Bab 5

Hari yg di tunggu bagi Ranty telah tiba ,Hari dimana la masuk kuliah ,Ranty telah kembali menjadi Ranty yg dulu ,Ranty yg selalu ceria ,

.

Tap

Tap

Tap

Ranty menuruni anak tangga untuk bergabung bersama, tuan dan nyonya Nugraha untuk sarapan.

"Pagi sayang ..."

sapa nyonya winda pada Ranty.

" Pagi Tante ... pagi om..."

Ranty membalas sapaan nyonya Winda dengan senyum termanis nya

" Kamu cantik sekali sayang Giman sudah siap kuliah" . tuan Nugraha memulai perbincangan

" Insyaallah siap om" dengan semangat ranty menjawab.

" Bagus itu baru calon mantu Tante " nyonya Winda menimpali ,dan hanya di jawab senyuman oleh Ranty.

🌺🌺🌺🌺🌺🌺🌺

Setah sarapan ,Ranty berpamitan untuk pergi ke kampus la di antar oleh supir keluarga Nugraha ,sesampainya di kampus la menyusuri lorong mencari dimana kelas nya berada namun di tengah jalan la tak sengaja bertemu dengan seseorang yg seperti tak asing baginya la merasa pernah bertemu tp dimana

" Ranty Amalia Widodo..." panggil seseorang yang Ranty rasa sangat familiar.

" Ya ..." apa kita pernah bertemu maaf sepertinya saya pernah melihat anda tapi saya lupa " dengan senyum Ranty membalas panggilan,orang tersebut.

" lsh...ini aku Fani maneger nya Ferrell,kita pernah bertemu satu kali di rumah sakit saat ,itu kondisimu sedang kacau, mungkin itu yg membuatmu melupakan ku.

Fani mengingatkan momen pertemuan mereka.

" Ah.. iya aku ingat hai nona Fani"..

,Ranty menjulurkan tangan seperti mengulang kembali perkenalan mereka.

" Ish untuk apa pake Nona ...panggil saja aku Fani.

ucap Fani mengakrabkan diri pada Ranty.

" Oh ya kenapa kau tidak ikut bersama kak Ferrell ke Surabaya bukan kah kau maneger nya ?"

Tanya Ranty pada Fani pasalnya saat ini ferrell ada di Surabaya sedangkan Fani adalah maneger Ferrell.

" Owh itu ...Memeng seperti itu kerja ku,aku hanya mengatur skejul nya saja ok yg paling repot adalah Tomi aku hanya ya bisa di bilang kerja ecek ecek heheh .

Fani menjelaskan kerja dan tugas nya untuk Ferrell.

" Oh ya sedang apa kau disini ", apa kau kuliah juga di sini?."

Ranty kembali kepo mengapa Fani bisa ada di kampus yg sama.

" Iya dan aku baru saja masuk ,aku mengambil fakultas hukum ,harus nya tahun kemarin aku mendaftar karna uang tabungan ku belum cukup jadi tahun ini aku baru mendaftar, itu mengapa aku bekerja pada Ferrell ya untuk bisa menabung ...."

Jelas Fani panjang lebar pada Ranty.

" Oh ...berarti kita sekelas iya kan"

Ranty antusias Karena itu artinya mereka bisa berteman.

" Tentu kau ambil hukum juga ...wow mari berteman" .

tutur Fani tak kalah antusias menyambut teman baru nya .

Selesai kuliah Ranty dan Fani ,sepakat untuk kerumah sakit menjenguk bunda Alya .

* Rumah sakit *

Di ruangan ICU dimana bunda Alya di rawat

" Bunda ,bunda kapan bangun Bun....empat hari lagi Ranty akan jadi pengantin Bun...apa bunda ngk mau liat Ranty menikah.

..Hiks...hiks....kembali Ranty terisak kala mengingat bunda nya yg belum juga siuman sudah hampir satu Minggu .

" Sudah Ranty kita doakan saja yg terbaik ya "

Fani mencoba menguatkan Ranty .

