*KEDIAMAN AGATA**
Pagi ini cuaca begitu cerah, semua anggota keluarga mulai melakukan aktivitas mereka seperti biasa. Kesibukan yang terjadi beberapa bulan ini akhirnya telah selesai.
Seperti biasa sebelum memulai aktivitas di pagi hari, semua anggota keluarga berkumpul di meja makan untuk sarapan pagi bersama. Semua anggota keluarga telah berkumpul termaksud sakura. Kepala pelayan dan beberapa pelayan menghidangkan beberapa menu untuk sarapan pagi keluarga Agata.
Pagi ini semua anggota keluarga dari Himoro Agata hadir menikmati sarapan pagi karena acara yang berlangsung tadi malam sehingga membuat mereka memutuskan untuk menginap dirumah utama .
"Rasanya begitu lega sekali acara semalam berjalan begitu lancar ucap Yuka sambil menikmati sarapan pagi nya.
"Itu berkat kerja keras kalian berdua ucap saru Agata yang melihat Sena dan Yuka kedua menantunya.
"Itu adalah tanggung jawab kami ibu sebagai kakak sakura ucap sena yang tersenyum kepada ibu mertuanya.
"Lalu apa rencana selanjutmu sakura ???tanya Rici Agata yang tidak lain adalah kakak tertua sakura.
Semua orang yang mendengar pertanyaan Rici melihat kearahnya dan seketika berhenti menikmati sarapan pagi mereka. Tana Agata yang tepat duduk di sebelah Rici hanya tersenyum mendengar pertanyaan kakaknya itu. Bisa dibilang Rici Agata orang yang paling sedikit berbicara dikeluarga Agata dia sangat sibuk dengan pekerjaannya dan dia sama sekali tidak tertarik dengan bisnis keluarga Agata sehingga dia menyerahkan semuanya kepada adiknya Tana Agata.
"Rencana apa maksudmu rici? tanya Himoro Agata kepada putranya.
"Bukankah pernikahan sakura Masi lama ayah???? Ucapnya sambil meminum secangkir teh. Kesepakatan kedua keluarga mengenai pernikahan adalah 2 bulan setelah pertunangan berlangsung bukan???? Setidaknya sakura butuh kegiatan untuk menghilangkan rasa bosannya. Jadi sepertinya dia harus memiliki renaca sampai hari pernikahannya tiba ucap Rici yang menjelaskan kepada ayahnya.
"Sakura tidak perlu rencana apa-apa Rici. Dia bisa menikmati hidupnya dengan mengikuti kegiatan Sena atau Yuka ucap Tano Agata.
Tentu saja mendengar ucapan kakeknya Rici hanya diam , dia tidak berani membantah ucapan kakeknya karena dia tau jika dia mambantah ucapan kakeknya masalah akan semakin besar. Namun tidak untuk sakura, kali ini dia merasa ingin berontak . Dia begitu lelah hidup dengan peraturan yang ada di keluarganya. Semua harus di tentukan oleh kakeknya seakan mereka tidak berhak akan hidup mereka sendiri. Dia sudah menuruti keinginan kakeknya untuk bertunanga dengan Daichi kali ini dia ingin melakukan sesuatu yang sesuai dengan keinginan hatinya.
"Tidak kakek, aku sudah memiliki rencana untuk diriku ucap sakura yang tertunduk dan dengan perlahan mengangkat kepalanya samabil melihat kearah kakeknya.
Keheningan kembali terjadi di meja makan, semua orang tau bahwa sakura sedang mencoba berontak dengan kakeknya.
"Apa maksudmu sakura????? Rencana apa yang kamu maksud??? Tanya Himoro Agata.
"Aku ingin kembali bekerja ayah, melanjutkan hobi dan kemampuan yang kumiliki menjadi seorang desaigner ucap sakura dengan wajah yang begitu santai.
