Akhirnya dia menginjakan kakinya kembali di negara asalnya, hampir 4 tahun dia tidak pernah pulang.Dia berjalan menuju pintu keluar bandara, disana sekertaris Shin sudah menunggu nya.
Sekertaris Shin adalah orang kepercayaan di keluarga Agata, sudah hampir 20 tahun dia bekerja untuk keluarga Agata.
"Sekertaris Shin, apa kabar", ucap sakura kepadanya. "
Apa kabar nona muda, senang berjumpa dengan ada lagi".
"Saya sangat baik ", ucapnya sambil menundukkan kepalanya.
Dia langsung memeluk sekertaris Shin dengan begitu erat.
"Aku sangat merindukan paman Shin", ucap sakura
Sakura Agata adalah wanita yang terkenal sangat baik dan sopan terhadap semua orang, apalagi terhadap orang- orang yang sudah lama mengabdikan diri mereka kepada keluarga Agata.
Dia tidak pernah memandang seseorang berdasarkan status orang itu. Dia selalu memandang semua orang sama di matanya.
"Saya juga sangat merindukan nona muda" ucap sekrtaris Shin.
"Berhenti memanggilku nona muda paman Shin, panggil aku sakura", ucapnya sambil menghapus air mata sekertaris Shin.
Sekertaris Shin begitu menyayangi sakura bahkan dia sudah menganggap sakura Agata seperti anaknya sendri kerena mereka begitu sangat dekat sejak sakura Masi kecil.
"Baikalah nona muda, tidak maksud saya sakura. Kita harus segera pergi karena semua orang sudah menunggu kehadiran permata mereka ucap sekertaris Shin sambil membukakan pintu untuknya.
Selama di perjalanan , dia terus melihat di sekelilingnya.Begitu banyak yang berubah selama dia meninggalkan kota kelahirannya. Selama empat tahun ini pasti banyak pembangunan yang dilakukan .
"Semuanya banyak berubah paman" ucap sakura.
"Tentu saja , banyak hal yang berubah di kota ini sekarang sakura", ucap sekrtaris Shin
"Akhhhhhhh, aku tidak sabar berjalan- jalan besok pagi", ucap sakura.
Beberapa jam kemudian akhirnya mereka sampai di kediaman keluarga Agata. Mobil tepat berhenti di depan pintu masuk kediaman Agata. Sekertaris Shin turun untuk membukakan pintu untuknya.
" Silakan, nona muda", ucap sekertaris Shin".
Dia keluar dari mobil sambil melihat sekelilingnya, rasanya sudah lama sekali dia tidak pulang tapi tidak banyak yang berubah.
Dia berjalan menuju pintu utama ketika dia ingin membuka pintu, sekertaris Shin langsung membukakan pintu untuknya. Dia hanya tersenyum melihat kelakukan sekertaris shin.
Pintu itu terbuka, perlahan dia melangkahkan kakinya masuk ke dalam.
"Wah, rasanya sudah lama sekali paman", ucap sakura
Seorang pelayan tua wanita datang sambil berteriak, Nona muda, sudah lama sekali tidak melihat nona" ucap pelayan tua itu sambil berjalan menghampiri nya.
"Bibi Yen, aku sangat merindukanmu??????
"Bagaimana kabarmu??? sambil memeluk dan mencium pelayan tua itu.
"Dasar anak nakal, bagaimana nona bisa tidak pulang hampir empat tahun ini?????? sambil menangis memeluk sakura agata.
Semua orang sudah tau bawah dia sudah tiba.Orang- orang yang ada di dalam rumah itu terutama para pelayan begitu senang mengetahui nona muda mereka telah kembali.
"Ayok, semua orang sudah menunggu nona di ruang tengah", ucap pelayan tua itu .
Mereka berjalan menuju ruang tengah dimana seluruh keluarga sudah menunggu kehadirannya.
"Kakek!!!!!!!!
Teriak sakura sambil berlari menghampiri kakeknya yang sedang duduk di kursi roda.
"Permata ku yang cantik, aku sangat merindukanmu " ucap kakeknya sambil terus memeluknya.