🌺🌺🌺🌺

Setelah dari rumah sakit Ranty dan Fani kembali pulang ke mansion tuan Nugraha...

" Hai ....sayang "

nyonya Winda mencium pipi kanan dan diri Ranty dan juga Fani bergantian , menyambut kedatangan Ranty dan Fani .

" Kebetulan kamu kesini fan Tante baru saja mau ajak Ranty pilih gaun "

nyonya Winda berniat ingin membeli gaun untuk pernikahan Ranty dan Ferrell.

" Wah dengan senang hati Tante ...".

Fani mengiyakan ajakan nyonya Winda.

" Tan ...kalo boleh aku mau gaun nya yg sederhana saja ya Tan " ...

usul Ranty yg Memeng ingin semua serba sederhana.

" lya sayang apapun keinginan mu nak"

nyonya Winda mengiyakan keinginan Ranty.

🌺🌺🌺🌺🌺🌺🌺🌺🌺

Sesampainya di sebuah butik nyonya Winda ,Ranty dan Fani ,langsung menemui tante Grace pemilik butik sekaligus MUA ,yg akan mendandani Ranty ,saat pernikahan nya nanti.

" Hai jengk "

Tante Grace langsung memeluk dan mencium pipi kanan dan kiri nyonya Winda .Tante grace sangat antusias menyambut kedatangan mereka di butik nya.

" Gimana kabarnya jengk tumben kemari eh bawa" anak gadis orang lagi ada apa ni?"

Tante Grace langsung memberondong nyonya Winda dengan pertanya- pertanyaan

" Gini Grace aku mau kamu cari gaun buat calon mantu aku" .nyonya Winda berucap sambil melirik Ranty yg ada di samping nya.

" Boleh boleh ,ini ya calon mantu nya , tp calon nya siapa jengk?".

Tante Grace bertanya seraya menggandeng Ranty .la bertanya karna memang, nyonya Winda mempunyai dua anak laki laki.

" Ehmmm....ini pokoknya salah satu anak aku lah .

jawab nyonya Winda bingung apakah harus berterus terang karna sesuai permintaan ferrell ,pernikahan ini harus di rahasiakan.

sementara Ranty hanya diam sedari tadi karna memang la pun tak tau harus berkata apa.

" Iya iya ....ayo sayang ikut Tante "

Tante Grace, langsung menggandeng Ranty untuk memilih gaun ,la tau mungkin sahabatnya itu tak ingin privasi nya terganggu .

Selang beberapa menit Ranty keluar dengan gaun pilihan nya sesuai yg la mau gaun dengan warna putih dengan belahan sedikit dalam ,memperlihatkan lekuk tubuh Ranty yg terlihat sexy dan berisi .

" Kamu cantik banget Ran..."

puji Fani melihat kecantikan Ranty.

" Gimana jengk cantik kan"

Tante Grace ,memberi penilaian pada Ranty .

" Tentu mantu kuh"

dengan bangganya nyonya Winda memuji Ranty, yg Memeng terlihat begitu cantik ,sexy dan elegan.

Setelah menjatuhkan pilihan gaun yg akan dipakai Ranty ,nyonya Winda melakukan Vidio call pada purta nya Ferrell untuk meminta pendapat.

Tut....Tut...Tut...

" Hallo mom..."

Ferrell disebrang sana menerima panggilan Vidio call sang mommy

" Hallo sayang ini mommy lagi di butik Tante Grace,mom sedang memilih gaun pengantin yg akan kalian kenakan di hari pernikahan sayang"

Nyonya Winda mengobrol panjang lebar dan hanya di tanggapi dingin oleh Ferrell ,

" Ya mom...,mom atur saja bagaimana baiknya aku ikut aja "

Ferrell berucap malas pada sang mommy

Kemudian nyonya Winda mengarahkan kamera nya pada Ranty ,tanpa sepengetahuan Ranty tentunya .

