Ch. 9 - Memahami Situasi

'Klan Luo?' Fei Hung mengingat nama itu.

"Apa yang kau katakan barusan..?!" Ling Yan sangat marah mendengar kata-kata Luo Feng.

"Ling Yan, kau harus mengerti sesuatu hal, jika kau tidak membiarkan adik perempuanmu keluar untuk menemuiku, kau akan tau akibatnya." Luo Feng berbicara dengan suara arogan saat dia bersiap untuk menyerang Ling Yan. Bahkan dua orang di sebelahnya mengambil ancang-ancang juga.

"Hiaatttt... !"

Luo Feng dan kedua anteknya bergerak mengelilingi Ling Yan dan masing-masing dari mereka sambil melepaskan pukulan.

Ling Yan terkejut ketika mereka bertiga tiba-tiba menyerangnya, tetapi dia masih bisa bereaksi lebih cepat, berhasil menghindari pukulan yang mengarah kepadnya sambil mengirim pukulan ke perut Luo Feng dan dua tendangan bundar ke arah dua orang lainnya, menyebabkan mereka jatuh ke tanah.

"Akhhh!"

"Akkhh!"

"Akhhh!"

Luo Feng meringkuk di lantai seperti udang, merasa sangat sakit di bagian perutnya. Dua orang anteknya juga tidak jauh lebih baik dari dia.

Ling Yan menatap Luo Feng sebelum dia berjalan ke arahnya.

"Kau sudah berada di tahap peringkat Surga? Bagaimana ini mungkin?! Kau sudah lama menjadi kultivator ranah peringkat Surga bintang 3 ... bagaimana kau bisa meningkatkan kekuatanmu dengan cepat?!" Luo Feng memucat saat dia merasakan kekuatan yang dipancarkan oleh Ling Yan saat dia menyerang tadi.

Ling Yan berdiri di depannya dan berkata, "Luo Feng, berhentilah mengganggu adik perempuanku, jika lain kali kau kembali ke sini atau aku mengetahui bahwa kau melecehkannya, aku akan mematahkan tulangmu sehingga kau tidak akan bisa melakukannya lagi. dan melumpuhkanmu selama beberapa bulan!" Ling Yan berbicara dengan nada mengancam.

Luo Feng lalu berdiri, masih memegang satu tangan di perutnya sambil mengancam Ling Yan, "Jangan berpikir bahwa karena kau sudah menerobos ke ranah tahap peringkat Surga bintang 3, aku tidak akan takut padamu. Kakak laki-lakiku sudah berada di ranah tahap peringkat Raja dan kau tidak bisa menang melawannya, jadi kau lebih baik berpikir dua kali sebelum kau terus menghalangi rencanaku!"

Segera, Luo Feng mengalihkan pandangannya ke pintu masuk rumah dan berteriak, "Ling Xi, aku tahu kau ada di sana, mengapa kau tidak mendengarkanku dan aku akan memberikan semua yang kau inginkan. Keluargaku dapat memberikan semua yang kau inginkan dan butuhkan." Luo Feng tampak ragu sebelum melanjutkan perkataannya, "Aku bahkan bisa membantu kakakmu jika kau memintaku!"

Ling Xi, yang sedang bersembunyi di balik pintu, keluar dengan wajah marah dan berteriak pada Luo Feng, "Sudah berapa kali kukatakan bahwa aku tidak menyukaimu, Luo Feng. ! Aku tidak akan menikahi bajingan sepertimu. !" Ling Yan berteriak ke arah Luo Feng

'Sepertinya dia bukan hanya gadis pemalu. Dia juga tak kenal takut ...' pikir Fei Hung saat dia terkejut melihat Ling Xi yang marah saat ini. Meskipun dia terkejut, Fei Hung pikir itu adlah normal jika dia marah. Setiap orang memiliki batas, dan ketika batas ini tercapai, orang itu bisa kesal atau marah dan bahkan mengesampingkan rasa malu, dalam hal ini sama seperti situasi Ling Xi saat ini yang sedang marah.

Luo Feng menatap Ling Xi dengan tatapan tajam, dia bahkan tidak menyembunyikan matanya yang penuh ***** dan keinginan saat melihat tubuh Ling Xi.

Ling Xi merasa jijik dengan tatapan Luo Feng dan dengan cepat kembali ke dalam rumah.

"Ling Xi, jangan harap bisa pergi dariku, suatu hari kau akan bersamaku dan kau akan melihat bahwa itu adalah pilihan terbaik untukmu, hehe." Luo Feng berkata dengan bangga saat dia berjalan tanpa sadar menjauh dari Ling Yan sehingga Ling Yan tidak akan menyerangnya lagi.

Luo Feng melemparkan pandangan terakhir ke arah pintu masuk rumah dan berharap untuk melihat lebih banyak tentang Ling Xi, tetapi pada akhirnya, dia berbalik dan berjalan perlahan meninggalakan Ling Yan.

