Ch. 14 - Niat Jahat Luo Feng II

Kadang-kadang ketika Ling Yan pergi meninggalkan rumahnya, Luo Feng akan mencoba untuk pergi mencari Ling Xi, hanya ketika dia sampai dirumah mereka, dia tidak menemukan gadis itu di rumah dan tampaknya pergi ke rumah orang lain atau berkunjung ke rumah temannya.

Luo Feng tidak bisa melakukan apa pun padanya pada saat itu. Tetapi sekarang, surga seakan telah memberinya kesempatan yang luar biasa sehingga dia tidak akan melewatkannya kali ini

"Hahaha! Inilah yang diinginkan oleh surga! Hahaha." Luo Feng terus tertawa selama beberapa menit karena penuh kebahagiaan.

Setelah dia sedikit tenang, dia berkata, "Sekarang bajingan Ling Yan itu tidak ada di rumah, aku akan pergi dan menculik adiknya. Tidak ada yang akan mengatakan apa pun untuk dua saudara kandung yang tanpa keluarga jika mereka menghilang seketika. ..."

Luo Feng terus merasa bersemangat dan senang memikirkan apa yang akan dia lakukan pada Ling Xi begitu dia memilikinya di tempat tidurnya.

'Ling Xi tersayang, kali ini kau tidak akan lolos dari tuan muda ini. Aku akan membuatmu merasakan kebahagiaan hubungan antara seorang pria dan seorang wanita, ketika kita selesai melakukannya sekali, kau pasti akan memohon padaku seperti wanita ****** untuk membuatmu merasakan lebih banyak kesenangan di ranjangku'. Luo Feng berpikir saat dia menyusun seluruh rencananya.

Mata Luo Feng terlihat lebih panas dan lebih bernafsu. Dia tidak bisa lagi mengendalikan dirinya, jadi berita bahwa Ling Xi saat ini sedang sendirian di rumah membuatnya gila.

Luo Feng memeriksa sekali lagi bahwa Ling Yan tidak berada di dekat Kota dan Ling Xi masih ada di rumah. Setelah semuanya dikonfirmasi, dia mendapat pesan, jadi dia bersiap dan pergi bersama pelayannya.

Dengan cepat, Luo Feng berjalan ke rumah Ling Xi

'Hahaha, mari kita lihat kamu lolos dari tanganku kali ini gadis jal*ng..!'

Luo Feng terus memikirkan apa yang akan dia lakukan pada tubuh suci itu. Gagasan untuk menyentuh tubuh gadis itu dalam dirinya tumbuh terlalu banyak di dalam dirinya.

Tidak butuh waktu lama bagi mereka untuk tiba dan dengan cepat menghancurkan pintu rumah.

Duarrrr..!

Luo Feng memasuki rumah dengan penuh kemenangan saat tatapan penuh ***** memenuhi matanya sepenuhnya, menunjukkan dirinya dengan galak dan berteriak.

"Hahaha, Ling Xi, aku kembali datang untukmu!"

Dari luar, Fei Hung mendengar pintu dihancurkan dan seorang pria berteriak, menyadarkan Fei Hung dan membuatnya keluar dari sesuatu yang ada di pikirannya.

Dengan cepat, dia melepaskan indra spiritualnya dan menemukan orang-orang dari sebelumnya yang telah dipukuli oleh Ling Yan..

Pria di tengah, yang tampaknya paling kuat di Tahap Keempat Pengumpulan Qi, dan dua lainnya yang sama-sama berada di Tahap Ketiga.

"Siapa nama pria itu? Luo San, Sar, Den, Feng... sesuatu nama yang mirip seperti itu?" Fei Hung bergumam mencoba mengingat nama pria itu.

Kemudian dia melihat wajah Luo Feng dengan penuh kemenangan saat memasuki rumah dan menemukan Ling Xi di dapur.

Rumah itu tidak terlalu besar, jadi ruangnya agak sempit. Oleh karena itu, ruang tempat seseorang masuk melalui pintu dapat melihat ruang dapur dan pintu kamar tidur.

Fei Hung menatap mata pria itu yang penuh ***** dan penuh tatapan membara. Dia tahu bahwa Luo Feng ini datang ke sini untuk Ling Xi. Jelas, dia mengambil keuntungan bahwa Ling Yan telah keluar rumah mencari ramuan obat dan berpikir bahwa Ling Xi sendirian di rumah, oleh karena itu dia segera datang kesini.