" Lihat Ranty cantik kan sayang"

nyonya Winda memperlihatkan Ranty yg tengah memakai gaun tadi.

"CANTIK" ...

kata itu lolos begitu saja dari mulut Ferrell ,ya bukan itu sekenarionya Ferrell sama sekali tidak ingin mengatakan itu ,tp apalah daya fikiran dan mulut nya tak sejalan nyatanya sekarang la malah memuji dengan segenap rasa kekaguman nya.

Sementara nyonya Winda yg mendengar itu pun tersenyum sumringah.

" Ya Ranty memang cantik rell "

nyonya Winda berkata sambil menggoda ferrell .

Ferrell yang mendengar itu buru buru berkata,

" Sudah ya mom .... Ferrell masih banyak pekerjaan "pungkas nya tak ingin berlama lama berbicara dengan sang mommy pasti akan panjang jadi nya .

nyonya Winda yang tau pun akhirnya mengiyakan dan memutuskan panggilan nya pada sang putra ,la tau kali ini farrell sedang merasa malu.

Setelah panggilan terputus , Ferrell kembali ke lokasi syuting pembuatan Vidio klip nya karna memang masih ada beberapa sesi adegan lagi yang harus la lakukan .

Setelah selesai memilih dan membeli gaun, yang akan Ranty kenakan ...nyonya Winda, Fani dan Ranty pun akhirnya memilih pulang semtara Fani ,Ranty mengajak dan meminta Fani untuk menginap di mension tuan Nugraha ,Fani tadinya menolak namun,karna ini juga kali pertamanya memiliki teman maka la ,pun menerima ajakan Ranty untuk menginap

" Tante boleh ya Fani menginap di rumah " renegek Ranty pada nyonya Winda yg di balas anggukan oleh nyonya Winda.

" Boleh sayang "

sambil mengelus rambut Ranty nyonya Winda memberi izin pada Fani untuk menginap

" Terimakasih Tante "

Ranty megecup pipi nyonya Winda dengan sayang ,ini yg nyonya Winda rindukan ,menginginkan seorang putri yang mau bermanja dengan nya .

sesampainya di kamar Ranty,Fani duduk di single sofa sementara Ranty yg pergi membersihkan diri kekamar mandi ,

selesai bersih bersih Ranty keluar dengan mengenakan piama sedang Fani bergantian untuk membersihkan diri .setelah sama sama segar Fani dan Ranty duduk di atas ranjang sambil bercerita,

" Ran ...sepertinya pernikahan kalian akan benar benar terlaksana .

Celetuk Fani pada Ranty yang kini telah sama sama berbaring di tempat tidur.

" Ya sepertinya memang begitu fan, ini juga adalah wasiat ayah ".

Ranty menjelaskan pada Fani tentang apa yang telah direncanakan kedua keluarga .

" Aku tahu betul sifat Ferrell, Ran...meski dia dingin dan cuek tapi dia jarang dan malah tidak pernah bermain main dengan perempuan, hanya satu perempuan yang suka dan berambisi banget sama Ferrell itu Isabella Fawzi ,teman duet Ferrell."

Fani menceritakan panjang kali lebar pada Ranty tapi sayang nya yang diajak bicara sepertinya malah sudah terbawa jauh ke alam mimpi

" huhhh ternyata aku berbicara sendiri huhh seperti orang gila saja dasar Ranty!".

Fani mengendus kesal saat la tahu ternyata la sedang berbicara sendiri , dengan kesal la menarik selimut dan ikut menyusul Ranty kealam mimpi.

Sifani Larasati maneger sekaligus sahabat Ranty Amalia Widodo...dan juga Ferrell Nugraha

cantik ,baik penyayang dan ceria.

jangan lupa like fote and kasih hadiah ya teman -teman terimakasih sudah mampir🙏🙏❤️❤️

***Karya ini telah kontrak dengan NovelToon, dilarang membajak karya seperti mencetak ulang tanpa izin.***

***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***