07

Aretha tiba dikampus dengan kesal, selalu ada saja kelakuan Devano yang membuat modnya ambruk seketika. “Untung ganteng kalau gak udah aku cabik-cabik tuh orang” batin Aretha sambil berjalan menuju halaman kampus, karena disana tempat janji Aretha dan teman-temannya berkumpul. Dari kejauhan Aretha sudah bisa melihat ketiga sahabatnya yang centhil-centhil itu menunggunya, dengan semangat Aretha

berlari kecil menghampiri mereka.

“Hai kakak apa kalian sudah lama?” sapa Aretha dengan tersenyum.

“Gak kog baru dateng, kita langsung mulai aja yuk” ajak Nanda.

“Yok” jawab Aretha,Anin dan Novi serempak.

Mereka langsung sibuk kesana kesini mencari kakak panitia, namun jika baru terlihat kakak panitia tersebut langsung berlari menyembunyikan diri. Sudah satu jam mereka berjalan keliling kampus namun hasilnya nihil, belum ada satupun tanda tangan yang mereka dapat.

“Hah hah hah gue lelah” kata Anin sambil terengah-engah.

“Juga” sahut Aretha yang langsung terduduk lemas.

“Kalau gini caranya kapan kita dapet?” protes Novi.

“Sini kita kumpulin kertas tanda tangan kita jadi satu, kita Do’a sama-sama biar segera dapet” kata Nanda berusaha menyemangati ketiga sahabatnya.

Aretha langsung membuka ranselnya dan memberikan kepada Nanda, tapi Nanda terkejut saat melihat

kertas milik Aretha. Melihat Nanda yang agak aneh Anin dan Novi juga ikut melihat kertas milik Aretha, mereka juga sama terkejutnya seperti Nanda.

“Adik? Ini beneran?” tanya Nanda sambil menatap Aretha tidak percaya, hal yang sama juga dilakukan pada Anin dan Novi.

Aretha merasa bingung dengan sikap mereka bertiga, dia langsung mengambil kertas miliknya dari tangan Nanda. Melihat kertas tanda tangannya Aretha juga sama terkejut, dia bingung kenapa tanda tangan Devano sudah melekat disana, padahal setahu Aretha tidak pernah meminta tanda tangan Devano.

“Oh,,,ini” kata Aretha gelagapan, dia bingung harus merangkai kebohongan dari mana. Sedangkan ketiga temannya terus menatapnya dengan tatapan intimidasi seakan meminta jawaban.

“Gue,,gue kemaren ketemu Mas Devano diRestoran xxx bersama Clara Angel, jadi gue pura-pura jadi fans beratnya Clara Angel dan minta tanda tangan sekalian saja gue minta ke Mas Devano” jawab Aretha bohong.

“Ppplliiisss kalian harus percaya sama aku, kalau nggak bisa mampus nih aku” batin Aretha karena ketiga temannya masih dengan ekspresi yang sama.

“Gue kemaren juga liat, tapi dodol banget ya otak gue sampai gak kepikiran sampai situ” sahut Novi memecah keheningan.

“Fffuuhh lega” batin Aretha.

“Ternyata mereka beneran pacaran ya? Gue kira Cuma gosip” kata Nanda seperti sedang patah hati.

“Siapa juga yang percaya kalau Clara pacarnya Kak Devano? Kan Cuma Clara yang sering upload foto Kak Devano disosmed sedangkan kak Devano gak kan?” kata Anin mulai memecah suasana agar Nanda tidak terlalu melow, meski dirinya dan Novi juga suka dengan Devano tapi diantara mereka hanya Nanda yang terlalu dalam cintanya pada Devano. Meskipun mereka tahu bahwa itu tidak mungkin tapi mereka tidak bisa

berhenti untuk menyukai Devano, mereka telah mengejar Devano sejak kelas satu SMA hingga sekarang. Namun dimata Devano mereka hanyalah semut yang tidak pernah dia kenal, karena terlalu banyak wanita yang mengejar Devano setiap harinya.

“Iya lagi pula foto yang diunggah Clara hanya Kak Devano seorang, tidak pernah berdua dengannya jadi bisa dibilang itu fans fanatik kan?” kata Novi.

“Kenapa mereka begitu menyukai Mas Devano? Jika mereka tahu aku adalah istrinya apa mereka akan mencampakkan aku?” batin Aretha.

“Dah lah target kita ganti saja dengan kak Devano, sama-sama susah jika kita berusaha mungkin saja dapet” kata Nanda.

“Okey sebaiknya kita pulang, tapi jika ada diantara kita yang melihat Kak Devano ingat untuk telfon ya” kata Anin sambil meminta nomer Aretha untuk dimasukkan kegrup Wathsap mereka bertiga.

Aretha juga ingin segera pulang dan meminta jawaban atas tanda tangan tersebut, setidaknya Aretha juga harus memohon pada Devano agar dia mau memberikan tanda tangan kepada tiga temannya. Aretha tidak tega jika harus melihat sahabat-sahabatnya menerima hukuman sedangkan dia tidak.

Sesampainya dirumah Aretha lagsung mencari kesana kemari tapi hasilnya nihil, dia tidak bisa menemukan keberadaan Devano. Saat dihalaman belakang Aretha melihat Bu Ani yang sedang menyiram tanaman kesayangannya, akhirnya dia menghampiri Bu Ani untuk bertanya.

“Mama tahu Mas Devano dimana?” tanya Aretha.

“Tadi dia kePerusahaan sayang, tapi bentar lagi pasti pulang” kata Bu Ani yang masih sibuk dengan tanamannya.

“Memangnya ada apa?” Tanya Bu Ani bingung, tidak biasanya menantunya ini bertanya tentang suaminya.

“Tidak ada apa-apa Ma, cuman ada hal yang mau Aretha tanyakan sama Mas Devano tapi tidak terlalu penting kok” jawab Aretha.

“Tunggu saja pasti segera pulang” kata Bu Ani.

Aretha berpamitan pada Bu Ani untuk menunggu Devano diruang tamu, satu jam dua jam Aretha sudah

tidak sabar lagi. Dia meminta alamat Perusahaan Devano pada Bu Ani, awalnya Bu Ani ragu tapi karena desakan dari Aretha akhirnya dia memberitahu alamat Perusahaan Devano, tapi dengan syarat Aretha harus diantar Pak Ujang, tentu saja Aretha langsung menyetujui dengan senang. Tanpa komando Aretha langsung

berpamitan pada Bu Ani untuk berangkat. Setelah kepergian Aretha, Bu Ani langsung menghubungi Devano karena dia sangat khawatir, dia juga menceritakan tentang Aretha dari pulang hingga menunggunya, Bu Ani juga berpesan agar Devano menjaga Aretha, untung saja Devano tidak menolak sehingga Bu Ani bisa lega.

Penulis masih pemula, saran dan kritikan dari pembaca sangat diperlukan untuk perkembangan karya, dan terimakasih atas dukungannya.

Terpopuler

Comments

Nurhayati Nunung

Nurhayati Nunung

lanjut thor

2022-03-12

0

re

re

Next

2022-01-12

0

Sri Yanti

Sri Yanti

loh kan Aretha pernah kerja

masa lupa tematny

2022-01-09

2

lihat semua

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!