"Aku juga sangat merindukan kakek", ucap sakura
"Kamu berbohong, jika kamu merindukan kakek tidak mungkin permata ku yang cantik pergi meninggalkan ku", ucap kakeknya.
Semua orang yang mendengar perkataan kakeknya tertawa.
"Apa kau hanya merindukan kakek mu sakura????
Suara itu berasal dari Tn.Himoro Agata yang tidak lain adalah ayah sakura.
"Tentu saja aku merindukanmu ayah", ucapnya sakura sambil berjalan menghampiri ayahnya.
Malam itu semua orang yang ada di ruangan itu melepas kerinduan mereka kepada sakura, orang tua, saudara laki- lakinya, kakak iparnya, paman ,bibi nya bahkan semua sepupunya berkumpul semua.
Keluarga Agata adalah keluarga yang sangat hangat dan mereka terkenal sangat kompak. Jarang sekali mereka terlibat perselisihan atau persaingan di dalam keluarga.
"Hei....heiii.... lihat siapa ini yang datang",ucap haru yang baru saja datang.
Dia adalah sepupu sakura yang sangat dekat dengannya karena usia mereka hanya berjarak 3 tahun dan haru lebih tua dari sakura.
"Kakak, aku sangat merindukan mu", ucap sakura sambil memeluknya.
"Aku juga merindukan gadis kecil yang manja ini", ucapnya sambil menyentil jidat sakura.
"Tapi aku tidak menyangka bahwa kau setujuh untuk menikah dan segera pulang kesini",ucap haru.
Sontak saja sakura yang tadi nya tersenyum, kini wajahnya berubah begitu sangat kaget dan melepaskan pelukannya kepada haru.
"Apa yang kakak maksud????? Pernikahan apa?????
"Aku tidak mengerti", ucap sakura sambil berjalan mundur.
Semua orang yang ada di dalam ruangan itu yang tadinya sangat berisik ,seketika diam bisu tanpa bersuara.
"Tolong, siapapun jelaskan padaku!" teriak sakura dengan marah.
"Iya sakura, apa yang dikatakan haru benar".
"Kakek sudah menjodohkan mu dengan cucu teman kakak dari keluarga Tama dan pertunangan mu akan berlangsung satu Minggu lagi", ucap kakeknya.
"Apa!!!!!!!"
"Bagaimana kalian memutuskan seenaknya begitu??"
"Apakah kalian pikir aku ini boneka???" ucap sakura.
"Sakura, kamu adalah wanita satu- satunya di keluarga Agata".
"Kamu adalah permata di keluarga Agata".
"Kami tidak ingin kamu mendapatkan pasangan yang tidak layak, untuk itu kakek sudah mencari dan menemukan laki- laki yang pantas mendampingi mu sakura ",ucap kakeknya
"Cukup!!!!!!!!!!
"Aku tidak mau mendengar hal konyol itu", ucap sakura.
Dia pergi berlari menuju kamarnya yang berada di lantai atas. Dia terus menangis saat melewati satu demi satu anak tangga.
"Sudahlah, biar aku yang berbicara kepada sakura", ucap sena.
Sena adalah kakak ipar tertua sakura.Dia pun pergi meninggalkan semua orang yang berada di ruang keluarga,melangkah berjalan menuju kamar sakura.
Tepat di depan kamar sakura.
Tok......Tok.....tok....
"Sakura, boleh kakak Sena masuk????? ucapnya.
"Masuklah kak!! teriak sakura dari dalam kamar.
"Akhhhh, adik kecilku jangan menangis",ucap sena sambil memeluk dan mengelus rambut sakura.
Meskipun Sena hanya seorang kakak ipar namun mereka sangat dekat bahkan seperti saudara perempuan kandung.
"Bagaiman bisa mereka ingin aku menikah dengan laki- laki yang tidak ku cintai kak, bahkan aku juga tidak mengenal laki- laki itu" ucap sakura.
"Sakura, kakak sudah menyelidiki pria yang akan di jodohkan denganmu".
"Nama nya Daichi Tama dia adalah CEO dari perusahaan Tama grup".
