YE XIN RU

Setalah menghabisi iblis itu Qin San akhirnya turun dan melihat keadaan sekitar yang telah hancur akibat serangan tadi.

Dan ia juga menurunkan Tuan putri yang ada di gendonganya,tapi saat Qin San ingin melepaskan gendonganya,putri itu terlihat enggan untuk melepaskan diri dari gendongan Qin San.

"Ehem ehem apakah kau akan turun atau tidak."ucap Qin San sambil melihat tuan putri.

"Eh maaf aku lupa, aku akan turun."ucap tuan putri dengan wajah yang mulai memerah.

Qin San lalu menurunkan tuan putri.

"Terima kasih tuan telah menyelamatkan kami."ucap tuan putri dengan sopan ke arah Qin San.

"Em tidak masalah lagi pula aku sangat membenci iblis jadi aku membantumu untuk membunuhnya."ucap Qin San dengan tatapan penuh kebencian teringat para bawahanya yang penghianat telah menjadi iblis.

Tuan putri yang melihat Qin San dengan tatapan kebencian ia pun mencoba mengalihkan topik pembicaraan.

"Tuan kalau boleh tau anda ingin menuju ke mana."ucap nya melihat sebagian wajah Qin San.

Qin San yang tadinya menatap penuh kebencian tersadar mendangar pertanyaan dari tuan putri.

"Aku ingin pergi ke kota yegang untuk pendaftaran tournamen."ucap Qin San menjelaskan tujuanya.

"Kalau begitu kita satu tujuan, aku juga akan ke sana bagaimana kalau tuan ikut dengan kami."ucap tuan putri.

"Karena aku tidak beristirahat beberapa hari ini jadi apa salahnya aku megikuti putri ini untuk istirahat di gerbongnya."pikir Qin San yang memutuskan untuk mengikuti tuan putri.

"Hm ya kalau tidak merepotkan tuan putri aku akan ikut denganmu."ucap Qin San memutuskan untuk ikut.

"Itu sama sekali tidak merepotkanku tapi juga jangan panggil aku tuan putri,itu membuatku sedikit risih mendengar kata itu."ucap tuan putri yang sedikit risih.

"Kalau begitu aku harus memanggilmu apa."ucap Qin San yang tidak tahu sama sekali nama tuan putri di depanya.

"Tuan boleh memanggilku dengan namaku yaitu Ye Xin Ru."ucap putri itu mengenalkan namanya.

Qin San yang mendengar nama putri ti hanya mengangguk.

"eh apakah tuan tidak ingin mengenalkan nama anda."ucap Ye Xin Ru yang penasaran nama pemuda yang memakai doupeng di depanya.

"Namaku San Qin dan juga jangan memanggilku tuan aku juga risih dengan itu."ucap Qin San dengan memandang ye xin ru.

"Tuan putri prajurit lain terluka sepertinya kita harus istirahat di sini sebentar untuk memulihkan mereka yang terluka."ucap jendral Xiao lang meminta ye xin ru untuk istirahat disini sebentar.

"Baiklah kita akan istirahat di sini selama satu hari, Besok setelah luka para prajurit sudha lumayan membaik kita akan melanjutkan perjalanan kembali."ucap Ye xin ru menyetujui saran dari sang jendral.

"Apakah kau tidak keberatan kalau kita istirahat di sini."ucap tuan putri ke arah Qin San.

"ya aku tidak masalah,tapi tunggu sebentar."ucap Qin San sambil mengeluarkan pil penyembuhan tingkat tinggi.

"Kau berikan ini pada yang lain dan kau minumlah yang ini."ucap Qin San menyodorkan pill berwarna hijau dan kuning.

"Eh kenapa pill ini berbeda dengan yang lain."ucap Ye Xin Ru melihat pil yang di berikan Qin San yang berbeda dengan pil milik prajuritnya.