"Kamu tidak perlu melakukan pekerjaan seperti itu sakur, kamu hanya akan membuang- buang waktu mu untuk pekerjaan seperti itu ucap Himoro Agata yang membantah sakura.
"Dengar ayah, aku sudah mengikuti semua kenginan ayah dan kakek untuk bertunangan dengan laki- laki yang tidak aku kenal bahkan tidak ku cintai sama sekali. Bisakah kali ini kalian menuruti keinginan ku yang sangat sederhana ini ayah ucap sakura yang melihat kearah Himoro Agata.
"Cukup sakura!!!!!! ucap Himoro yang mulai marah kepada sakura.
"Hentikan Himoro, ucap Tano Agata
"A.....yah ucap Himoro yang begitu tidak menyangka melihat tanggapan Tano Agata.
"Sakura sekarang kamu bukan lagi manjadi tanggung jawab keluarga Agata. Dihari pertunangan mu semalam kamu sudah menjadi tanggung jawab dari Daichi. Jadi bertanyalah kepada calon suami mu. Apakah kamu di izinkan untuk bekerja ucap Tano Agata.
"Chissss, Apakah itu masuk akal ucap Tana yang tidak senang mendengar ucapan kakeknya. Untuk apa sakura harus meminta izin kepada laki- laki brengsek itu ucap Tana.
"Jaga bicaramu Tana!!!!!! Teriak Himoro. Laki- laki yang kamu bilang brengsek itu adalah tunangan adik mu sekarang dan sebentar lagi dia akan menjadi suami dari sakura. "Apa kamu mengerti ????? ucap Himoro.
Tana hanya diam mendengar ucapan dari Himoro Agata. Dia tetap tidak menerima kehadiran Daichi Tama di keluarga Agata.
"Ka...kek, ucap sena yang tampak terkejut dengan ucapan yang baru saja di dengarnya , sama seperti Tana Sena juga merasa itu semua tidak masuk akal. Mengapa sakura harus mendapatkan izin dari Daichi. Namun Sena tidak dapat menyampaikannya kepada Tano Agata dia menyadari posisinya di keluarga Agata.
Sakura yang mendengar perkataan kakeknya mengepalkan kedua tangannya menahan amarah yang ada di hatinya sekarang. Bagaiman hidup nya sekarang harus bergantung dengan orang lain???? Itu begitu tidak masuk akal baginya. Kali ini dia merasa dipermainkan kembali oleh kakeknya untuk kedua kalinya.
"Baiklah kakek, aku akan mendapatkan izin itu ucap sakura yang bangkit dari bangkunya dan meninggalkan meja makan.
Semua orang hanya memandang sakura tanpa ada yang melarang nya untuk tidak pergi. Disaat semua orang tidak selera untuk melanjutkan sarapan paginya , tidak untuk Tano yang begitu santai melanjutkan sarapan pagi nya seakan tidak ada yang terjadi.
*Kantor Daichi Tama **
Hari ini dia tiba di kantor lebih awal dari biasanya karena banyak pekerjaan yang tertunda. Saat dia tiba diruangannya banyak berkas yang telah menumpuk di meja kerjanya sepertinya hari ini dia akan lembur. Saat dia sedang sibuk memeriksa berkas yang ada di mejanya, sekertaris Yun datang..
"Tuan Daichi hari ini anda harus menghadiri pertemuan dengan perusahaan LYB nanti siang ucap sekertaris Yun.
"Pertemuan dengan LYB????? Apa ada masalah ucap Daichi.
"Mereka ingin melakukan pembaharuan terhadap kontrak sebelumnya, ada beberapa hal yang telah mereka ubah lucap sekertaris Yun.
"Pengajuan kontrak baru ????? Hmmm, baiklah sekertaris Yun ucap Daichi yang melanjutkan pekerjaannya
"Kalau begitu saya izin keluar tuan daichi ucap sekertaris Yun yang meninggalkan ruangan Daichi.
