan ketus

"Saya mau minta ijin untuk keluar sebentar" jawab Shakira.

" Kembali sebelum jam 12 malam" titahnya tanpa memperdulikan Shakira yang ada didepannya.

" Terimakasih tuan "

Sesampainya dikediaman Brandon Shakira disambut dengan hangat oleh kedua orang tua Brandon, mereka membuat makanan spesial untuk menyambut kedatangannya kembali

" Kami merindukan mu nak, Brandon berusaha mencari mu selama ini " ujar tante Lincoln setelah acara makan malam usai.

" Kemana aja kamu selama ini Shak?" tanya Brandon. Mereka berdua sekarang sedang berada dihalaman depan rumah Brandon.

" Ada dibeberapa tempat " jawabnya singkat

" Apa yang terjadi denganmu Shak? kenapa kamu jadi seperti ini??" tanya Brandon lagi

" Aku gak apa-apa Brand, tenang saja " jawab nya mencoba untuk meyakinkan sahabat nya ini.

" Gimana aku bisa tenang Shak, Jordan pernah menceritakan tentang pertemuan nya denganmu, dan tadi siang aku lihat kamu...dan Mikaela dengan pria itu " Brandon berusaha untuk mencerna semua nya

" Aku bekerja sebagai pengawal tuan Sultan atas permintaan ayahnya langsung, dan mengenai Mikaela aku tidak ada hubungan apapun diantara mereka "

" Syukurlah Shak...aku pikir wanita gila itu mencoba untuk menyakiti mu lagi " Brandon masih mengingat perilaku buruk Mikaela yang telah mencoba untuk menghancurkan persahabatan antara dia, Shakira dan Jordan.

" Kamu gak usah khawatir Brand...aku baik-baik saja " Shakira meyakinkan sang sahabat

" Aku pamit dulu Brand, sampaikan salam ku untuk tante dan om Lincoln " ujar Shakira.

" Kapan-kapan kita kumpul lagi bertiga Shak!" teriak Brandon. Shakira menjawabnya dengan acungan jempol.

Siapa sih cewek kaku ini sebenarnya?? apa benar dulu dia tidak sekaku sekarang??

Sultan memutuskan untuk mengikuti kemana sang asisten pergi dan memarkirkan mobilnya tak jauh dari kediaman Brandon agar dia dapat melihat aktivitas yang dilakukan nya.

.

.

.

To be continued 😉

Hai kakak-kakak tolong tinggalkan jejak kalian disini yah 😘

Terimakasih 😉😉

***Karya ini telah kontrak dengan NovelToon, dilarang membajak karya seperti mencetak ulang tanpa izin.***

***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***