Luo Feng serta kedua anteknya pergi dengan rasa sakit yang masih terasa di tubuh mereka saat mereka melemparkan kutukan dan ancaman kepada Ling Yan atas rasa sakit yang dia sebabkan pada mereka.

"Huhhh...!"

Ling Yan menghela nafas ketika dia melihat ketiganya akhirnya pergi dari depan rumahnya

Fei Hung memindai seluruh rumah dengan indra spiritualnya. Dia hanya bisa menemukan Ling Xi sedang berada di dapur dan Ling Yan masih di luar rumah.

Fei Hung mengamati ini sambil berpikir, 'Sepertinya kedua saudara kandung ini tidak memiliki keluarga. Hanya mereka berdua yang tinggal di rumah ini. Sepertinya tidak ada jejak orang selain mereka berdua yang tinggal di rumah ini...'

Fei Hung sedang merenungkan apa yang telah dilihat dan didengarnya. Tampaknya kehidupan dua bersaudara ini mengalami berbagai masalah yang datang mengetuk pintu rumah mereka.

Fei Hung sudah menyadari tingkat kultivasi Ling Yan ketika dia memasuki ruangan dan berbicara dengannya. Dia tahu bahwa Ling Yan berada di Tahap Kelima Pengumpulan Qi. Bahkan Ling Xi berada di Tahap Kedua Pengumpulan Qi. Sepertinya dia hanya meningkatkan kekuatannya dengan tidak melakukan banyak hal.

Fei Hung tahu bahwa Ling Yan selama ini pasti telah bekerja keras untuk meningkatkan kultivasinya. Meskipun orang-orang dari alam bawah ini mungkin tidak tahu teknik kultivasi tertinggi, tampaknya mereka mempraktikkan sesuatu yang mirip dengan itu, sehingga mendapatkan kekuatan untuk melawan binatang iblis diluar sana.

Kekuatan itu dibagi menjadi beberapa peringkat, dan tampaknya dari apa yang dia pahami tentang Luo Feng ini, setiap peringkat dibagi menjadi beberapa level yang dikenal sebagai bintang.

Fei Hung sedang memikirkan berbagai hal selama beberapa waktu sambil merenung, ketika pintu terbuka dan Ling Yan masuk sambil tersenyum, seolah-olah tidak pernah terjadi apa-apa.

Fei Hung melihat Ling Yan datang dan bertanya, "Apa ada masalah?"

Ling Yan menunjukkan senyum pahit dan menjawab, "Begitulah, saudara Fei Hung... Tapi jangan khawatir, itu hanya semut yang ingin menggigit gajah, haahaaa ..." Sambil menghela nafas.

"Aku memahami hal itu" Fei Hung menganggukkan kepalanya dengan senyum lemah dan berkata, "Kecantikan memang selalu menarik masalah dimanapun..."

Ling Yan terkejut dengan komentar Fei Hung, dia hanya menggelengkan kepalanya sebagai pengakuan.

"Tapi, jika itu untuk orang yang kita cintai, tidak masalah, kita akan selalu melindungi mereka." Fei Hung berkata ketika senyum penuh arti muncul di wajahnya, tampaknya mengingatkan pada seseorang.

Ling Yan tahu bahwa Fei Hung seperti dia yang juga pasti menghadapi banyak masalah. Dengan kesamaan ini, dia merasa hubungan mereka lebih dekat.

"Saudara Fei Hung, aku akan kembali menjelaskan tentang seorang ahli bela diri." Ling Yan duduk kembali di kursi sebelum melanjutkan, "Seperti yang saya katakan, karena ancaman binatang iblis yang dihadapi Kota Tianyun kami, kebanyakan orang mulai melatih seni bela diri dan berkultivasi dari usia muda, sementara mereka yang tidak berlatih, sangat berhati-hati di luar sana."

"Kami seniman bela diri menggunakan teknik khusus yang terdiri dari menyerap energi dari lingkungan sekitar, untuk mendapatkan kekuatan dalam tubuh kami dan untuk dapat menghadapi binatang iblis. Juga, kita dapat memperoleh energi dari beberapa tanaman khusus yang tumbuh di hutan, dan dengan campuran tanaman obat yang tepat, kami dapat membuat ramuan untuk meningkatkan kekuatan dalam diri kami.",

"Jelas, mendapatkan kekuatan tidak cukup untuk melawan semua binatang buas di luar sana. Biasanya, seseorang harus belajar seni bela diri secara langsung, baik dengan berlatih di bawah seseorang kultivator kuat dari Klan besar, atau dengan pergi ke Akademi Kota Tianyun, di mana kau akan diajari dasar-dasar gerakan untuk melawan binatang iblis dan cara bertarung. Kau dapat melatih teknik pedang, tombak, tangan kosong, pisau, dan lain-lain. Itu akan tergantung pada pilihan atau kesukaanmu dengan memilih senjata."