Tanpa diketahui oleh Daichi dia akan mendapat kejutan yang besar hari ini karena sakura Agata akan mengunjungi nya di kantornya. Sakura bersiap-siap untuk berangkat menuju kantor Daichi Tama, dia menerima tantangan dari kakeknya dan menurunkan harga diri yang dimilikinya untuk meminta izin kepada Daichi Tama. Setidaknya dia akan melakukan apapun agar dia dapat kembali bekerja lagi.
Selama di perjalanan sakura terus menarik napasnya , dia seakan tidak percaya apa yang sedang di lakukannya ini. Dia begitu bingung apa yang akan dikatakannya nanti kepada Daichi Tama. "Apakah dia akan mengizinkan???? Bagaimana responnya nanti?? Pertanyaan itulah yang terus terpikirkan olehnya selama perjalanan menuju kantor Daichi Tama.
*Beberapa Menit kemudian**
Sekertaris Yun kembali masuk ke ruangan Daichi Tama karena mereka harus menghadiri pertemuan tersebut. Pertemuan akan berlangsung di ruang meeting.
"Tuan Daichi anda sudah ditunggu kehadirannya di ruang meeting ucap sekertaris Yun.
Daichi pun bangkit dari bangkunya dan berdiri sambil marapikan dasi yang dikenakannya.Sama seperti biasanya dia selalu tampak tampan dan gagah. Dia dan sekertaris Yun pun pergi menuju ruang meeting.
Tentu saja saat dia lewat menujuh ruang meeting , semua karyawan begitu mengeluhkan pemimpin mereka. Melihat wajahnya yang begitu tampan dengan badan yang tinggi tegap adalah pemandangan yang selalu di nantikan oleh setiap karyawan wanita di perusahaan itu.
"Selamat siang ucap Daichi saat tiba di ruang meeting. Maaf membuat kalian menunggu.
"Tidak Tuan Daichi kami juga baru tiba ucap manager dari perusahaan LYB tersebut.
Meraka pun membahas kembali hubungan kerja sama yang mereka lakukan. Saat Daichi sedang fokus membaca perjanjian kerja sama yang ada padanya, seseorang masuk kedalam ruang itu.
"Oh Nona Sera anda sudah tiba ucap salah satu wanita dari perusahan LYB.
Mendengar nama yang disebut barusan membuat Daichi begitu kaget, apa mungkin nama yang dimaksud itu adalah orang yang sedang dipikirkannya saat ini. Dia pun mengangkat kepalanya dan mengarahkan pandangan kepada wanita yang sedang berdiri di depannya. Sorot matanya menunjukan dia begitu sangat terkejut dan tidak percaya dengan apa yang dia lihat sekarang.
"Se....ra ucapnya dengan terbatah-batah.
"Apa kabar tuan daichi senang bertemua dengan anda ucap Sera yang tersenyum kepadanya sambil menundukkan kepalanya.
"Tuan Daichi saya ingin memperkenalkan nona Sera secara pribadi kepada anda. Dia adalah model terbaru yang akan menggantikan nona linzi yang telah habis kontrak dengan kami. Dia adalah model ambasador kami yang baru.
Mendengar itu tentu saja membuat Daichi hanya diam tanpa berkata apapun. Sekertaris Yun yang melihat ekspresi Daichi yang kaget tau bahwa dia merasa tidak nyaman sekarang. Itulah yang dari kemarin ingin di sampaikan oleh sekertaris yun, tapi dia belum memiliki waktu yang tepat untuk mengatakan bahwa nona Sera telah kembali. Dialah wanita yang membuat Daichi seperti sekarang dan dia kembali di waktu yang tidak tepat.
Bersambung......
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 157 Episodes
Comments
arin
wah mantan dteng,dan juga pas sakura mau kestu🤦
2021-07-14
0
Opung Boru Caroline
wanita pengganggu
2020-12-27
0
Pujiutami Pujiutami
mantan pacarnya kah si Sera..
2020-11-01
7