Di dapur, ketika melihat Luo Feng,

Ling Xi ketakutan, melihat bagaimana Luo Feng menatapnya dengan tajam. Meskipun dia gadis pemberani, dia masih seorang wanita dan terlebih lagi, dia tahu perbedaan kekuatan antara pria ini dan dirinya sendiri, jadi rasa takut menutupi seluruh tubuhnya. Kakak laki-lakinya tidak ada di rumah, membuatnya merasa tidak aman.

Setiap kali Ling Yan pergi mencari tanaman obat untuknya, dia akan pergi ke rumah seorang temannya sehingga dia tidak akan ditinggalkan sendirian, karena Luo Feng ini telah pergi mencarinya beberapa kali ketika dia sendirian di tingal di rumah. Secara kebetulan, pada saat itu dia keluar dari situasi itu dan kemudian berpikir akan lebih baik jika dia tinggal di rumah temannya sambil menunggu Ling Yan kembali.

Sekarang Ling Yan pergi keluar untuk mendapatkan beberapa tanaman obat untuk membuat sup obat kepada Fei Hung, dia tinggal di rumah untuk merawatnya. Dia tahu bahwa Fei Hung sangat lemah dan terluka, jadi dia tidak punya pilihan selain tetap tinggal di rumah.

Namun, dia tidak pernah berpikir bahwa Luo Feng akan mengambil kesempatan ini untuk datang. Meskipun dia telah mulai melatih beberapa seni bela diri untuk menjadi kuat, jadi dia akan cukup kuat untuk membela diri jika kakaknya tidak ada. Dia mencoba memposisikan dirinya untuk bersiap menyerang karena tidak akan membiarkan bajingan seperti Luo Feng ini menodainya.

Dia akan bertarung, berharap keajaiban akan terjadi dan tidak akan terjadi apa-apa padanya.

Luo Feng mendekat perlahan, menunjukkan mata penuh kebencian dan keinginan, sambil perlahan mengamati tubuh Ling Xi dan membayangkan hal-hal yang akan dia lakukan padanya begitu dia berada di pelukannya..

Luo Feng yang melihat sikap bertarung Ling Xi hanya tertawa. Dia tidak peduli bahwa gadis ini bisa membela dirinya sendiri, karena Ling Xi masih di ranah peringkat Perak sedangakan dia adalah kultivator peringkat Surga. Perbedaan kekuatannya sangat besar. Bahkan, hal ini membuatnya semakin tertarik.

"Sial! Aku tidak punya cukup energi untuk bertarung, atau bahkan untuk bergerak!" Fei Hung mencoba berdiri, tetapi dia sangat lemah, hampir tidak bisa berdiri, jadi dia harus berpegangan pada sesuatu.

Fei Hung memperhatikan saat Luo Feng perlahan mendekati Ling Xi, jadi dia mencoba bergegas ke pintu dan meninggalkan kamar. Mengambil beberapa langkah goyah, dia hampir jatuh beberapa kali ketika dia ingin mengambil langkah.

Trakkk....

Pintu terbuka dan Luo Feng menjadi sedikit takut. Dia mengalihkan pandangannya ke pintu yang baru saja terbuka.

Ketika dia melihat Fei Hung, dia mengerutkan kening, tetapi dengan cepat menjadi tenang. Dia mengira itu adalah Ling Yan, karena siapa lagi yang akan ada di rumah mereka? Selain itu, Ling Yan lebih kuat darinya, jadi wajar saja jika dia takut padanya.

Sekarang, Fei Hung sedang berpikir untuk menggunakan Teknik Energi Internal yang dapat meningkatkan kekuatannya untuk sementara waktu. Teknik ini dikenal di dunia alam dewa.

Tetapi teknik yang luar biasa seperti itu juga memiliki risiko dan keterbatasan.

Setiap orang, bahkan manusia biasa tanpa dasar dalam kultivasi, dapat menggunakan teknik ini, yang akan meningkatkan kekuatannya, meningkatkannya secara dramatis, mencapai Tahap Puncak pengumpul Qi. Tapi itu dengan mengorbankan sebagian kecil dari energi vital dan kekuatan tubuh internalnya, dan dia hanya bisa menggunakannya kurang dari 30 nafas.

Tapi, dengan kondisi Fei Hung saat ini, dia tahu dia hanya bisa menggunakan teknik ini kurang dari 30 detik. Bahkan kekuatannya tidak akan mencapai Tahap puncak sembilan Qi, paling-paling, dia bisa mencapai Tahap Pertama.

Karena, seluruh tubuhnya masih terluka, termasuk otot, sel, dan tulangnya, tidak dapat memberinya energi yang dibutuhkan untuk mendapatkan kekuatan yang diperlukan. Jadi dia harus memaksa penggunaan energi dari meridiannya untuk mengekstrak energi yang terkandung di dalamnya.