"itu adalah pill kecantikan abadi pil itu berguna untuk penyembuhan dan juga membuat peminumnya menjadi lebih cantik bahkan ketika orang yang meminumnya adalah orang tua maka orang itu akan kembali muda untuk selamanya."jelas Qin San tentang kasiat pil yang berwarna kuning.

"Dan juga yang meminumnya harus seorang wanita bila laki laki yang meminumnya ia akan memiliki sifat seperti wanita."jelas Qin San tentang efek pil.

Ye Xin Ru yang mendengar itu mengangguk bahagia karena mendapatkan pil yang dapat menambah kecantikanya padahal ia sendiri sudah sangat cantik bila ia menjadi lebih cantik lagi bukankah itu akan menjadi bencana.ucap author.

Qin San yang melihat Ye Xin ru kegirangan mendapatkan pil kecantikan abadi ia pun berpikir

"Apakah aku salah memberikan pil kecantikan abadi itu."

Pikir Qin San yang yang juga berfikir bahwa bila kecantikan Ye Xin Ru bertambah maka itu akan mengundang masalah baginya.

Tapi Qin San juga bingung kenapa naga takdir menyimpan pil kecantikan abadi di dalam cincin penyimpananya tapi Qin San berfikir bahwa pil ini di buat karena naga takdir adalah seorang alkemis.

Setelah memberikan pil kepada ye xin ru dan para prajuritnya Qin San tanpa pikir panjang ia lalu pergi ke dalam gerbong dan meletakan doupengnya di meja dan mulai merebahkan dirinya di kasur yang ada di gerbong dan seketika ia tertidur karena karena kelelahan.

Ye Xin Ru yang selesai membagikan pil kepada prajuritnya ia lalu menghampiri tempat ia berbincang dengan Qin San untuk mengucapkan terimakasih untuk pil yang diberikanya tapi Ye Xin Ru yang melihat Qin San tidak ada di tempat tadi ia mengira Qin San sudah pergi.

"Apakah ia sudah pergi."ucapnya sedikit sedih.

Entah kenapa ia tiba tiba menyukai pria yang dikenalnya belum sampai 1 hari.

Setelah mengira Qin San sudah pergi ia lalu masuk ke gerbongnya untuk menyerap pil yang di berikan Qin San.

Tetapi saat ia masuk ke dalam gerbong ia melihat seorang pria yang sangat tampan tertidur di kasurnya.

Ye Xin Ru yang pernah melihat wajah Qin san pada saat ia digendong olehnya,ia bengong sebentar melihat wajah yang sangat tampan di depanya.

"Apakah dia San Qin ia lebih tampan ketika ia melepaskanya doupengnya."ucap Ye Xin Ru.

Ye Xin Ru yang tadi ingin menyerap pil kecantikan abadi ia memutuskan untuk menundanya.

Ye Xin Ru yang juga kelelahan akibat pertarunganya dengan iblis akhirnya ia memutuskan tidur di samping Qin San.

Ye Xin Ru melihat wajah tampan Qin San sekilas dan ia pun tetidur dengan wajah penuh senyuman.

...................

sekte iblis darah.

"Apakah Bandit itu telah menculik putri Ye Xin Ru."ucap pemuda yang melihat bawahanya berlutut di depanya.

"Maaf tuan muda hamba melihat bahwa semua bandit itu telah di bunuh oleh orang misterius yang menggunakan doupeng."ucap bawahan yang berlutut di depan tuan muda.

"cih bandit bodoh... menangkap Ye Xin Ru saja tidak bisa."ucap tuan muda dengan wajah kesal sehingga bawahanya yang ada di depanya langsung di tendang hingga menabrak tembok.

Bawahanya yang di tendang oleh tuan muda hanya pasrah.

"Sementara aku akan berdiam dulu, setelah tournamen ayah dan para tetua pusat sekte iblis darah dari benua tengah Akan menyerang Kekaisaran Ye dan setelah itu kau akan menjadi miliku."ucap tuan muda dengan senyum mesumnya.