"Dia sangat tampan sayang, apa kamu ingin melihat potonya", ucap sena.
"Aku tidak peduli siapa dia dan bagaiman dia kak".
"Aku hanya ingin menikah dengan laki- laki yang ku cintai", ucap sakura sambil menangis.
"Cukup sakura!!!!!!!
"Berhenti menangis seperti itu".
"Apakah kau masi anak kecil?????" ucap kak sena.
"Lihat kakak sakura!!!!! "
"Apakah aku dan kakak mu menikah karena cinta???"
"Apakah kami saling mengenal sebelumnya??"
"Pernikahan kami juga di jodohkan oleh keluarga".
"Lalu bagaimana dirimu melihat kehidupan kami sekarang?????
"Antara kami sekarang ada Shinzi keponakan mu".
"Kamu tau, Cinta akan tumbuh seiring kalian bersama."
"Kau harus percaya itu, sekarang tenangkan diri mu dan beristirahatlah", ucap sena sambil berjalan meninggalkannya di dalam kamar .
Selama di dalam kamar, sakura terus menangis.
"Kenapa aku kembali kesini???"
"Kenapa aku tidak menyadari untuk hal ini????"
Dia terus menyalahkan dirinya karena kembali pulang.
Tiba- tiba dia menghapus air matanya dan keluar dari kamarnya. Dia berjalan turun ke bawah dengan wajah yang sembab. Dia menuju ke kamar kakeknya , sepertinya dia akan menentang keinginan kakeknya.
Ketika dia ingin masuk ke dalam kamar, dia mengintip dan melihat ada seorang dokter dan perawat dikamar tersebut ,serta ayah sakura. Dokter itu sedang memeriksa kondisi dari kakeknya.
"Apa yang terjadi dengan kakek?"ucapnya dalam hati.
"Tuan tolong jangan terlalu banyak pikiran, itu akan menyebabkan kesehatan anda menurun," ucap dokter itu.
"Ayah, jaga kesehatan ayah.Berhenti memikirkan hal- hal yang tidak perlu di pikirkan" ucap ayah sakura .
"Apa kau pikir aku akan meninggal secepat itu, aku tidak akan mati sebelum melihat permata ku sakura menikah dengan pria yang sudah ku pilih untuknya.
"Aku ingin melihat nya bahagia" ucap Tano sambil tertawa.
Sakura yang tadi nya ingin melakukan pemberontakan seketika saja berubah pikiran ketika melihat dan mendengar ucapan kakeknya. Ketika dokter dan perawat itu keluar, mereka terkejut ketika melihat sakura ada di depan pintu.
"Nona sakura, maaf ucap dokter tersebut.
"Tidak Apa- apa dokter, Terima kasih sudah merawat kakek saya ucap sakura sambil memberikan jalan untuk dokter dan perawat tersebut untuk berjalan.
Sakura berjalan dan masuk ke dalam kamar kakeknya.
"kakek, aku bersedia menikah dengan pria yang kakek pilihkan untuk ku.
"Apa????? kau sungguh-sungguh sakura???" tanya ayahnya kepadanya.
"Ia ayah aku sungguh- sungguh, ucap sakura.
"Permata Ku kakek sangat bahagia, rasanya semangat hidupku telah berkumpul begitu sangat banyak sehingga aku marasa begitu sehat sekarang .
Sakura pun duduk sambil memeluk kakeknya yang tergeletak di tempat tidur.
Dari dulu sejak kecil, aku selalu menghayal kan akan menikah dengan pria yang sangat aku cintai. Aku akan menghabiskan seluruh hidupku bersama orang yang ku cintai. Namun, semua mimpiku itu sirna karena aku terlahir dari kelurga Agata dimana cinta bukanlah hal pertama dalam membangun hubungan.Namun, dari keluarga mana Dia berasal itu adalah hal yang terpenting......
Bersambung ...........
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 157 Episodes
Comments
Sarah Ap
up donk ka
2021-06-04
0
Siti Zuriah
ini nama" nya ,nama org jepang ya
2021-01-03
0
Lina aza
visualnya harus org Jepang Thor😇
2021-01-01
0