Bermain Petir II

“Naga Petir Spritiual!” Zhen Yuan melepaskan jurus terkuat dari Kemarahan Petir. Kali ini itu mengandung kekuatan pemahaman teknik jiwa. Bao Fang berkeringat dingin, ia merasa kedua kakinya terasa lemas karena tekanan yang dibuat oleh naga petir tersebut.

“Saudara, tolong lepaskan saya! Masalah hari ini lebih baik kita lupakan. Saya akan pergi sekarang juga, tolong” Bao Fang memohon.

Tapi Zhen Yuan tidak mendengarkannya. Ia melepaskan naga petirnya dan langsung menyerang Bao Fang.

“Saya adalah penerus patriark sekte Pedang Petir! Sekte tidak akan membiarkanmu hidup setelah membunuhku!” Bao Fang kini mengeluarkan identitasnya berharap Zhen Yuan akan takut dengan kekuatan latar belakang yang ia miliki. Tapi sayang, kekecewaan dan rasa sakit timbul diwajahnya ketika Zhen Yuan tidak menghentikan naga petirnya menerkam tubuh Bao Fang dan menyiksanya hingga menjadi debu.

Energi jiwa dari Bao Fang segera terserap oleh Zhen Yuan dan ditransfer kepada Singa Kecil. Singa Kecil yang masih tertidur itu merasakan energi yang sangat besar memasuki jiwanya dan membuatnya dapat membuka matanya kembali.

“Hahaha! Zhen Yuan, anda berhasil mendapatkan energi sebanyak ini lebih cepat dari yang saya bayangkan!”

Zhen Yuan sangat senang ketika mendengar suara Singa Kecil kembali. Ia tahu bahwa hanya karena Bao Fang, singa kecil itu dapat terbangun jauh lebih cepat dari yang ia bayangkan. Zhen Yuan tidak lupa mengambil lampion ajaib yang dimiliki oleh Bao Fang.

Walau Lampion itu hanya kelas 8, namun Zhen Yuan tertarik memilikinya. Hari ini ia mungkin dapat membunuh Bao Fang jika mengerahkan 2 teknik jiwanya secara bersamaan, yang terjadi karena peningkatan kekuatan Bao Fang oleh lampion ajaib.

Untungnya, Zhen Yuan mengetahui Formasi peningkatan kekuatan yang sama dan menerapkannya pada serangan petirnya membuatnya tidak harus mengerahkan teknik jiwa lainnya.

“Saudari Ning, bagaimana kondisi saudara Fan? Apakah ia sudah membaik?” Tanya Zhen Yuan.

Xiao Ning mengangguk, “Dia telah membaik, tapi sayang meridiannya telah rusak karena berusaha melindungiku sebelumnya” Xiao Ning nampak menyesal.

Zhen Yuan melihat sekeliling lalu memberi arahan Xiao Ning untuk mengikutinya. Adapun Xiao Fan, Zhen Yuan menggendongnya dengan satu tangan. Mereka memasuki padang Westmont dan menemukan sebuah lembah disana.

Lembah itu tidak besar namun juga tidak kecil dan dijaga oleh seekor ular berkepala dua. Kekuatan ular itu berada pada lapisan 7 yang membuat Zhen Yuan hanya perlu melakukan serangan kecil dan membunuhnya.

Setelah itu, Zhen Yuan meletakkan Xiao Fan di pusat lembah lalu menempatkan lampion ajaib di luar lembah. Tidak hanya lampion, Zhen Yuan juga menempatkan 4 naga petir yang telah ditingkatkan oleh kekuatan bantuan lampion membuat lembah itu sepenuhnya aman.

Barulah Zhen Yuan mulai mengobati Xiao Fan. “Saudari Ning, anda bisa memulihkan kekuatan anda selama saya mengobatinya. Selain itu, saya ingin bertanya menganai masalah lengkap dari kalian berdua. Saya telah menyinggung sekte Pedang Petir yang merupakan salah satu dari 4 sekte besar di wilayah pusat.”

Xiao Ning mengguk pelan, ia kemudian duduk disalah satu sudut lembah dan mulai menutup matanya. Sementara itu, Zhen Yuan mengeluarkan satu buah kristal putih dari dalam kotak.

“Jika itu sebelum Singa kecil bangun maka mungkin Xiao Fan tidak akan sehat. Tapi dengan kelebihan mahkluk roh seperti Singa kecil maka meridian Xiao Fan akan dapat diperbaiki.”

Zhen Yuan mengirimkan kesadarannya dan bertemu singa kecil, disana ia menjelaskan keadaan dari Xiao Fan dan meminta Singa kecil untuk mengobatinya.

“Hahaha.. Ini mudah, karena kau telah memberiku begitu banyak energi maka tidak apa- apa membalasnya sedikit hari ini” Singa Kecil berkata sebelum ia mengirimkan energi spiritualnya yang besar menuju Xiao Fan.

Salah satu kehebatan dari mahkluk roh sepertinya adalah memiliki energi spiritual yang dapat mengobati meridian dan pembuluh darah yang rusak. Tapi walau kedengarannya hebat namun Singa Kecil harus menghabiskan seluruh energi yang dikumpulkna oleh Zhen Yuan untuknya ketika ia masih terlelap.

“Sudah selesai! Kau harus memberiku banyak energi setelah ini!” Singa kecil tertawa.

Zhen Yuan memeriksa meridian Xiao Fan seluruhnya telah sembuh dan ia tidak lagi memiliki cidera. Sekarang waktunya mengisi kembali energinya dengan mengirimkan beberapa persen energi dari kristal putih pada Xiao Fan.

Tidak lama lonjakan energi yang besar datang dari Xiao Fan, Zhen Yuan terkejut mendapati energi Xiao Fan telah menyentuh ranah Jiwa dan membuatnya menerobos seketika tanpa hambatan.

Xiao Ning juga merasakan terobosan Xiao Fan menghentikan pelatihannya. Ia melihat Xiao Fan telah pulih dan seluruh meridiannya telah kembali bahkan menerobos ranah Jiwa dalam sekali jalan. Sebab itu ia menatap Zhen Yuan dengan tanda tanya besar, bingung apa yang telah dilakukan anak itu.