Kembali Dilema

ditengah kemarahan Adam kepada warga Sarra datang menghampiri mencoba menenangkan amarah Adam

''Mas , kumohon ampuni saja kesalahan warga desa mereka hanya termakan hasutan Nindi, jangan membuat mereka ketakutan lagi pula aku sudah baik-baik saja''

tutur Sarra

Adam mengheula napasnya dengan kasar ia tak terima begitu saja untuk memaafkan warga yang telah membuat wanita yang ia cintai terluka dan hampir kehilangan nyawanya

''tidak bisa, mereka telah dengan sengaja membuatmu terluka aku hampir saja kehilanganmu tidak, aku tidak semudah itu melepaskan mereka''

keputusan Adam tak bisa lagi di rubah ataupun di ganggu gugat pria itu pun meninggalkan halaman rumah besar dan meminta Alex menyelesaikan semuanya

Sarra tak bisa berbuat apa-apa lagi ia hanya bisa menatap warga yang meminta maaf terhadapnya dari kejauhan yang di giring Alex dan para penjaga Adam untuk meninggalkan rumah besar juga desa itu

hanya beberapa orang saja yang tidak terlibat saat penganiayaan terhadap Sarra yang masih di biarkan tinggal di desa itu

Sarra menemui Kakek dan Neneknya dengan tubuhnya yang masih belum pulih benar gadis itu nampak bermanja-manja dengan sang Nenek di pangkuan wanita tua itu

''Kek, boleh Sarra tau, siapa sebenarnya Tuan Adam itu dan kenapa Kakek juga begitu patuh padanya ?''

tanya Sarra

pertanyaan Sarra membuat Kakek tertegun ia hanya mengulas senyum nya sekilas dan mengelus rambut cucunya itu

''yang jelas dia orang yang sangat berkuasa bukan hanya desa ini yang ia kuasai, kau sendiri akan tau siapa itu suamimu suatu hari nanti ''

''su-suami ?''

''apa maksud Kakek , Mas Adam suamiku?''

Sarra terperanjat dengan apa yang ia dengar dari sang kakek

''kakek jangan bercanda dengan ku kek, dia bukan suamiku kek, kami belum menikah dan ka-kami juga baru mengenal beberapa hari ini...

Sarra menyangkal kebenaran yang kakek surya katakan

kakek dan nenek nampak saling pandang satu sama lain mereka pun menceritakan bagaimana Sarra bisa menjadi istri Adam

flasback on

beberapa waktu lalu saat Sarra terluka karna penyerangan yang ia alami di pasar Adam yang selalu menjaganya setiap malam dan terahir kali Nindi menengok Sarra

di hari itu juga Nindi menyebarkan gosip pada warga desa tentang Adam dan Sarra yang memiliki hubungan terlarang

hal itu sampai ke telinga Adam dari anak buahnya yang melaporkan gosip tersebut

rupanya ke curigaan Adam pada Nindi ahirnya terungkap Adam menyuruh anak buahnya untuk mengikuti gerak gerik Nindi

mendengar hal itu Adam pun memutuskan untuk menikahi Sarra karna hanya itu saja caranya agar Sarra tak lagi di gunjingkan warga desa yang selalu mencurigainya wanita tidak baik

awalnya Kakek menolak namun Adam pun terpaksa menceritakan alasan sebenarnya ia menikahi Sarra

wanita yang selama ini ia cari dan ia sengaja datang ke desa itu demi Sarra

Adam juga menceritakan siapa dirinya yang sebenarnya dan meminta Kakek surya untuk tidak memberitahukan dulu siapa dirinya kepada Sarra biar dirinya sendiri yang akan memberitahu Sarra bukan dari orang lain

kakek pun setuju dengan permintaan Adam itu untuk menikahkan Sarra dengan cara Kakek surya sebagai walinya di kantor KUA yang menikahkan Adam dan Sarra yang saat itu dalam kondisi sakit tanpa sepengetahuan Sarra

hanya saja saat penganiayaan Sarra kemarin anak buah yang ditugaskan Adam terlambat mengetahui apa yang akan dilakukan Nindi terhadap Sarra oleh warga desa

flashback off

Sarra terduduk di sofa ia mengingat kembali semua yang telah terjadi beberapa hari ini dan Adam yang selalu menolongnya

Sarra kemudian beranjak menuju kamar nya dengan perasaan bimbang ia tak tau harus berbuat apa meninggalkan Kakek dan Neneknya begitu saja

''(aku harus bagaimana Mas Adam dia sekarang suamiku, lalu bagaimana aku harus menjelaskan semuanya pada Ayah dan Ibu nanti juga Vino , oh Tuhan apa yang harus aku lakukan?)

Sarra menjatuhkan tubuhnya ke atas tempat tidur kini ia dilema tak tahu apa yang akan ia lakukan dan apa yang akan terjadi ke depannya

di satu sisi ia memikirkan nasib orangtuanya yang begitu mengharapkan ia untuk menikah dengan Vino

di sisi lain tak bisa dipungkuri ia merasa bahagia bisa menikah dengan Adam namun ia belum merasa yakin apakah Adam benar-benar mencintainya atau hanya karna rasa kasihan atau rasa kemanusiaan yang Adam rasakan selama ini terhadapnya

karna terlalu berpikir ahirnya gadis itupun tertidur tanpa terasa karna terlalu lelah dengan apa yang ia alami beberapa hari ini membuat Sarra begitu kelelahan dan juga mengantuk luka di tubuhnya nampak mulai mengering dengan Adam yang selalu merawatnya sendiri tanpa bantuan orang lain

***Karya ini telah kontrak dengan NovelToon, dilarang membajak karya seperti mencetak ulang tanpa izin.***

***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***